Anda di halaman 1dari 18

POTENSI DAN PENGEMBANGAN WILAYAH

PESISIR KABUPATEN SUMBAWA BARAT

Disusun oleh:
Kelompok 4
Abdul Malik Firdaus 230210080041
Sena Wiratama S230210080000
M.Dio Fabianto 230210080000
Aisyah Tri Cahyani 230210080000
Irman Eka S 230210080044
Jimmy kalther 230210080049
Ramawijaya 230210080050
UNIVERSITAS PADJADJARAN
FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
PROGRAM STUDI ILMU KELAUTAN
2010
Powerpoint Templates Page 1
 Gambaran secara umum Kabupaten Sumbawa Barat

Secara administratif yang termasuk ke dalam Wilayah


Kabupaten Sumbawa Barat yang meliputi 8 kecamatan,
yaitu Kecamatan Seteluk, Poto Tano, Brang Ene, Brang
Rea, Sekongkang, Maluk, Taliwang dan Jereweh yang
dibatasi oleh koordinat, Koordinat : 116°42’00” –
117°08’00” BT dan 8°22,5’00” – 9°05’00” LS seluas lebih
kurang 740 Km2.

Powerpoint Templates Page 2


POTENSI WILAYAH PESISIR KABUPATEN
SUMBAWA BARAT

Pada bagian utara yaitu daerah Labuan Tano


sampai Labuan Sepakek, di Kecamatan Seteluk,
berkembang pesat sebagai lahan pertambakan,
sedangkan di bagian tengah yaitu di Teluk
Taliwang Kecamatan Taliwang, pesisir dan laut
dimanfaatkan untuk budidaya laut (kerang
mutiara) yang diusahakan secara modern. Di
bagian selatan yang berkembang sebagai kota
wisata adalah Desa Maluk, Kecamatan
Jereweh .
Powerpoint Templates Page 3
TABEL PRODUKSI IKAN(ton) DI KABUPATEN
SUMBAWA BARAT (Sumber: KKP )

Penangkapan Budi Daya


Kecamatan Laut Perairan Kolam/ Jumlah
umum Jumlah Tambak keramba Sawah Jumlah Seluruhnya

POTO TANO 602 60 662 - - - - 662

SETELUK 60,00 3,2 63,2 - 82,5 - 82,5 148,9

TALIWANG 1.616 62,5 1.678,5 50,5 68,2 - 118,7 1.797,2

BRANG ENE - - - - - - - -
BRANG REA - - - - 33 1,4 34,4 34,4

JEREWEH 206 4 210 3,2 9 - 12,2 222,2

MALUK 284,4 3 287,4 - 2,1 - 289,5 92,1

SEKONGKANG 167 2 169 - 6,4 - 6,4 175,4

Jumlah 2.935,4 134.7 3.070,1 53,7 201,2 1,4 256,3 3.326,4

Powerpoint Templates Page 4


Tanjung Tano sampai Tanjung Blusun

Kawasan ini telah berkembang sebagai usaha


pertambakan modern yaitu mulai dari Tanjung Tano
sampai Labuan Sepakek. Terdapat Pelabuhan Tano Poto
Tano di kabupaten Sumbawa Barat, fungsi utama
pelabuhan ini adalah sebagai pintu masuk ke wilayah
pulau sumbawa dari arah arah barat (dari pulau
Lombok).

Powerpoint Templates Page 5


Tanjung Blusun sampai Tanjung
Kertasari
Kawasan ini hampir sebagian besar
kondisi pantainya mengalami abrasi
kecuali sedikit di bagian selatan Tanjung
Blusun dan sebelah utara Muara Sungai
Taliwang. Abrasi yang terjadi sepanjang
kawasan ini cukup signifikan yang
disebabkan oleh letak geografis dari
pantai tersebut dan juga akibat
penebangan hutan bakau oleh penduduk
setempat Powerpoint Templates Page 6
Tanjung Kertasari sampai
Tanjung Jelenga
Perkembangan pesisir dan lautnya
ditandai dengan banyaknya usaha
budidaya mutiara di perairan dekat
pantai, khususnya di teluk Taliwang,
sehingga untuk mendukung usaha
tersebut daerah pantai berkembang
menjadi daerah hunian para pekerja.

Powerpoint Templates Page 7


Tanjung Jelenga sampai
Maluk
Dikawasan ini terdapat pantai maluk terletak
diwilayah Operasional PT.Newmont
Nusatenggara (PTNNT) tepatnya diwilyah
Sekongkang Kabupaten Sumbawa Barat. Pantai
ini pertama kali di buka oleh PTNNT untuk
menunjang pengembangan pariwisata di wilayah
Sumbawa Barat. Berbagai fasilitas dari tempat
permainan anak-anak sampai lapangan olah
raga tersedia dipantai yang pasirnya putih ini.

Powerpoint Templates Page 8


PANTAI MALUK

Powerpoint Templates Page 9


Masalah- masalah yang dihadapi dalam
Perencanaan , Pengelolaan dan pengembangan
Wilayah Pesisir Kabupaten Sumbawa Barat
• Pembuatan beberapa pelabuhan kecil dan bangunan pantai
untuk mendukung kegiatan wisata yang tidak 
memperhatikan aspek osenografi perairan setempat.
• Pengambilan material pantai untuk pemenuhan bahan
bangunan pembuatan sarana dan prasarana wisata akan
mengganggu kesetimbangan pantai.
• Bangunan untuk tempat hunian yang tidak beraturan dan
tanpa didukung sistem drainase dan pengelolaan sampah
rumah tangga yang memadai akan berakibat buruk terhadap
lingkungan. Ketiga faktor tersebut akan menjadi masalah
dikemudian hari bila tidak ditata sejak dini, terutama masalah
limbah rumah tangga yang akan mencemari laut.

Powerpoint Templates Page 10


Seorang pekerja berjalan diatas tanggul yang masih
dalam tahap pengerjaan di Desa Poto
Tano,Kecamatan Poto Tano,Taliwang, Kabupaten
Sumbawa Barat,NTB

Powerpoint Templates Page 11


Perkampungan nelayan di
pesisir poto tano

Powerpoint Templates Page 12


TUJUAN DAN KONSEP PENGEMBANGAN
PESISIR KAB.SUMBAWA BARAT

Pengembangan dan perencanaan


wilayah pesisir di Kabupaten
Sumbawa Barat berdasarkan data
mengenai karakteristik dan potensi
wilayah pesisir serta sumberdaya
manusianya secara
tersusun,terintegrasi, dan
berkelanjutan sehingga terwujud
suatu wilayah pesisir yang
berkembang Powerpoint
di segala aspek
Templates Page 13
pemanfaatan wilayah pesisir dengan Konsep ICZM (Integrated
Coastal Zone Management)

Powerpoint Templates Page 14


Sasaran atau planning jangka pendek dan
jangka panjang wilayah pesisir Kabupaten
Sumbawa Barat
Jangka Pendek :
• Pemberian modal / bantuan dana pada sektor perikanan( nelayan dan
petambak)
• Peningkatan mutu hasil produk perikanan tangkap dan budidaya
• Pengadaan alat tangkap dan armada kapal yang lebih modern
• Penyuluhan tentang sumberdaya pesisir dan lautan (mangrove, terumbu
karang, padang lamu, ikan, juga mungkin sumber daya minyak dan gas
bumi)
• Pembuatan konsep tata ruang wilayah pesisir yang baik
• Perbaikan mutu pendidikan masyarakat pesisir didukung dengan
pembangunan fasilitas pendidikan yang memadai
• Perbaikan kesehatan masyarakat
• Perbaikan sarana transportasi, air bersih dan sarana lainnya yang
menyangkut kebutuhan masayarakat secara umum

Powerpoint Templates Page 15


Jangka Panjang :
• Terkelolanya sumberdaya kelautan dan
perikanan dengan baik dan berkelanjutan
• Peningkatan Pendapatan dan
kesejahteraan masyarakat wilayah pesisir
Kabupaten Sumbawa Barat
• Terciptanya sarana dan prasarana yang
terpadu dan memadai
• Pembangunan wilayah pesisir Sumbawa
Barat berbasiskan mayarakat

Powerpoint Templates Page 16


Solusi Permasalahan Perencanaan, Pengelolaan dan
Pengembangan Wilayah Pesisir

• Pembangunan sarana pelabuhan dan bangunan pantai dengan


memperhatikan aspek-aspek oseanografi (arus, angin dan
gelombang) dan lingkungan
• Pengolahan produk kelautan dan perikanan yang ramah
lingkungan
• Pengolahan limbah rumah tangga yang dapat didaur ulang
sehingga menghasilkan produk lain yang bisa dimanfaatkan
• Pemanfaatan hutan mangrove sebagai green belt, yang dapat
melindungi kawasan pesisir di belakangnya
• Analisis kemampuan lahan atau daya dukung dikawasan pesisir
yang mampu menjadi tempat pusat kegiatan masyarakat pesisir,
seperti aktivitas penangkapan dan budidaya laut

Powerpoint Templates Page 17


TERIMAKASIH

Powerpoint Templates Page 18

Anda mungkin juga menyukai