Anda di halaman 1dari 8

Mengenal (La)τ εχ untuk Guru Matematika dan

Fisika
Reza Ervani
Yayasan Rumah Ilmu Indonesia
reza@rumahilmuindonesia.net
December 31, 2010

Abstract
Tulisan ini dibuat sebagai sebuah pengantar saja. Entah apakah nanti
bisa diteruskan menjadi lebih baik atau tidak, bergantung pada tingkat
kebutuhan pembaca. Dibuat menggunakan Winefish 1.3.3 dalam bentuk
TeX. Bukan merupakan dokumen teknis hanya sekedar pengetahuan awal.
Info dan konsultasi lebih lanjut (termasuk jika ingin melihat kode sum-
ber dari dokumen ini) dapat menghubungi penulis di alamat email yang
tertera diatas.

1 Sejarah dan Mengapa TeX ?


Pengantar yang paling sederhana mungkin adalah pertanyaan berikut
:

Bagaimana membuat sebuah tulisan yang lengkap dengan heading,


paragraf, rumus matematika tanpa suatu word processor ?

Maka salah satu jawabannya adalah TeX.

Walau jika dibedah lebih dalam sesungguhnya TeX bukan sekedar


pengganti word processor, ia memiliki kekuatan yang justru jauh
lebih baik daripada suatu wordprocessor semacam Open Office dan
Microsoft Office.

Sebuah pertanyaan lebih lanjut misalnya, apa yang membuat anda


bisa tahu bagian yang merupakan judul sebuah artikel ? Seorang
pengguna pengolah kata (Wordprocessor) mungkin akan melakukan-
nya dengan membesarkan huruf, menebalkannya, atau bahkan menam-
bahkan garis bawah.

Bagaimana anda bisa tahu bahwa suatu bagian di dokumen adalah se-
buah paragraf, sub judul, dan semacamnya. Beragam jawaban tentu
bisa diperoleh dari beragam pengguna wordprocessor. Dan tentu saja
pengguna OpenOffice akan berbeda pula jawabannya dengan peng-
guna Microsoft Word.

1
Masalah akan semakin kompleks jika dokumen yang dimaksud adalah
dokumen teknis yang memerlukan ketelitian tinggi. Misalnya untuk
formula matematika. Dimana posisi tanda pangkat, integral, akar
dan lain-lain. Apakah tidak akan ada masalah jika dokumen tersebut
nantinya dikirim ke pengguna lain yang menggunakan sistem operasi
berbeda.

Jika anda menulis sebuah buku yang sarat dengan formula matem-
atis, bagaimana caranya agar konsentrasi anda bisa sepenuhnya ada
pada penyusunan, bukan pada bagaimana menggunakan fasilitas di
WordProcessor untuk membuat rumus bersangkutan.

TeX dirintis oleh Donald Knuth pada tahun 1978 saat merevisi bukunya
Art of Computer Programming

Setahun setelah memulai pekerjaannya, Knuth diundang memberikan


kuliah di Pertemuan Tahunan American Mathematical Society. Ia
menyampaikan tentang proyek TeX yang sedang ia kerjakan. Semen-
jak itulah pekerjaannya ini menjadi populer [?]

Hal besar yang penting dalam perkembangannya adalah pengenalan


LaTeX pada tahun 1985. LaTeX merupakan serangkat perintah yang
mengizinkan pengguna untuk berinteraksi dengan sistem pada level
yang lebih tinggi.

Bagi pengguna wordprocessor sejati, fasilitas WYSIWYG yang dise-


diakan di berbagai perangkat lunak pengolah kata mungkin sudah
lebih dari cukup, sehingga TeX mungkin bukanlah sesuatu yang menarik,
karena alih-alih menawarkan fitur WYSIWYG, TeX adalah sebuah
formatter.Tapi beda lagi jika kebutuhan yang dihadapi oleh para
teknisi dan ilmuwan - misalnya saat mengekspor hasil proses dari
MatLab atau SciLab, maka sebuah formatter jauh lebih bermanfaat
daripada sebuah WordProcessor.

Walau hanya sebuah formatter, hal yang bisa dilakukan oleh TeX
sangat banyak sekali, mulai dari membuat judul, mengatur para-
graf, memasukkan sebuah grafis, hingga menulis formula matematika.
Bahkan bagi bisa pula membuat format Bibliografi yang sangat apik,
dan membuat link ke daftar referensi yang ditempatkan di akhir se-
buah artikel.Bahkan jika anda melihat bagian abstrak yang ada di
bagian atas artikel ini, itupun dikerjakan oleh sebuah perintah TeX.

TeX juga memungkinkan pengguna untuk melakukan Versioning, mis-


alnya dengan Revision Control System, sehingga anda dapat men-
gontrol perubahan dokumen anda, serta mengajak komunitas untuk
memperbaharuinya. Hal ini adalah hal yang lumrah dalam dokumen-
dokumen yang membutuhkan pembaharuan terus menerus, seperti
manual sebuah perangkat lunak.

2
TeX juga bisa diimpor ke dalam format lain seperti PostScript, PDF,
DVI dan HTML

2 TeX dan Rumus Matematika


Seperti yang disinggung diatas, salah satu keunggulan TeX adalah un-
tuk menuliskan rumus-rumus Matematika dari yang sederhana hingga
yang paling rumit secara lebih mudah dan teliti.

Contoh misalnya adalah formula sederhana seperti ini :


f (x) = (x + a)(x + b) (2.1)

atau yang lebih rumit seperti :


r
0 v2
L =L 1− (2.2)
c2

rumus diatas ditulis dalam bentuk TeX seperti berikut :


\begin{equation}
L’ = {L}{\sqrt{1-\frac{v^2}{c^2}}}
\end{equation}

hingga formula rumit seperti aturan L’Hopital dapat penulis tulis


seperti ini:
ex − 1 [ 00 ] ex 1
lim = lim = (2.3)
x→0 2x H x→0 2 2

rumus diatas ditulis dalam bentuk TeX seperti berikut :


\begin{equation}
\lim_{x\to 0}{\frac{e^x-1}{2x} }
\overset{\left[\frac{0}{0}\right]}{\underset{\mathrm{H} }{=} }
\lim_{x\to 0}{\frac{e^x}{2} }={\frac{1}{2} }
\end{equation}

contoh lain misalnya :


)
B 0 = −∂ × E,
Maxwell’s equations (2.4)
E 0 = ∂ × B − 4πj,

yang ditulis dalam bentuk TeX seperti berikut :


\begin{equation}
\left.\begin{aligned}
B’&=-\partial \times E,\\
E’&=\partial \times B - 4\pi j,
\end{aligned}
\right\}
\qquad \text{Maxwell’s equations}
\end{equation}

3
perhatikan juga penomoran persamaan yang otomatis tampil di se-
belah kanan tiap-tiap persamaan, itu pastilah lebih susah jika harus
dikerjakan dengan wordprocessor

Contoh lain misalnya :


y = a + f ( |{z}
bx ) = a + f (|{z}
bx ) (2.5)
≥0 asumsi ≥0 asumsi

yang dihasilkan dari kode-kode :


y = a + f(\underbrace{b x}_{
\ge 0 \text{ asumsi}})
= a + f(\underbrace{b x}_{
\mathclap{\ge 0 \text{ asumsi}}})

2.1 Beberapa Kode Dasar untuk membuat Rumus Matem-


atika menggunakan (La)TeX
Referensi yang baik untuk pengguna LaTeX awal salah satunya adalah
buku dari Leslie Lamport[?]

2.1.1 Kode Dasar


Untuk membuat lingkungan penulisan matematika dapat digunakan
kode :
\begin{math}
...
\end{math}

atau bisa juga menggunakan :


$ ... $

selain itu dapat juga menggunakan :


\begin{equation}
...
\end{equation}

dapat juga menggunakan :


\begin{displaymath}
...
\end{displaymath}

2.1.2 Beberapa Operator Dasar


Operator Kode Latex Contoh Rendering LaTeX
Penjumlahan + a+b
Pengurangan - c−d
a+b
Pembagian \frac{pembilang}{penyebut} c−d
Perkalian \times a×b

4
2.1.3 Pemangkatan dan Indeksasi
Pemangkatan dikenal juga dengan superscript di Mode Teks, semen-
tara Indeksasi seringkali disebut juga sebagai subscript

Fungsi Kode LaTeX Contoh Rendering LaTeX


Pemangkatan ^ 2a+b
Indeksasi _ kn+3

2.1.4 Akar
Untuk akar dapat menggunakan
\sqrt[pangkat akar]{bilangan yang diakarkan}
Perhatikan [ = kurung kotak sementara { = kurung kurawal

3
contoh: a+b+c

2.1.5 Sigma (Jumlah)


Untuk menampilkan tanda sigma bagi operasi penjumlahan digu-
nakan :
\sum_{batas bawah}^{batas atas} persamaan
P10
Contoh : i=0 ti

2.1.6 Integral
Untuk menampilkan simbol integrasi digunakan tanda :
\int
R
contoh : a+b

Untuk menampilkan batas atas dan batas bawah dari limit gunakan
:

\limits_batasbawah^batasatas

Rb
contoh :
a

5
2.1.7 Symbol
simbol yang ditampilkan kode LaTeX
α \alpha
β \beta
γ \gamma
δ \delta
 \epsilon
ε \varepsilon
ζ \zeta
η \eta
θ \theta
ϑ \vartheta
ι \iota
κ \kappa
λ \lambda
µ \mu
ν \nu
ξ \xi
π \pi
$ \varpi
ρ \rho
% \varrho
σ \sigma
ς \varsigma
τ \tau
υ \upsilon
φ \phi
ϕ \varphi
χ \chi
ψ \psi
ω \omega
Γ \Gamma
∆ \Delta
Θ \Theta
Φ \Phi
Ω \Omega

2.2 Paket Tambahan LaTeX


Ada puluhan paket tambahan yang bisa digunakan di LaTeX. Doku-
men yang sedang anda baca ini menggunakan setidaknya 2 paket tam-
bahan untuk pemrosesan formula matematika yakni amsmath dan
mathtools. Daftar paket bisa dilihat di Katalog CTAN[?], lengkap
dengan manual untuk masing-masing paket.

6
3 TeX di Open Source
Ada banyak perangkat lunak Open Source untuk mengelola TeX. Di
Ubuntu anda dapat menggunakan Winefish[?] atau KILE (KDE)[?].
Kelebihan KILE adalah menu yang lebih lengkap

Paket yang anda perlukan adalah texlive. Selain itu ada perangkat
lunak lain yang juga mungkin anda perlukan seperti latex2html, tth,
tex4ht dan banyak lagi. .

Tempat terbaik untuk memulai mengenal TeX adalah Tex User Group
di http://www.tug.org.

4 TeX di SUPERPEDIA dan Sekolah Terbuka


SUPERPEDIA - http://superpedia.rumahilmu.org - yang menggunakan
platform MediaWiki[?] juga telah mendukung penggunaan TeX. Ini
dikarenakan MediaWiki sendiri telah menyertakan dalam paketnya
fasilitas TeX di direktori math. Cukup di”compile” dengan perintah
sederhana.

Sekolah Terbuka - http://sekolahterbuka.rumahilmu.org - sarana E-


learning Rumah Ilmu Indonesia yang menggunakan platform Moodle[?]
juga telah mendukung penggunaan TeX. Lagi-lagi dikarenakan Moo-
dle sendiri sudah menyediakan modul LaTeX.

Dua contoh itu menunjukkan bahwa TeX sebagai sebuah standar telah
diadopsi di beragam perangkat lunak edukasi. Mudah-mudahan pen-
gantar ini dapat mendorong para guru Matematika dan Fisika untuk
mulai belajar tentang TeX

References
[1] The Comprehensive TeX Archive Network, What Is TeX ? http: // www.
ctan. org/ what_ is_ tex. html
[2] Winefish http: // winefish. berlios. de/

[3] KILE (KDE Integrated LaTeX Environment) http: // kile.


sourceforge. net
[4] Knuth, Donald Ervin, The TeXbook. Addison Wesley, Massachusetts, 20th
Printing, revised, May 1991.
[5] Lamport, Leslie A Document Preparation System, LATEX Second Edition,
1994
[6] MediaWiki http: // www. mediawiki. org
[7] Moodle http: // www. moodle. org

7
[8] CTAN Catalog Archive http: // www. ctan. org/ tex-archive/ help/
Catalogue/ index. html

Anda mungkin juga menyukai