Anda di halaman 1dari 1

Teori belajar

Kognitif (berhubungan dengan penalaran)

Afektif(berhubungan dengan sikap, nilai, interes, apresiasi(penghargaan))

Psikomotor(berhubungan dengan ketrampilan)

Teori ini menurut ilmu jiwa daya

1. Teori asosiasi dan teori gestalt


a. Teori be belajar asosiasi adalah teori S.R BOND. “ S” disingkat STIMULUS yaitu setiap
perangsang, situasi atau dari dalam atau luar diri anak yang belajar. “R” respond yaitu reaksi anak
terhadap stimulus yang dialaminya. Antara S dan R ada hubugan yaitu BOND.
Menurut teori ini bahwa yang dipelajari dapat dikembalikan pada S.R mendidik dan mengajar
adalah suatu usaha memberikan stimulus (misalnya bahan belajar ) sehingga pada anak timbul
reaksi atau respond yang diharapkan(sesuai dengan tujuan).
 Harus diulang- ulang sehingga menjadi kebiasan dan tidak mudah lupa oleh karena itu
latihan perlu diberikan pada anak.
 Mementingkan penguasaan bahan ajar. Belajar adalah usaha mengumpulkan ilmu jadi
anak diibarat gelas kosong jadi tugas guru adalah mengisi gelas- gelas kosong tersebut
dengan mempersiapkan bahan ajar ya.jadi gurulah yang lebih aktif.
b. Teori belajar organisme atau gestalt
 Anak harus dipandang dengan keseluruhannya
 Belajar berlangsung berdasarkan pengalaman yaitu interaksi aktif anak dengan lingkungan.
 Titik sentral pengajaran adalah siswa.
 Belajr bukan menghafal fakta- fakta tetapi dengan menghadapi masalah atau problem yang
dipecahkan dengan menggunakan metode ilmiyah.
 Belajar akan lebih berhasil bila dihubugkan denngan minat siswa.
 Belajar berdasarkan pengalaman

Anda mungkin juga menyukai