PENDAHULUAN
Latar Belakang
Sejak tahun 2002 hingga bulan Juli 2009, telah tercatat sebesar
Rp. 70 Milyar dana bantuan yang diberikan oleh pemerintah daerah
kabupaten maupun provinsi untuk kegiatan PHBM terdiri dari Rp. 21
Tujuan
Tabel III. 1.
Jumlah Petak
No Desa Hutan Kecamata Pangkuan RPH BKPH
n Petak Luas
1. Nglengkir Bogorejo 5 198,7 Nglengkir Gayam
2. Tempurejo Bogorejo 2 86,2 Nglengkir Gayam
3. Gandu Bogorejo 11 364,9 Sbr.Wungu Gayam
4. Ketringan Jiken 16 540,8 Ngapus Gayam
5. Gayam Bogorejo 11 241,7 Merah Gayam
6. Sendang Rejo Bogorejo 20 595,0 Merah Gayam
6 Desa 2 65 2.027,3 4 RPH 1 BKPH
Kecamatan
Sumber: KPH Kebonharjo 2005
Jumlah Petak
No Desa Hutan Kecamata Pangkuan RPH BKPH
n Peta Luas
k
1. Karang Tengah Jatirogo 2 84,8 Karang Tawaran
Tengah
2. Ketodan Jatirogo 7 247,1 Ketodan Sale
3. Wangi Jatirogo 8 247,7 Ketodan Sale
4. Ngepon Jatirogo 12 494,3 Ngepon Sale
5. Soko Gunung Kenduruan 20 729,8 Soko Tawaran
Gunung
6. Jamprong Kenduruan 7 223,8 Soko Tawaran
Gunung
7. Jlodro Kenduruan 13 341,4 Gato Tawaran
8. Tawaran Kenduruan 13 332,1 Gato Tawaran
9. Sidomukti Kenduruan 6 194,0 Gato Tawaran
9 Desa 2 88 2.895,0 5 RPH 2 BKPH
Kecamatan
Sumber: KPH Kebonharjo 2005
Tabel III. 3
Jumlah Petak
No Desa Kecamat Pangkuan RPH BKPH
Hutan an Peta Luas
k
1. Bancang Sale 13 427,0 Ngajaran Tawaran
2. Ngajaran Sale 16 549,6 Ngajaran Tawaran
3. Sale Sale 29 838,4 Terongan Sale
4. Wonokerto Sale 51 1.584,7 Terongan Sale
5. Pakis Sale 2 89,0 Tengger Tuder
6. Bitingan Sale 7 165,5 Tengger Tuder
7. Tengger Sale 14 405,2 Tengger Tuder
8. Tahunan Sale 31 913,6 Tahunan Tuder
9. Gading Sale 7 240,3 Tahunan Tuder
10. Jinanten Sale 7 246,3 Tahunan Tuder
11. Sumbermul Sale 21 658,8 Ngampon Karas
yo
12. Rendeng Sale 7 240,1 Ngampon Karas
13. Tegaldowo Gunem 3 119,9 Tengger Tuder
14. Tawangrejo Sarang 16 533,9 Ngepon Sale
15. Lodan Sarang 8 275,0 Lodan Ngandang
Kulon
16. Lodan Sarang 15 564,4 Lodan Ngandang
Wetan
17. Pamotan Pamotan 6 183,5 Kring Pamotan Karas
18. Bamban Pamotan 3 126,1 Bedog Karas
19. Bangunrejo Pamotan 5 171,2 Bedog Karas
20. Mojosari Sedan 12 288,1 Mangseng Ngandang
21. Sambiroto Sedan 7 208,9 Mangseng Ngandang
22. Bonjor Sarang 23 663,0 Bonjor Ngandang
23. Pacing Sedan 4 126,5 Karas Karas
24. Karas Sedan 11 322,4 Karas Karas
25. Sambong Sedan 2 44,3 Gandrirejo Gn.Lasem
. Kependudukan.
Tabel. III.4
Kependudukan berdasarkan gender.
Nama Agama
No Desa Keper
LMDH Islam Kristen katolik Hindu Budha
cayaan
Gandu, Bogorejo, Gunung 1.908 2 - - - -
Blora Lestari
Ketringan, Jiken, Wana 5.034 6 - - - -
Blora Sejahtera
Sale, Sale, Reksa wana 4.593 39 30 - - -
Rembang Kumala
Rendeng, Sale, Sobo Wono 1.358 - - - - -
Rembang
Pakis, Sale, Ngudi Lestari 1.279 - - - - -
Rembang
Tegaldowo, Giri Wana 5.018 - 1 - - -
Gunem, Rembang Lestari
Ketodan, Jatirogo, Sumber Gedhe 2.045 1 - - - -
Tuban
Lemah Putih, Wana Lestari 1.094 - - - - -
Sedan, Rembang
Dadaban, Sedan, Argo Puro 3.455 - - - - -
Rembang Rengganis
Sambong, sedan, Sumber Rejeki 2.009 - - - - -
Rembang
Lodan Kulon, Wono rahayu 3.773 - - - - -
Sarang, Rembang
Lodan Wetan, Sido Dadi 3.183 - - - - -
Sarang, Rembang
Soko Towo Bangau 2.908 - - - - -
Gng,Kenduruan,
Tuban
Sido Mukti, Wono Mukti 6.301 - - - - -
Kenduruan, Tuban
Jumlah 43.958 48 31 - - -
Prosentase (%) 99,8 0,1 0,1 - - -
Sumber : Studi Dampak Sosial, 2010
2. Mata Pencaharian.
Tabel III. 8
Kependudukan berdasarkan Profesi (Pekerjaan)
Mata Pencaharian
No Desa Pegaw Dagang/ Tani Tuka Buru Pens Nel Jas Jumlah
ai Wiraswa ng h iunan aya a
sta Tani n
1. Gandu 58 15 300 20 155 2 0 7 557
2. Ketringa 49 5 3457 78 8 0 0 15 3612
n
3. Sale 1246 326 508 7 727 0 0 0 2814
4. Rendeng 264 6 272 15 523 0 11 1091
5. Pakis 3 30 600 17 1 0 1 652
6. Tegaldo 25 73 3120 24 61 5 0 14 3322
wo
7. Ketodan 120 67 553 102 753 7 0 0 1602
8. Lemah 18 32 632 53 97 15 1 0 848
%
Prosentas Jml pdd.
Jumlah Rata-
No. Desa e / desa Yg Yg
Penduduk rata yg
terlibat terlibat
terlibat
1. Gandu 1910 75% 1433 20,9
2. Ketringan 5040 15% 756 11,0
3. Sale 4663 5% 233 3,4
4. Rendeng 1358 5% 68 1,0
5. Pakis 1279 7,50% 96 1,4
6. Tegaldowo 5019 40% 2008 29,3
7. Ketodan 2046 5% 102 1,5
Lemah
8. 1094 1% 11
Putih 0,2
9. Dadaban 3455 3% 104 1,5
10. Sambong 2009 1% 20 0,3
Lodan
11. 3773 30% 1132
Kulon 16,5
Lodan
12. 3183 25% 796
Wetan 11,6
13. Soko Gng 2910 1% 29 0,4
14. Sido Mukti 6301 1% 63 0,9
Jumlah 44040 6850
Sumber : Studi Dampak Sosial, 2010
Dari tabel di atas, diketahui dalam satu desa ternyata ada yang
mayoritas penduduknya terlibat dalam pekerjaan hutan mencapai
75 % (Gandu dan Pakis). Tetapi juga sebaliknya terdapat desa
yang penduduknya minim keterlibatan dalam kawasan hutan yaitu
desa Lemah Putih, Soko Gunung, dan Sido Mukti (1 %).
3. Fasilitas Ekonomi.
Fasilitas Ekonomi
No Desa
Pasar Warung Toko KUA Bank USP
1. Gandu 10 9
2. Ketringan 1 9 11
3. Sale 1 5 9 1 3
4. Rendeng 4 6
5. Pakis 3 10 2
6. Tegaldowo 1 28 54
7. Ketodan 4 7
8. Lemah
10 4
Putih
9. Dadaban 5 6
10. Sambong 4 5
11. Lodan
10 15
Kulon
12. Lodan
1 9 10 1 1
Wetan
13. Soko Gng 7 4
14. Sido Mukti 1 36 45 2
Jumlah 5 144 191 2 6 6
Sumber : Studi Dampak Sosial, 2010
A. Perekonomian Desa
a. Sektor Hutan.
Sumber pendapatan
Jumlah
No Desa Hijauan
Rencek % Daun % % pendapatan
Ternak
1. Gandu 64.5 903.375.0 967.901.7
6,7 0
26.786 - 00 93,3 86
2. Ketringan 480.8 2.019.618. 2.503.246.0
19,2 2.766.600
61.429 0 000 80,7 29
3. Sale 266.9 84.096.0 351.328.1
76,0 260.714
71.429 0 00 23,9 43
4. Rendeng 1.687.176. 100, 1.687.176.0
0,0 0
- - 000 0 00
5. Pakis 280.1 210.075.7 490.176.7
57,1 0
01.000 - 50 42,9 50
6. Tegaldow 8.8 106.329.5 115.202.2
7,7 0
o 72.629 - 81 92,3 09
7. Ketodan 110.7 10.466.0 121.999.5
90,8 782.143
51.429 1 10 8,6 81
8. Lemah 18.2 438.000.0 456.250.0
4,0 0
Putih 50.000 - 00 96,0 00
9. Dadaban 182.5 127.020.0 309.520.0
59,0
00.000 - 00 41,0 00
10. Sambong 438.000.0 100, 438.000.0
0,0 0
- - 00 0 00
11. Lodan 102.2 536.550.0 648.135.7
15,8 9.385.714
Kulon 00.000 1 00 82,8 14
12. Lodan 180.6 21.900.00 271.012.5 473.587.5
38,2
Wetan 75.000 0 5 00 57,2 00
13. Soko Gng 386.2 12.874.07 1.784.346. 2.183.442.5
17,7
22.143 1 1 300 81,7 14
14. Sido 257.6 120.231.0 541.039.5 918.908.3
28,0
Mukti 37.857 00 13 00 58,9 57
Jumlah 2.339.5 9.157.104. 11.664.874.5
6,7
69.700 641 84
Prosentase 20,06
1,44 78,50
Kolektif
Sumber : Studi Dampak Sosial, 2010
Tabel IV. 2
Pendapatan Rata-Rata Masyarakat Pengambil Rencek, Daun, dan
Hijauan Ternak per Tahun.
Tabel IV. 3
Pendapatan Masyarakat Dari Sebagai Pesanggem.
Jenis Tanaman
Jumlah/th/H
No Desa Ketela Padi
Jagung Lain-lain a.
Pohon Gogo
1. Gandu 4.000.000 400.000 0 0 4.400.000
2. Ketringan 11.200.000 2.400.000 0 0 13.600.000
3. Sale 2.160.000 2.100.000 8.000.000 2.000.000 14.260.000
4. Rendeng 1.800.000 0 8.000.000 1.200.000 11.000.000
5. Pakis 1.360.000 0 0 100.000.000 101.360.000
6. Tegaldowo 9.750.000 900.000 8.800.000 6.300.000 25.750.000
7. Ketodan 3.200.000 1.500.000 0 0 4.700.000
8. Lemah Putih 1.700.000 360.000 0 0 2.060.000
9. Dadaban 0 0 0 12.000.000 12.000.000
10. Sambong 0 0 0 800.000 800.000
11. Lodan Kulon 16.000.000 4.800.000 7.500.000 7.500.000 35.800.000
12. Lodan Wetan 17.500.000 9.600.000 0 0 27.100.000
13. Soko Gng 1.200.000 210.000 340.000 1.400.000 3.150.000
14. Sido Mukti 3.400.000 500.000 1.320.000 0 5.220.000
Jumlah 73.270.000 22.770.000 33.960.000 131.200.000 261.200.000
Prosentase 28,1 8,7 13,0 50,2
Sumber : Studi Dampak Sosial, 2010
B. Kelembagaan
1. Pemberdayaan LMDH.
3. PKBL
Tabel IV. 7
Realisasi Bagi Hasil Kepada 14 LMDH Tahun 2009.
Tabel IV. 8
Data Usaha Produktif 14 LMDH Tahun 2010.
C. Ketenagakerjaan
Tabel IV. 9
Jumlah Penduduk Desa yang terserap
Sebagai Tenaga Kerja di KPH Kebonharjo sd Bulan Juni 2010
No
Sumber: Laporan Kelola Sosial sd bulan Juni 2010.
1
Dari tabel tersebut di atas terlihat bahwa sampai dengan bulan Juni 2010
di wilayah KPH Kebonharjo tenaga yang terserap dibidang produksi
persemaian, tanaman, pemeliharaan, tebangan sebanyak 2.967 orang,
1 Penyerapan
Dari tabel diatas dapat juga terlihat penyerapan tenaga kerja wanita
(gender) sebanyak 2.550 orang (54%) dari total tenaga kerja sebanyak
4.736 orang.
Tabel IV. 10
Data Situs Studi Dampak Sosial 2010
E. Sengketa (Konflik)
Tabel IV. 11
3. Batas.
Adalah perbedaan penafsiran mengenai batas-batas pengelolaan/
kepemilikan lahan antara pihak-pihak yang terlibat dalam konflik.
Pada ke 14 desa sampling tidak ditemukan kejadian terkait dengan
sengketa batas.
F. Persepsi Msyarakat
Berdasarkan hasil studi dampak sosial yang dilakukan pada empat belas
desa sampling dalam wilayah KPH Kebonharjo, diperoleh gambaran yang
bervariasi tentang persepsi MDH terhadap Perhutani. Informan ditentukan
secara sengaja (purpossive) dengan memilih orang-orang yang dipandang
sebagai representasi dari warga masyarakat desa hutan. Dari setiap desa
G. Pendidikan
H. Kesehatan
I. Temuan-Temuan
BAB V
Kesimpulan dan Rekomendasi
Kesimpulan
10. Dalam bidang pendidikan dan kesehatan, program yang dijalankan KPH
Kebonharjo belum menyentuh semua desa yang ada di sekitar hutan.
Rekomendasi