"Ikhwan Sejati"
 
Seorang Remaja bertanya pada
ibunya,
"Ibu ceritakan padaku tentang
Ikhwan sejati?"
sang Ibu tersenyum dan
menjawab,
Ikhwan sejati bukanlah dilihat dari
bahunya yang kekar
tetapi dari kasih sayangnya dengan
orang-orang disekitarnya
 
Ikhwan sejati bukanlah dilihat dari
suaranya yang lantang
tetapi dari kelembutannya
mengatakan kebenaran
Ikhwan sejati bukanlah dilihat dari
jumlah sahabat di dekatnya
tetapi dari sikap bersahabatnya dg
generasi muda bangsa
Ikhwan sejati bukanlah dilihat dari
bagaimana dia dihormati di tempat
kerja
tetapi bagaimana dia dihormati di
dalam rumah
 
Ikhwan sejati bukanlah dilihat dari
banyaknya materi yang ia dapat
tetapi dari seberapa besar ia
bermanfaat bagi orang lain
Ikhwan sejati bukanlah dilihat dari
kerasnya pukulan
tetapi dari bijaknya memahami
persoalan
Ikhwan sejati bukanlah dilihat dari
dadanya yang bidang
tetapi dari hati yang ada dibalik itu
Ikhwan sejati bukanlah dilihat dari
banyaknya akhwat yang memuja
tetapi dari komitmant terhadap wanita
yang dicintainya
Ikhwan sejati bukanlah dilihat dari
jumlah barbel yang dibebannya
tetapi dari tabahnya menjalani liku-
liku kehidupan
Ikhwan sejati bukanlah dilihat dari
kerasnya bacaan al Qur'an
tetapi dari konsistennya dari apa yang
dia baca
Setelah itu,remaja itu kembali
bertanya,
"Siapakah yang dapat memenuhi
kriteria seperti itu, Ibu?"
Sang ibu memberi buku seraya
berkata,
  "Pelajarilah tentang dia!"
 
Ia pun mengambil buku itu
 
 "MUHAMMAD",
judul yang tertulis di buku itu.