Depresiasi adalah penurunan nilai fisik properti seiring dengan waktu dan penggunaannya.
Dalam konsep akuntansi, depresiasi adalah pemotongan tahunan terhadap pendapatan sebelum
pajak sehingga pengaruh waktu dan penggunaan atas nilai aset dapat terwakili dalam laporan
keuangan suatu perusahaan. Depresiasi adalah biaya non-kas yang berpengaruh terhadap pajak
pendapatan.
2. Harus mempunyai umur manfaat tertentu, dan umurnya harus lebih lama dari setahun.
3. Merupakan sesuatu yang digunakan sampai habis, mengalami peluruhan/ kehancuran, usang,
atau mengalami pengurangan nilai dari nilai asalnya.
- nyata (tangible): dapat dilihat atau dipegang. Terdiri dari properti personal (personal property)
seperti mesin-mesin, kendaraan, peralatan, furnitur dan item-item yang sejenis; dan properti
riil (real property) seperti tanah dan segala sesuatu yang dikeluarkan dari atau tumbuh atau
berdiri di atas tanah tersebut
- tidak nyata (intangible). Properti personal seperti hak cipta, paten atau franchise.
Metode ini mengasumsikan bahwa aset terdepresiasi secara konstan setiap tahunnya
selama umur manfaatnya.
(B−SV N )
dk =
N
d k ¿ =k d k untuk 1 ≤k ≤ N
BV k =B−d k¿
Metode ini disebut juga metode persentase konstan atau formula Matheson, dengan
asumsi bahwa biaya depresiasi tahunan adalah suatu persentase yang tetap dari nilai buku
(BV) awal tahun. Rasio depresiasi tersebut dilambangkan dengan R (0 ≤ R ≤ 1), dimana R =
2/N (jika digunakan 200% DB) atau R = 1.5/N (jika digunakan 150% DB).
d 1=B ( R )
d k =B ( 1−R )k−1( R)
d k ¿ =B [1−( 1−R ) k ]
BV k =B (1−R )k
BV N =B ¿
Kelima persamaan tidak terdapat Salvage Value (SV) atau nilai sisa.
c. Metode sum-of-the-years-digits (SYD)
Digit yang digunakan pada metode SYD adalah sisa umur manfaat dari aset. Faktor
depresiasi adalah sisa umur aset dibagi dengan jumlah total digit. Contoh untuk aset dengan
umur manfaat 5 tahun:
2( N −k +1)
d k =( B−S V N ) . [ N ( N +1) ]
Nilai buku pada akhir tahun ke-k:
2( B−S V N ) ( B−S V N )
BV k =B−⌊ ⌋ k+⌊ ⌋ k (k +1)
N N ( N + 1)
d k ¿ =B−BV k
Karena metode declining balance tidak bisa mencapai nilai buku (BV) sama dengan
nol dilakukan peralihan ke metode garis lurus untuk mencapai nilai sisa nol (atau harga
lain yang diinginkan). Peralihan terjadi pada tahun dimana jumlah depresiasi dengan
metode garis lurus lebih besar daripada metode declining balance.
Metode unit produksi digunakan karena pertimbangan bahwa berkurangnya nilai aset
terjadi terutama oleh fungsi pemakaiannya. Laju depresiasi dihitung dengan:
B−SV N
Depresiasi per unit produksi=
perkiraan umur dariunit produksi
Dengan sistem ini, didefinisikan bahwa aset tidak memiliki nilai sisa (SVN) dan
perkiraan umur manfaat tidak digunakan secara langsung dalam perhitungan jumlah
depresiasi.
1. Properti personal tangible dimasukkan ke dalam salah satu dari enam kelas properti personal
(properti 3-, 5-, 7-, 10-, 15- dan 20-tahun).. Kelas properti personal (tahun) sama dengan
periode perolehan GDS. Untuk properti yang tidak cocok dengan kelas-kelas yang ada,
dimasukkan pada kelas properti 7-tahun
2. Properti riil dimasukkan ke dalam dua kelas properti riil – properti riil non-residensial dan
property penyewaan residensial.
3. Periode perolehan GDS adalah 39 tahun untuk properti riil non-residensial dan 27.5 tahun
untuk properti penyewaan residensial.
2. Untuk properti personal yang tidak cocok dengan kelas aset yang ada, didepresiasi
menggunakan periode perolehan 12- tahun ADS.
1. Kelas properti personal GDS 3-, 5-, 7-, dan 10-tahun: metode 200% declining balance (DB)
yang dialihkan menjadi metode garis lurus (SL) jika metode ini memberikan pengurangan
yang lebih besar.
2. Kelas properti personal GDS 15- dan 20-tahun: metode 150% DB, yang dialihkan menjadi
metode SL jika metode ini memberikan pengurangan yang lebih besar.
3. Kelas properti riil non-residensial dan penyewaan residensial: metode SL selama periode
perolehan yang tetap.
4. ADS: Metode SL untuk personal maupun riil di atas nilai fix periode recovery ADS
Jika aset dijual atau tidak lagi digunakan pada tahun N+1, nilai buku akhir dari aset
adalah nol, dan tingkat perolehannya untuk setiap kelas properti GDS diberikan pada Tabel di
atas.
Kelas properti GDS dan metode perhitungan depresiasi