Anda di halaman 1dari 13

Mari Berbagi walaupun hanya sekedar

Informasi
Berbagi informasi tentang segala hal positif
Dampak Facebook
with 51 comments
Tulisan ini pendapat pribadi..
Facebook demikian marak dibeberapa negara. Perkembangannya cukup pesat. Bermula dari situs
jaringan sosial di sebuah universitas dan berkembang pesat ke banyak negara. Mengomentari hal
ini segala sesuatu memang semula bermula dari hal kecil dan berkembang menjadi besar.
Tingkat kompleksitas sistem dan jaringanpun berkembang dari semula sederhana menjadi sangat
kompleks. Ide yang dapat diambil adalah rencanakan dari hal yang sederhana dan realisasikan
rencana tersebut. Semua tidak ada yang instan. Seiring dengan realisasi tersebut tentunya
perubahan-perubahan bisa dilakukan sehingga rencana semula yang sederhana menjadi suatu
karya yang bermanfaat.
Kali ini saya ingin berbagi pendapat saya tentang facebook. Bermula dari dampak baiknya
dahulu. Tentunya dengan Facebook kita dapat kembali bertemu dengan teman-teman lama
walaupun di dunia maya. Dengan facebook komunikasi antar teman menjadi lancar walaupun
berjauhan. Featurenya cukup beragam membuat nyaman menggunakannya. Bagi yang sedang
jauh dari komunitas aslinya karena tugas misalnya sedang studi di luar kota atau luar negeri
manfaat facebook sangat terasa. Yang saya alami saya masih tetap bisa mengikuti perkembangan
komunitas saya di indonesia walupun saya sedang studi lanjut di jerman. Ini sangat diperlukan
karena saya tidak akan terasing sekembalinya dari jerman dan menjalankan tugas di kampus saya
semula. Banyak pengalaman teman-teman yang studi waktu dulu terasing selama bertahun-tahun
sehingga seperti orang aneh ketika kembali ke komunitas semula.
Dengan Facebook kita bisa bertukar pikiran dengan sangat mudah. Pertukaran informasi
difasilitasi dengan sangat bagus. Sebagai contohnya ketika kita butuh sesuatu atau ingin tahu
tentang sesuatu tinggal kita tuliskan dalam status maka akan banyak respon dari teman kita.
Facebook dapat juga dimanfaatkan untuk mengkampanyekan suatu ide seperti Say No to Drug
atau ide-ide lainnya. Membangun komunitas melalui Group atau Pages dengan tujuan yang baik
akan sangat bermanfaat. Pertumbuhan Group atau Pages di Facebook terbilang cukup cepat.
Sesuatu hal akan berkembang dengan cepat kalau dibangun secara bersama.
Dengan pages, suatu perusahaan juga dapat mengiklankan produknya. Mengenai aturan lebih
detail bisa ditanyakan ke Facebook Team. Seharusnya memang Facebook kita manfaatkan secara
positif.
Dampak baiknya mungkin banyak yang tahu. Dampak buruk yang terkadang tidak kita sadari.
Saya uraikan beberapa hal dampak buruk Facebook:
1. Mengurangi kinerja
Banyak karyawan perusahaan, dosen, mahasiswa yang bermain facebook pada saat sedang
bekerja. Mau diakui atau tidak pasti mengurangi waktu kerja. Sebenarnya bisa dikurangi
akibatnya jika kita bisa memanage waktu yaitu bermain facebook ketika istirahat. Saya sendiri
mengharamkan facebook bagi diri saya ketika saya sedang di institut. Hari senin sampai jum’at
dari jam 9 sampai jam 18 adalah waktu terlarang bagi saya untuk membuka facebook.
2. Berkurangnya perhatian terhadap keluarga
Mau diakui atau tidak ini terjadi jika kita membuka facebook saat sedang bersama keluarga.
Sebuah riset di inggris menunjukan bahwa orang tua semakin sedikit waktunya dengan anak-
anak mereka karena berbagai alasan. Salah satunya karena Facebook. Bisa terjadi sang suami
sedang menulis wall, si istri sedang membuat koment di foto sementara anaknya diurusi
pembantu. Saya termasuk orang kolot dalam hal ini. Saya akan membatasi diri saya dan keluarga
saya untuk sekedar bermain facebook atau sms-an yang tidak penting saat bersama keluarga.
3.Tergantikanya kehidupan sosial
Facebook sangat nyaman sekali. Saking nyamannya sebagian orang merasa cukup dengan
berinteraksi lewat facebook sehingga mengurangi frekuensi ketemu muka. Ada sebuah hal yang
hilang dari interaksi seperti ini. Bertemu muka sangat lain dan tidak seharusnya digantikan
dengan bertemu di dunia maya. Obrolan, tatapan mata, ekspresi muka, canda lewat ketawa tidak
bisa tergantikan oleh rentetan kata2 bahkan video sekalipun.
4.Batasan ranah pribadi dan sosial yang menjadi kabur
Dalam Facebook kita bebas menuliskan apa saja, sering kali tanpa sadar kita menuliskan hal
yang seharusnya tidak disampaikan ke lingkup sosial. Persoalan rumah tangga seseorang tanpa
sadar bisa diketahui orang lain dengan hanya memperhatikan status dari orang tersebut.
5. Tersebarnya data penting yang tidak semestinya
Seringkali pengguna Facebook tidak menyadari beberapa data penting yang tidak semestinya
ditampilkan secara terbuka. Seperti sudah dijelaskan dalam artikel tentang keamanan facebook,
default dari info kita seharusnya tertutup dan tidak tertampil. Kalau memang ada yang perlu baru
dibuka satu per satu sesuai kebutuhan.
6. Pornografi
Sebagaimana situs jejaring sosial lainnya tentu ada saja yang memanfaatkan situs semacam ini
untuk kegiatan berbau pornografi.
7. Pemanfaatan untuk kegiatan negatif
Walupun telah diatur dalam peraturan penggunaan Facebook, tetap saja ada pihak yang
memanfaatkan facebook untuk kegiatan negatif melalui group ataupun pages.
8. Kesalahpahaman
Facebook merupakan jaringan sosial yang sifatnya terbuka antara user dan teman-temannya.
Seperti kehidupan nyata gosip atau informasi miring dengan cepat juga dapat berkembang di
jaringan ini. Haruslah disadari menulis di status, di wall dan komentar diberbagai aplikasi adalah
sama saja seperti obrolan pada kehidupan nyata bahkan efeknya mungkin lebih parah karena
bahasa tulisan terkadang menimbulkan salah tafsir. Sudah ada kasus pemecatan seorang
karyawan gara-gara menulis yg tidak semestinya di facebook, juga terjadi penuntutan ke meja
pengadilan gara-gara kesalahpahaman di Facebook.
9. Mempengaruhi kesehatan (masih perdebatan)
Sebuah artikel di media inggris menyebutkan Facebook dapat meningkatkan stroke dan penyakit
lainnya. Alasan yang dikemukakan menurut saya masih perlu dikaji lagi. Kalau menurut
pendapat saya bukan karena facebooknya tetapi karena kebiasaan duduk berlama-lama di depan
komputer.
10. Penipuan
Seperti media online lainnya, Facebook juga rentan dimanfaatkan untuk tujuan penipuan. Kita
tidak akan tahu sebenarnya siapa dibalik account facebook. Orang dengan mudah membuat
account baru untuk keperluan yang tidak baik. Ada yang menggunakan modus berkenalan dan
akhirnya menjadi akrab di dunia maya yang ternyata ujung-ujungnya digunakan untuk
melakukan penipuan atau tindakan kriminal lainnya.
Bagi saya pribadi yang sedang jauh dari keluarga merasa sangat beruntung karena bisa
berhubungan dengan keluarga lewat dunia maya. Dengan facebook aktivitas keluarga dapat
diikuti walaupun berjauhan. Facebook adalah sarana, dampak baik atau buruk tergantung dari
kemampuan seseorang mengatur dirinya. Mari pergunakan sesuatu sesuai porsinya. Pahami
dengan benar etika dalam kehidupun maya selayaknya etika di kehidupan nyata.
Qdoy Sadiyo Sugita
Penggunaan situs jaringan pertemanan tidak hanya menimbulkan pengaruh dan
dampak secara langsung pada orang yang sedang menggunakan fasilitas ini, tetapi
juga secara tidak langsung pada orang lain dan lingkungan.

Sama dengan hal lainnya, penggunaan Facebook tidak akan menimbulkan dampak
yang buruk jika digunakan sebagaimana mestinya, normal, dan tidak berlebihan.
Namun, jika terlalu sering menggunakan fasilitas ini, dikhawatirkan akan terjadi
ketergantungan yang tidak sehat, serta penyalahgunaan fasilitas yang tidak benar.
Berikut ini adalah hal-hal yang perlu diketahui tentang situs jaringan pertemanan
Facebook.

1. Sejarah Facebook

Facebook adalah sebuah situs jaringan sosial yang didirikan oleh Mark Zuckerberg
pada tanggal 4 Februari 2004. Pada awalnya, Facebook dengan situs
www.facebook.com yang sebelumnya bernama thefacebook dengan situs
www.thefacebook.com digunakan untuk komunikasi antar mahasiswa Universitas
Harvard. Namun setelah beberapa waktu, target pengguna adalah seluruh
mahasiswa dan masyarakat umum.

2. Faktor-faktor yang menyebabkan Facebook digemari oleh masyarakat

Situs pertemanan Facebook memungkinkan seseorang untuk menemukan teman


lama, menemukan teman baru, menjalin pertemanan, bergabung dalam komunitas
seperti kota, kerja, sekolah, dan daerah untuk melakukan koneksi dan berinteraksi
dengan orang lain, mengirimkan pesan dan komentar. Selain fasilitas-fasilitas
utama yang disebutkan, masih sangat banyak fasilitas-fasilitas yang ditawarkan
situs itu, baik secara formal atau non-formal, independen atau dependen.

Kini jumlah facebooker Indonesia jauh melebihi pengguna di Singapura dan


Malaysia. Padahal Facebook hingga pertengahan 2007 nyaris tak dilirik pengguna
Internet di sini. Tapi, memasuki pertengahan tahun lalu, jumlah akses ke situs ini
melonjak tajam dan menempatkannya sebagai situs ranking kelima yang paling
banyak diakses di Indonesia. Bahkan Indonesia tercatat dalam sepuluh besar
negara pemakai situs yang mulai dibuka untuk umum pada tahun 2006, yaitu 150
juta orang–sekitar 700 ribu orang berasal dari Indonesia. Tidak ada situs jejaring
sosial lain yang mampu menandingi daya tarik Facebook terhadap user. Pada tahun
2007, terdapat penambahan 200 ribu account baru perharinya Lebih dari 25 juta
user aktif menggunakan Facebook setiap harinya.

Memasuki tahun 2009 “Indonesia saat ini telah menjadi “the Republic of the
Facebook” (Putra, 2009). Itulah headlines yang ditulis oleh Budi Putra mantan editor
Harian Tempo yang dirilis oleh CNET Asia portal IT terkemuka di Asia pada awal
bulan Januari 2009 lalu (Linkedin.com; 2009). Ungkapan ini terinspirasi oleh
perkembangan penggunaan Facebook oleh masyarakat Indonesia yang mencapai
pertumbuhan 645% pada tahun 2008. “Prestasi” ini menjadikan Indonesia sebagai
“the fastest growing country on Facebook in Southeast Asia”. Bahkan, angka ini
mengalahkan pertumbuhan pengguna Facebook di China dan India yang
merupakan peringkat teratas populasi penduduk di dunia (Sahana, 2008).

3. Pengaruh Facebook

Beberapa pengaruh penggunaan dan penyalahgunaan Facebook di kalangan anak


muda adalah :
(1). Kurangnya waktu untuk belajar dan mengerjakan tugas
(2). Kurangnya waktu untuk bersosialisasi dan berinteraksi secara langsung dengan
orang lain dan lingkungan
(3). Membuat lupa waktu sehingga pola hidup tidak teratur
(4). Masyarakat terbiasa melalukan hal-hal dengan praktis, sehingga tidak
termotivasi untuk melakukan hal-hal yang sulit
(5). Pola finansial yang terkesan membuang-buang uang.

4. Contoh – contoh penyalahgunaan Facebook

(1). Penyebaran foto-foto yang tidak sopan.


(2). Perceraian, karena dapat berteman dan berkomunikasi secara bebas, situs
pertemanan seperti Facebook dapat menimbulkan kecemburuan dan
perselingkuhan.
(3). Menyebabkan seseorang mengalami kesulitan untuk membedakan hal nyata
dan tidak nyata, yaitu gejala penyakit neurotik skizofrenia.
(4). Membuat seseorang menjadi ingin tahu urusan orang lain.
(5). Beredar banyak kata-kata kasar.
(6). Pamer.
(7). Sering dijadikan ajang untuk membicarakan narkoba dan seks. Dari sebuah
studi yang dilakukan oleh ilmuwan asal University of Washington, terungkap kalau
54 persen remaja yang tergabung di Facebook dan Myspace, sering membicarakan
hal yang sensitif seperti narkoba dan seks di forum ini.
(8). Menyebabkan gejala kenarsisan. Para peneliti mengatakan bahwa jumlah pesan
dan postingan di halaman 130 pengguna Facebook sangat berkorelasi dengan
seberapa narsisnya mereka. Pimpinan studi Laura Buffardi Ph.D, mengatakan
bahwa ini setara dengan seberapa narsisnya mereka di dunia nyata. Orang yang
narsis di Facebook bisa ditandai dengan tampilan yang glamour pada foto diri
utama mereka. Di studi terdulu, ilmuwan menemukan bahwa halaman personal
Web sangat popular di kalangan kaum narsis, namun bukan berarti semua
pengguna Facebook adalah narsis. Ditemukan, bahwa orang narsis bisa jadi terlihat
sangat menarik, narsis bisa diarahkan ke hal yang positif jika ditujukan kepada
kegiatan dan hal-hal yang positif, biasanya orang-orang ini tergolong kreatif.
Contohnya tampilan picture dari album foto Qdoy Sadiyo Sugita (he..he..he..ngeles
niy yee…).

5. Cara Pandang Penggunaan Facebook

Sama dengan situs-situs pertemanan di dunia maya lainnya, Facebook hadir di


tengah-tengah masyarakat luas pada umumnya dan mahasiswa pada khususnya,
adalah untuk memudahkan pertemanan, komunikasi, dan melebarkan
jaringan/koneksi, dan memudahkan masyarakat satu dengan yang lain dalam
pemenuhan kebutuhan sebagian makhluk sosial yang saling bergantung. Bahkan
belakangan ini trendnya telah meluas ke perkantoran, biasanya para
karyawan/pegawai/pekerja ber-fesbuk-an, disela tidak ada aktivitas yang dikerjakan
dan atau di sela istirahat.

Kita harus bisa berpikir tepat dan logis, kita harus bisa menempatkan dan
menerima fungsi fasilitas komunikasi sesuai dengan proporsinya masing – masing.
Kinerja dan dampak positif dari penggunaan Facebook dan aplikasi dan situs
pertemanan lainnya akan sangat terasa jika kita bisa menggunakannya dan tetap
tunduk pada undang-undang internet (cyberlaw), memakai sesuai dengan fungsi
yang proporsional.

6. Facebook Developer Garage

Pesatnya pertumbuhan pengguna membuat pihak situs jejaring sosial ini ingin
meningkatkan lagi layanan mereka. Salah satunya dengan membuat Facebook
Developer yang mengizinkam penggunanya dapat membuat aplikasi di dalam
Facebook yang dapat digunakan oleh seluruh pengguna Facebook.

Facebook Developer, mulai diperkenalkan sejak tahun 2007 silam dan sejak itu
hingga kini tercatat sudah lebih dari 660.000 developer yang berasal dari 180
negara telah menciptakan beragam aplikasi yang dapat digunakan dalam
Facebook. Ketertarikan masyarakat yang besar terhadap program Facebook itu,
akhirnya memicu terbentuknya sebuah organisasi yang dikenal dengan nama
Facebook Developer Garage.

Tergerak untuk ambil bagian, terbentuklah Facebook Developer Garage Indonesia


pada tahun 2009. Ajang pengumpulan para pengguna yang berbakat tersebut
digelar di Plaza FX Senayan, Jakarta, Sabtu (28/03/2009). "Facebook Developer
Garage, membuat para user dapat membuat aplikasi yang dapat berjalan dalam
Facebook tanpa perlu memiliki keahlian khusus”.
Terhitung sampai 22 Februari 2009, 1.333.649 user Indonesia telah terdaftar di
Facebook dan sekitar 73% (976.372 orang) di antaranya adalah user usia produktif
(18-34 tahun). Dilihat dari gender, 688.306 user laki-laki dan 600.045 user
perempuan.(Allfacebook.com; 2009). Demam Facebook adalah kelanjutan dari
keberhasilan situs komunitas Friendster yang berhasil menjaring 12 juta “registered
users” atau sekitar 60% pengguna internet di Indonesia (Friendster.com; Juli 2008).
Bahkan banyak pengguna Friendster yang melakukan migrasi ke Facebook karena
layanan yang diberikan lebih lengkap dan mengikuti selera masyarakat. Facebook
memiliki sederet fitur yang memungkinkan penggunanya berinteraksi langsung
(real time), seperti chatting, tag foto, blog, game, dan update status ”what are you
doing now” yang dinilai lebih keren dari Friendster.

Diskusi Lanjutan : Apakah Face book termasuk Kapitalisme Informasional?

Sumber : Media Cetak & Internet


By : Qdoy Sadiyo Sugita
http://www.facebook.com/profile.php?id=1602925945&ref=profile

10 Dampak Negatif Facebook Bagi Pelajar


dan Remaja
By Gen on 4 Jan 2010
Dampak negatif facebook pada remaja, pelajar dan anak anak. Dampak negatif
facebook semakin hari semakin terasa, meski pun para facebookers banyak yang
tidak menyadari akan pengaruh negati facebook ini. Mungkin karena sudah
kecanduan dengan yang namanya facebook. Tapi justru inilah yang berbahaya,
yang tidak disadari. Oke buat kamu para remaja dan pelajar serta anak anak, kamu
harus tahu apa saja dampak negatif dari facebook ini. Karena pengguna facebook di
dominasi oleh para remaja usia 14-24 tahun sebanyak 61,1%.

1. Tidak peduli dengan sekitarnya

Orang yang sudah kecanduan facebook terlalu asyik dengan dunianya sendiri
(dunia yang diciptakannya) sehingga tidak peduli dengan orang lain dan lingkungan
di sekitarnya. Seseorang yang telah kecanduan facebook sering mengalami hal ini.
Tidak peduli dengan lingkungan sekitar, dunianya berubah menjadi dunia facebook.
Ada yang bilang autis Haha, lebay

2. Kurangnya sosialisasi dengan lingkungan


Ini dampak dari terlalu sering dan terlalu lama bermain facebook. Ini cukup
mengkhawatirkan bagi perkembangan kehidupan sosial si anak. Mereka yang
seharusnya belajar sosialisai dengan lingkungan justru lebih banyak menghabiskan
waktu lebih banyak di dunia maya bersama teman teman facebooknya yang rata
rata membahas sesuatu yang nggak penting. Akibatnya kemampuan verbal si anak
menurun. Tentu yang dimaksud autis di sini bukan dalam arti yang sebenarnya.

3. Menghamburkan uang

Akses internet untuk membuka facebook jelas berpengaruh terhadap kondisi


keuangan (terlebih kalau akses dari warnet). Dan biaya internet di Indonesia yang
cenderung masih mahal bila dibanding negara negara lain (mereka sudah banyak
yg garatis). Ini sudah bisa dikategorikan sebagai pemborosan, karena tidak
produktif. Lain soal jika mereka menggunakannya untuk kepentingan bisnis.

4. Mengganggu kesehatan
Terlalu banyak nongkrong di depan monitor tanpa melakukan kegiatan apa pun,
tidak pernah olah raga sangat beresiko bagi kesehatan. Penyakit akan mudah
datang. Telat makan dan tidur tidak teratur. Obesitas (kegemukan), penyakit
lambung (pencernaan), dan penyakit mata adalah gangguan kesehatan yang paling
mungkin terjadi.

5. Berkurangnya waktu belajar

Ini sudah jelas, terlalu lama bermain facebook akan mengurangi jatah waktu belajar
si anak sebagai pelajar. Bahkan ada beberapa yang masih asyik bermain facebook
saat di sekolah. Ayo ngaku..! "sorry yaw, aQ off dulu, Coz, ada guru nieh..!" Pernah
menemukan yang seperti itu..?

6. Kurangnya perhatian untuk keluarga


Keluarga di rumah adalah nomor satu. Slogan tersebut tidak lagi berlaku bagi para
facebookers. Buat mereka temen temen di facebook adalah nomor satu. Tidak
jarang perhatian mereka terhadap keluarga menjadi berkurang.

7. Tersebarnya data pribadi

Beberapa facebookers memberikan data data mengenai dirinya dengan sangat


detail. Biasanya ini untuk orang yang baru kenal internet hanya sebatas facebook
saja. Mereka tidak tahu resikonya menyebarkan data pribadi di internet. Ingat data
data di internet mudah sekali bocor, apalagi facebook yang gampang sekali di hack!

8. Mudah menemukan sesuatu berbau pornografi dan sex


Mudah sekali bagi para facebookers menemukan sesuatu yang berbau porno dan
esex esex. Karena kedua hal itu yang paling banyak dicari di internet dan juga
paling mudah ditemukan. nah, inilah fakta tidak dewasanya pengguna intenet
Indonesia. Hanya mengguankan internet untuk mencari konten "berlendir". Di
facebook akan sangat mudah menemukan grup sex, grup tante kesepian, grup
cewek bispak dsb.

9. Rawan terjadinya perselisihan

Tidak adanya kontrol dari pengelola facebook terhadap para anggotnay dan ketidak
dewasaan pengguna facebook itu sendiri membuat pergesekan antar facebookers
sering sekali terjadi.Contoh paling fenomenal adalah kasusnya "Evan Brimob"
beberapa waktu lalu. Kalao kamu nggak tahu Evan Brimob, beeuuh, ketinggalan
berita nih..! Evan Brimob adalah seorang anggota kepolisian yang baru kenal
facebook. Silakan dicari aja di google mengenai Evan Brimob dengan statementnya
yang kontroversi: "Polisi nggak butuh masyarakat".

10. Awas penipuan..!

Seperti media media lainnya, facebook juga rawan terhadap penipuan. Apalagi bagi
anak anak yang kurang mengerti tentang seluk beluk dunia internet. Bagi si penipu
sendiri, kondisi dunia maya yang serba anonim jelas sangat menguntungkan.

Setelah kamu tahu dampak negatif facebook, nggak salah dong, untuk lebih
berhati hati dan menggunakannya secara wajar..!

beritahu teman anda artikel-artikel bagus dari gen22.blogspot.com

Dampak Buruk Facebook


Dari posting sebelumnya dijelaskan Sisi Positif dan Negatif dari Facebook ditinjau dari Islam.
Berikut dampak buruk secara umum afwan link dari website umum, karena postingann ini utk
dampak secara umum. Kebenaran mohon di cek lagi, kabarkan kalau ada yg salah di comment.

1. Pembunuhan terhadap istri


Link :http://www.tempointeraktif.com/hg/it/2009/02/05/brk,20090205-158635,id.html
Seorang suami di Inggris, dua pekan lalu dijatuhi vonis seumur hidup karena membunuh istrinya.
Penyebabnya, si istri mengubah status di Facebook menjadi "single" alias lajang.

2. Penurunan pendapatan di Australia


Link : http://rendradipa.multiply.com/journal/item/3
Kutipan : Semenjak ada Facebook, pendapatan perusahaan-perusahaan di Australia berkurang
sampai 5 juta dolar. Dan Facebook mempunyai dampak atas menurunnya produktivitas para
pegawai di Australia!
3. Menurunnya Nilai Ujian di Ohio State University
Link : http://huu132.buzzdsign.com/berita-komentar/dampak-facebook/
Kutipan : Disebutkan bahwa 65% mahasiswa setiap hari mengakses Facebook minimal satu kali
dan menghabiskan setidaknya satu jam di laman tersebut. Yang menarik, 79% dari pengguna
Facebook merasa bahwa menggunakan laman tersebut tidak mempengaruhi kualitas pekerjaan
mereka. Namun yang terpengaruh adalah nilai ujian.

4. Seseorang Mencuri Laptop di Amerika Serikat


Link : http://yoyok198.blogspot.com/2009/02/hati-hati-sobat-demam-jejaring-sosial.html
Kutipan : Bradenton, Florida, Amerika Serikat. Hanya demi mengecek akun Facebook miliknya,
seorang pria berusia 19 tahun yang tidak disebutkan identitasnya merampas
sebuah laptop milik seorang pelanggan kedai kopi Starbucks

5. Dampak Facebook Pada Sisi Biologis Seseorang


Link : http://sofyan.phpnet.us/index.php/pengetahuan-umum/704-dampak-facebook-pada-sisi-
biologis-seseorang.html
Kutipan : Dr Aric Sigman memberikan gambaran bahwa kebiasaan bergaul via situs pertemanan
tersebut berpotensi mengurangi kegiatan sosialisasi antar manusia di kehidupan nyata. Hal inilah
yang kemudian akan berdampak pada sisi-sisi biologis manusia. Beberapa diantaranya adalah
mengubah alur kerja gen, menghambat respons sistem imun, tingkat hormon, dan fungsi arteri
serta memengaruhi kondisi mental. Buntutnya, hal tersebut akan meningkatkan potensi resiko
gangguan kesehatan seperti kanker, stroke, penyakit jantung dan dementia (kelainan jiwa).

6. Menyekap seorang wanita dan menyiksa karena Facebook


Link : http://t.ianimaru.com/face-book-menjamur-dikalangan-dunia-maya.htm
Kutipan : menyekap dan menganiaya ceweknya selama 18 hari dikediaman orang tua si cowok,
alasan yang memicu si cowok melakukan tindakan tersebut adalah hanya karena pada hari
valintine atau hari kasih sayang tgl 14 februari kemaren si cewek banyak mendapatkan ucapan
dari temen2 cowoknya di facebook…..(miris banget kan)

7. Perceraian
Link : http://herveendoank.blogspot.com/2009/02/cerai-di-facebook.html
Kutipan : BLACKBURN - Hati siapa yang tak hancur jika dicerai suami yang telah menemani
menjalani bahtera rumah tangga selama enam tahun? Terlebih jika kata cerai diungkapkan sang
suami lewat situs jejaring sosial Facebook, tanpa diketahuinya.

8. Hubungan tidak jelas dg org lain


Link : http://gilaforum.com/index.php?action=printpage;topic=7636.0
Salah satunya menimpa Vira (bukan nama sebenarnya), perempuan berusia 30-an dengan jenjang
karier eksekutif di perusahaannya. Sama seperti pengguna FB di berbagai tempat, Vira juga
keranjingan. Tiada hari tanpa memperbarui perkembangan terbaru dari akun pribadi dan tak lupa
menjelajahi satu per satu kabar teman-temannya di FB.

9. Koleksi dampak buruk Facebook dari http://dhidik.wordpress.com/2009/03/20/dampak-


facebook/
1. Mengurangi kinerja
2. Berkurangnya perhatian terhadap keluarga
3.Tergantikanya kehidupan sosial
4.Batasan ranah pribadi dan sosial yang menjadi kabur
5. Tersebarnya data penting yang tidak semestinya
6. Pornografi
7. Pemanfaatan untuk kegiatan negatif
8. Memperngaruhi kesehatan (masih perdebatan)
Category: Dampak Facebook, Facebook

zaman yang modern ini banyak kita kenal yang terutama dari komputer yaitu INTERNET yang
membawa dampak positif dan negatif.
terutama yang negatif bagi anak-anak sekolahan tang terutama smp dan sma banyak yang
menggunakan situs facebook yang sangat merugikan.
contohnya:
lebih banyak jam online.
dari pada waktu belajar.
dan jika kita pahami dari segi positif kurang lebih 40% manusia menggunakan untuk hal-hal baik
namun 60%nya manusia hal-hal yang buruk..terutama pada anak-anak, mereka membuka situs"
dewasa yang tidak boleh di pertontonkan oleh anak kecil.
karena itu sangat merugikan di kemudian hari.
Pengguna Facebook yang masih sekolah berhati-hatilah! Menurut studi yang dilakukan oleh
Ohio State University, semakin sering Anda menggunakan Facebook, semakin sedikit waktu
Anda belajar dan semakin buruklah nilai-nilai mata pelajaran Anda.

Begitu tertulis dalam laporan studi yang mengambil sampel 219 mahasiswa Ohio State
University tersebut. Namun penulis laporan mengatakan, laporannya hanya memperlihatkan
kemungkinan hubungan antara penggunaan Facebook dan menurunnya nilai-nilai yang Anda
peroleh di sekolah.

Faktanya, jika Anda pengguna Facebook, kemungkinan besar Anda selalu ingin mengetahui
status yang dikabarkan oleh teman-teman Anda. Kenikmatan semangkuk baso, asyiknya irama
jazz, foto-foto pesta teman-teman dekat Anda, dan pertanyaan-pertanyaan yang berharap
mendapatkan komentar karena Anda ingin memastikan seseorang di jaringan pertemanan Anda
sedang membaca tulisan Anda memang sangat menggoda hati dan juga menyita waktu Anda.
Akhirnya, Anda mungkin terpicu untuk menulis hal-hal tak penting, membaca hal-hal sepele,
dan juga berpikir secara tak cerdas.

Untunglah bukan itu yang dilaporkan oleh peneliti Ohio State University. Namun disebutkan
bahwa 65% mahasiswa setiap hari mengakses Facebook minimal satu kali dan menghabiskan
setidaknya satu jam di laman tersebut. Yang menarik, 79% dari pengguna Facebook merasa
bahwa menggunakan laman tersebut tidak mempengaruhi kualitas pekerjaan mereka. Namun
yang terpengaruh adalah nilai ujian.

“Ini ibarat perbedaan antara dapat nilai A dan B,” kata Aryn Karpinski, peneliti Ohio State yang
menanyai 219 mahasiswa untuk penelitiannya.
Diterbitkan di: Februari 07, 2010 Diperbarui: Oktober 05, 2010
Mohon Resensi ini dinilai :12345
Nilai : 12345
Terima kasih atas
penilaian anda


○ Link yang relevan :

○ http://internet
More About : dampak dari facebook

Lebih lanjut tentang: Dampak facebook

Anda mungkin juga menyukai