Analisis finansial pembenihan Lobster air tawar ( studi kasus pada petani Lobster air tawar di

Kabupaten Sukoharjo)

Umar Arifuddin.Sy

ABSTRAK

Tujuan penelitian ini adalah : (1) Untuk mengetahui profitabilitas dan kelayakan investasi pada usaha
pembenihan lobster air tawar di kabupaten Sukoharjo, (2) Untuk mengetahui jangka waktu yang di butuhkan
pada usaha pembenihan lobster air tawar di Kabupaten Sukoharjo hingga investasi awal dapat terbayar
kembali, dan (3) Untuk mengetahui apakah usaha pembenihan lobster air tawar di Kabupaten Sukoharjo
dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya petani pembenihan lobster air tawar.

Kegunaan penelitian ini adalah, agar dapat di jadikan pertimbangan dan sumbangan pemikiran dalam
mengambil keputusan bagi pihak-pihak yang terkait, dan juga diharapkan di jadikan bahan perbandingan
untuk penelitian selanjutnya.

Sampel dalam penelitian ini adalah Petani pembenihan lobster air tawar di kabupaten Sukoharjo yang
berjumlah 30 sampel petani.

Komponen yang di gunakan dalam penelitian ini adalah Aspek Ekonomis dan Aspek Finansial. Kriteria
Investasi yang digunakan adalah : (1) Net Present Value (NPV), dengan DF 17 % nilainya adalah
413.108.000 atau positif, sehingga proyek budidaya pembenihan lobster air tawar menguntungkan secara
finansial, bermanfaat dan layak untuk diteruskan, (2) Internal Rate of Return (IRR) dengan DF 17 %, Hasil
perhitungan menunjukkan nilai IRR sebesar 43,74 %, berarti bahwa nilai IRR lebih besar dari pada bunga
umum yang berlaku, mak proyek dapat diteruskan, dan (3) Benefit Cost Ratio (B/C Ratio) sebesar 1,70 %,
maka proyek dinyatakan feasible dan profitable.

Analisis Payback Periode menunjukkan periode pengembalian modal adalah 2 tahun 8 bulan, Jadi proyek
tersebut dapat dipertimbangkan, karena dianggap feasible dan profitable dalam hal pengembalian dana.

Analisis Tingkat Kesejahteraan Petani Pembenihan Lobster Air Tawar di Kabupaten Sukoharjo menurut
ukuran BPS berada di atas garis kemiskinan dan termasuk keluarga sejahtera. Tingkat kesejahteraan
menurut UMK, Petani Pembenihan Lobster Air Tawar di Kabupaten Sukoharjo sudah berada di atas garis
kemiskinan dan sudah termasuk keluarga criteria sejahtera.

Saran yang diberikan penulis dalam penelitian ini adalah, mengingat hasil studi kelayakan pembenihan
lobster air tawar di Kabupaten sukoharjo secara finansial layak (feasible), menguntungkan (profitable), dalam
hal pengembalian dana awal (BEP) sangat cepat, dan meningkatkan kesejahteraan pihak-pihak yang terkait
dalam proyek ini, maka hendaknya pemerintah hendaknya mendukung dan memberikan bantuan, misalnya
bantuan dalam bentuk pinjaman lunak.

Keywords : NPV, IRR, BC/Ratio, Sensitivitas, Payback Periode, dan Tingkat kesejahteraan

1/1