Are you sure?
This action might not be possible to undo. Are you sure you want to continue?
Kebijakan 100 Hari
TIM PENGELOLA JAMKESMAS
Rumusan 100 Hari Kerja Jamkesmas
Peningkatan pelayanan kepada 76,4 juta penduduk miskin, hampir miskin dan tidak mampu dalam sistem jaminan kesehatan dengan dana 4.6 Triliun: 1. Pemberian kartu Jamkesmas kpd masy miskin akibat bencana pada paska tanggap darurat 2. Pemberian kartu Jamkesmas kpd masy miskin di panti-panti sosial 3. Penghuni Lapas yang diidentifikasi miskin dijamin Jamkesmas 4. Gelandangan, pengemis dan orang terlantar dijamin oleh Jamkesmas 5. Terjaminnya kelancaran pembayaran dan pemanfaatan dana Jamkesmas di RS/PPK Rujukan lainnya dan Pemantapan Ina -drg 6. Penyusunan road-map universal coverage ….. 7. Penetapan SK Menkes ttg NSPK Jamkesmas Pusat dan Daerah dengan Rekomendasi dari Depdagri
Maskin akibat bencana
Inventarisasi korban bencana Validasi maskin akibat bencana Penetapan dng SK Bupati/Walikota Pembuatan data base Pembuatan dan Distribusi Kartu Khusus berlaku 1 (satu) tahun
Gelandangan terlantar
Dijamin jamkesmas Tatacara Pelaksanaan seperti yg tertuang dalam Manlak Jamkesmas 2009 Tidak diberikan kartu Pengantar/rekomendasi Dinsos setempat pada setiap pelayanan.
PantiPanti-panti Asuhan
Panti anak-anak Yatim Piatu , jompo dan panti2 sosial lain. Bekerja sama dng dinsos setempat Inventarisasi panti dan nama2 penghuni yg diasuh Penetapan dng SK Kadinsos setempat ( Kab/Kota) Pembuatan database , pembuatan dan distribusi kartu.
1
24/01/2010
Masyarakat miskin penghuni Lapas
Mou Depkes dan Depkumham Pembuatan Juknis Sosialisasi Pelaksanaan dng pengantar kepala Lapas
Kelancaran Pembayaran Pelayanan di RS
Laporan Pertanggung-jawaban Dana PertanggungLuncuran
100% 80% 60% 40% 20% 0% 2008 2009
pertangg belum oke pertangg oke
INA-DRG Terdiri Dari : INADiagnosa menurut ICD 10 dan atau ICD 9-CM 23 MDC 1.077 kode INA-DRG beserta Tarifnya yang terbagi dalam
789 kode untuk rawat inap 288 untuk rawat jalan.
MDC Severity Level
1 2 3 4 5 6
N o. 1. 2. 3. INA-DRG 014201 014202 014203 Description IM VIRAL MENINGITIS IM VIRAL MENINGITIS w/CC IM VIRAL MENINGITIS w/MCC ALOS 3,9 6,0 8,8 TARIF Rp. xxxxxxx Rp. xxxxxxx Rp. xxxxxxx
Pelayanan & Biaya Pasien Dengan Fee For Service *
Pelayanan & Biaya Pasien Dengan INA-DRG * INAUnit Rekam Medik
UGD/IRJ
Nota Biaya Rp …….
Ruang rawat
Nota Biaya Rp …….
Loket
UGD/IRJ
Ruang rawat
Code Expert (Grouper)
Unit Klaim
Laboratorium
Nota Biaya Rp …….
Kwitansi Biaya Perawatan (Total/Akumulasi)
Rekam medis
Kode: Laboratorium
Dx/Prosedur: Utama Sekunder
Clinical Costing Modelling (CCM)
RadioIogi
Nota Biaya Rp …….
Resume medis Pasien Pulang
Radiologi
Tarif
Obat/AMHP
Obat/AMHP
Nota Biaya Rp …….
2
24/01/2010
FFS vs Pembayaran Prospektif (INA-DRG) (INAPembayaran FFS Pembayaran INA-DRG
MASALAH INA – DRG (Kendali Mutu dan Biaya )
Jumlah PPK yg besar dengan kualitas yg berbeda. Standard Pelayanan Medik Ketajaman dan Ketepatan Perhitungan Biaya Medical Record yg lengkap dan baik Perubahan Perilaku SDM Yankes khususnya DOKTER Kompetensi CODER Teknologi Informasi Kemampuan Manajemen Yankes Peran Dinas Kesehatan ( Tim Pengelola ) Pengendalian dan Pengawasan STRATEGI ADVOKASI DAN SOSIALISASI
13
Tarif
Tarif Loss
Rupiah
Profit Cost
Rupiah
Profit Cost
Pembayaran prospektif (fix price)
Volume Pelayanan
1/24/2010
Volume Pelayanan 13
Pusat PJK
PELAYANAN KESEHATAN
STANDARD PELAYANAN MEDIK NASIONAL
•PUSKESMAS •BALAI-BALAI •RS KLS A .B.C.D, •RS KHUSUS
BERBAGAI MODEL JAMKESDA
16
STD SDM COST
STD ALKES COST
SOP COST
STD PELATIHAN COST
STD ADV/SOS
COST
CLINICAL PATHWAY
KODE TARIF INA-DRG
1/24/2010 Pusat PJK 15
MODEL JEMBRANA MODEL PURBALINGGA MODEL SULSEL MODEL JOGYA MODEL BALI MODEL JATIM MODEL DKI JAKARTA MODEL KALSEL ? MODEL SUMSEL
NSPK
Norma Standar Prosedur Kriteria
Pusat PJK
1/24/2010
jamkesda
BPJSKDa dan Tata Aturan Keuangan Daerah Besaran satuan : berdiri sendiri Gabung dng Nasional Standard Pelayanan Ketersediaan Dana ( termasuk sharing Prop & Kab ) Portabilitas / lintas batas
Pada tahun 2014 semua penduduk dilindungi dengan jaminan kesehatan (universal coverage) yang berkualitas meliputi masyarakat umum, tenaga kerja, PNS, TNI/POLRI; Diversifikasi dan sinergi sumber pembiayaan dengan melibatkan pemerintah pusat, pemerintah daerah, masyarakat, dan swasta; Ketersediaan National Health Account (NHA) setiap tahun;
Pusat PJK 1/24/2010
18
3
24/01/2010
Amandemen UU Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN); UU BPJS dan PP PBI Usulan revisi PP 69/1961 untuk memasukkan TNI/POLRI beserta keluarganya dalam Asuransi Kesehatan; Regulasi Pengelolaan Keuangan Jamkesmas/Asuransi Kes Nasional
Transformasi pola pembayaran pelayanan kesehatan dari Free For Service (FFS) menjadi Fixed Prospective Payment System; Sistem manajemen dan informasi yang menunjang pelayanan jaminan kesehatan yang efisien, efektif dan akuntabel; dan
Pusat PJK
1/24/2010
19
Pusat PJK
1/24/2010
20
Kepesertaan 2010
76,4
MASALAH KEPESERTAAN
72
Penggunaan Data BPS yang baru dipublikasikan pada awal 2009, menurun 17,5 jt RTS ( 60,13 jt jiwa ) data by name by address
76,4 Juta 76,4 Juta
44 jt
2007
Data Jamkesmas 2008 Data BPS baru 2008
2008
2010
Single Identity Number /social security Number
Akhir thn 2012 Dasar SIAK Depdagri : 27 element( variabel ) sbg data dasar kependudukan.dng finger print Penambahan data kemiskinan yg diintegrasikan dengan IT Data dasar SIAK dlm bentuk Chip.
Data dasar SIAK 27 element Pengentasan kemiskinan
KARTU SIN/SSN
4
24/01/2010
Kebijakan kepesertaan 2010
Data Dasar SIAK 27 Elemen
Pajak
Kemiskinan
B O S
Jam kes ma s
Kriminal
Lain2
Kuota jamkesmas APBN tetap 76,4 jt Selama belum dpt matching dan memisahkan kedua data ,tahun 2010 tetap memakai data jamkesmas 2008 . Thn 2010 dilaksanakan updating /matching data maskin.dan pembuatan kartu baru
B L T
Ras kin
P K H
Matching updating 2010
Pembentukan tim Pusat ,prop,Kab,Kec Pelaksana tk desa Matching data BPS dan Jamkesmas Validasi dilapangan
Data SIAK + + + + + + + + ~ BPS + + ~ ~ + + ~ ~ Jamkesmas + ~ + ~ + ~ + ~ validasi + + + + ~ ~ ~ ~
KEBIJAKAN PEMBIAYAAN KESEHATAN
HEALTH REFORM HEALTH FINANCING REFORM
•EKUITAS •EFEKTIF & EFISIEN •TRANSPARAN DAN AKUNTABEL
SAKIT Jamkesmas semesta
SEHAT
Prom.prev family AKI . AKB .GIZI Peny.Menular potensi wabah
5
24/01/2010
UUD 45 – UU 40/204 - Jamkesmas
32
Jamkesmas tahapan implementasi SJSN
SJSN
Skema asuransi sosial Universal coverage Wajib
UUD 45 pasal 34 ayat 1 UU 40/2004 SJSN belum ada turunannya peraturannya baru akhir 2008 keluar Perpres DJSN namun sampai saat ini belum ada produk Pasal 5 ayat 1 BPJS dibentuk dng Undang-undang Yudicial Review Mahkamah Konstitusi pasal 5 ayat 2 , 3 ,4 tidk mempunyai kekuatan hukum ,namun ada pasal 52 memungkinkan 4 PT BUMN sbg BPJS Jamkesmas merupakan tahapan implementasi Jaminan Sosial dibidang kesehatan sebagai pengembangan model dalam penerapan UU 40/2004 sementara turunan2 produk hukum belum ada.
Jamkesmas
Skema asuransi sosial
Implementasi univ coverage
Perlu tahapan menimbulkan kepercayaan masy Indonesia utk wajib sbg peserta
PBI : miskin ditanggung pemerintah Karakteristik :
◦ ◦ Nirlaba ,ekuitas ,portabilitas Transparant & akuntabel
Miskin ditanggung pemerintah
Karakteristik sama Tim Pengelola Pusat , Daerah dan PT Askes
BPJS dibentuk dng UU psl 5 (1) Pasal 52
STRATEGI UC
STRATEGI PEMBANGUNAN JAMKESMAS SEMESTA ( UNIVERSAL COVERAGE ) MELALUI 4 PILAR PENINGKATAN CAKUPAN KEPESERTAAN MELALUI 4 PILAR SBG: “TETRALOGI JAMKESMAS SEMESTA 2014”
1.
TETRALOGI TETRALOGI JAMKESMAS SEMESTA ( UC - 2014)
PENINGKATAN CAKUPAN PESERTA PEMDA (PEMDA) 2. PENINGKATAN CAKUPAN PESERTA PEKERJA FORMAL (FORMAL) 3. PENINGKATAN CAKUPAN PESERTA PEKERJA INFORMAL (IN-FORMAL) 4. PENINGKATAN CAKUPAN PESERTA INDIVIDUAL (INDIVIDU)
Pentahapan Tetralogi UC 2014
201 0
Pemda
Formal Informa Individu
201 1
Forma l
Informal Individu Pemantap an Pemda
201 2
Informa l
Individu Pmantap Pemda Pmantap Formal
201 3
Indiv
Pmantap Pemda Pmantap Formal Pmantap Informal
Pmanta p Pemda Pmantap Formal Pmantap Informal Pmantap Individu APBN APBD KLPK INDIVIDU
201 4
Sangat miskin
Miskin
Kaya
Sangat kaya
6
24/01/2010
SINERGI PUSAT DAN DAERAH BERDASARKAN KEMAMPUAN FISKAL DAERAH
cakupan + Peningkatan mutu pelayanan + Peningkatan mutu pelayanan
JAMKESMAS APBD
JAMKESDI APBN
JAMKESDI APBD
JAMKESMAS APBN
JAMKESMAS MANDIRI KEL FORMAL KEL INFORMAL
JAMKESMAS MANDIRI INDIVIDU
+ /Peningkatan mutu pelayanan
38
Jenis Jaminan Askes Sosial (PNS) Askes Komersial Jamsostek ASABRI Asuransi Lain Jamkesmas Jamkesmas Daerah Jumlah / Total Persentase thd Penduduk (tahun
Jumlah (Juta) 14,9 2,2 3,9 2,0 6.6 76,4 10,8 116,8 50.8%
INDIKATOR RPJMN
Persentase Penduduk (Universal Coverage) Memiliki Jaminan Kesehatn Persentase Penduduk Miskin Memiliki Jaminan Kesehatn Persentase Ketersediaan data NHA setiap Tahun
2009 201 2011 201 0 2 50.8 % 59 % 70,3 % 88.4 %
201 2014 2 94.5 % 100%
100 % 100 %
100 % 100 %
100 % 100 %
100 % 100 %
100 % 100 %
100 % 100 %
LANGKAH MELAKUKAN MAPPING KEPESERTAAN DAN PENETAPAN IURAN
1. 2. 3. 4. 5. 6.
KEPESERTAAN JAMKESMAS (MASKIN DAN TIDAK MAMPU/ASURANSI SOS) KEPESERTAAN ASKES SOSIAL (PNS, VETERAN,PENSIUNAN) KEPESERTAAN JAMSOSTEK (Formal/Swasta) KEPESERTAN ASABRI KEPESERTAAN JK SWASTA/KOMERSIAL INSURANCE BERAPA BANYAK MASYARAKAT YANG BELUM PUNYA JAMINAN KESEHATAN ??? SIAPA YANG MAU
DIJAMIN, SIAPA YANG MENJAMIN?
7
24/01/2010
KUNCI KEBERHASILAN
KOMITMENT SELURUH STAKEHOLDER : - PEMERINTAH PUSAT (INTERNAL DEPKES DAN ANTAR DEPARTEMEN TERKAIT), PEMERINTAHAN PROV. DAN KAB/KOTA KOMITMEN DINAS KESEHATAN KOMITEN PEMBERI PELAYANAN KES PEMBAGIAN PERAN DAN TANGGUNG JAWAB (JOB AUTHORITY) SECARA TUNTAS PENDATAAN KEPESERTAAN (MAPPING), KESIAPAN FASILITAS PELAYANAN KETERSEDIAAN DANA DAN SUMBERDAYA LAINNYA PENGELOLA JAMINAN KSEHATAN PROFESIONAL
KUNCI KEBERHASILAN
Regulasi: Regulasi: siap & lengkap Single Identity Number Transformasi Pembiayaan Pelayanan Kesehatan
-
8
This action might not be possible to undo. Are you sure you want to continue?