Anda di halaman 1dari 10

___________________________________________________________

BPS KABUPATEN PARIGI MOUTONG

No. 03/08-72/Th.III, 01 April 2010

PERKEMBANGAN INDEKS HARGA KONSUMEN/INFLASI

 Pada Bulan Maret 2010 di Kota Parigi terjadi Deflasi sebesar 0,13 persen,

dengan perubahan Indeks Harga Konsumen secara umum dari 108,56

pada bulan Pebruari 2010 menjadi 108,42 pada Maret 2010. Deflasi Kota

Parigi ini lebih rendah dibanding perubahan indeks Harga Konsumen

secara umum di Kota Palu yang menunjukkan terjadinya Deflasi sebesar

0,65 persen pada bulan yang sama.

 Deflasi yang terjadi di bulanan ini, didukung oleh penurunan Indeks Harga

Konsumen yang terjadi pada beberapa kelompok pengeluaran, seperti

Kelompok Bahan Makanan sebesar -0,60 persen; kelompok Makanan jadi,

minuman, rokok & tembakau sebesar -0,06 persen; Kelompok

Perumahan,Air, listrik, Gas & Bahan Bakar -0,57 persen dan Kelompok

Pendidikan, rekreasi & olah raga sebesar -0,23 persen. Sementara

Kelompok sandang dan kelompok Kesehatan mengalami peningkatan

indeks harga konsumen masing-masing sebesar 1,30 persen dan 1,88

persen.

 Laju inflasi Maret 2010 tercatat sebesar 1,12 persen.

Berita Resmi Statistik Kabupaten Parimo No. 03/08-72/ Th. III. 01 April 2010
1
BULAN MARET 2010 KOTA PARIGI DEFLASI 0,13 PERSEN

Perkembangan harga berbagai komoditas kebutuhan masyarakat di Kota Parigi

Bulan Maret 2010 secara umum mengalami penurunan dari bulan sebelumnya. Hal ini

digambarkan oleh menurunnya Indeks Harga Konsumen (IHK) secara umum dari

Bulan Pebruari yang tercatat sebesar 108,56 menjadi 108,42 pada Bulan Maret 2010,

atau terjadi Deflasi sebesar 0,13 persen. Dengan demikian menjadikan laju inflasi

Maret 2010 atau perubahan indeks harga konsumen bulan Maret 2010 terhadap

indeks harga konsumen bulan Desember 2009 sebesar 1,12 persen.

Kebutuhan masyarakat yang di kelompokan dalam 7 (tujuh) kelompok

pengeluaran mulai dari: bahan makanan; makanan jadi,minuman,rokok & tembakau;

Perumahan,air,listrik,gas & bahan bakar; Sandang; Kesehatan; Pendidikan, rekresasi

& olah raga serta Transport, Komunikasi & jasa keuangan, selama Bulan Maret 2010

harga komoditas atau jenis barang pada masing-masing kelompok pengeluaran

mengalami perubahan harga yang fluktuatif dari bulan sebelumnya. Gambaran

tersebut tercermin oleh perubahan indeks harga konsumen (IHK) pada masing-masing

kelompok pengeluaran yang mengalami peningkatan ataupun penurunan.

Untuk kelompok pengeluaran yang mengalami penurunan IHK paling tinggi hingga

yang terendah adalah sebagai berikut: kelompok bahan makanan -0,60 persen;

kelompok perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar -0,57 persen; kelompok

pendidikan, rekreasi dan olah raga -0,23 persen serta kelompok makanan

jadi,minuman,rokok dan tembakau sebesar -0,06 persen. Kemudian kelompok

pengeluaram yang mengalami peningkatan IHK yaitu kelompok kesehatan sebesar

1,88 persen; kelompok sandang sebesar 1,30 persen serta kelompok Transpor,

komunikasi dan jasa keuangan sebesar 0,20 persen.

Berita Resmi Statistik Kabupaten Parimo No. 03/08-72/ Th. III. 01 April 2010
2
Beberapa komoditas yang mengalami penurunan harga pada Kelompok

Makanan selama Bulan Maret 2010 antara lain : beras, tepung terigu, ayam hidup,

daging ayam ras, ikan bandeng, ikan baronang, cumi-cumi, udang segar, ikan asin

teri, susu kental manis, susu untuk bayi, sayur bayam, buncis, kacang panjang,

kentang, ketimun, kol putih/kubis, labu siam, sawi hijau, terong panjang, tomat sayur,

wortel, jagung manis, kacang tanah, buah semangka, tomat buah, bawang merah,

bawang putih, cabe merah dan gula pasir. Sementara untuk kelompok non

makanan antara lain: kayu lapis, semen, kasur dan sepeda anak-anak.

Tabel. 1. Inflasi Maret 2010, dan Laju Inflasi di Kota Parigi Kabupaten Parigi Moutong
Menurut Kelompok Pengeluaran (2007=100)

Laju
IHK IHK IHK Inflasi
Kelompok Pengeluaran Inflasi
Des’200 Pebruari Maret Maret
Barang dan Jasa s.d Maret
9 2010 2010 2010*)
2010 **)
(1) (2) (3) (3) (5) (7)

UMUM 107,22 108,56 108,42 -0,13 1,12

1. Bahan Makanan 103,77 105,32 104,68 -0,60 0,87

2. Makanan Jadi, Minuman, Rokok &


119,79 122,60 122,52 -0,06 2,28
Tembakau

3. Perumahan, Air, Listrik, Gas & Bahan Bakar 117,81 120,10 119,41 -0,57 1,36

4. Sandang 96,68 95,17 96,40 1,30 -0,29

5. Kesehatan 106,80 107,11 109,12 1,88 2,17

6. Pendidikan, Rekreasi & Olahraga 107,17 107,40 107,15 -0,23 -0,01

7. Transpor, Komunikasi & Jasa Keuangan 91,13 91,19 91,37 0,20 0,27

Keterangan:
*) Persentase perubahan IHK Bulan Maret 2010 terhadap IHK Bulan Pebruari 2010
**) Persentase perubahan IHK Bulan Maret 2010 terhadap IHK Bulan Desember 2009

Beberapa komoditas yang mengalami peningkatan harga pada kelompok

makanan antara lain: ikan cakalang, ikan katamba, ikan kembung, ikan lajang, ikan

asin belah, susu bubuk, telur ayam ras, susu untuk tulang, kacang kedelai, minyak
Berita Resmi Statistik Kabupaten Parimo No. 03/08-72/ Th. III. 01 April 2010
3
goring, kue wafer dan es krim. Untuk kelompok non makanan antara lain: harga

besi beton, upah tukang bukan mandor, alat-alat listrik, sabun cair cuci piring, sabun

detergen bubuk dan emas perhiasan, biaya keriting/meluruskan rambut, biaya potong

rambut pria maupun wanita serta tariff sewa motor (ojek).

Tabel.2.

Sumbangan Kelompok Pengeluaran terhadap Inflasi Bulan Maret 2010 (persen)


di Kota Parigi Kabupaten Parigi Moutong.

Kelompok Pengeluaran Andil Inflasi/Deflasi


(1) (2)

Umum -0,13

1. Bahan makanan -0,15

2. Makanan Jadi,Minuman,Rokok dan Tembakau -0,01

3. Perumahan,air,Listrik, Gas dan Bahan Bakar -0,14

4. Sandang 0,07

5. Kesehatan 0,08

6. Pendidikan,Rekreasi dan Olahraga -0,01

7. Transpor,Komunikasi dan Jasa Keuangan 0,03

Deflasi/ Inflasi secara umum, merupakan gabungan share atau andil Deflasi/

Inflasi yang diciptakan oleh masing-masing kelompok pengeluaran karena terjadinya

peningkatan atau penurunan Indeks Harga Konsumennya.

Pada bulan ini dengan deflasi sebesar 0,13 persen, kelompok pengeluaran yang

memberikan andil deflasi yaitu: kelompok bahan makanan sebesar 0,15 persen;

kelompok makanan jadi, minuman, rokok & tembakau tercatat sebesar 0,01 persen;

kelompok Perumahan, air, listrik, gas dan bahan bakar 0,14 persen serta kelompok

pendidikan, rekreasi dan olah raga tercatat sebesar 0,01 persen.

Berita Resmi Statistik Kabupaten Parimo No. 03/08-72/ Th. III. 01 April 2010
4
Disisi lain karena peningkatan harga dari bulan sebelumnya sehingga kelompok

pengeluaran-nya memberikan andil inflasi, adalah kelompok sandang yang tercatat

sebesar 0,07 persen; kelompok kesehatan 0,08 persen serta kelompok

transport,kumunikasi dan jasa keuangan tercatat sebesar 0,03 persen. (Tabel.2.)

URAIAN MENURUT KELOMPOK PENGELUARAN

1. Kelompok Bahan Makanan

Kelompok bahan makanan pada bulan Maret 2010 mengalami perubahan indeks

sebesar -0,60 persen, atau terjadi penurunan indeks dari 105,32 pada Pebruari 2010

menjadi 104,68 pada Maret 2010.

Dari 11 (sebelas) sub kelompok dalam kelompok bahan makanan , 5 (lima) sub

kelompok mengalami penurunan indeks, 5 (lima) sub kelompok mengalami

peningkatan indeks dan 1 (satu) sub kelompok yang relatif stabil dari bulan

sebelumnya.

Lima sub kelompok yang mengalami penurunan indeks yaitu; sub kelompok padi-

padian dan umbi-umbian serta hasilnya sebesar -0,85 persen; sub kelompok daging

dan hasil-hasilnya yang tercatat mencapai -1,72 persen; sub kelompok sayur-sayuran

mencapai -13,69 persen; sub kelompok buah-buahan -10,45 persen serta sub

kelompok bumbu-bumbuan sebesar -1,21 persen. Adapun sub kelompok yang

mengalami peningkatan indeks yaitu: sub kelompok ikan segar 9,08 persen; sub

kelompok ikan diawetkan sebesar 3,12 persen; sub kelompok telur,susu dan hasil-

hasilnya sebesar 1,51 persen; sub kelompok kacang-kacangan 0,28 persen serta sub

kelompok lemak dan minyak yang tercatat sebesar 0,20 persen.

Kelompok ini pada bulan Maret 2010 memberikan andil deflasi sebesar 0,15

persen. Komoditas yang memberikan andil deflasi antara lain; beras, ayam hidup

Berita Resmi Statistik Kabupaten Parimo No. 03/08-72/ Th. III. 01 April 2010
5
daging ayam ras, ikan banding, cumi-cumi, teri kering, sayur bayam, buncis, kacang

panjang, kentang, ketimun, kol putih/kubis, labu siam, sawi hijau, terong panjang,

tomat sayur, wortel, jagung manis, buah semangka, tomat buah dan bawang putih.

Sedangkan komoditas yang memberikan andil inflasi antara lain: ikan cakalang, ikan

katamba, ikan kembung, ikan lajang, ikan asin belah, telur ayam ras dan susu untuk

tulang.

2. Kelompok Makanan Jadi, Minuman, Rokok dan Tembakau

Kelompok ini pada bulan Maret 2010 mengalami perubahan indeks sebesar -0,06

persen atau terjadi penurunan indeks dari 122,60 pada Pebruari 2010 menjadi 122,52

pada Maret 2010.

Dari 3 (tiga) sub kelompok dalam kelompok ini, satu sub kelompok mengalami

penurunan indeks yaitu sub kelompok minuman yang tidak beralkohol sebesar -0,36

persen. Satu sub kelompok yang mengalami peningkatan indeks yaitu sub kelompok

makanan jadi sebesar 0,01 persen. Sementara sub kelompok tembakau dan

minuman beralkohol indeks-nya masih stabil dari bulan sebelumnya.

Fluktuasi harga barang dan jasa selama Maret 2010 pada kelompok pengeluaran

ini memberikan andil deflasi sebesar 0,01 persen. Adapun kontribusi tersebut

disumbangkan oleh menurunnya harga pada komoditas gula pasir.

3. Kelompok Perumahan, Air, Listrik, Gas dan Bahan Bakar

Kelompok ini pada Bulan Maret 2010 mengalami perubahan indeks sebesar -0,57

persen, atau terjadi penurunan indeks dari 120,10 pada Pebruari 2010 menjadi 119,41

pada Maret 2010.

Kelompok ini terbagi dalam 4 (empat) sub kelompok yaitu ssub kelompok biaya

tempat tinggal; sub kelompok bahan bakar, penerangan & air; sub kelompok

Berita Resmi Statistik Kabupaten Parimo No. 03/08-72/ Th. III. 01 April 2010
6
perlengkapan rumah tangga serta sub kelompok penyelenggaraan rumah tangga.

Dimana 2 (dua) sub kelompok mengalami penurunan indeks yaitu sub kelompok biaya

tempat tinggal -0,97 persen dan sub kelompok perlengkapan rumah tangga yang

tercatat sebesar -0,07 persen. Sementara sub kelompok yang mengalami peningkatan

indeks sebesar 0,54 persen terjadi pada sub kelompok penyelenggaraan rumah

tangga . Kemudian untuk sub kelompok bahan bakar, penerangan & air indeksnya

masih relatif stabil dari bulan sebelumnya.

Kelompok ini pada Maret 2010 memberikan andil deflasi sebesar 0,14 persen.

Adapun komoditas yang memberikan andil deflasi yaitu: harga kayu lapis dan harga

semen. Sedangkan komoditas yang memberikan andil inflasi yaitu; upah tukang bukan

mandor dan harga sabun detergen bubuk.

4. Kelompok Sandang

Di bulan Maret 2010, kelompok sandang tercatat mengalami perubahan indeks

sebesar 1,30 persen atau peningkatan indeks-nya dari 95,17 pada Pebruari 2010

menjadi 96,40 pada Maret 2010.

Kelompok sandang terbagi dalam 4 sub kelompok yang meliputi sub kelompok

sandang laki-laki, sandang wanita, sandang anak-anak serta barang pribadi &

sandang lainnya. Pada bulan ini terdapat satu sub kelompok yang terjadi peningkatan

indeks yaitu sub kelompok barang pribadi dan sandang lainnya sebesar 7,07 persen,

sementara tiga sub kelompok lainnya masih relatif sama dengan bulan sebelumnya.

Dengan peningkatan indeks pada kelompok sandang di bulan ini, menjadikan

kelompok sandang memberikan andil inflasi sebesar 0,07 persen, yang disumbangkan

oleh peningkatan harga dari komoditas emas perhiasan.

Berita Resmi Statistik Kabupaten Parimo No. 03/08-72/ Th. III. 01 April 2010
7
5. Kelompok Kesehatan

Kondisi harga kebutuhan masyarakat yang tergolong dalam kelompok kesehatan,

selama bulan Maret 2010 mengalami peningkatan, kondisi tersebut digambarkan oleh

perubahan indeks harga konsumen yang meningkat sebesar 1,88 persen yaitu dari

107,11 pada bulan Pebruari 2010 menjadi 109,12 pada bulan Maret 2010.

Empat sub kelompok yang tergolong dalam kelompok kesehatan ini, sub

kelompok jasa perawatan jasmani yang mengalami peningkatan indeks yaitu sebesar

33,14 persen, Sementara 3 (tiga) sub kelompok lainnya masih relatif stabil.

Dengan demikian kelompok kesehatan pada bulan ini memberikan andil inflasi

sebesar 0,08 persen, yang disumbangkan oleh kenaikan harga dari jasa

keriting/meluruskan rambut ,tarif gunting rambut pria dan tariff gunting rambut wanita.

6. Kelompok Pendidikan, rekreasi dan olah raga

Kelompok Pendidikan, rekreasi dan olahraga yang terbagi dalam 5 (lima) sub

kelompok yaitu; sub kelompok pendidikan, sub kelompok kursus-kursus/pelatihan, sub

kelompok perlengkapan/peralatan pendidikan, sub kelompok rekreasi dan sub

kelompok olah raga, selama Maret 2010 terjadi perubahan indeks dari bulan

sebelumnya sebesar -0,23 persen, yaitu dari 107,40 pada Pebruari 2010 menjadi

107,15 di Maret 2010. Penurunan indeks pada kelompok ini, didukung oleh penurunan

indeks yang terjadi pada sub kelompok rekreasi yang tercata sebesar -0,89 persen.

Sementara 4 (empat) sub kelompok lainnya indeks harga konsumen-nya masih relatif

stabil dari bulan sebelumnya atau dengan kata lain harga-harga komoditas yang

tergolong dalam ke- empat sub kelompok yang tidak mengalami peningkatan indeks,

harga masih sama dengan bulan Pebruari 2010 yang lalu.

Dengan penurunan indeks yang terjadi pada kelompok ini, menjadikan kontribusi

kelompok ini terhadap inflasi secara umum tercatat sebesar -0,01 persen. Adapun

Berita Resmi Statistik Kabupaten Parimo No. 03/08-72/ Th. III. 01 April 2010
8
kontribusi deflasi tersebut disumbangkan oleh menurunnya harga yang terjadi pada

sepeda anak-anak.

7. Kelompok Transpor, Komunikasi dan Jasa Keuangan

Selama bulan Maret 2010, kelompok ini, mengalami perubahan indeks sebesar

0,20 persen . Dimana indeks bulan Pebruari 2010 sebesar 91,19 menjadi 91,37 pada

bulan Maret 2010. Peningkatan indeks pada kelompok ini didukung oleh

meningkatnya indeks yang terjadi pada sub kelompok transport 0,29 persen.

Sementara 3 (tiga) sub kelompok lagi yang tergabung dalam kelompok ini tidak

mengalami perubahan indeks dari bulan sebelumnya yaitu sub kelompok komunikasi

dan pengiriman barang; sub kelompok sarana & penunjang transport serta sub

kelompok jasa keuangan.

Dengan peningkatan indeks tersebut, pada Maret 2010 kelompok ini mampu

memberikan andil inflasi sebesar 0,03 persen, yang disumbangkan oleh kenaikan

harga pada komoditas tariff sewa ojek/jam.

Berita Resmi Statistik Kabupaten Parimo No. 03/08-72/ Th. III. 01 April 2010
9
Untuk Keterangan lebih lanjut, hubungi;

BPS Kabupaten Parigi Moutong

Alamat : Kompleks Perkantoran Bambalemo Kecamatan Parigi


Telp. (0450) 2700245 Kabupaten Parigi Moutong Sulawesi Tengah

Berita Resmi Statistik Kabupaten Parimo No. 03/08-72/ Th. III. 01 April 2010
10

Anda mungkin juga menyukai