Implementasi BI Dashboard untuk

monitoring perkembangan Indonesia

Titus Irma Damaiyanti

5207100080

Sistem Informasi
Fakultas Teknologi Informasi
Institut Teknologi Sepuluh Nopember
Latar Belakang
Indonesia dikenal sebagai negara yang sedang berkembang, bahkan sampai saat ini sepertinya status
tersebut masih belum berubah. Lantas sampai kapan status berkembang ini akan disandang oleh
Indonesia. Sedikit kilas balik dan membandingkan negara saingan Indonesia sebut saja Malaysia dan
Singapura yang mungkin saat ini dengan segala perkembangan baik IT, pariwisata, dan infrastruktur
yang lain, Indonesia bisa dikatakan negara yang jalan ditempat. Tidak ada perkembangan yang
berarti. Berdasarkan kenyataan tersebut seharusnya Indonesia perlu membuat suatu gebrakan
baru untuk sedikit merubah nasibnya. Meskipun tidak unggul di semua bidang setidaknya ada satu
bidang yang patut dibanggakan dari Indonesia selain korupsi.

Hal tersebut harusnya jadi pemicu bagi para pemimpin yang duduk dibalik meja pemerintahan dan
sebagai orang yang memutuskan segala kebijakan untuk negara. Mungkin sebagian besar dari
mereka memiliki background pendidikan dan pengalaman yang bagus untuk membuat segala
peraturan dan keputusan. Dan dengan perkembangan IT adanya suatu sarana yang membantu
proses controlling dan monitoring tentu saja akan semakin memudahkan dalam penentuan
kebijakan dan melihat kondisi Indonesia terkini jika dibandingkan Negara lain, atau hanya pada
periode sebelumnya.

Dasar Teori

Business Intelligence
Business Intelligence atau di singkat dengan BI merupakan salah satu bentuk implementasi yang
mampu menjawab kebutuhan dari organisasi untuk meningkatkan kemampuannya dalam
menganalisis masalah-masalah yang dihadapinya serta dalam pengambilan keputusan (Kusnawi,
2008). Kemampuan teknologi BI, yaitu untuk mengumpulkan, menyimpan, menganalisis dan
menyediakan akses ke data guna membantu pengguna mengambil keputusan secara akurat dengan
melakukan berbagai aktivitas diantaranya, sistem pendukung keputusan, query, reporting, online
analytical processing (OLAP), analisa statistik, forecasting, dan data mining. Banyak beragam aplikasi
BI yang dapat digunakan yaitu reporting applications, analytic applications, data mining applications,
dashboards, alerts, dan portal.

Dashboard
Dashboard, dalam hal ini BI Dashboar merupakan dashboard yang menampilkan diagram, scorecard,
tabel, atau strategy map yang berfungsi untuk monitoring, drill down analisis, monitor strategi dan
performa. (Nills Nasmusen, 2009)

Analisis

Implementasi BI
Business Intelligence memungkinkan pemerintahan Indonesia yang anggap saja seperti sebuah
perusahaan dengan tenaga kerja dalam jumlah sangat besar yang terdiri dari banyak departemen
dengan susunan yang kompleks, untuk :
- Mengubah pola pengambilan keputusan
 - Mengumpulkan informasi
- Mengembangkan pengetahuan tentang operasional (Dicky, 2010)
- Penentuan kebijakan yang tepat

Penerapan BI
Dengan adanya BI Dashboard, pemerintah akan sangat terbantu untuk mengetahui seberapa
sukses kebijakan yang mereka buat, dan sejauh mana perubahan yang terjadi , dan keputusan apa
yang seharusnya diambil. Berikut beberapa bidang

Bidang IT dan pendidikan

Membantu pengambilan keputusan untuk menentukan kebijakan dan membantu mendapatkan
informasi kompleks yang tersaji dalam bentuk rangkuman data yang ditampilkan dalam bentuk
dashboard yang mudah dibaca, sehingga memudahkan pengambilan kebijakan yang berhubungan
dengan IT dan pendidikan (purnama, 2010). Ini juga membantu usaha pemerataan IT dan
pendidikan di Indonesia, mulai dari sarana, layanan, fasilitas, dan kualitas.
Bidang Pariwisata
Membaca informasi akan daerah dengan potensi pariwisata yang bagus, mendapatkan informasi
daerah yang menyumbang penghasilan yang besar bagi negara atas pariwisata yang ditawarkan,
dan menetukan kebijakan dalam bidang pariwisata. (Maziya, 2010)
Bidang Kesehatan
Sebagai alat untuk monitoring jalannya sistem dan kebijakan akan layanan kesehatan yang ada.
Monitoring kebutuhan infrastruktur, sarana dan prasarana dan penentuan kebijakan untuk
mengalokasikan tenaga medis agar penempatan dan pengalokasian tenaga medis tepat sasaran,
sehingga kebutuhan layanan kesehatan semua daerah terpenuhi.
Bidang Hukum dan Kepolisian
Sebagai alat untuk monitoring kinerja aparat kepolisian, monitoring kondisi hukum terkini yang
selanjutnya dapat dijadikan acuan untuk menentukan kampanye baik hukum keseluruhan, lalu
lintas, dan criminal yang tepat, yang pada akhirnya mampu mereduksi.

Dashboard apa yang sesuai dengan kebutuhan dan fungsional di atas ? Jawabannya adalah strategic
dashboard1 karena informasi yang dibutuhkan adalah informasi dalam bentuk kompleks, bukan
hanya monitoring KPI tetapi juga segala hal yang berhubungan dengan bidang tertentu yang
kontennya mewakili seluruh Indikator pengukuran kinerja dan faktor kesuksesan yang dirancang.

Untuk membangun BI dashboard ini, dibutuhkan tools. Tools BI ini terdiri dari :

1. Digital Dashboard, juga dikenal sebagai Business Intelligence Dashboard, Enterprise Dashboard,
atau Executive Dashboard, merupakan summary dalam bentuk visual dari suatu data bisnis yang
menampilkan kondisi bisnis melalui metrics dan Key Performance Indicators (KPIs).
2. Online Analytical Processing, dikenal sebagai OLAP (termasuk juga HOLAP, ROLAP dan MOLAP),
kemampuan managemen, pengambil keputusan dan sistem informasi eksekutif yang
memberikan support untuk menganalisa data yang interaktif dari data yang besar dalam berbagai
perspektif.

1
Dashboard yang mencakup keseluruhan aspek dari perusahaan, dan mampu untuk ikut menunjang
pencapaian strategi keberhasilan suatu perusahaan. Dashboard ini rata-rata memiliki latency yang panjang
karena informasi di dalamnya merupakan akumulasi proses dari setiap proses yang dilakukan oleh perusahaan.
3. Perangkat Lunak Reporting mengenerate view agregasi dari data untuk menjaga agar pihak
managemen selalu mendapatkan informasi tentang kondisi perusahaan mereka.
4. Data Mining, ekstraksi dari informasi pemakai dari database dengan mengutilisasi software yang
dapat mengisolasi dan mengidentifikasikan pattern yang sebelumnya tidak terdeteksi atau trend
dari suatu data dari keseluruhan data yang berjumlah besar. (Pribadi Rahardja)

Hambatan
Karena penerapan BI ini tergolong hal yang baru bagi pemerintahan Indonesia secara keseluruhan,
beberapa kendala pada tahap pengembangan dan implementasi.
Kendala para tahap pengembangan
Pada saat pengembangan business intelligence untuk pemerintahan, kendala yang mungkin terjadi
seperti :
- Source data yang sulit didapatkan , melihat kenyataan bahwa sensus yang dilakukan Balai
Pusat Statistik Indonesia hanya dalam periode 5 tahunan.
- Belum ada bagian IT khusus yang menangani IT pemerintahan. Sehingga dibutuhkan resource
dalam bentuk outsource untuk pembangunannya
- Teknologi tentang BI dashboard belum popular di kalangan pemerintahan, sehingga butuh
usaha lebih untuk meyakinkan praktisi pemerintahan akan kegunaan dan fungsi dashboard
- Membutuhkan infrastruktur IT yang cukup besar
Kendala pada tahap implementasi
Pada saat implementasi, kendala yang mungkin terjadi seperti :
- Updata data dan informasi sulit dilakukan, melihat kenyataan sebelumnya bahwa BPS
melakukan update seluruh data setiap periode 5 tahun sekali.
- Maintenance, karena pembangunan dilaksanakan oleh pihak outsource, maintenance oleh
kalangan pemerintahan sendiri hamper mustahil untuk dilakukan.

Pustaka
1. Dicky. (2010). Sekilas Tentang Business Intelligence. Dipetik 05 31, 2010, dari The Jourey of
My Mind: http://dickymartin.blogspot.com/2009/10/sekilas-tentang-implementasi-
business_6941.html
2. Maziya, F. N. (2010). GIS and BI: Potensi Pariwisata Indonesia. Dipetik Juni 2, 2010, dari
Kompasiana: http://teknologi.kompasiana.com/group/terapan/2010/05/31/gis-and-bi-
potensi-pariwisata-indonesia/
3. Nills Nasmusen, C. Y. (2009). Dashboard Definition. Dalam Business Dashboard (hal. 5). John
Wiley & Sons, Inc.
4. Pribadi Rahardja. (t.thn.). Skripsi bab 2. Dipetik Juni 2, 2010, dari Perguruan Tinggi Pribadi
Raharja: http://www.pribadiraharja.com/neli/SKRIPSI/MyJob/BAB_II.doc.
5. purnama, F. m. (2010). PENGGUNAAN DASHBOARD SEBAGAI ALAT PEMBANTU
PENGAMBILAN KEPUTUSAN DALAM KASUS PEMERATAAN PENGGUNAAN IT UNTUK
PENDIDIKAN DI INDONESIA. Dipetik Juni 2, 2010, dari Fitrah mp Weblog:
http://fitrahmp.wordpress.com/2010/06/02/penggunaan-dashboard-sebagai-alat-
pembantu-pengambilan-keputusan-dalam-kasus-pemerataan-penggunaan-it-untuk-
pendidikan-di-indonesia/#more-73