KARBOHIDRAT
Karbohidrat dalam bahan /olahan hasil pertanian dapat dalam bentuk monosakarida
oligosakarida maupun polisakarida. Karbohidrat dalam bentuk mono dan oligosakarida
yang paling sering dijumpai adalah gula baik gula reduksi (glukosa, fruktosa, galaktosa,
laktosa, maltosa) maupun non reduksi (sukrosa). Sedang dalam bentuk polisakarida
terdiri dari homopolisakarida seperti pati dan glikogen dan heterosakarida seperti lignin,
gum, karagenan dan alginat.
Berdasarkan dapat tidaknya menghasilkan energi, karbohidrat dibedakan menjadi
karbohidrat tercerna dan tidak tercerna (serat).
Ada beberapa analisis karbohirat yang biasa dilakukan antara lain analisis kadar total
karbohidrat, analisis kadar pati, analisis serat kasar, analisis gula total, analisis gula
reduksi dan lain-lain.
Uji kuantitatif:
Cara Kerja:
Preparasi sampel:
Buatlah larutan sampel dari 10 gr sampel yang telah dihaluskan dilarutkan menjadi 250
ml dengan aquadest menggunakan labu takar 250 ml. Saring, kemudian filtrat yang
diperoleh jika belum jernih di sentrifuge sehingga diperoleh sampel jernih.
Gula reduksi
2+
Cu ------------------------ Cu+
Cupri cupro
i. Luff Schoorl
2 Cu I2 Cu2 I2 + I2
I2 + amilum biru
hidrolisa
C12 H22 O11 + H2 O C6 H12 O6 + C6 H12 O6
Sukrosa Glukosa Fruktosa
342 180 180
342 / 360 = 0.95
PENENTUAN PATI