OUTLINE

LEMBAR PERNYATAAN KEASLIAN

LEMBAR PENGESAHAN

ABSTRAK

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

DAFTAR LAMPIRAN

BAB I KASUS POSISI DAN PERMASALAHAN HUKUM

A. Kasus Posisi

B. Permasalahan Hukum

1. Apakah tindakan pelaku (mirip Ariel) yang merekam/

mendokumentasikan adegan-adegan layaknya suami istri dapat

dikategorikan sebagai tindak pidana pornografi menurut Undang-

undang No.44 Tahun 2008 tentang Pornografi?

2. Ketentuan hukum apa yang dapat diterapkan terhadap Nazriel Ilham

(Ariel Peterpan) dalam kasus video porno mirip Ariel Dan Luna Maya?

17
BAB II PEMERIKSAAN DOKUMEN

A. Undang-undang No.44 Tahun 2008 tentang Pornografi

1. Pasal 29 Undang-undang No.44 Tahun 2008

2. Pasal 35 Undang-undang No.44 Tahun 2008

B. Kitab Undang-undang Hukum Pidana

1. Pasal 56 ke-2 KUHP

2. Pasal 282 ayat (1) KUHP

C. Undang-undang No.11 Tahun 2008 tentang Informasi dan

Transaksi Elektronik

1. Pasal 27 ayat (1) Undang-undang No.11 tahun 2008

2. Pasal 45 Undang-undang No.11 tahun 2008

D. Undang-undang Darurat No.1 tahun 1951

1. Pasal 5 ayat (3) huruf b Undang-undang Darurat No.1 Tahun

1951

BAB III TINJAUAN TEORETIK

A. Pengertian dan Unsur-unsur Tindak Pidana

1. Pengertian Tindak Pidana

2. Unsur-unsur Tindak Pidana

B. Pornografi dan Tindak Pidana Pornografi

1. Pengertian Pornografi

2. Tindak Pidana Pornografi Melalui Internet

C. Pertanggungjawaban Pidana

18
 1. Pengertian Pertangungjawaban Pidana

2. Kemampuan Bertanggung jawab

3. Kesengajaan

4. Alasan Penghapusan Pidana

BAB IV PENDAPAT HUKUM

A. Tindakan Pelaku (mirip Ariel) yang Merekam/

Mendokumentasikan Adegan-adegan Layaknya Suami Istri dapat

Dikategorikan sebagai Tindak Pidana Pornografi menurut

Undang-undang No.44 Tahun 2008 tentang Pornografi

B. Ketentuan Hukum yang Dapat Diterapkan terhadap Nazriel Ilham

(Ariel Peterpan) dalam Kasus Video Porno Mirip Ariel Dan Luna

Maya

BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

A. Kesimpulan

B. Rekomendasi

19