Selasa, 18 Januari 2011

USD
KURS 17-Jan-11 14-Jan-11 Change %
9,100 USD 9.065,00 9.064,00 1,00 0,01%
9,090 9,088 EURO 12.090,90 12.082,78 8,12 0,07%
9,080
9,065 GBP 14.368,49 14.348,78 19,71 0,14%
9,070
9,060 AUD 8.953,52 9.027,30 -73,78 -0,82%
9,064
9,050 JPY/100 10.934,87 10.960,11 -25,24 -0,23%
9,040
9,045
SGD 7.026,60 7.035,91 -9,31 -0,13%
9,030
9,038
9,020 HKD 1.165,72 1.165,61 0,11 0,01%
9,010 PHP 204 204,84 -0,84 -0,41%
11-Jan 12-Jan 13-Jan 14-Jan 17-Jan
MYR 2.963,88 2.963,55 0,33 0,01%
CNY 1.375,63 1.375,50 0,13 0,01%

MAKROEKONOMI
KOMODITAS 17-Jan-11 16-Jan-11 Change (%)
SUKU BUNGA Alumunium (S/MT) 2.453 2.479 26,00 -1,05%
Dec-10 Nov-10 Change Gas Alam (mmBtu) 4,48 4,48 0,00 0,00%
BI Rate 6,50% 6,50% 0,00% Emas (US$/Troy Oz) 1.386 1.385 1,00 0,07%
30-Oct-10 29-Oct-10 Change CPO (RM/ton) 3.675 3.680 5,00 -0,14%
SBI 1 bulan 6,26% 6,26% 0,00% Tembaga (US$/metric to 9.591 9.622 31,00 -0,32%
SBI 3 bulan 6,36% 6,36% 0,00% Timah (US$/metric ton) 26.755 26.925 170,00 -0,63%
Nov-10 Oct-10 Sep-10 Nikel ($/MT) 25.465 25.725 260,00 -1,01%
Kepemilikan Asing pada SBI Perak ($?Troy OZ) 29,25 29,53 0,28 -0,95%
57,81 72,64 64,67
(Triliun IDR) Jagung (US$c/bushel) 648,75 642,50 6,25 0,97%
Gula (USd/lb.) 30,89 32,06 1,17 -3,65%
Kepemilikan Asing pada SUN
191,2 191,99 182,26 Kopi (US$/lb) 234,60 237,50 2,90 -1,22%
(Triliun)
Karet $/Kg 5,52 5,47 0,05 0,91%
Deposito 1 bulan 3 bulan 12 Bulan ,
IDR 6,50% 6,62% 6,71%
USD 0,00% 1,12% 0,97% Komoditas:
INFLASI Nop-10 Nop-10
Pergerakan harga beberapa komoditas pada perdagangan per
Bulanan 0,92% 0,60%
17 Januari 2011 cenderung turun dengan rincian sebagai berikut:
Kumulatif 6,96% 5,98% harga Alumunium turun dari penutupan harga sebelumnya
Year on Year 6,96% 6,33% sebesar ke harga US$ 2.453 per $/MT atau turun sebesar 26.00
poin atau turun sebesar - 1,05%, harga komoditi Gas Alam tetap
Cadangan Devisa Nop-10 Nop-10 di harga US$ 4.48 per $/mmBtu.
Bulanan (Million $) 96,20 92,76 Untuk harga komoditas mineral seperti Tembaga turun ke harga
US$ 9.591 per $/MT atau turun sebesar 31.00 poin atau turun
Indonesia Sovereign Rating Rating Outlook sebesar -0,32%.
Timah yang turun diharga US$ 26.755 per metric atau turun
Moody's Investor Services Ba2 Positive sebesar 170.00 poin atau turun sebesar -0,63%.
Standard & Poor's BB Positive Nikel turun dari penutupan harga sebelumnya pada harga US$
Fitch Ratings BB+ Stable 25.465 per MT atau turun sebesar -1.01%.
Japan Credit Rating Agency BBB- Stable Harga untuk beberapa komoditas pangan seperti Jagung naik
Rating & Information Inc. BB+ Stable diharga US$ 648.75 per cent/bu , pada bahan pangan Gula turun
diharga US$ 30.89 per cent/llb. Dan untuk harga Karet naik
diharga US$ 5.52 per Kg atau naik sebesar 0.91%.

 
Data terlampir dapat dipergunakan sebagai referensi dan bukan rekomendasi berinvestasi pada instrumen investasi tertentu. Hasil penelitian berdasarkan berbagai data yang diperoleh dari 
Bloomberg, BEI, BI, BPS, dan BAPEPAM yang selanjutnya diolah dengan beberapa metodologi penelitian. PT. Finansial Bisnis Informasi tidak dapat dituntut atas keputusan investasi yang 
dilakukan berdasarkan penggunaan data yang tersedia. 
 Selasa, 18 Januari 2011

INDEKS HARGA SAHAM GABUNGAN

IHSG Market Analysis:
3,580.00
3,560.00 3,554.77
3,540.00 3,564.94 3,560.61 Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari Selasa
3,520.00 (17/01) ditutup melemah 33,413 poin (0,94%) ke level
3,500.00 3.535,731. Sementara Indeks LQ 45 turun 6,775 poin (1,08%)
3,535.73
3,480.00 ke level 622,292. Pada perdagangan hari ini, tercatat transaksi
3,460.00 di seluruh pasar mencapai 74.345 kali pada volume 2,535
3,440.00 3,455.13
miliar lembar saham senilai Rp 3,68 triliun. Sebanyak 49
3,420.00
saham naik, 170 saham turun dan 74 saham stagnan.
3,400.00
3,380.00
Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran
n n n n n
11-Ja 12-Ja 13-Ja 14-Ja 17-Ja top gainers diantaranya Indo Citra Finance (INCF) naik Rp
525 ke Rp 3.175, Unilever (UNVR) naik Rp 400 ke Rp
INDEKS 17-Jan-11 14-Jan-11 Change (%) 16.450, Bank Mega (MEGA) naik Rp 275 ke Rp 3.175, dan
IHSG 3,535.73 3,568.36 (32.63) -0.91% First Media (KBLV) naik Rp 150 ke Rp 970.
LQ45 622.29 629.06 (6.77) -1.08%
Global 17-Jan-11 14-Jan-11 Change (%) Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk
DOW JONES 11,787.38 11,787.38 0.00 0.00% dalam katagori top losers antara lain Indo Tambangraya
NASDAQ 2,755.30 2,755.30 0.00 0.00%
(ITMG) turun Rp 1.550 ke Rp 51.800, Astra Internasional
(ASII) turun Rp 550 ke Rp 47.450, Tambang Batubara Bukit
NYSE 8,174.12 8,174.12 0.00 0.00%
Asam (PTBA) turun Rp 450 ke Rp 22.900, dan BFI Finance
S&P 500 1,293.24 1,293.24 0.00 0.00% (BFIN) turun Rp 400 ke Rp 3.000.
FTSE 100 5,985.70 6,002.10 (16.40) -0.27%
CAC 40 3,975.41 3,983.28 (7.87) -0.20%
NIKKEI 225 10,502.86 10,499.04 3.82 0.04%
HANG SENG 24,156.97 24,283.23 (126.26) -0.52%
STI 3,238.63 3,245.96 (7.33) -0.23%
Highlight News:
EKUITAS 17-Jan-11 14-Jan-11 Change (%)
Top Volume
¾ BCA lakukan penyertaan saham 1% di PT Bank
BNBR 70 74 (4) -5.41% Ekonomi Raharja Tbk melalui penandatanganan akta
BUMI 3.050 3.175 (0) -3.94% jual beli saham dengan PT Surya Sakti Investments
ENRG 117 120 (3) -2.50% dengan nilai Rp 70,8 miliar. (detik.com)
ELTY 144 144 0 0.00% ¾ PT Ancora Indonesia Resources Tbk (OKAS)
LPKR 610 620 (10) -1.61% mengaku tidak memiliki anak perusahaan bernama
Top Value PT Ancora Mining Services. Saat ini, perusahaan
BUMI 3.050 3.175 (0) -3.94% memiliki anak perusahaan antara lain PT Multi
Nitrotama Kimia, PT Bormindo Nusantara dan PT
BBRI 5.050 5.150 (0) -1.94%
Ancora Shipping. (inilah.com)
BMRI 5.650 5.750 (0) -1.74% ¾ PT Bank Syariah Bukopin bekerja sama dengan PT
ITMG 51.800 53.350 (2) -2.91% Bank Bukopin Tbk (BBKP) mengelola kegiatan
ADRO 2.575 2.625 (0) -1.90% simpan pinjam Swamitra Syariah. lingkup kerja sama
Top Gain ini adalah di bidang manajemen, teknologi,
BJBR 1.160 1.200 (0) -3.33% pendanaan, pengelolaan dan pengembangan Usaha
CKRA 85 89 (4) -4.49% Koperasi Simpan Pinjam. (okezone.com)
BMRI 5.650 5.750 (0) -1.74%
BUMI 3.050 3.175 (0) -3.94%
IDKM 950 1.020 949 93037.25%
 
Data terlampir dapat dipergunakan sebagai referensi dan bukan rekomendasi berinvestasi pada instrumen investasi tertentu. Hasil penelitian berdasarkan berbagai data yang diperoleh dari 
Bloomberg, BEI, BI, BPS, dan BAPEPAM yang selanjutnya diolah dengan beberapa metodologi penelitian. PT. Finansial Bisnis Informasi tidak dapat dituntut atas keputusan investasi yang 
dilakukan berdasarkan penggunaan data yang tersedia. 
 Selasa, 18 Januari 2011

HARGA SAHAM LQ-45

TICKER EMITEN 17-Jan-10 14-Jan-10 CHANGE (%)
AGRICULTURE
AALI PT. ASTRA AGRO LESTARI TBK 25,200 25,500 (300) -1.18%
LSIP PT. PP LONDON SUMATERA TBK 12,050 12,350 (300) -2.43%
UNSP PT. BAKRIE SUMATRA PLANTATIONS TBK 375 385 (10) -2.60%
NATURAL RESOURCES
ADRO PT. ADARO ENERGY TBK 2,575 2,625 (50) -1.90%
ANTM PT. ANEKA TAMBANG (PERSERO) TBK 2,325 2,425 (100) -4.12%
BIPI PT. BENAKAT PETROLEUM ENERGY TBK 100 101 (1) -0.99%
BUMI PT. BUMI RESOURCES TBK 3,050 3,175 (125) -3.94%
ELSA PT. ELNUSA TBK 320 320 0 0.00%
ENRG PT. ENERGI MEGA PERSADA TBK 117 120 (3) -2.50%
INCO PT. INTERNATIONAL NICKEL INDONESIA TBK 4,625 4,700 (75) -1.60%
INDY PT. INDIKA ENERGY TBK 4,825 4,950 (125) -2.53%
ITMG PT. INDO TAMBANGRAYA MEGAH TBK 51,800 53,350 (1,550) -2.91%
MEDC PT. MEDCO ENERGI INTERNATIONAL TBK 3,150 3,200 (50) -1.56%
PGAS PT. PERUSAHAAN GAS NEGARA (PERSERO) TBK 4,250 4,225 25 0.59%
PTBA PT. TAMBANG BATUBARA BUKIT ASAM TBK 22,900 23,350 (450) -1.93%
TINS PT. TIMAH TBK 2,625 2,650 (25) -0.94%
BASIC INDUSTRY
INTP PT. INDOCEMENT TUNGGAL PRAKASA TBK 14,950 15,150 (200) -1.32%
SMCB PT. HOLCIM INDONESIA TBK 2,075 2,075 0 0.00%
SMGR PT. SEMEN GRESIK (PERSERO) TBK 8,800 9,050 (250) -2.76%
MISC. INDUSTRY
ASII PT. ASTRA INTERNATIONAL TBK 47,450 48,000 (550) -1.15%
BNBR PT. BAKRIE & BROTHERS TBK 70 73 (3) -4.11%
DOID PT. DELTA DUNIA MAKMUR TBK 1,410 1,470 (60) -4.08%
BRPT PT. BARITO PACIFIC TBK 1,090 1,130 (40) -3.54%
CONSUMER GOODS
GGRM PT. GUDANG GARAM TBK 38,150 38,400 (250) -0.65%
INDF PT. INDOFOOD SUKSES MAKMUR TBK 4,825 4,875 (50) -1.03%
KLBF PT. KALBE FARMA TBK 2,950 3,050 (100) -3.28%
UNVR PT. UNILEVER INDONESIA TBK 16,450 16,050 400 2.49%
PROPERTY
ELTY PT. BAKRIELAND DEVELOPMENT TBK 144 144 0 0.00%
LPKR PT. LIPPO KARAWACI TBK 610 620 (10) -1.61%
BSDE PT. BUMI SERPONG DAMAI TBK 790 820 (30) -3.66%
ASRI PT. ALAM SUTERA REALTY TBK 275 285 (10) -3.51%
FINANCE
BBCA PT. BANK CENTRAL ASIA TBK 5,950 6,050 (100) -1.65%
BBNI PT. BANK NEGARA INDONESIA TBK 3,300 3,350 (50) -1.49%
BBRI PT. BANK RAKYAT INDONESIA (PERSERO) TBK 5,050 5,150 (100) -1.94%
BBTN PT. BANK TABUNGAN NEGARA (PERSERO) TBK 1,370 1,420 (50) -3.52%
BDMN PT. BANK DANAMON INDONESIA TBK 5,350 5,300 50 0.94%
BMRI PT. BANK MANDIRI (PERSERO) TBK 5,650 5,750 (100) -1.74%
INFRASTRUCTURE
DEWA PT. DARMA HENWA TBK 67 70 (3) -4.29%
BMTR PT. GLOBAL MEDIACOM TBK 670 670 0 0.00%
JSMR PT. JASA MARGA TBK 3,225 3,300 (75) -2.27%
SERVICES & TELECOMMUNICATION
BTEL PT. BAKRIE TELECOM TBK 230 230 0 0.00%
ISAT PT. INDOSAT TBK 5,100 5,100 0 0.00%
TLKM PT. TELEKOMUNIKASI INDONESIA TBK 7,600 7,500 100 1.33%
UNTR PT. UNITED TRACTORS TBK 22,200 22,150 50 0.23%
TRUB PT. TRUBA ALAM MANUNGGAL ENGINEERING TBK 72 73 (1) -1.37%

 
Data terlampir dapat dipergunakan sebagai referensi dan bukan rekomendasi berinvestasi pada instrumen investasi tertentu. Hasil penelitian berdasarkan berbagai data yang diperoleh dari 
Bloomberg, BEI, BI, BPS, dan BAPEPAM yang selanjutnya diolah dengan beberapa metodologi penelitian. PT. Finansial Bisnis Informasi tidak dapat dituntut atas keputusan investasi yang 
dilakukan berdasarkan penggunaan data yang tersedia. 
 Selasa, 18 Januari 2011

REKSA DANA
17-Jan-11 14-Jan-11 CHANGE Return 1 thn Terakhir
Pendapatan Tetap
Reksa Dana CIMB - Principal Bond 12.970,17 13.034,13 (63,96) 1170,50%
MR Dollar(USD) 1,96 1,96 0,00 151,44%
Jatim Treasury Fund 0,00 0,00 0,00 41,86%
Investa Dana Dolar Mandiri 1,17 1,17 0,00 40,66%
Si Dana Obligasi Maxima 2.032,14 2.036,17 (4,03) 69,36%
cSchroder USD Bond Fund 1,25 1,25 0,00 38,98%
CIMB Principal Dollar Bond (Rp) 8.894,47 8.891,81 2,66 35,79%
Pendapatan Tetap Utama 2.577,94 2.609,92 (31,98) 35,68%
Tiga Pilar Dana Tetap 2.028,22 2.036,19 (7,97) 35,64%
First State Ind. Bond Fund 1.984,65 1.995,30 (10,65) 35,12%
Saham

cPratama Saham
Trim Kapital Plus
3.841,74
2.265,93
3.900,22
6.104,05
(58,48)
(3.838,12)
198,16%
171,33%
Panin Dana Prima 2.237,16 2.237,16 0,00 164,31%
Dana Pratama Ekuitas 5.885,38 5.971,84 (86,46) 153,99%
Reksa Dana Grow-2 Prosper 2.031,51 2.055,01 (23,50) 153,52%
GMT Dana Ekuitas 2.406,90 2.432,27 (25,37) 147,95%
BNP Paribas Solaris 1.639,29 1.664,86 (25,57) 136,78%
Batavia Dana Saham 36.619,77 37.127,29 (507,52) 128,74%
Reliance Equity Fund 1.803,03 1.835,40 (32,37) 149,22%
Si Dana Batavia Saham 0,00 0,00 0,00 135,36%
Pasar Uang
DPLK BRI Pasar Uang 0,00 0,00 0,00 12,38%
Trim Kas 2 1.000,00 1.000,00 0,00 11,40%
Si DanaKas Optimal 0,00 0,00 0,00 9,67%
Optima Likuid 1.000,00 1.000,00 0,00 9,62%
BIG Dana Lancar 1.000,00 1.000,00 0,00 9,41%
Si DanaKas Maxima 0,00 0,00 0,00 8,73%
Mandiri Investa Pasar Uang 1.000,00 1.000,00 0,00 8,66%
Danareksa Gebyar Dana Likuid 1.000,00 1.000,00 0,00 8,54%
Bahana Dana Likuid 1.000,00 1.000,00 0,00 7,94%
CIMB - Principal Money Market 0,00 0,00 0,00 7,61%
Campuran
Pratama Berimbang 2.682,74 2.723,92 (41,18) 150,73%
Semesta Dana Maxima 4.719,10 4.781,99 (62,89) 119,04%
Schroder Dana Prestasi 20.302,76 20.557,85 (255,09) 109,45%
Panin Dana Unggulan 4.033,71 4.033,71 0,00 109,42%
BNP Paribas Pesona 17.769,25 17.978,93 (209,68) 116,45%
Prospera Balance 4.178,44 4.213,57 (35,13) 112,21%
Panin Dana Unggulan 4.033,71 4.033,71 0,00 109,42%
Premier Optima 2.137,17 2.147,02 (9,85) 109,08%
MRS Flex Kresna 1.513,69 1.531,54 (17,85) 104,33%
Manulife Dana Tumbuh Berimbang 1.483,91 1.499,23 (15,32) 98,28%
Proteksi .
RD Terproteksi Manulife Dana Tetap Har 2.100,21 2.108,13 (7,92) 52,14%
Mahanusa Dragon Protect 1.562,51 1.562,51 0,00 50,37%
BNP Paribas Capital V 1.204,74 1.204,74 0,00 45,90%
V
Mahanusa Sovereign Bond Fund 1.388,57 1.388,57 0,00 45,20%
Bahana Optima Protected Fund 8 1.120,57 1.128,95 (8,38) 41,94%
Bahana Optima Protected Fund 5 1.071,28 1.071,28 0,00 41,93%
Si Dana Proteksi Global Bonds Fund 1.399,50 1.401,05 (1,55) 40,07%
Danareksa Proteksi Melati Optima V 1.129,51 1.129,51 0,00 39,29%
Trim Gebyar Terproteksi I 1.379,13 1.379,13 0,00 28,69%
Mandiri Cap. Prot. Income Fund 7 1.026,89 1.026,89 0,00 27,23%

 
Data terlampir dapat dipergunakan sebagai referensi dan bukan rekomendasi berinvestasi pada instrumen investasi tertentu. Hasil penelitian berdasarkan berbagai data yang diperoleh dari 
Bloomberg, BEI, BI, BPS, dan BAPEPAM yang selanjutnya diolah dengan beberapa metodologi penelitian. PT. Finansial Bisnis Informasi tidak dapat dituntut atas keputusan investasi yang 
dilakukan berdasarkan penggunaan data yang tersedia. 
 Selasa, 18 Januari 2011

INDEKS F-25 BC
INDEKS F-25 BC

F-25 BC IHSG LQ-45

Indeks F-25 BC (Big Capitalization) adalah indeks yang
Perbandingan Return
portofolionya terdiri dari 25 saham terpilih dengan nilai
0.04 kapitalisasi pasar besar.
0.03
Pada perdagangan 17 Januari 2011, indeks F-25 BC ditutup
0.02
pada level 1,067.87 dengan rincian 4 saham emiten menguat , 3
0.01
saham emiten stagnan, dan 18 saham emiten melemah.
0
-0.01
™Emiten yang menguat pada penutupan tanggal 17 Januari
-0.02 2011 diantaranya PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) dengan
-0.03 nilai return sebesar 2.43% dengan nilai saham sebesar Rp
-0.04 16.450 dan PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) dengan
-0.05 nilai return sebesar 1.32% dengan nilai saham sebesar Rp
-0.06 7.600.
an -Jan -Jan -Jan -Jan -Jan -Jan -Jan -Jan -Jan -Jan
3-J 4 5 6 7 10 11 12 13 14 17 • Sedangkan emiten yang mengalami penurunan diantaranya
adalah PT Aneka Tambang (Persero) Tbk (ANTM) dengan nilai
return sebesar -4.30% dengan nilai saham sebesar Rp 2.325
12-Jan 13-Jan 14-Jan 17-Jan dan PT Bumi Resources Tbk (BUMI) dengan nilai return
sebesar -4.10% dengan nilai saham sebesar Rp 3.050

F-25 BC 1074.83 1077.82 1075.62 1067.87

IHSG 3,554.77 3,564.94 3,568.36 3,535.73 • Untuk emiten yang mengalami stagnan adalah PT H M
LQ 45 626.49 629.01 629.06 622.29 Sampoerna Tbk (HMSP) dengan nilai saham sebesar Rp
426.500dan PT Bayan Resources Tbk. (BYAN) dengan nilai
saham sebesar Rp 17.950
Emiten yang tergolong dalam F-25 BC
TLKM ISAT TINS UNTR GGRM
UNVR BUMI JSMR INTP BYAN
PGAS INCO PTBA ITMG MEDC INDEKS FGSI (FBI Government Stock Index)
ASII SMGR LPKR ANTM KLBF
HMSP ADRO AALI INDF INDY
Indeks FGSI merupakan indeks yang berisikan saham-saham
milik pemerintah. Saat ini, dalam bursa terdapat 17 saham milik
pemerintah. Dari 17 saham inilah, FBI mencoba membuat
INDEKS FGSI indeksnya sehingga dapat mengetahui kinerja dari saham-saham
BUMN tersebut.
Perdagangan saham-saham di bursa penutupan hari Jumat
IHSG LQ45 FGSI Return IHSG vs LQ45 vs FGSI (14/1), IHSG berada pada posisi 3.569,14 atau mengalami
8.00%
peningkatan sebesar 4,20 poin atau sebesar 0,12 %. Sementara
indeks LQ45 tetap stagnan pada posisi 629,01. Sedangkan
6.00% portfolio yang membentuk indeks bumn (FGSI) mengalami
peningkatan sebesar 3,05 poin atau sebesar 0,45 %
4.00% dibandingkan dengan hari sebelumnya.
• Dari 17 saham tersebut, pada perdagangan tanggal 14 Januari
2.00%
2011, 9 saham mengalami kenaikan, 5 saham mengalami
0.00%
penurunan, dan 3 saham tetap atau stagnan.
• Saham yang mengalami kenaikan diantaranya adalah SMGR
-2.00% naik 100 point (1,12 %), TLKM naik 150 point (2,04 %), BBNI
naik 25 point (0,75 %) .
-4.00% • Sedangkan saham-saham yang mengalami penurunan
diantaranya adalah TINS turun 25 point (0,93 %), PTBA turun
-6.00%
150 point (0,64 %), BMRI turun 100 point (1,71 %).
-8.00%
2

1
/1

/1

/1

/1

/1

/1

/1

/1

/1

/1

/1

/0

/0

/0

/0
01

04

07

10

13

16

19

22

25

28

31

03

06

09

12

Data terlampir dapat dipergunakan sebagai referensi dan bukan rekomendasi berinvestasi pada instrumen investasi tertentu. Hasil penelitian berdasarkan berbagai data yang diperoleh dari 
Bloomberg, BEI, BI, BPS, dan BAPEPAM yang selanjutnya diolah dengan beberapa metodologi penelitian. PT. Finansial Bisnis Informasi tidak dapat dituntut atas keputusan investasi yang 
dilakukan berdasarkan penggunaan data yang tersedia. 
 Selasa, 18 Januari 2011

INDEKS F-50 SC

F-50 SC IHSG LQ-45 Perbandingan Return INDEKS F-50 SC

0.04 Indeks F-50 SC (Small Capitalization) adalah indeks yang

0.03 portofolionya terdiri dari 50 saham terpilih dengan nilai
kapitalisasi pasar kecil.
0.02
0.01 Pada perdagangan 17 Januari 2011, indeks F-50 SC
0 ` ditutup pada level 824 dengan rincian 5 saham emiten
-0.01 yang menguat, 29 saham stagnan, dan 16 saham
melemah.
-0.02
-0.03
• Emiten yang menguat pada penutupan tanggal 17
-0.04 Januari 2011 adalah Lippo Securities Tbk (LPPS)
-0.05 dengan nilai return sebesar 9.35% dengan harga saham
-0.06 sebesar Rp 107 per lembar saham, Polysindo Eka
Perkasa Tbk (POLY) dengan nilai return sebesar
10-Jan 11-Jan 12-Jan 13-Jan 14-Jan 17-Jan
7.44% dengan harga saham sebesar Rp 215 per lembar
saham
11-Jan 12-Jan 13-Jan 14-Jan 17-Jan • Sedangkan emiten yang mengalami penurunan
diantaranya adalah Bank Capital Indonesia Tbk (BACA)
F-50 SC 821.35 832.50 822.83 824.00 824.16 dengan nilai return sebesar -15.45% dengan harga
IHSG 3455.13 3554.77 3564.94 3569.14 3535.73 saham Rp 110 per lembar saham, Kedawung Setia
LQ 45 605.37 626.49 629.01 629.07 622.29 Industrial Tbk (KDSI) dengan nilai return sebesar -
7.14% dengan harga saham Rp 340 per lembar saham.

• Untuk emiten yang mengalami stagnan diantaranya

Emiten yang tergolong dalam F-50 BC adalah Indal Aluminium Industry Tbk (INAI) dengan
harga saham Rp 315 per lembar saham, Aneka
Kemasindo Utama Tbk (AKKU) dengan harga saham
IATA CTTH AMAG BRNA IGAR APLI sebesar Rp 115 per lembar saham.
MITI RAJA LPPS MYTX AKKU BTEK
MAMI TIRT DSFI SDRA WICO MYOH
HADE VRNA BPFI MRAT BAYU POLY
LCGP BIPP PYFA ALMI INAI WEHA
ZBRA INCI LPCK EKAD RBMS ITTG
SMMT MICE LMAS BEKS SIMA JKSW
BACA KOIN PRAS HOME INDX KDSI
AIMS PUDP

Data terlampir dapat dipergunakan sebagai referensi dan bukan rekomendasi berinvestasi pada instrumen investasi tertentu. Hasil penelitian berdasarkan berbagai data yang diperoleh dari 
Bloomberg, BEI, BI, BPS, dan BAPEPAM yang selanjutnya diolah dengan beberapa metodologi penelitian. PT. Finansial Bisnis Informasi tidak dapat dituntut atas keputusan investasi yang 
dilakukan berdasarkan penggunaan data yang tersedia. 
 Selasa, 18 Januari 2011

FIXED INCOME INFORMATION

sumber:FBI ‘s Government Bond Yield Curve BERITA DAN ANALISA

• Pada penutupan perdagangan kemarin

hari Jumat tanggal 14 Januari 2011. Pasar
SUN terlihat masih terjadinya penurunan
harga. Hal ini juga bisa terlihat dengan
masih terjadinya kenaikan yield atau
imbal hasil. Kami mencatat setidaknya
kenaikan yield relatif terjadi pada SUN
jangka menenggah dan panjang. Dengan
naiknya yield pemerintah berharap dapat
menahan laju keluarnya dana asing dari
pasar kita. Selain itu pada 18 Januari
mendatang pemerintah berecana akan
melakukan pelelangan. Hal ini bertujuan
untuk menahan laju pertumbuhan dana
asing dalam negeri dan tetap menjaga
kestabilan pasar. Dalam acara lelang
tersebut pemerintah berecana akan
melelang 4 seri obligasi yang bertotal 5
triliun. Pemerintah berharap dana yang
didapatkan dapat memenuhi Aggaran
Blanja Negara (APBN) 2011. Selain
dengan itu terdengar kabar rencana
pemerintah untuk melelang kembali tiga
SUN yang menjadi benchmark tahun ini.
Ketiga nya adalah FR0055 yang memiliki
tenor 5 tahun, FR0053 yang memiliki
tenor 10 tahun dan FR0054 yang memiliki
tenor 10 tahun.

Data terlampir dapat dipergunakan sebagai referensi dan bukan rekomendasi berinvestasi pada instrumen investasi tertentu. Hasil penelitian berdasarkan berbagai data yang diperoleh dari 
Bloomberg, BEI, BI, BPS, dan BAPEPAM yang selanjutnya diolah dengan beberapa metodologi penelitian. PT. Finansial Bisnis Informasi tidak dapat dituntut atas keputusan investasi yang 
dilakukan berdasarkan penggunaan data yang tersedia. 
 Selasa, 18 Januari 2011

Data terlampir dapat dipergunakan sebagai referensi dan bukan rekomendasi berinvestasi pada instrumen investasi tertentu. Hasil penelitian berdasarkan berbagai data yang diperoleh dari 
Bloomberg, BEI, BI, BPS, dan BAPEPAM yang selanjutnya diolah dengan beberapa metodologi penelitian. PT. Finansial Bisnis Informasi tidak dapat dituntut atas keputusan investasi yang 
dilakukan berdasarkan penggunaan data yang tersedia. 
 Selasa, 18 Januari 2011

TECHNICAL INDICATOR
Target
Code Open High Low Close S1 S2 S3 Pivot R1 R2 R3 Support Resistance
IHSG 3,568.77 3,569.97 3,506.87 3,535.73 3,520.70 3,482.24 3,457.60 3,545.34 3,583.80 3,608.44 3,646.90 3,520.70 3,608.44

Five Top Gainer Stock Target

Code Open High Low Close S1 S2 S3 Pivot R1 R2 R3 Support Resistance
INCF 3,000 3,175 2,900 3,175 2,950.00 2,787.50 2,675.00 3,062.50 3,225.00 3,337.50 3,500.00 2,950.00 3,337.50
UNVR 16,100 16,450 15,700 16,450 15,900.00 15,425.00 15,150.00 16,175.00 16,650.00 16,925.00 17,400.00 15,900.00 16,925.00
MEGA 3,075 3,175 3,075 3,175 3,075.00 3,025.00 2,975.00 3,125.00 3,175.00 3,225.00 3,275.00 3,075.00 3,225.00
KBLV 900 1,020 900 970 875.00 827.50 755.00 947.50 995.00 1,067.50 1,115.00 875.00 1,067.50
TBIG 2,400 2,575 2,375 2,525 2,362.50 2,268.75 2,162.50 2,468.75 2,562.50 2,668.75 2,762.50 2,362.50 2,668.75

Five Top Active Stock Target

Code Open High Low Close S1 S2 S3 Pivot R1 R2 R3 Support Resistance
BJBR 1210 1220 1140 1160 1,145.00 1,102.50 1,065.00 1,182.50 1,225.00 1,262.50 1,305.00 1,145.00 1,262.50
CKRA 89 100 84 85 79.00 73.50 63.00 89.50 95.00 105.50 111.00 79.00 105.50
BMRI 5750 5,800 5600 5,650 5,600.00 5,500.00 5,400.00 5,700.00 5,800.00 5,900.00 6,000.00 5,600.00 5,900.00
BUMI 3,175 3,200 3,050 3,050 3,037.50 2,968.75 2,887.50 3,118.75 3,187.50 3,268.75 3,337.50 3,037.50 3,268.75
IDKM 1,010 1,040 930 950 925.00 872.50 815.00 982.50 1,035.00 1,092.50 1,145.00 925.00 1,092.50

Ten of Listed Comp. Biggest Capitalization Target

Code Open High Low Close S1 S2 S3 Pivot R1 R2 R3 Support Resistance
KLBF 2,975 3,000 2,925 2,950 2,925.00 2,887.50 2,850.00 2,962.50 3,000.00 3,037.50 3,075.00 2,925.00 3,037.50
INDY 4,950 4,975 4,800 4,825 4,800.00 4,712.50 4,625.00 4,887.50 4,975.00 5,062.50 5,150.00 4,800.00 5,062.50
TINS 2,650 2,650 2,575 2,625 2,600.00 2,550.00 2,525.00 2,625.00 2,675.00 2,700.00 2,750.00 2,600.00 2,700.00
BMRI 5,750 5,800 5,600 5,650 5,600.00 5,500.00 5,400.00 5,700.00 5,800.00 5,900.00 6,000.00 5,600.00 5,900.00
SMGR 9,050 9,050 8,750 8,800 8,775.00 8,612.50 8,475.00 8,912.50 9,075.00 9,212.50 9,375.00 8,775.00 9,212.50
BBCA 6,000 6,000 5,800 5,950 5,875.00 5,737.50 5,675.00 5,937.50 6,075.00 6,137.50 6,275.00 5,875.00 6,137.50
HMSP 26,200 26,500 26,200 26,500 26,200.00 26,050.00 25,900.00 26,350.00 26,500.00 26,650.00 26,800.00 26,200.00 26,650.00
ADRO 2,625 2,625 2,525 2,575 2,550.00 2,487.50 2,450.00 2,587.50 2,650.00 2,687.50 2,750.00 2,550.00 2,687.50
INCO 4,750 4,750 4,575 4,625 4,600.00 4,500.00 4,425.00 4,675.00 4,775.00 4,850.00 4,950.00 4,600.00 4,850.00
BNLI 1,630 1,640 1,590 1,600 1,590.00 1,565.00 1,540.00 1,615.00 1,640.00 1,665.00 1,690.00 1,590.00 1,665.00

Ten of LQ 45 Stocks Target

Code Open High Low Close S1 S2 S3 Pivot R1 R2 R3 Support Resistance
ASRI 285 285 270 275 272.50 263.75 257.50 278.75 287.50 293.75 302.50 272.50 293.75
INDF 4,900 4,950 4,750 4,825 4,762.50 4,656.25 4,562.50 4,856.25 4,962.50 5,056.25 5,162.50 4,762.50 5,056.25
TLKM 7,550 7,650 7,500 7,600 7,500.00 7,425.00 7,350.00 7,575.00 7,650.00 7,725.00 7,800.00 7,500.00 7,725.00
DOID 1,470 1,480 1,390 1,410 1,395.00 1,347.50 1,305.00 1,437.50 1,485.00 1,527.50 1,575.00 1,395.00 1,527.50
BTEL 230 230 220 230 225.00 217.50 215.00 227.50 235.00 237.50 245.00 225.00 237.50
AALI 25,300 25,450 24,700 25,200 24,875.00 24,412.50 24,125.00 25,162.50 25,625.00 25,912.50 26,375.00 24,875.00 25,912.50
DEWA 70 70 67 67 67.00 65.50 64.00 68.50 70.00 71.50 73.00 67.00 71.50
BRPT 1,120 1,130 1,090 1,090 1,085.00 1,067.50 1,045.00 1,107.50 1,125.00 1,147.50 1,165.00 1,085.00 1,147.50
BBTN 1,420 1,420 1,360 1,370 1,365.00 1,332.50 1,305.00 1,392.50 1,425.00 1,452.50 1,485.00 1,365.00 1,452.50
PTBA 23,350 23,400 22,600 22,900 22,725.00 22,262.50 21,925.00 23,062.50 23,525.00 23,862.50 24,325.00 22,725.00 23,862.50

Data terlampir dapat dipergunakan sebagai referensi dan bukan rekomendasi berinvestasi pada instrumen investasi tertentu. Hasil penelitian berdasarkan berbagai data yang diperoleh dari 
Bloomberg, BEI, BI, BPS, dan BAPEPAM yang selanjutnya diolah dengan beberapa metodologi penelitian. PT. Finansial Bisnis Informasi tidak dapat dituntut atas keputusan investasi yang 
dilakukan berdasarkan penggunaan data yang tersedia. 
 Selasa, 18 Januari 2011

RESEARCH TEAM

Frans Hamonangan -Banking-

Franky Oktober Nando -Bond-
David Raymond -Mutual Fund-
Josua Simorangkir -Technical Indicator-
Berton Manurung -Currency-
Nico -Mining-
Berman -Commodity-
Hendy Hafidz -Information Technology-

PT. FINANSIAL BISNIS INFORMASI

Komplek Mitra Matraman A1/17
Jl. Matraman Raya No. 148

+6221 859 18040 Ext. 105

risetfbi@finansialbisnis.com
www.finansialbisnis.com
+6221 859 18040 Ext. 105
risetfbi@finansialbisnis.com

+++jisfjisjfijifrisetfbi@finansialbisnis.com

Data terlampir dapat dipergunakan sebagai referensi dan bukan rekomendasi berinvestasi pada instrumen investasi tertentu. Hasil penelitian berdasarkan berbagai data yang diperoleh dari 
Bloomberg, BEI, BI, BPS, dan BAPEPAM yang selanjutnya diolah dengan beberapa metodologi penelitian. PT. Finansial Bisnis Informasi tidak dapat dituntut atas keputusan investasi yang 
dilakukan berdasarkan penggunaan data yang tersedia.