Anda di halaman 1dari 2

.

GANGGUAN PADA SISTEM PENCERNAAN

1. TIFUS ABDOMINALIS/TIPES

Ialah penyakit infeksi akut yang biasanya terdapat pada saluran pencernaan dengan
gejala demam yang lebih dari satu minggu, gangguan pada saluran pencernaan dan
gangguan kesadaran.

Gejala klinis yang biasa ditemukan, yaitu:

 Demam

Yang bersifat febris remiten/naik turun dan suhu tidak berapa tinggi.

 Gangguan pada saluran pencernaan

Pada mulut berbau tidak sedap. Bibir kering dan pecah-pecah {ragaden}. Lidah
ditutupi selaput putih kotor {coated tongue}, ujung dan tepinya kemerahan, jarang
disertai tremor/gemetaran

 Gagguan kesadaran

Umumnya kesadaran penderita menurun walaupun tidak berapa dalam, yaitu apatis
sampai somnolen. Pada punggung dan anggota gerak dapat ditemukan roseola,
yaitu bintik-bintik kemerahan karena emboli basil dalam kapiler kulit.

 Relaps {kambuh}

Yaitu keadaan berulangnya gejala penyakit tifus abdominalis, akan tetapi


berlangsung lebih ringan dan lebih singkat.Terjadinya sukar diterangkan, seperti
halnya keadaan kekebalan alam, yaitu tidak pernah menjadi sakit walaupun
mendapat infeksi yang cukup berat.

Pencegahan:

 Cuci tangan sebelum dan sesudah makan, bermain, dan BAB


 Tidak jajan sembarangan
.

2. KOLERA
Merupakan suatu penyakit akut yang menyerang saluran pencernaan dan disebabkan
oleh bakteri jenis Vibrio cholera.

Gejala klinis:

Tinja diare tampak seperti air cucian beras atau tajin, kadang-kadang disertai muntah, turgor
yang cepat menurun, mata cekung, ubun-ubun besar cekung, pernapasan cepat dan dalam,
sianosis, nadi kecil dan cepat.

Pencegahan :

1) Tidak jajan sembarangan.


2) Menjaga kebersihan

3. CACINGAN/OKSIYURIASIS

Merupakan penyakit yang disebabkan oleh cacing kremi yang bisa menembus permukaan kulit

Gejala klinis:

Rasa gatal pada anus yang berat pada waktu malam,nafsu makan berkurang, badan jadi kurus,
tidur tidak nyenyak dan anak jadi rewel. Pada anak wanita dapat terjadi pruritus vulva dan
vagnitis. Dapat juga menimbulkan apendisitis tetapi sangat jarang.

Pencegahan:

1) Mencuci tangan sesudah bermain

2) Memberikan obat cacing pilihan .

Anda mungkin juga menyukai