Anda di halaman 1dari 21

TRAFIK &

KONSEP PENYAMBUNGAN

Ref : Freeman

1
ISTILAH

• Laju panggilan : banyaknya panggilan pada suatu


perioda atau intensitas panggilan tiap lintasan trafik
selama jam sibuk (busy hour).
• Holding time : lama pendudukan lintasan trafik oleh
suatu panggilan
• Lintasan trafik : kanal, time slot, pita frekuensi,
saluran, trunk, switch atau sirkit dimana komunikasi
individual melewati secara berurutan.
• Carried traffic : volume trafik yg disalurkan oleh
suatu switch.
• Offered traffic : volume trafik yg ditawarkan ke
suatu switch.

2
• Busy hour : perioda 1 jam dimana volume trafik
paling tinggi dalam satu hari.
• Time Consistent Busy Hour : perioda 1 jam
dimulai pd waktu yg sama setiap hari dimana
volume trafik rata-rata tertinggi pd hari2
pengamatan.
• Busy Season Busy Hour (BSBH) : jam tersibuk
dari minggu tersibuk dalam 1 tahun
• Average BSBH (ABSBH) utk trunk group.

3
UKURAN TRAFIK TELEPON
Trafik telepon : pembangkitan panggilan telepon pd suatu grup
sirkit atau trunk yg berkenaan dgn lama dan jumlah panggilan.

A=CxT
Dimana :

A : Arus trafik (traffic flow)


C : Jumlah panggilan yg dibangkitkan selama satu perioda 1 jam.
T : Rata-rata holding time, biasanya dlm jam.

Contoh :
T = 2,5 menit, C = 237 call, maka :
A = 237 x 2,5 = 592,5 call-minutes (Cm) = (592,5/60) Call-hours (Ch)

4
• Traffic density : jumlah panggilan serentak (simultan) pd
masa tertentu
• Traffic Intensity : rata-rata traffic density selama perioda
1 jam.
• Intensitas trafik Î digunakan dlm perhitungan dimensi
sentral telepon.
• Satuan intensitas trafik :
– Erlang Î 1 Erlang : satu sirkit diduduki selama 1 jam.
– Unit call (UC) = hundred call second (CCS) Î banyaknya sirkit
diduduki yg diamati tiap 100 detik (36 kali setiap jam).
– Call hour (Ch), Call minute (Cm), Call second (Cs) Î 1 Ch :
jumlah panggilan selama 1 jam.
– Traffic Unit (TU) Î 1 TU : rata-rata intensitas dibangkitkan
sebesar 1 Ch selama 1 jam.
– Equated Busy Hour Call (EBHC) Î 1 EBHC : rata-rata intensitas
dibangkitkan setiap 2 menit.
• 1 Erlang = 30 EBHC = 36 CCS = 60 Cm
5
Peg count Usage

Call offered Traffic carried

Overflow
Loss call
Call encountering all trunk busy

6
GRADE OF SERVICE (GOS)
Grade of service menyatakan probabilitas terjadinya
panggilan gagal pada saat jam sibuk.

Jumlah _ panggilan _ gagal


GOS =
Jumlah _ panggilan _ ditawarkan

Faktor GOS :
- Distribusi waktu dan masa/lamanya offered traffic
(random/periodik dan tetap/eksponensial)
- Banyaknya sumber traffic (terbatas/takterbatas)
- Ketersediaan trunk pd suatu sumber trafik (full/restricted)
- Metode penanganan panggilan gagal

7
PENANGANAN PANGGILAN GAGAL

• Lost Call Held (LCH) :


– Pengguna diasumsikan akan segera memanggil kembali.
– Digunakan di Amerika utara
• Lost Call Cleared (LCC) :
– Pengguna diasumsikan akan segera menutup dan akan
menunggu beberapa saat utk memanggil kembali.
– Digunakan di Eropa dan sbg dasar formula Erlang
• Lost Call Delayed (LCD) :
– Pengguna diasumsikan akan secara otomatis mengantri utk
mendapatkan sambungan.
– Dpt dilakukan dng :
• Last in first out (LIFO)
• First in line first served/out (FIFS/O)
• Random

8
FORMULA TRAFIK
• Erlang B :
– Paling umum digunakan diluar Amerika
– Loss diartikan sbg probabilitas bloking di switch karena penuh
atau all trunk busy (ATB)
– Diasumsikan :
• Trafik dibangkitkan dr sumber yg tak terbatas
• LCC dgn zero holding time
• Jumlah trunk/saluran terbatas
• Full availability n
A
P = GOS = n!
n
1+ ∑
i
A
i =1
i!
P : GOS
n : jumlah trunk atau saluran
A : rata-rata trafik ditawarkan.
9
Contoh perhitungan
Carilah GOS untuk A = 1 erlang dan n = 5
saluran maka :
15 / 5!
GOS =
1 + (11 / 1! ) + (12 / 2! ) + (13 / 3! ) + (14 / 4! ) + (15 / 5! )

GOS = 0,003067 atau 0,3067 %

10
• Erlang C , asumsi :
• Sumber tak terbatas
• LCD
• Holding Time eksponensial
• Panggilan dilayani menurut kedatangan

An n
P = n! n − A
n −1
Ai An n

i=0 i!
+
n! n − A

11
• Poisson, asumsi :
• Sumber tak terbatas
• Kepadatan trafik sama tiap sumber
• LCH

∞ i
A
P = e −A

i=n i!

12
• Binomial, asumsi :
• Sumber terbatas
• Kepadatan trafik tiap sumber sama
• LCH

s −1 s −1
⎛ s − A⎞ ⎛ s − 1⎞⎛ A ⎞
i

P = ⎜ ⎟ ∑ ⎜⎜ ⎟⎟⎜ ⎟
⎝ s ⎠ i=n ⎝ i ⎠⎝ s − A ⎠

s : Jumlah sumber dlm grup sumber


(mn) : kombinasi dr m, tiap kali diambil n

⎛ m⎞ m!
⎜⎜ ⎟⎟ =
⎝n⎠ (m − n)! n!

13
Metode Routing

• Fungsi : penyaluran trafik/hubungan antar


sentral
• Jenis :
– Langsung/Direct Î volume trafik tertentu
– Alternatif/Alternate Î mel switch/sentral tandem
• Metode :
– Tetap/statis
– Dinamis :
• Dikendalikan sentral/terdistribusi
• Dikendalikan komputer/terpusat

14
PENSINYALAN

• Mrpk pertukaran info yg diperlukan bagi


pembentukan, pemantauan dan pembubaran
hubungan.
• Pertukaran info diwujudkan dgn sinyal-sinyal
yg disepakati dgn suatu aturan dan standar
tetentu
• Jenis pensinyalan menurut bentuk sinyal :
– Suara Î HT/CB/Amatir radio
– Generator/ac manual Î sentral manual
– Dc/pulsa Î sentral step by step.
– DTMF Î SPC analog, digital.

15
• Jenis pensinyalan menurut kanal yg digunakan :
– CAS (Channel Associated Signaling) R2 Î AMPS,
NMT, Sentral - plg
– CCS (Common Channel Signaling) # 7 Î GSM, antar
sentral

16
Info yg dipantau
1. Informasi permintaan sambungan oleh pelanggan (seizure)
2. Informasi idle tone oleh sentral
3. Informasi identitas diri pelanggan dan identitas pihak yang
dipanggil (tujuan).
4. Informasi status ( macam – macam status )
5. Informasi penerangan ( macam – macam penerangan –
khusus untuk sentral digital )
6. Informasi ring ( bel ) panggilan pada saat dipanggil.
7. Informasi tujuan sibuk atau trunk/ junction sibuk.
8. Proses penyambungan berdasarkan informasi – informasi
diatas.
9. Proses pemutusan hubungan (release)

17
PENTARIPAN
• Komposisi tarip :
– Fixed
• Abonemen, LC
– Variabel/sesuai pemakaian
• Jarak : lokal, SLJJ, internasional, border
• Waktu : jam sibuk, jam tidak sibuk
• Jenis layanan : telepon tetap, mobile, SMS
• Penetapan besaran tarif :
– Price cap, dgn menentukan Retail Price Index (RPI)
– Cost Provision
– Long Run Incremental Cost (LRIC)
– Fully Distributed Cost (FDC)
– Daya beli masyarakat

18
• Pembagian hasil :
– Sender keep all
– Distributed sesuai jaringan yg digunakan :
• Call originating
• Call terminating
• Interconnection

19
KUALITAS

• Kualitas produk :
– Keberhasilan sambung
– Ketersediaan waktu layanan
– Delay :
• sebelum terima dial tone
• Sesudah selesai dial sampai dapat ring tone
– Keandalan sambungan (tidak drop call)
– Kejernihan (S/N)
– Volume
– Privacy pelanggan

20
• Kualitas service/layanan :
– Jangka waktu utk pasang baru
– Jangka waktu perbaikan gangguan
– Keramahan operator
– Ketepatan tagihan

21

Anda mungkin juga menyukai