Anda di halaman 1dari 14

Daftar Isi

EXECUTIVE SUMMARY .................................................................................. 3

INTELLIGENT GPS/GPRS VEHICLE TRACKING SYSTEM ............................... 5

Konfigurasi Sistem ................................................................................ 5

Cara Kerja Sistem .................................................................................. 6

Fitur Sistem............................................................................................ 7

COVERAGE AREA ................................................................................. 11

KEUNGGULAN INTELLITRAC .............................................................. 12

GPS/GPRS Vehicle Tracking Mobile Unit .................................................... 13

2
Solusi Intelligent GPS Vehicle Tracking

EXECUTIVE SUMMARY

Solusi GPS/GPRS Vehicle Tracking System

Kami mengajukan suatu solusi yang dapat membantu perusahaan dalam mengoptimalkan kegiatan
pengawasan dan pengaturan armada kendaraan secara otomatis dan real-time. Solusi ini disebut
Inteligent GPS/GPRS Vehicle Tracking System yang melengkapi asesories setiap kendaraan di
perusahaan.

GPS/GPRS Vehicle Tracking System ini merupakan suatu sistem yang memanfaatkan teknologi GPS
dan komunikasi data (antara lain GPRS/GSM) yang fungsi utamanya adalah memantau posisi dan
rute kendaraan secara otomatis serta membantu mengelola armada kendaraan tersebut.

Keuntungan yang dapat diperoleh dengan diimplementasikannya IntelliTrack antara lain adalah:

• Membantu pengelolaan aset berupa armada kendaraan perusahaan

• Pengawasan terhadap armada kendaraan secara otomatis dan real-time, sesuai dengan rute
penugasan-nya masing-masing.

• Mengurangi resiko penyalahgunaan kendaraan diluar tugas pokok dan penugasannya.

• Meningkatkan efisiensi kerja armada kendaraan.

• Menghemat biaya operasional armada kendaraan .

• Menambah sistem keamanan pencurian kendaraan

• Membantu mempermudah pemeliharaan kendaraan.

3
INTELLIGENT GPS/GPRS VEHICLE TRACKING SYSTEM

Secara umum IntelliTrac X1 Series adalah unit Automatic Vehicle Location (AVL) yang dipasang
sebagai asesories di unit kendaraan, dan berfungsi sebagai GPS Tracking System. Sistem ini
memungkinkan pemakai mengetahui lokasi dan rute kendaraan patroli (patroli beat) yang dilalui
suatu kendaraan patroli yang dimonitor secara real-time dan otomatis dari Command Center.
Otomatis artinya pemakai dapat mengetahui lokasi kendaraan tersebut tanpa bantuan
pengemudinya.

Posisi dan rute kendaraan yang dimonitor dapat dilihat pada sebuah peta yang ditampilkan di layar
komputer. Selain fungsi dasar tersebut, IntelliTrac juga memiliki berbagai fungsi lainnya, seperti:
pengelolaan peta, pengawasan pelaporan dan alert.

Konfigurasi Sistem
Konfigurasi sistem IntelliTrac dapat dilihat pada gambar di bawah ini:

• Menampilkan lokasi Mobil Real time dgn visualisasi Digital Map

Mobile Data Services Operator Selular

GPS Satellite
Co-Location
BTS Sentral AVL Server
Switching
10
Cell Network Mbps

APN
IIX
Internet
Backbone

Internet
Unit Kendaraan
Telkom Speedy
Aksesoris

GPS/GPRS Mobile Unit

- Main Processor
- GPS Receiver Antena
- GSM Antena Antena

Comand Center di Perusahaan

Konfigurasi IntelliTrac

4
Seperti terlihat dalam gambar di atas, komponen-komponen InovaTrack adalah sebagai berikut:

• Satelit-GPS
Satelit-satelit GPS memancarkan sinyal-sinyal yang digunakan untuk menentukan lokasi
suatu objek

• GPS/GPRS Tracking Mobile Unit


GPS/GPRS Tracking Mobile unit merupakan alat yang dipasang di kendaraan yang akan
dimonitor. Alat ini berfungsi menghitung lokasi kendaraan dengan menggunakan teknologi
GPS. Alat ini juga berfungsi mengirim data lokasi tersebut ke Control Command Center
(Tracking Server) melalui jaringan komunikasi, dalam hal ini GPRS dan GSM.

• Aplikasi Tracking Server


Aplikasi ini berfungsi menerima data dari tracking device, merekam serta menganalisanya

• Database Server, berfungsi sebagai tempat menyimpan semua data yang dikirim oleh
kendaraan dan hasil analisa Tracking Server

• Web Server, berfungsi melayani pemakai melalui web interface.

• Web Browser, digunakan oleh pemakai untuk melakukan pemantauan dan pengelolaan data
kendaraan melalui jaringan Internet atau Intranet

Cara Kerja Sistem


Cara kerja sistem ini adalah sebagai berikut:

1. GPS/GPRS Mobile unit yang dipasang di kendaraan melakukan perhitungan lokasi di mana
kendaraan berada, dengan memanfaatkan sinyal-sinyal yang diterima dari satelit-satelit GPS

2. GPS/GPRS Mobile unit mengirim data posisi, arah, kecepatan, status Input/Output secara
online ke Tracking Server melalui jaringan GPRS

3. Setiap data posisi yang diterima dari Tracking Device direkam ke dalam database server dan
dianalisa

4. Berdasarkan analisa tersebut, Tracking Server merekam data dan mengirim alert atas
kejadian-kejadian tertentu, seperti keluar/masuk area geofence, kendaraan berhenti,
kendaraan melebihi kecepatan, atau di-query untuk mengetahui status terakhir kendaraan
terdekat dengan kejadian dari info jalan yang dientry, dan lain-lain

5. Web Server akan menampilkan berbagai informasi, termasuk peta lokasi dan rute kendaraan,
melalui web

5
Fitur Sistem

Real-Time Monitoring
Pemakai dapat memonitor kendaraannya secara real-time. Artinya pemakai dapat
mengetahui lokasi dan rute kendaraannya saat ini juga.

GPS/GPRS Mobile Unit yang dipasang di kendaraan secara otomatis mengirim data posisi,
kecepatan, arah, rute dan status I/O setiap interval waktu tertentu. Selain itu, pemakai dapat
memerintahkan tracking device untuk mengirim data saat ini juga melalui aplikasi web,
dengan menggunakan fasilitas “Request Current Location”.

History
Pemakai dapat melihat posisi dan rute kendaraan di masa yang lalu. Hal ini sangat
bermanfaat untuk melakukan analisa terhadap rute yang dilalui oleh kendaraan.

Mapping
Posisi dan rute yang dilalui oleh kendaraan, baik saat ini maupun history ditampilkan di atas
peta. Peta terdiri dari peta jalan, land mark, batas daerah.

Real-time GPS Tracking Intellitrac X1 Plus

Peta jalan sendiri dibedakan atas 4 kelas, yaitu:

• Jalan kelas 1 (jalan tol atau jalan propinsi)

• Jalan kelas 2 (jalan arteri)

• Jalan kelas 3 (jalan kolektor)

6
• Jalan kelas 4 (jalan lokal atau jalan lingkungan)

Masing-masing kelas jalan dibedakan warna dan ukurannya sehingga mudah dimengerti.

Adapun landmark yang ditampilkan di peta antara lain adalah: gedung, pasar swalayan,
rumah sakit, hotel dan SPBU.

Melalui peta ini juga pemakai dapat mencari kendaraan yang terdekat ke lokasi tertentu.

Input/Output (I/O)
GPS/GPRS Mobile Unit dapat dihubungkan ke sensor atau switch untuk mengetahui status
tertentu, seperti status pintu (terbuka/tertutup), status mesin (hidup/mati), status AC
(hidup/mati), dan lain-lain. Status I/O ini dilaporkan juga ke Tracking server.

I/O juga dapat digunakan untuk Panic Button atau SOS Button. Tombol ini dapat ditekan
apabila pengendara menghadapi situasi bahaya. Dengan ditekannya tombol ini, InovaTrack
dapat mengirim alert secara otomatis ke pemilik kendaraan.

Geofencing
Ada 3 fitur geofence yang disediakan, yaitu:

• Area (Zone)
Geofence Area adalah batas-batas virtual / imajiner yang dibuat oleh pemakai untuk
membatasi area atau lokasi tertentu. IntellTrac akan menganalisa, membuat
laporan dan mengirim alert bila diperlukan, bila kendaraan keluar atau masuk area
tersebut

• Rute
Pemakai dapat menentukan rute yang harus dilalui oleh kendaraan. IntelliTrac akan
membuat laporan dan mengirim alert bila diperlukan, bila kendaraan keluar dari
rute yang telah ditetapkan dengan toleransi jarak tertentu.
Pemakai dapat menentukan jarak maksimum kendaraan boleh keluar dari rute yang
sudah ditetapkan.

• Check Point
Check Point adalah lokasi-lokasi yang apabila kendaraan melalui lokasi tersebut,
IntelliTrac dapat memberi laporan dan alert melalui SMS bila diperlukan.
Misalkan suatu kendaraan sedang berjalan dari Jakarta menuju Surabaya. Pemakai
bisa menempatkan check point di Cirebon dan Semarang, sehingga IntelliTrac
memberi alert atau laporan bila kendaraan sudah melewati Cirebon atau sudah
melewati Semarang.

Alert
IntellTrac dapat mengirim alert berupa SMS kepada pemakai apabila kendaraan keluar atau
masuk area geofence, melewati check point, melebihi batas maksimum kecepatan, dan lain-
lain.

7
Berikut ini adalah contoh SMS alert yang dikirim oleh IntelliTrac bila kendaraan keluar dari
area Geofence :

GEOFENCE ALERT
28-Sep-2006 07:41
Demo-02 EXIT from geofence area ‘Head Office’
Speed: 54 Km/h

User Management
Pemilik kendaraan dapat menglola daftar pemakai yang dapat mengakses aplikasi untuk
melakukan monitoring terhadap kendaraannya. Tingkatan pemakai pun dibedakan menjadi
tiga tingkat: operator, supervisor dan administrator.

Operator hanya dapat melakukan monitoring, dan tidak dapat melakukan pengeditan atau
pengelolaan data. Supervisor dapat melakukan pengelolaan data, seperti data kendaraan,
data fleet, driver dan lain-lain. Administrator merupakan tingkat yang paling tinggi yang
memiliki hak pemakaian seperti Supervisor ditambah hak untuk mengelola daftar pemakai.

Fleet Management
Kendaraan bisa dikelompokkan ke dalam grup-grup tertentu yang disebut fleet. Dengan
pengelompokan ini, pengelolaan dan pengawasan terhadap kendaraan dapat dilakukan
dengan lebih mudah.

Pemilik kendaraan atau administrator dapat membatasi fleet mana saja yang dapat
dimonitor oleh setiap pemakai.

Driver Time-Table
Fasilitas ini digunakan untuk mencatat setiap perubahan shift petugas yang mengemudikan
mobil patroli. Ini diperlukan agar di Control Command Center dapat mengetahui siapa yang
mengemudikan kendaraan di waktu tertentu.

Reporting
IntelliTrac menyediakan berbagai laporan yang dibutuhkan, yaitu:

• Detailed Activity Report


Berisi laporan detil lokasi-lokasi yang dilalui oleh kendaraan, termasuk status I/O di
setiap lokasi tersebut

• Events Report
Berisi laporan yang berhubungan dengan perubahan-perubahan status I/O

• Geofence Report
Berisi laporan berbagai kejadian yang berkaitan dengan geofence, seperti
kendaraan keluar/masuk area geofence dan kendaraan melewati check point

• Speeding Report
Berisi laporan kapan, di mana dan berapa kecepatan kendaraan saat melebihi
kecepatan maksimum

8
• Stop/Idle Report
Berisi laporan kapan dan di mana kendaraan berhenti lebih lama dari batas waktu
yang sudah ditetapkan

• Driver Log Report


Berisi laporan jadwal pengemudi yang mengendarai kendaraan

• Fuel Consumption Report


Berisi laporan konsumsi bahan bakar dan efisiensi pemakaian bahan bakar per
kendaraan selama periode tertentu

• Vehicle Utilisation Report (Optional)


Berisi laporan utilisasi kendaraan dalam hal pengerjaan order

Fuel Management
Fasilitas ini dapat digunakan untuk mengelola penggunaan bahan bakar oleh setiap
kendaraan. Sistem akan secara otomatis menghitung konsumsi bahan bakar dan efisiensi
pemakaian bahan bakar setiap kendaraan.

Dispatch Management (Customizable)


Fasiltias ini dapat digunakan untuk mengelola dan memonitor penugasan ke TKP yang
diberikan kepada armada. Sistem dapat secara otomatis mengupdate status setiap dispatch
ke TKP berdasarkan lokasi (geofence) kendaraan, memberi laporan/alert bila tugas telah
selesai dan memberi peringatan dini kepada operator apabila suatu tugas diperkirakan akan
terlambat penyelesaiannya.

Pencarian Rute Terpendek (Optional)


Fasilitas untuk mencari rute terpendek dari satu lokasi ke lokasi lain di peta

Driver Identification (Optional)


Sistem dapat dilengkapi dengan Driver Identification sistem dimana dengan sistem ini,
pengemudi yang mengemudikan kendaraan patroli dapat dikenali dengan akurat.
Pengemudi diberi kartu identitas yang dapat dimasukkan ke socket yang terhubung ke
tracking device. Tracking device akan mengirim identitas yang terekam di kartu.

Driver Authorization (Optional)


Pengembangan lebih lanjut dari Driver Identification adalah Driver Authorization. Dengan
sistem ini, kendaraan dapat dihidupkan hanya bila pengemudi memiliki kartu identitas yang
valid untuk mengemudikan kendaraan yang bersangkutan. Otorisasi dapat dilakukan
berdasarkan pengemudi, kendaraan dan waktu.

Panel Tombol (Optional)


Panel tombol adalah alat tambahan (optional) yang dapat dihubungkan ke tracking device.
Panel tombol terdiri dari tiga tombol yang dapat digunakan untuk memberitahukan status
kendaraan.

Contoh penggunaan panel tombol adalah untuk memberitahukan bahwa kendaraan sedang
kosong, sedang mengangkut barang atau sedang out of service. Dengan demikian, pusat
kontrol dapat mengetahui status setiap kendaraan yang dimonitor.

9
Aksesoris Tambahan
Beberapa asosori tambahan yang dapat diintegrasikan dengan tracking device adalah:

• Battery Back Up (*)

• Interface ke GPS LCD Monitor navigasi (*)

• Mobile Display Terminal (MDT) (*)

Catatan: (*) tersedia tapi tidak termasuk yang diminta dalam proses tender.

COVERAGE AREA
IntelliTrac GPS Tracking dapat memantau kendaraan di semua lokasi di Indonesia yang tercover oleh
jaringan GPRS/GSM. Kami bekerja sama dengan Telkomsel dan Indosat sebagai penyedia sarana
komunikasi GPRS/GSM, sehingga coverage pantauan IntelliTrac sama dengan coverage jaringan
GPRS/GSM Telkomseldan Indosat yang telah tersebar luas di seluruh Nusantara.

Apabila kendaraan berada di lokasi blank spot yang tidak tercover jaringan GPRS/GSM, tracking
device akan merekam data yang akan dikirim untuk kemudian secara otomatis dikirim bila kendaraan
sudah masuk ke coverage area GPRS/GSM.

KEUNGGULUAN INTELLITRAC
Keunggulan Intelligent GPS/GPRS Vehicle Tracking System adalah:

• Fitur lebih lengkap: Interface 4(empat) buah I/Oport, query by sms, check points, disatch
management, Digital map dengan Google Map dan Google Earth dan lain-lain

• Peta lebih lengkap dan terus diupdate

• Geofence lebih lengkap: geofence area, route, check points, point of interest

• Aplikasi customizable sesuai dengan kebutuhan user

• Aplikasi server dapat ditempatkan di lokasi user, sehingga akses jauh lebih cepat

• Database bisa diakses langsung oleh user sehingga dapat diintegrasikan dengan aplikasi
back-end

• Investasi yang diperlukan sangat rendah.

10
GPS/GPRS Vehicle Tracking Mobile Unit

Physical Characteristics
• Voice, SMS, CS Data, GPRS, TCP/UDP Communication
• Remote Configuration
• Real Time Track (Time, Distance Interval or Intelligent mode
• Unit Password Setting
• Power Management
• Power Low/Lost Alarm
• Voice Wiretapping
• Ge0-fencing Control
• GSM/GPRS Simultaneously
• Mileage Report
• Tow Alarm
• User Defined Report Alarm
• Firmware upgrade remotely (Via data/Gprs)
• Dimension: 90mm x 66mm x 30mm
• Weight: 130gm
• GPS Receiver: 20 Channel or above
• Power source: 8-30 vDc
O O
• Operating Temperature: -40 C ~ +85 C
• Communication: Quad-Band GSM 850/900/1800/1900. voice,sms,GRPS TCP/UDP, CS Data
• Serial Port: 1 RS232, Default Baud Rate 57600bps (configurable)
• Input port: 4 digital input (2 positive trigger, 2 negative trigger)
• Output Port: 4 port (negative trigger)

11
METODE PELAKSANAAN PERAWATAN

Metoda pelaksanaan perawatan yang akan dilakukan pada masa perawatan ini terbagi menjadi 3
bagian, yaitu:

Perawatan Subcriber (Peralatan GPS di Mobil Patroli)

Antena GPS Antena GSM

GPS/GPRS Vehicle

Gambar Installasi di Mobil Patroli (Contoh: Jenis Sedan ford Focus)

12
Antena GPS
Antena GSM

GPS Tracking

batterai

Konfiguasi Installasi GPS Tracking

Berikut procedure pelaksanaan perawatan subscriber di mobil patrol samapta.

• Perawatan dilakukan di Pool Direktorat Lantas Polda Metro Jaya setempat.

• Cek Cabling Peralatan

• Cek Power System dari Accu ke Peralatan GPS Tracking

• Cek Indicator LED di GPS Trackings

- Status Power (On/Off)

- Status GPS (On/Off/Blink)

- Status GPRS (Off/Blink/Blink 2x)

• Cek Konfigurasi Alat dengan Software melalui RS232

• Penggantian peralatan Alat dengan Backup jika Peralatan GPS Tracking rusak dan tidak bias di
lakukan perbaikan di tempat.

13
SERVICES LEVEL AGREEMENT (SLA) YANG DITAWARKAN

Untuk perawatan Sistem GPS Vehicle Tracking kami menawarkan Kesepakatan Tingkat Pelayanan /
Service Level Agreement (SLA) sebagai berikut:

• Perawatan yang di lakukan ada 2 type yaitu

1. Perawatan perbaikan perangkat yang rusak/bermasalah yang dilaporkan oleh user melalui
Telp/Email/Fax.

- Kecepatan penanganan masalah tersebut akan ditangani dalam waktu 2x24 jam setelah
permintaan perbaikan di terima.

- Jika terjadi kerusakan pada Peralatan GPS tracking dan tidak dapat ditangani selama lebih
dari 2x24 jam maka akan dilakukan penggantian terlebih dahulu dengan Perangkat Pengganti
sambil menunggu Perangkat yang rusak di perbaiki.

2. Perawatan berkala yang akan dilakukan kunjungan terjadwal ke semua Site yang terdaftar di
List jadwal.

- Perawatan berkala setiap 2 bulan sekali untuk semua perangkat GPS yang terdapat di Mobil
Patroli Samapta secara bergiliran / terschedule.

- Perawatan berkala setiap 1 bulan sekali untuk setiap perangkat Command Center.

- Perawatan berkala setiap 1 bulan sekali untuk System GPS, Database dan Server CO-Location.

• Pelayanan On Site akan dilakukan pada Hari Kerja dan penanganan melalui telpon akan di
tangani setiap hari.

PENUTUP

Demikianlah proposal ini kami sampaikan kepada Direktorat lalu Lintas Polda Metropolitan Jakarta
Raya untuk dapat dipelajari dan di tindak lanjuti segera. Atas perhatiannya kami ucapkan terimakasih.

14

Anda mungkin juga menyukai