Anda di halaman 1dari 9

TUGAS AKHIR

Implementasi Enkripsi XML


Menggunakan XSLT 2.0

Pungki Hadi Purnomo

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM


UNIVERSITAS GADJAH MADA
YOGYAKARTA
2008

1
BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

XML, Extensible Markup Language, merupakan bahasa metadata dengan

fleksibilitas yang tinggi, sehingga telah banyak diadopsi sebagai format standar

untuk proses pertukaran data [1]. RSS, Really Simple Syndication, adalah salah

satu contoh teknologi mengadopsi XML.

RSS dengan menggunakan format web feeds berfungsi untuk

mempublikasikan informasi digital yang diperbaharui secara berkala. RSS

memfasilitasi seorang pemilik website untuk mempublikasikan dan

mempertukarkan data secara digital melalui web. Penggunaan RSS banyak

ditemui pada situs blog, situs berita, situs multimedia sharing dan podcast [2].

Pengamanan terhadap data yang dipertukarkan merupakan salah satu

kebutuhan yang muncul pada proses pertukaran data. W3C telah

merekomendasikan Enkripsi XML sebagai metode alternatif untuk pengamanan

data dengan menggunakan format XML. Namun demikian, Enkripsi XML

dirancang untuk dapat diterapkan baik pada data XML maupun data non XML.

Implementasi Enkripsi XML memungkinkan penggabungan data yang

telah dienkripsi dengan data yang tidak dienkripsi di dalam satu dokumen XML.

Dengan demikian, proses enkripsi maupun dekripsi dapat dilakukan hanya pada

data yang memang perlu diamankan saja [3].

2
Enkripsi XML telah diimplementasikan baik pada level aplikasi maupun

pada level parser. Pada level aplikasi, implementasi Enkripsi XML paling banyak

dibuat dengan menggunakan DOM, Document Object Model [4].

Sementara pada level parser, implementasi Enkripsi XML di antaranya

dibuat dengan menggunakan parser Xerces [5].

Enkripsi XML secara umum dapat dianggap sebagai proses transformasi

dokumen XML yang belum terenkripsi ke dokumen XML yang sudah terenkripsi.

W3C telah merekomendasikan XSLT, Extensible Stylesheet Language

Transformations, sebagai bahasa transformasi untuk dokumen XML. Dengan

demikian, maka XSLT sebagai bahasa transformasi untuk XML dapat digunakan

untuk mengimplementasikan Enkripsi XML [6].

1.2. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas, rumusan masalah dalam tugas akhir ini

adalah :

1. Bagaimana menganalisa teknik penggunaan XSLT versi 2.0 untuk

mengimplementasikan Enkripsi XML?

2. Bagaimana menerapkan implementasi Enkripsi XML untuk keamanan data

yang dipertukarkan melalui RSS feeds?

1.3. Batasan Masalah

Batasan masalah yang digunakan pada tugas akhir ini adalah :

1. Implementasi dirancang tanpa harus melakukan modifikasi pada engine

XSLT.

3
2. Implementasi dititikberatkan pada proses penyusunan dokumen XML

terenkripsi, bukan pada algoritma enkripsi dan enkripsi data.

3. Implementasi dibuat hanya untuk sumber data XML.

4. Enkripsi XML diterapkan hanya pada satu elemen atau isi elemen tersebut.

1.4. Tujuan Penulisan

Penulisan tugas akhir ini bertujuan untuk :

1. Mengimplementasikan Enkripsi XML dengan menggunakan XSLT versi

2.0 yang merupakan bahasa transformasi untuk XML. Implementasi

dirancang sedemikian hingga tidak perlu modifikasi pada engine XSLT

yang digunakan.

2. Menerapkan implementasi yang dibuat untuk pengamanan data yang

dipertukarkan melalui RSS feeds.

1.5. Tinjauan Pustaka

Bilal Siddiqui memperkenalkan generasi pertama implementasi Enkripsi

XML pada paper yang terdiri dari dua bagian, Exploring XML Encryption Part 1

dan Part 2. Implementasi tersebut dibangun dengan menggunakan DOM dan

ditulis dalam bahasa Java [3 & 4].

W3C mengeluarkan draft rekomendasi untuk Enkripsi XML, XML

Encryption Syntax and Processing, yang mencakup sintaks formal dan aturan

pemrosesan. Draft rekomendasi tersebut juga dilengkapi dengan contoh

penggunakan Enkripsi XML [7].

Imamura, Clark dan Maruyama dalam paper A Stream-based

Implementation of XML Encryption menuliskan hasil pengujian implementasi

4
Enkripsi XML pada level parser dengan menggunakan parser Xerces.

Implementasi tersebut bertujuan mengoptimasi waktu pemrosesan Enkripsi XML

dengan menghilangkan proses serialisasi node yang akan dienkripsi [5].

Bartlett dan Cook mengusulkan pengamanan data XML dengan

menggunakan XSLT sebagai bahasa transformasi untuk XML dalam paper XML

Security Using XSLT. Implementasi ini didasarkan pada asumsi bahwa proses

pengamanan data XML pada dasarnya merupakan proses transformasi suatu

dokumen XML yang belum terenkripsi ke dokumen XML yang telah terenkripsi

dan sebaliknya. Implementasi diusulkan dengan menggunakan XSLT versi 1.0

dengan penambahan fitur pada engine XSLT yang digunakan [6].

W3C mengeluarkan draft rekomendasi XSLT versi 2.0, XSL

Transformations (XSLT) Version 2.0, yang merupakan bahasa transformasi XML

generasi kedua. XSLT versi 2.0 dilengkapi dengan fitur-fitur yang lebih handal

dari versi sebelumnya dan memungkinkan manipulasi dan transformasi dokumen

XML menjadi lebih mudah. XSLT versi 2.0 dilengkapi dengan jumlah fungsi

bawaan yang jauh lebih banyak dibandingkan dengan versi sebelumnya [8].

Novatchev memperkenalkan suatu library yang dikenal dengan nama

FXSL, the Functional Programming Library for XSLT, pada papernya Higher-

Order Functional Programming with XSLT 2.0 and FXSL. Dengan menggunakan

library tersebut, maka XSLT dapat digunakan layaknya suatu bahasa

pemrograman fungsional. Novatchev menuliskan beberapa contoh aplikasi yang

dapat dibuat dalam bahasa XSLT dengan memanfaatkan library FXSL [9].

Georges menulis dan memperkenalkan serializer dalam bahasa XSLT

berdasarkan library FXSL [10]. Serialisasi merupakan salah satu proses penting

pada implementasi Enkripsi XML.

5
1.6. Metodologi Penelitian

Penyusunan tugas akhir ini menggunakan metodologi sebagai berikut :

1. Studi Literatur

Tahap ini mencakup pembelajaran materi Enkripsi XML, XSLT dan RSS

feeds.

2. Analisa dan Perancangan Implementasi

Tahap ini mencakup analisa aturan pemrosesan Enkripsi XML berdasarkan

spesifikasi yang dikeluarkan oleh W3C [7], serta menganalisa Serializer

untuk XML yang diimplementasikan dengan XSLT [10]. Proses enkripsi

maupun dekripsi data XML kemudian dirancang berdasarkan pada aturan

pemrosesan Enkripsi XML tersebut dengan memodifikasi Serializer.

3. Uji coba

Tahap ini mencakup uji coba Implementasi Enkripsi XML dengan cara

mengeksekusi XSLT menggunakan engine Saxon.

4. Penerapan Implementasi

Tahap ini mencakup penerapan Implementasi Enkripsi XML untuk

pengamanan data yang dipertukarkan melalui RSS feeds.

5. Pengambilan Kesimpulan

Tahap ini mencakup pengambilan kesimpulan dari rangkaian langkah yang

telah dilakukan sebelumnya.

6
1.7. Sistematika Penulisan

Tugas akhir ini disusun dalam lima bab sebagai berikut :

1. BAB I PENDAHULUAN

Bab ini mencakup latar belakang, rumusan dan batasan masalah, tujuan

dan metodologi penelitian, tinjauan pustaka serta sistematika

penulisan.

2. BAB II DASAR TEORI

Bab ini mencakup uraian materi Enkripsi XML, XSLT dan RSS feeds.

3. BAB III IMPLEMENTASI ENKRIPSI XML DENGAN XSLT

Bab ini mencakup analisa aturan pemrosesan, rancangan sintaks XSLT

untuk Enkripsi XML, dan pengujian implementasi menggunakan

engine Saxon.

4. BAB IV PENERAPAN IMPLEMENTASI

Bab ini mencakup pembahasan penerapan implementasi untuk

keamanan data yang dipertukarkan pada RSS feeds.

5. BAB V KESIMPULAN

Bab ini mencakup kesimpulan tugas akhir dan gambaran kemungkinan

pengembangan di masa mendatang.

7
DAFTAR PUSTAKA SEMENTARA

[1] XML Data Standards for Micro-finance Information Exchange

Tapan Parikh dan James Dailey, 2003

http://people.ischool.berkeley.edu/~parikh/papers/datastandards.pdf

[2] White Paper : RSS Feeds

Scott Williams, 2007

http://www.citidc.com/doc/whitepapers/CITI_RSS.pdf

[3] Exploring XML Encryption, Part 1

Bilal Siddiqui, 2002

http://www.ibm.com/developerworks/xml/library/x-encrypt/

[4] Exploring XML Encryption, Part 2

Bilal Siddiqui, 2002

http://www.ibm.com/developerworks/library/x-encrypt2/

[5] A Stream-based Implementation of XML Encryption

Takeshi Imamura dan Andy Clark dan Hiroshi Maruyama, 2002

http://www.research.ibm.com/XML/RT0497byTakeshiImamuraAndyClarkHiroshiMa

ruyama.pdf

[6] XML Security Using XSLT

R. G. Bartlett and M. W. Cook, 2002

http://csdl2.computer.org/comp/proceedings/hicss/2003/1874/04/187440122b.pdf

8
[7] XML Encryption Syntax and Processing

W3C Takeshi Imamura, Blair Dillaway, Ed Simon, 2002

http://www.w3.org/TR/xmlenc-core/

[8] XSL Transformations (XSLT) Version 2.0

W3C Michael Kay, Saxonica, 2007

http://www.w3.org/TR/xslt20/

[9] Higher-Order Functional Programming with XSLT 2.0 and FXSL

Dimitre Novatchev, 2006

http://www.idealliance.org/papers/extreme/proceedings/xslfo-

pdf/2006/Novatchev01/EML2006Novatchev01.pdf

[10] XML serializer in XSLT 2.0, using FXSL

Florent Georges, 2007

http://www.fgeorges.org/xslt/serial/

Anda mungkin juga menyukai