Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
KELOMPOK 8
ANDERSHEN SETYO P
ASTRI MENTARI
HERU HOERUDIN
RIZAL FADILAH
1. 2 pasang kromosom
2. Dihasilkan 2 sel anak dengan jumlah kromosom 2n (diploid) dan sama dengan
induknya
3. Ya. Pada fase interfase hanya terjadi pembesaran sel dan tidak ada pembelahan sel,
sehingga pada saat itu sel mempersiapkan diri untuk pembelahan selanjutnya
4. Sentrosom ; berfungsi untuk mengarahkan kromosom menuju kutub masing-masing
pada saat pembelahan sel
5. Pembelahan mitosis pada tumbuhan sitokinesis dimulai dengan terbentuknya
lempeng sel pada keping metafase dan menghasilkan vesikula-vesikula yang akan
pecah dan mengeluarkan 2 lapisan lempeng sel dibagian keping metafase sehingga
terbentuk 2 sel baru yang masing-masing memiliki membran sel.
6. Pada pembelahan sel-sel tubuh (sel somatis)
Gamba
Fase Peristiwa yang terjadi
r
Fase istirahat, tidak terjadi pembelahan sel, yang
terjadi adalah pembesaran sel, pembentukan organel
A Interfase
sel, pembentukan energi, serta athap persiapan untuk
melakukan pembelahan selanjutnya
Kromosom mengalami kondensaisi membentuk benga-
benang. Kromosom homolog saling membentuk
sinapsis atau berpasangan. Terbentuk benang-benang
B Profase I
tebal kromatid. Kromosom homolog tersusun atas 4
tetrad. Kromosom terus berkondensasi dan berada di
ekuator.
Pasangan kromosom homolog berada di daerah
C Metafase I ekuator pada pelat metafase. Sentrosom menuju ke
kutub dan mengeluarkan benang-benang.
Kromosom homolog bergerak menuju kutub masing-
D Anafase I
masing.
Terbentuk membran nukleus dan sitokinesis, sehingga
E Telofase I
terbentuk 2 anak yang haploid.
F Sitoinesis Terjadi pembelahan sitoplasma
Benang kromatin menebal dan memendek membentuk
G Profase II
kromosom.
H Metafase II Kromosom mengumpul di daerah ekuator di pelat
metafase dengan setengah kromosm mengarah ke
kutub berlawanan
Sentromer berpisah dan kromosom menuju ke kutub
I Anafase II
masing-masing
Pembentukan membran inti dan terjadinya seitokinesis
J Telofase II
sehingga terbentuk 4 sel anak yang hapoid
7. a. 2 pasang
b. 4 sel anak dengan kromosom n (haploid)
c. Karena pada pembelahan meiosis terjadi reduksi kromosom dari induknya yang
asalnya 2n (diploid) menjadi haploid dan terjadi pada proses meiosis I
d. haploid. Karena terdapat kromosom setengah dari induknya
8. Proses Metafase I dan Metafase II, persamaanyayaitu kromosom berpasangan saling
mengarah ke kutub berlawanan dan daerah ekuator. Perbedaannya terletak pada
jumlah kromosom yang terlibat dalma kedua proses tersebut.
9. Proses Anafase I dan Anafase II. Persamaannya yaitu terjadinya pembagian
kromosom di daerah ekuator. Perbedaannya yaitu jumlah kromosom yang berbeda.
10. Perbedaannya terletak pada kromosom dan juga pada pembelahan meiosis tidak
terjadi pembelahan sentromer
11. Pada metafase di proses mitosis terjadi penggandaan kromatid dan penggandaan
menjadi dua. Tetapi dalam metafase di proses meiosis tidak terjadi hal tersebut
12. Karena merupakan proses lanjutan dari meiosis I yang merupakan langkah-
langkahnya memiliki banyak kesamaan dengan proses mitosis
13. Pada jaringan sel gamet (sel kelamin)