MAKRO EKONOMI
DISUSUN OLEH:
RATRI SUMIRAT
NIM: B21109030
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
UANG DAN BANK
A. TINJAUAN TENTANG UANG
Memberikan kredit
tabungan di bank.
D. KEBIJAKAN PENGENDALIAN JUMLAH UANG BEREDAR
Salah satu fungsi penting bank sentral adalah untuk mengawasi atau
mengendalikan suply uang. Kebijakannya bertujuan sbb:
1. Menyediakan jumlah uang yang cukup demi mewujudkan pertumbuhan
ekonomi yang mantap.
2. Mengatur atau membatasi jumlah uang yang beredar agar tidak
berlebihan atau kekurangan dari yang dibutuhkan
Kebijakan bank sentral mempunyai dua sasaran yaitu:
3. Memperbanyak jumlah uang yang beredar apabila terjadi kelesuan
ekonomi.
4. Memperkecil jumlah uang yang beredar apabila terjadi inflasi, dengan
menentukan kebijakan sbb:
1. Kebijakan moneter kuantitatif
2. Kebijakan moneter kualitatif.
KEBIJAKAN MONETER KUANTITATIF
Dalam menjalankan kebijakan ini, bank sentral mempunyai tiga instrumen utama
yaitu sbb:
1. Kebijakan operasi pasar terbuka, yaitu kegiatan Bank sentral membeli dan
menjual surat – surat berharga dan obligasi pemerintah dengan tujuan untuk
mempengaruhi penawaran uang.
2. Kebijakan tingkat bunga, bertugas untuk mengendalikan dan menetapkan
tingkat bunga bagi bank umum yang meminjam uang atau menyimpan dana
cadangannya di bank sentral
3. Kebijakan cadangan wajib, membuat peraturan tentang penetapan presentasi
cadangan wajib minimum ( cash ratio ), yakni bagian dari dana deposito yang
disisihkan dan disimpan dalam bank umum baik berupa uang tunai, deposito
di bank lain. Bila perekonomian mengalami resesi, cash ratio diturunkan agar
jumlahuang beredar bertambah dan dapat meningkatkan kegiatan ekonomi.
Semakin rendah cash ratio, semakin besar penciptaan uang giral.
E. PENCIPTAAN UANG MELALUI SISTEM PERBANKAN
Untuk menjelaskan proses penciptaan uang giral yang
terjadi di bank – bank umum perlu dibuatkan beberapa
asumsi.
1. Rasio cadangan yang harus ditahan bank umum
diumpamakan 20%
2. Semua kelebihan cadangan (besarnya tentu 80% dapat
disalurkan oleh bank umum kepada para nsabah lainnya)
3. Semua uang yang dipinjam nasabah bank umum seolah
– olah dapat kembali atau masuk secara keseluruhan
pada bank umum lainnya.
FAKTOR YANG MEMBATASI UANG GIRAL
Adapun faktor yang membatasi penciptaan uang
giral adalah sbb:
Masyarakat memegang sebagian uangnya dalam
bentuk tunai
Bank menyimpan cadangan melebihi dari yang
ditetapkan
Msayarakat mendepositokan sebagian dari uangnya
dalam bentuk tabungan atau deposito berjangka.