Anda di halaman 1dari 7

14.

9 DESAIN INTERFACE
MANUSIA-MESIN
Proses bagi perancangan interface pemakai dimulai
dengan membuat model-model fungsi sistem yang
berbeda-beda.
 Kemudian digambarkan tugas yang berorientasi
pada manusia dan komputer yang dibutuhkan untuk
mencapai fungsi sistem.
 masalah-masalah desain yang berlaku bagi semua
desain dipertimbangkan dan digunakan untuk
memprototipe dan terutama mengimplementasi model
desain tersebut,dan mengevaluasi kualitas hasilnya.
14.9.1 MODEL-MODEL DESAIN
INTERFACE
Ada empat model yang berbeda pada saat
sebuah interface manusia-komputer/human
computer interface (HCL) akan didesain,yaitu :

o Model desain
o Model pemakai
o User’s model atau system perception
o System image [RUB88]

Peran-peran desainer interface adalah mendamaikan


perbedaan-perbedaan tersebut dan menarik suatu
representasi yang konsisten dan interface tersebut.
Para pemakai juga dikategorikan sebagai :

orang baru
Pemakai intermiten yang banyak pengetahuan
Pemakai yang banyak pengetahuan dan sering

persepsi sistem (model pemakai) merupakan citra sistem yang ada


di kepala seorang pemakai akhir,sebagai contoh bila pemakai
pengolah kata tertentu diminta melukiskan operasi pengolah kata
tersebut,persepsi sistem akan menuntun sistem respon tersebut.

citra sistem merangkai manifestasi bagian luar dari sistem


berbasis komputer,dengan semua informasi yang mendukung yang
menggambarkan sintaksis dan semantik sistem.jika citra sistem
dan persepsi serupa,maka pemakai biasanya merasa nyaman
dengan perangkat lunak dan menggunakannya secara efektif.
14.9.2 PEMODELAN DAN ANALISIS TUGAS

Pemodelan dan analisis tugas dapat


diaplikasikan untuk memahami tugas-
tugas yang sedang dilakukan oleh banyak
orang dan kemudian memetakannya
kedalam serangkaian tugas yang mirip
tapi tidak terlalu identik yang
diimplementasikan dalam konteks HCL.
Hubungan model-model desain interface
Dengan mengobservasi seorang desainer yang
sedang bekerja ,perekayasa melihat bahwa
desain interior terdiri dari sejumlah aktivitas
mayor,yaitu :
 Layout furnitur,
 Pemilihan struktur dan material,
 Pemilihan penutup pintu dan dinding,
 Presentasi ( kepada pelanggan),
 Pembiayaan,dan
 Pembelanjaan.
Langkah-langkah dalam proses desain interface [NOR86]
dapat dilakukan dengan menggunakan pendekatan
sebagai berikut :

1. Tentukan tujuan untuk tugas itu


2. Petakan masing-masing tujuan untuk serangkaian aksi khusus.
3. Tentukan urutan aksi saat tindakan akan dieksekusi pada tingkat
interface
4. Indikasikan keadaan sistem;yakni,seperti apakah interface itu pada
saat suatu aksi di dalam urutan tersebut dilakukan?
5. Tentukan mekanisme kontrol;yakni perangkat dan aksi yang dapat
diperoleh pemakai untuk mengubah keadaan sistem.
6. Perlihatkan bagaimana mekanisme kontrol mempengaruhi
keadaan sistem
7. Indikasi bagaimana pemakai menginterpresentasi keadaan sistem
dari informasi yang diberikan melalui interface.

Anda mungkin juga menyukai