Card IO 8255
Card IO 8255
1 Konsep Antarmuka
Perangkat Perangkat
Komputer antarmuka eksternal
(CPU)
D0PPI 8255
PA0
jalur data : :
D7 PA7
RD
PB0
WR :
PB7
A0
A1 PC0
:
PC7
CS
Gambar 2.2 PPI 8255
Jalur-jalur data : Jalur –jalur sebagai media jalannya data dari/ ke komputer dan
port
Jalur-jalur port : jalur-jalur untuk dihubungkan dengan perangkat eksternal
Jalur-jalur control :
• CS untuk mengaktifkan PPI 8255
• RD aktif untuk mengambil data dari port ke jalur data ( operasi input)
• WR aktif untuk mengirim data dari ke jalur data ke port ( operasi output)
CW (register control word) yaitu suatu register 8 bit yang ada pada IC 8255 berfungsi
untuk memprogram fungsi dari port A, portB dan port C.
Dari uraian di atas kita dapat merini operasi transfer data yang terjadi, dilihat dari
operasi input dan operasi output:
Operasi input
Tabel 2.2 Operasi input
Operasi output
Tabel 2.3 Operasi output
A1 A0 RD WR Operasi tranfer data
0 0 1 0 Jalur data → PA
0 1 1 0 Jalur data → PB
1 0 1 0 Jalur data → PC
1 1 1 0 Jalur data → CW
Memfungsikan port
Memprogram fungsi port dengan cara mengirim data ke register kontrol word sesuai
fungsi tiap-tiap bit pada . Fungsi tiap-tiap bit dari register control word seperti gambar
2.3
MSB Control Word LSB
D7 D6 D5 D4 D3 D2 D1 D0
Kelompok B
Modus Seleksi
0 = Modus 0
1 = Modus 1
Kelompok A
Kelompok A
Port C (PC7 – PC4}
1 = Masukan
0 = Keluaran
Modus Seleksi
00 = Modus 0
01 = Modus 1
1X = Modus 2
Port A :
Mode 0 jika PA digunakan sebagai masukan atau keluaran saja
Mode 1 jika PA digunakan sebagai masukan atau keluaran tetapi transfer datanya
dipengaruhu oleh beberapa jalur dari PC
Mode 2 : Jika PA digunakan sebagai jalur bidireksional.
Contoh 2.1
Jawab :
1. Set CS =0
2. Set jalur data dengan 90H { untuk mengisi register CW dengan 90 H agar PA
= input, PB=PC=output)
3. Set A1=1, A0= 1
4. Set RD =1 , WR =0
5. Set A1=0, A0= 0
6. Set RD =0 , WR =1
7. Set A1=0, A0= 1
8. Set RD =1 , WR =0
9. Set A1=1, A0= 0
Port A
D0
D0 :
: D7
D7 Port B
Port C
A0 A0
A1
A1
Jika kita memperantarakan PPI 8255 dengan komputer seperti gambar 5.3 di atas akan
kita dapatkan alamat PPI pada alamat 00 H sampai 03 H. Dalam menentukan alamat
perangkat antarmuka perlu diperhatikan agar alamat yang digunakan masih kosong
tidak digunakan oleh perangkat yang lain. Seperti gambar di atas, alamat 00H sampai
03 H tyermasuk alamat yang sudah digunakan. Untuk itu kita harus menset alamat
PPI pada alamat yang lain.
Misalkan kita akan menset alamat PPI 8255 pada alamat 300 sampai 303 H.Untuk iti
dibutuhkan minimal 10 buah jalur alamat ( A0 sampai A9).
Komposisi alamat sebagai berikut :
Kita harus menentukan rangkaian tambahan agar CS aktif hanya pada alamat 300
H sampai 303 H saja. Komposisi bit yang tetap ( A2 sampai A9 ) dapat dihubungkan
dengan IC komparator digital. Berikut contoh rangkaian anyar muka PPI 8255 yang
beralamat 300-303 H.
R – Pack
8 x 1KΩ
P0
P1
Q P2
P3
P4
P5
P6 A9
P7 .
.
P=Q
Q0 .
:
PA0 CS Q7 A2
.
.
. A0 A0
PA7
A1 A1
PB0
. RD RD
.
. WR WR
PB7
D0
PC0 D0 .
. . .
. .
. .
PC7 D7
74688 Dip
Switch
PPI 8255
Slot
Komputer
Pada gambar 2.5 komputer dapat mengakses PPI 8255 pada alamat 300 sampai 303 H
, pada saat komputer mengakses alamat tersebut, pin P =Q pada IC 74688 akan
berlogik nol.
Dip switch berfungsi untuk merubah alamat PPI 8255 sesuai yang dikehendaki.
Contoh 2.2 :
Buat perangkat keras dan perangkat lunak berbasis IBM PC untuk menyalakan 8
buah lampu led agar berkedip terus menerus.
Jawab :
D0 PA
D0 :
: D7 PB
D7
PC
A0 A0
A1
A1
Jika perangkat satu buah PPI tidak cukup untuk menghubungkan perangkat eksternal
dengan komputer, kita dapat merealisasikan perangkat antarmuka dengan lebih dari
satu buah sesuai kebutuhan. .