Anda di halaman 1dari 2

SEMINAR PROPOSAL

Nama Peserta : Irma Rachmawaty

Waktu :

Bidang Ilmu : Mikrobiologi

Judul Proposal :

Uji Aktifitas Antiseptik Minyak Atsiri Daun Selasih (Ocimum basilicum


L.) Terhadap Staphylococcus aureus, Escherichia coli, dan Candida
albicans

Identifikasi masalah :

1. Apakah muinyak atsiri yang terdapat pada daun selasih (Ocimum


basilicum) dapat menghambat pertumbuhan Staphylococcus aureus,
Escherichia coli, dan candida albican?

2. Seberapa besar konsentrasi minyak atsiri yang terdapat pada daun


selasih (Ocimum basilicum) yang dapat menghambat pertumbuhan
Staphylococcus aureus, Escherichia coli, dan candida albican ?

3. Apakah dengan peningkatan konsentrasi minyak atsiri daun selasih


(Ocimum basilicum) terjadi pula peningkatan aktivitas ?

Pembahasan Masalah :

Pembahasan ini dibatasi pada uji aktivitas antiseptic minyak atsiri dari
daun selasih (Ocimum basilicum) terhadap Staphylococcus aureus,
Escherichia coli, dan candida albican.

Tujuan Penelitian :

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antiseptic minyak


atsiri dari daun selasih (Ocimum basilicum) terhadap Staphylococcus
aureus, Escherichia coli, dan candida albican.

Manfaat Penelitian :

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi tentang


aktivitas antiseptic minyak atsiri dari daun selasih (Ocimum basilicum)
terhadap Staphylococcus aureus, Escherichia coli, dan candida albican.
Pertanyaan yang Diajukan Penguji :

1. Kadar abu yang tidak larut asam menunjukan apa?

Jawaban : kadar mineral

2. Kadar abu yang larut asam menunjukan apa?

Jawaban : logam besar, kadar abu besar, logam banyak.

3. Aktivitas ekstrak dan fraksi mana yang lebih besar?

Jawaban : dengan membandingkan rendeman ekstrak dan fraksi


dengan pendekatan

4. Minyak atsiri larut atau tidak dengan air?

Jawaban :

5. Ada tidak emulgator yang bisa kontak langsung dengan mikroba?

Jawaban :

Anda mungkin juga menyukai