Anda di halaman 1dari 14

Puding Busa Cake - Yulia C

Entri dari Yulia Cahyaningrum - member NCC baru dari Batam...


Resep nya nyontek dari tabloid Saji...

Resep nya:

Puding Busa dengan Cake

Bahan cake:
3 butir telur
75 gr gula pasir
1 sdt emulsifier
60 gr tepung terigu protein sedang
15 gr coklat bubuk
1/4 sdt baking powder
50 gr margarin, lelehkan
1/4 sdt cokelat pasta

Bahan I:
250 ml susu cair
2 sdt agar-agar bubuk
25 gr gula pasir
2 putih telur
1/8 sdt garam
25 gr gula pasir

Bahan II:
250 ml susu cair
2 sdt agar-agar bubuk
25 gr gula pasir
1/4 sdt moca pasta
2 putih telur
1/8 sdt garam
25 gr gula pasir

Cara Membuat:
1. Cake: kocok telur, gula dan emulsifier sampai mengembang. Tambahkan trigu, coklat
bubuk dan bakingpowder sambil diayak dan diaduk rata
2. Masukkan margarin leleh dan coklat pasta sedikit-sedkit sambil diaduk perlahan
3. Tuang diloyang diameter 20cm tinggi 4cm yg dioles margarin dan dialas kertas roti.
Oven 25 menit,suhu 190 derajat, belah 2 cake
4. Letakkan selembar cake diloyang 22cm tebal 7cm
5. Bahan I: rebus susu cair, agar-agar, dan gula sambil diaduk sampai mendidih, sisihkan
6. kocok putih telur dan garam sampai setengah mengembang. Tambahkan gula sedikit2
sambil dikocok sampai mengembang
7. tuang rebusan susu sedikit2 sambil dikocok dgn kecepatan rendah. Tuang diatas cake,
biarkan setengah beku, letakkan lagi selembar cake
8. Bahan II: rebus susu cair, agar-agar, dan gula sambil diaduk sampai
mendidih.Tambahkan moca pasta, aduk rata, sisihkan
9. kocok putih telur dan garam sampai setengah mengembang. Tambahkan gula sedikit2
sambil dikocok sampai mengembang
10. tuang rebusan susu sedikit2 sambil dikocok dgn kecepatan rendah. Tuang diatas
cake,bekukan
Shamisen atau samisen (三味線?) adalah alat musik dawai asal Jepang yang memiliki
tiga senar, dan dipetik menggunakan sejenis pick yang disebut bachi.

Di dunia musik Jepang abad modern (kinsei hōgaku) seperti genre jiuta dan sōkyoku
(sankyoku), shamisen dikenal sebagai san-gen (三弦, 三絃?, tiga senar), sedangkan di
daerah Okinawa dikenal dengan sebutan sanshin (三線?).

Daftar isi
[sembunyikan]
 1 Bentuk
 2 Jenis
 3 Sejarah

 4 Pranala luar

[sunting] Bentuk

Badan shamisen (disebut dō) dibuat dari kayu, berbentuk segiempat dengan keempat
sudut yang sedikit melengkung. Bagian depan dan belakang dilapisi kulit hewan yang
berfungsi memperkeras suara senar. Kulit pelapis shamisen adalah kulit bagian perut
kucing betina yang belum pernah kawin. Sedangkan shamisen kualitas biasa dibuat dari
kulit bagian punggung dari anjing. Shamisen yang dibuat kulit imitasi memiliki kualitas
suara yang tidak bagus sehingga kurang populer.

Panjang shamisen hampir sama dengan gitar tapi leher (sao) lebih langsing dan tanpa fret.
Leher shamisen ada yang terdiri dari 3 bagian agar mudah dibawa-bawa dan disimpan.
Leher shamisen yang utuh dan tidak bisa dilepas-lepas disebut leher nobezao.

Sutra merupakan bahan baku senar untuk shamisen. Tsugaru-jamisen yang berasal dari
daerah Tsugaru ada yang memakai senar dari serat nilon atau tetoron. Senar secara
berurutan dari kiri ke kanan (dari senar yang paling tebal) disebut sebagai ichi no ito
(senar pertama), ni no ito (senar kedua), dan san no ito (senar ketiga).

[sunting] Jenis

Secara garis besar, shamisen terdiri dari 3 jenis berdasarkan ukuran leher: Hosozao (leher
sempit), Nakazao (leher sedang), dan Futozao (leher besar). Selain itu, jenis shamisen
dikelompokkan berdasarkan nama kesenian:

 Nagauta shamisen, berleher langsing, dipetik dengan pick besar dari gading gajah,
dan dipakai pada pertunjukan kabuki
 Gidayū shamisen, berleher besar dan tebal, dan digunakan sebagai pengiring
jōruri
 Tokiwazu-bushi shamisen, berleher sedang
 Kiyomoto shamisen, berleher sedang.
 Jiuta shamisen, berleher sedang, dipetik dengan pick yang disebut Tsuyamabachi
dari bahan gading gajah. Shamisen jenis ini sering disebut sankyoku, dimainkan
bersama koto, kokyū, dan shakuhachi.
 Shinnai shamisen, berleher sedang, dipetik dengan menggunakan kuku jari.
 Yanagawa shamisen (Kyō-shamisen), berleher lebih langsing dari Hosozao,
merupakan model shamisen yang paling tua
 Tsugaru-jamisen, berleher lebar dan tebal, digunakan untuk lagu daerah yang
disebut Tsugaru-minyō, dan dipetik menggunakan bachi yang berukuran lebih
kecil dan dibuat dari tempurung kura-kura.
 Shanshin asal Kepulauan Ryūkyū, digunakan di prefektur Okinawa dan bagian
paling ujung prefektur Kagoshima. Shanshin dibuat dari kulit ular sanca asal
Indonesia, leher shamisen dipernis dengan urushi, serta dipetik tidak memakai
bachi, melainkan dengan pick dari tanduk kerbau.
 Gottan, asal Prefektur Kagoshima, dibuat seluruhnya dari kayu dan tidak
memakai kulit hewan.

[sunting] Sejarah

Dalam penggolongan alat musik, shamisen termasuk alat musik petik serupa lute dengan
leher (neck) yang disambung ke badan. Di seluruh dunia terdapat banyak sekali berjenis-
jenis alat musik serupa lute, mulai dari gitar, sitar, hingga ukulele. Kebudayaan Mesir
kuno mengenal alat petik bersenar tiga yang di Persia berkembang menjadi setaru atau
sitar ("se" berarti "tiga" dan "taru" berarti "senar"). Di Tiongkok, alat musik serupa sitar
yang dibuat dengan pelapis kulit ular disebut sanshen (sanxian). Perdagangan antara
Kerajaan Ryūkyū dan Fuzhou memperkenalkan alat musik sanshen yang kemudian di
Okinawa disebut sanshin.

Di akhir abad ke-16, sanshin yang dibawa kapal dagang asal Ryūkyū diperkenalkan ke
penduduk kota Sakai. Shamisen tertua yang masih ada sekarang adalah shamisen
bernama Yodo hasil karya pengrajin di Kyoto. Shamisen ini khusus dibuat atas perintah
Toyotomi Hideyoshi untuk dihadiahkan kepada sang istri Yodo-dono. Shamisen Yodo
mempunyai bentuk yang tidak jauh berbeda dengan shamisen yang ada sekarang.

Perkembangan sanshin asal luar negeri menjadi shamisen tidak lepas dari peran pemusik
tunanetra asal perkumpulan tunanetra Tōdōza. Sanshin yang dimainkan dengan pick
berbentuk kuku dari tanduk kerbau berkembang menjadi shamisen yang dipetik dengan
bachi yang digunakan untuk memetik alat musik biwa. Bunyi shamisen yang lebih garing
ternyata lebih disenangi orang dibandingkan bunyi biwa yang terkesan berat dan serius.

Salah satu pemusik tunanetra bernama Ishimura Kengyō berjasa mengembangkan teknik
permainan hingga shamisen digemari rakyat banyak. Di awal zaman Edo, Ishimura
Kengyō mempelopori genre musik yang menggunakan shamisen dan dikenal sebagai
Jiuta. Secara garis besar musik shamisen dibagi menjadi dua jenis, Utaimono (pengiring
lagu) dan Katarimono (pengiring cerita).
Motto: Rerevaka na Kalou ka Doka na Tui
(Fiji: "Takutlah kepada Tuhan dan Hormatilah Ratu")

Republik Kepulauan Fiji adalah sebuah negara kepulauan di selatan Samudra Pasifik, di
sebelah timur Vanuatu, sebelah barat Tonga, dan sebelah selatan dari Tuvalu. Fiji
memiliki 322 pulau, 106 di antaranya berpenghuni. Selain itu ada pula 522 pulau kecil.
Kedua pulau terbesar adalah Viti Levu dan Vanua Levu yang penghuninya meliputi 82%
dari keseluruhan penduduk negara ini. Nama Fiji adalah sebuah kata kuno dalam bahasa
Tonga untuk kepulauan itu, yang pada gilirannya berasal dari nama dalam bahasa Fiji,
Viti.

Ibu kota Fiji, Suva, terletak di pulau ini. Di Fiji banyak imigran yang berasal dari
India/Pakistan.
Daftar isi
[sembunyikan]
 1 Sejarah
 2 Politik
o 2.1 Kekuasaan eksekutif
o 2.2 Agama
 3 Kebudayaan
 4 Topik lain-lain
 5 Lihat pula

 6 Pranala luar

[sunting] Sejarah

Artikel utama: Sejarah Fiji

Levuka, 1842

Penghuni pertama Fiji tiba dari Asia Tenggara jauh sebelum terjadi hubungan dengan
para penjelajah Eropa pada abad ke-17. Persoalan akademik tentang migrasi Pasifik
masih belum terpecahkan.

Ada tercatat bahwa Fiji ditemukan oleh penjelajah Belanda Abel Tasman ketika ia
berusaha menemukan Benua Selatan Besar pada 1643. Namun baru pada abad ke-19
orang-orang Eropa itu tiba di kepulauan ini untuk menetap di sana secara permanen.
Kepulauan ini jatuh ke tangan Britania Raya sebagai koloni pada 1874. Pada 1970 Fiji
mendapatkan kemerdekaannya. Pemerintahan demokratis mengalami interupsi oleh dua
kudeta militer pada 1987, yang disebabkan keprihatinan bahwa pemerintah pada waktu
itu akan didominasi oleh komunitas Indo-Fiji (India). Akibat dari kudeta kedua pada
1987 ialah bahwa Monarkhi Britania dihapuskan, Gubernur Jenderalnya digantikan oleh
seorang Presiden non-eksekutif, dan nma lama negara itu berubah dari Dominion Fiji
menjadi Republik Fiji (kemudian berubah lagi menjadi Republik Kepulauan Fiji pada
1997).
Sebuah konstitusi 1990 menjamin etnik Fiji kekuasaan atas Fiji, namun hal ini
menyebabkan emigrasi besar-besaran masyarakat keturunan India; kehilangan ini
menyebabkan kesulitan ekonomi, namun menjamin bahwa bangsa Melanesia akan
menjadi mayoritas. Amandemen yang diberlakukan pada 1997 menjadikan konstitusi
lebih setara. Pemilu yang bebas dan damai pada 1999 menghasilkan pemerintahan yang
dipimpin oleh seorang Indo-Fiji. Setahun kemudian, ia digulingkan dalam sebuah kudeta
yang dipimpin oleh George Speight, seorang nasionalis Fiji garis keras. Demokrasi
dipulihkan menjelang akhir 2000, dan Laisenia Qarase, yang telah memimpin
pemerintahan sementara saat itu, terpilih sebagai Perdana Menteri. Keanggotaan Fiji di
Persemakmuran dikenai sanksi karena kegiatan-kegiatan yang anti-demokratis
sehubungan dengan kudeta 2000.

Untuk negara seukuran itu, Fiji mempunyai kemampuan angkatan bersenjata yang cukup
berarti, dan telah menjadi penyumbang besar dalam Pasukan Penjaga Perdamaian PBB di
berbagai belahan dunia.

[sunting] Politik

Artikel utama: Politik Fiji

[sunting] Kekuasaan eksekutif

Artikel utama: Konstitusi Fiji: Pasal 7

[sunting] Agama

Agama adalah salah satu garis pemisah antara penduduk pribumi Fiji dan orang-orang
Indo-Fiji; penduduk pribuminya sebagian terbesar beragama Kristen (99,2 persen pada
sensus 1996), sementara orang-orang Fiji keturunan India kebanyakan beragama Hindu
(76,7 persen) atau Islam (15,9 persen).

Denominasi Kristen terbesar adalah Gereja Methodis. Dengan 36,2 persen dari
keseluruhan penduduk (termasuk hampir dua-pertiga dari penduduk asli Fiji), persentase
anggota Gereja ini adalah yang tertinggi di Fiji dibandingkan dengan negara manapun
juga. Pemeluk Katolik Roma (8,9 persen), Sidang Jemaat Allah (4 persen), dan Adventis
(2,9 persen) juga cukup berarti jumlahnya. Kesemuanya ini dan juga denominasi lainnya
juga mempunyai sejumlah kecil anggota keturunan India. Dari seluruh orang Indo-Fiji,
6,1 persen memeluk agama Kristen.

Pemeluk agama Hindu pada umumnya tergolong dalam aliran Sanatan (74,3 persen dari
seluruh Hindu) atau tidak jelas alirannya (22 persen). Aliran kecil Arya Samaj
mengklaim mempunyai pengikut sebanyak 3,7 persen dari semua orang Hindu di Fiji.
Pemeluk agama Islam pada umumnya adalah Sunni (59,7 persen) atau tidak menyebutkan
alirannya (36,7 persen), dan sejumlah kecil pengikut Ahmadiyah (3,6 persen) yang
dianggap sesat oleh agama islam sendiri.

Pemeluk agama Sikh mencakup 0,9 persen dari seluruh penduduk Indo-Fiji, atau 0,4
persen dari seluruh penduduk Fiji. Leluhur mereka datang dari wilayah Punjab di India.
Motto: Te Mauri, Te Raoi ao Te Tabomoa
(Gilbert: "Kesehatan, Kedamaian, dan Kemakmuran") Lagu kebangsaan: Teirake Kaini
Kiribati

Republik Kiribati (bahasa Inggris: Republic of Kiribati), diucapkan


/kiribas/, adalah sebuah negara kepulauan yang terletak di
Samudra Pasifik. Ketigapuluh tiga atol negara ini tersebar
sepanjang 3.500.000 km² di dekat khatulistiwa. Namanya adalah
transliterasi "Gilberts", nama bahasa Inggris untuk kelompok
kepulauan terbesar, Kepulauan Gilbert [sunting] Sejarah

Kiribati dihuni sebuah kelompok etnis Mikronesia yang bertuturkan suatu jenis bahasa
Oseanik yang sama selama 2.000 tahun sebelum mengadakan hubungan dengan orang-
orang Eropa. Pulau-pulau tersebut dinamakan Kepulauan Gilbert pada tahun 1820 oleh
seorang admiral Estonia, Adam von Krusenstern, dan kapten berkebangsaan Perancis,
Louis Duperrey; berasal dari nama Thomas Gilbert, yang menyeberangi kepulauan ini
pada tahun 1788. Pada tahun 1892, Kepulauan Gilbert menjadi sebuah protektorat
Britania Raya bersama dengan Kepulauan Ellice yang berdekatan. Keduanya kemudian
menjadi koloni pada tahun 1916 dan akhirnya menjadi daerah otonomi pada tahun 1971.
Pada tahun 1943, Pertempuran Tarawa berlangsung di ibu kota Kiribati di pulau Tarawa.
Pada tahun 1978, Kepulauan Ellice menjadi negara merdeka bernama Tuvalu, dan
Kiribati pun ikut merdeka pada 12 Juli 1979. Setelah kemerdekaan Kiribati, Amerika
Serikat menarik segala klaim terhadap Pulau Phoenix dan semua pulau-pulau di
Kepulauan Line (kecuali tiga pulau) yang kemudian menjadi wilayah Kiribati.

[sunting] Politik

Parlemen Kiribati, yang disebut Maneaba ni Maungatabu dilantik setiap empat tahun
sekali, dan terdiri dari 42 wakil. Maneaba juga merupakan nama yang diberikan kepada
tempat-tempat pertemuan yang terdapat di setiap komunitas setempat.

Sang presiden adalah kepala negara sekaligus kepala pemerintahan, dan dipanggil te
Beretitenti.

Setiap pulau dari 21 pulau yang dihuni mempunyai sebuah dewan setempat yang
mengurus masalah-masalah sehari-hari (3 dewan di Tarawa: Betio, Tarawa Selatan,
Tarawa Utara).

[sunting] Distrik

Saat ini tidak ada lagi pembagian menurut distrik, melainkan sebuah kelompok yang
menyatukan Kepulauan Line dan Phoenix. Setiap pulau yang dihuni mempunyai Dewan
Kepulauan sendiri (3 di pulau Tarawa; 2 di Tabiteuea). Sebelum merdeka, Kiribati dibagi
menjadi enam distrik:

 Banaba
 Gilberts Tengah
 Kepulauan Line
 Gilberts Utara
 Gilberts Selatan
 Tarawa

Empat dari distrik-distrik tersebut (termasuk Tarawa) berada di Kepulauan Gilbert, di


mana kebanyakan populasi Kiribati tinggal. Hanya tiga pulau di Kepulauan Line yang
dihuni, sementara Kepulauan Phoenix tidak berpenghuni kecuali pulau Kanton dan Orona
(80 orang) dan tidak mempunyai perwakilan. Banaba sendiri kini hanya mempunyai
sedikit penduduk.

[sunting] Geografi

Peta Kiribati

Kiribati terdiri dari 32 atol dan satu pulau (Banaba), dengan setidaknya tiga di setiap
belahan dunia. Kepulauan-kepulauannya adalah:
 Banaba: sebuah pulau terisolasi yang terletak di antara Nauru dan Kepulauan
Gilbert
 Kepulauan Gilbert: 16 atol yang terletak sekitar 1500 km sebelah utara Fiji
 Kepulauan Phoenix: 8 atol dan kepulauan karang yang terletak sekitar 1800 km
sebelah tenggara Kepulauan Gilbert
 Kepulauan Line: 8 atol dan satu karang, terletak sekitar 3300 km sebelah timur
Kepulauan Gilbert

Tiga pulau lainnya di kepulauan Line adalah milik Amerika Serikat.

Banaba adalah sebuah pulau karang yang telah ditinggikan yang pernah kaya akan fosfat,
namun semuanya telah habis ditambangkan sebelum kemerdekaan. Sisa tanah di Kiribati
terdiri dari pasir dan kepulauan-kepulauan batu karang yang kecil yang terdiri dari atol
atau pulau-pulau karang yang tingginya hanya beberapa meter di atas permukaan laut.
Tanahnya tipis dan berkapur, sehingga sulit untuk bercocok tanam.

Kiritimati (Pulau Christmas, namun bukan Pulau Christmas yang merupakan milik
Australia) di Kepulauan Line adalah atol terbesar di dunia.

ekonomi
Beberapa dari pulau-pulau di Kiribati

Kiribati hanya mempunyai sedikit sumber daya alam. Cadangan fosfat yang bernilai
komersial telah habis saat Kiribati merdeka. Kopra dan ikan kini merupakan hasil
produksi dan ekspor yang dominan.

Ekonomi Kiribati telah naik-turun dengan besar dalam beberapa tahun terakhir.
Perkembangan ekonomi dihalangi kurangnya pekerja berkeahlian tinggi, infrastruktur
yang lemah, dan letaknya yang jauh dari pasar dunia.

Pariwisata menyumbangkan lebih dari seperlima produk domestik bruto Kiribati. Dana
bantuan keuangan internasional, kebanyakan dari Britania Raya dan Jepang, merupakan
tambahan yang penting bagi PDB-nya, setara dengan 25%-50% PDB dalam beberapa
tahun terakhir.

[sunting] Demografi

Penduduk Kiribati dipanggil I-Kiribati dalam bahasa Gilbert. Meskipun bahasa Inggris
merupakan bahasa yang digunakan dalam konstitusi dan bidang hukum, bahasa Gilbert,
bahasa asli penduduk bangsa Mikronesianya digunakan secara luas.

Perlu diperhatikan bahwa tidak ada huruf 's' dalam bahasa Gilbert; 's' digantikan 'ti'. Oleh
sebab itulah Pulau Kiritimati dikenal sebagai Christmas dalam bahasa Inggris. Agama
terbesar adalah agama Kristen, meski telah dicampur dengan berbagai adat-istiadat dari
kepercayaan setempat. Ada pula yang menganut kepercayaan Bahá'í.
Tuvalu, dulunya dikenal sebagai Kepulauan Ellice, adalah sebuah negara kepulauan
yang terletak di antara Hawaii dan Australia di Samudra Pasifik. Titik tertinggi di antara
114 pulau yang membentuk negara ini hanya setinggi 5 m di atas permukaan laut.

Motto: Tuvalu mo te Atua
(Tuvalu: "Tuvalu untuk Yang Mahakuasa") Lagu kebangsaan: Tuvalu mo te Atua

Anda mungkin juga menyukai