Suplemen 1
Kajian
Kajian Ekonomi
Ekonomi Regional
Regional Propinsi
Propinsi Kepulauan
Kepulauan Bangka
Bangka Belitung
Belitung Triwulan
Triwulan III
III 2008
2007 1
Suplemen 1
Grafik 1 Tabel 1
Suku Bunga Kredit;BI rate; Inflasi Kenaikan BBM BerSubsidi
[BI rate dan Kredit Konsusmsi rate %] [Inflation rate %] Premium M. Tanah Solar Rata-Rata Kenaikan %
24 18.00
1 Feb 2005 1810 1800 1650
21 16.00
1 Mar 2005 2400 2200 2100 27.38
14.00
18
1 Oct 2005 4500 2000 4300 61.19
12.00
15
10.00
24 Mei 2008 6000 2300 5500 27.78
12
8.00
9
6.00
6 BI rate [LHS]
4.00
Rate Kredit Konsumsi [RHS]
3 Inflas Ratei [RHS] 2.00
- -
1999 2000 2001 2002 2003 2004 2005 2006 2007 2008
Peningkatan permintaan pasar luar negeri masih didominasi oleh sub sektor
perkebunan, industri pengolahan, dan pertambangan. Primadona sub sektor perkebunan
adalah CPO dan Tandan Buah Segar (TBS serta karet alam). Namun, keterbatasan bahan baku
karena keterbatasan lahan serta peningkatan biaya produksi karena kenaikan harga solar dan
kurangnya daya dukung kelistrikan menjadi masalah utama bagi pengusaha di Babel.
Kondisi tingkat utilisasi pelaku usaha selama Tw-III 2008 berkisar 70 persen sementara
untuk perhotelan rata-rata tingkat hunian masih di bawah 50 persen. Kondisi utilisasi hingga
100 persen tampaknya masih sulit untuk dicapai.
Di tengah keterbatasan peningkatan produksi, beberapa pelaku usaha masih
merencakanan untuk investasi di tahun 2009, misalnya dalam bentuk: (i) perluasan ekspansi
usaha, (ii) penambahan mesin-mesin produksi seperti cool storage dan mesin packaging, (iii)
penambahan panjang dermaga untuk simpan-bongkar-muat, (iv) pengerukan pelabuhan,
pembuatan apron, serta pembuatan lapangan penumpukan barang atau kontainer. Namun
investasi kerap terkendala oleh terbatasnya daya dukung listrik setempat, seperti yang terjadi
pada pelaku usaha.
Dana perbankan yang ada digunakan untuk pembiayaan baik untuk investasi maupun
modal kerja dan sekitar 40% menggunakan dana perbankan untuk keperluan investasi
sementara selebihnya menggunakan dana internal. Hanya pelaku usaha yang bergerak di sub
sektor perikanan laut yang menggunakan 80 persen dana perbankan untuk pembiayaan
investasi dan modal kerja. Kondisi jumlah tenaga kerja yang digunakan relatif stabil. Hal ini
terlihat dari rekrutmen yang dilakukan hanya bila diperlukan dan sifatnya hanya untuk
mengganti pegawai yang pensiun, mengundurkan diri atau habis masa kontraknya.
Harga jual produk dipengaruhi oleh berbagai faktor, antara lain perkembangan harga
jual komoditas di pasar domestik maupun internasional, meningkatnya harga BBM, dan
kenaikan harga-harga input lainnya. Margin keuntungan tidak banyak mengalami perubahan
dikarenakan mulai menurunnya tingkat harga komoditas primer Babel di pasar internasional
dalam beberapa bulan terakhir dan di sisi lain harga bahan baku, bahan penolong dan input
lainnya meningkat. Margin tidak banyak berubah disebabkan kenaikan harga bahan baku tidak
menyebabkan pelaku usaha menaikkan harga jual karena tidak ingin kehilangan konsumen
serta kontrak penjualan untuk jangka waktu tertentu yang telah disepakati dengan pembeli.
2 Kajian Ekonomi Regional Propinsi Kepulauan Bangka Belitung Triwulan III 2008
Suplemen 1
Grafik 3
Harga Komoditas Dunia 2007-2008
1200 25000
1000
20000
800
15000
USD
USD
600
10000
400
5000
200
0 0
Tw I Tw II Tw III Tw IV Tw I Tw II Tw IIITw IV Tw I Tw II Tw III
Kajian
Kajian Ekonomi
Ekonomi Regional
Regional Propinsi
Propinsi Kepulauan
Kepulauan Bangka
Bangka Belitung
Belitung Triwulan
Triwulan III
III 2008
2007 3