Anda di halaman 1dari 4

Pengetahuan Dasar Alat Pemadam Api Ringan

Referensi

Essential Fourth Edition of fire fighting (IFSTA)


NFPA 10

Pembakaran adalah merupakan suatu reaksi kimia independen yang menimbulkan energi
atau produk yang dapat menyebabkan reaksi kimia lanjutan pada unsur –unsur kimia yang sama.

Kebakaran adalah proses oksidasi yang cepat dan independen yang diikuti oleh evolusi
panas dan cahaya dari berbagai intensitas.
Tingkatan Oksidasi
Penomena kebakaran
Empat Unsur
Terjadinya Pembakaran
( Fire Tetrahedron )
 Oksigen ( bahan pengoksidasi )
 Bahan Bakar
 Panas
 Reaksi Kimia Independen

Empat Unsur
Terjadinya Pembakaran
( Fire Tetrahedron )
Jenis – Jenis Bahan Bakar

 Hanya gas yang bisa terbakar

 Pirolisis merupakan penguraian zat secara kimia melalui proses pemanasan

Perpindahan Panas
 Konduksi

 Konveksi

 Radiasi

Konduksi
 Konduksi merupakan perpindahan panas dari satu titik ke titik lain

 Konduksi terjadi bila sebuah benda memanas sebagai akibat dari kontak langsung dengan
sumber panas

 Energi Panas tidak dapat dikonduksi melalui ruang hampa, karena tidak ada media
perantara untuk hubungan dari satu titik ke titik yang lain
Konduksi

Konveksi
 Konveksi merupakan perpindahan energi panas melalui pergerakan cairan – cairan atau
gas – gas panas

Konveksi

Radiasi
 Radiasi merupakan penyebaran energi dengan gelombang elektromagnetik ( seperti
gelombang cahaya, gelombang radio, atau sinar X ) tanpa ada penghantar

Radiasi

Panas
 Panas menyebabkan pirolisis atau penguapan pada bahan bakar padat dan bahan bakar
cair

 Panas menyediakan energi yang diperlukan untuk penyalaan api

 Panas menyebabkan produksi uap dan gas secara terus – menerus sehingga reaksi
pembakaran dapat berlangsung terus
Tahap – Tahap
Perkembangan Api
 Flashover
 Rollover
 Thermal Layering
( Pelapisan Panas )
 Backdraft
Flashover
 Flashover merupakan peralihan antara tahap pembesaran api dan tahap perkembangan
total suatu kebakaran.
 Suhu kisaran pada tahap ini antara 900º F - 1200º F ( 483º C - 649º C ). Kisaran ini
berkolerasi dengan suhu penyalaan karbon monoksida ( CO ) ( 1128º F atau 609º C )

Flashover
Rollover
 Rollover adalah suatu istilah yang menggambarkan suatu kondisi selama kebakaran
berlangsung dimana nyala api bergerak melalui atau melintasi gas – gas yang terbakar.
Perbedaan antara rollover dan flashover didasarkan hanya pada gas – gas yang terlibat dalam
kebakaran bukan pada bahan bakar yang ada dalam ruangan
Rollover
Pelapisan Panas
( Thermal Layering )
 Kecenderungan gas untuk membentuk lapisan sesuai dengan suhunya masing – masing
disebut pelapisan panas
Pelapisan Panas
( Thermal Layering )
Backdraft
Kondisi – kondisi terjadinya backdraft :
 Asap yang bertekanan keluar dari lubang – lubang kecil
 Asap hitam tebal
 Panas yang berlebihan
 Nyala api kecil / tidak terlihat
 Asap keluar dari bangunan dalam bentuk kepulan
 Kaca jendela bergetar

Backdraft
Teori Pemadaman
 Cooling / Menurunkan derajat panasnya / mendinginkan
 Smothering / Menurunkan / memisahkan persentase oksigen
 Starving / Mengurangi / menjauhkan bahan bakar
 Break chain reaction / Memutuskan reaksi pembakaran
Teori Pemadaman
Kelas – kelas Api
 Api Kelas A
 Api Kelas B
 Api Kelas C
 Api Kelas D
Api Kelas A
 Semua benda padat yang terbakar namun bukan metal digolongkan kedalam api kelas A.

Api Kelas A
Api Kelas B
 Semua benda cair dan gas yang mudah terbakar digolongkan kedalam api kelas B.
Api Kelas B
Api Kelas C
 Semua benda yang masih memiliki aliran listrik digolongkan kedalam api kelas C.
Api Kelas C
Api Kelas D
 Semua benda yang jenisnya logam mudah terbakar digolongkan kedalam api kelas D.
Api Kelas D
Hasil Pembakaran
 Panas

 Asap
Besar kecilnya panas
tergantung pada :
 Jenis bahan bakar yang terbakar
 Jumlah bahan bakar yang terbakar
 Luas permukaan api
 Jumlah oksigen yang ada
ASAP
 Asap merupakan benda padat yang lembut sekali sehingga tidak dapat terlihat
kepadatannya
ALAT PEMADAM API RINGAN
Jenis – jenis alat
pemadam api
 Air
 Busa ( Aqueous Film Forming Foam )
 Karbondioksida
 Kimia Kering
 Serbuk Kering
Alat pemadam api air
Alat pemadam api busa
Alat pemadam api karbondioksida
Alat pemadam api kimia kering
Alat pemadam api serbuk kering

Simbol

Alat Pemadam Api Ringan


 Bentuk geometris dengan warna tertentu
 Menggunakan pitograf / gambar
Geometris

Cara – cara
Menggunakan APAR
 Tarik pin ( Pull Pin )
 Arahkan ( Aim Nozzle )
 Tekan ( Squeeze )
 Sweep ( Sapukan )

Anda mungkin juga menyukai