METODE PENELITIAN
adalah suatu penelitian untuk mempelajari dinamika korelasi antara faktor risiko
dengan efek, dengan cara pendekatan, observasi atau pengumpulan data sekaligus
Desember 2010.
Variabel penelitian ini terdiri dari variabel terikat dan variabel bebas.
Adapun variabel terikat pada penelitian ini adalah penderita akne, sedangkan
variable bebas pada penelitian ini terdiri dari riwayat keluarga, kebiasaan
25
26
Universitas Riau.
Data diperoleh dari kuisoner yang telah dirancang oleh peneliti, yang
2008, serta bersedia sebagai subjek penelitian. Kuisoner diisi secara langsung oleh
subjek penelitian.
1. Akne
komedo, papul, pustule, nodul, kista dan dengan jaringan parut yang telah
2. Riwayat keluarga
Orang tua, ayah ataupun ibu yang mengalami akne semasa muda.
-Ayah ataupun ibu dari responden yang memiliki akne pada masa muda
27
-Ayah ataupun ibu yang tidak memiliki akne pada masa muda
bagian :
4. Pre-menstruasi
5. Kosmetik
hari
28
1. Kuesioner
2. Alat-alat tulis
3. Komputer
melihat kelengkapan data. Dari data yang telah lengkap dilakukan proses
dengan nilai r tabel, ketentuan : bila r hasil > r tabel, maka pertanyaan
tersebut valid.
reliabilitas.31
Pada penelitian ini, analisis univariat digunakan untuk melihat distribusi frekuensi
angkatan 2008.
risiko akne (riwayat keluarga, kebiasaan memencet dan memijit akne, serta pre-
menstruasi) terhadap angka kejadian akne. Analisis ini dilakukan dengan uji Chi
Square, namun jika nilai expected nya kurang dari 5 dan lebih dari 20% dari
jumlah sel, digunakan uji alternatif yaitu uji Fisher Exact.33 Analisis ini
signifikan antara variabel bebas dan variabel terikat. Sebaliknya jika nilai
p 0,05, tidak terdapat hubungan yang signifikan antara variabel bebas dan
Bila RP = 1 berarti variabel yang diduga sebagai faktor tersebut tidak ada
Bila RP > 1 dan rentang interval kepercayaan (CI) tidak mencakup angka
Bila RP < 1 dan rentang interval kepercayaan (CI) tidak mencakup angka
Bila nilai interval kepercayaan (CI) dan RP mencakup nilai 1, maka berarti