Ujian Nasional diadakan oleh pemerintah untuk mengukur kemampuan siswa apakah siswa tersebut layak

untuk malanjutkan pendidikan kejenjang berikutnya atau tidak, selain itu UAN juga mendorong siswa untuk
lebih giat belajar demi mencapai kelulusan. Pemerintah menjalankan program UAN untuk meratakan
tingkat kualitas pendidikan disetiap daerah di Indonesia. Peraturan tentang pelaksanaan UAN terdapat
dalam Peraturan Pemerintah (PP) No.19 tahun 2006 tentang Standar Nasional Pendidikan pasal 68, dalam
pasal tersebut dijelaskan bahwa hasil UN dijadikan salah satu dasar seleksi untuk pendidikan yang lebih
tinggi dengan instrumen materi pendidikan yang tak boleh sama dengan yang diujikan di UN. Maka dari itu
program UAN patut dijalankan demi mencapai mutu pendidikan yang tinggi.

Walaupun pelaksanaan UAN menimbulkan pro dan kontra, namun semua itu kembali pada siswa tersebut
apakah mereka melihatnya dari sisi positif maupun negative..

National Examination held by the government to measure the ability of students if the student is
eligible to malanjutkan next kejenjang education or not, other than that UAN also encourage students to
study harder in order to achieve graduation. Government run programs UAN to flatten the level of
education quality in every area in Indonesia. Regulations concerning the implementation of UAN
contained in Government Regulation (PP) No.19 of 2006 on National Education Standards Article 68, the
article explains that the UN as one of the basic selection for higher education with an instrument of
educational material that should not be the same as those tested at the UN. Thus the UAN program
should be run in order to achieve a high quality education.

Although the implementation of the UAN raises the pros and cons, but all were back on these students
whether they see it from the positive or negative side ..