Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
REHABILITASI MEDIK
PADA SINDROM BARRE LIEOU
Oleh:
dr. Susanto
Pembimbing:
dr. Leonard Angliadi, SpKFR (K) Page 1
•Neurolog Perancis, Jean Alexandre
Barre -1925 & seorang dokter Cina,
Yong-Choen Lieou-1928
•Louis Gayral -1947: “Posterior
Cervical Symphatetic Syndrome of
Barre-Lieou”
•Brachialgia
paraesthetica nocturna
•Migrain servikalis
•Artritis servikalis kronis
•Distonia
SINDROM
neurovertebralis
BARRE LIEOU
•Posterior cervical
sympathetic syndrome
•Vertigo akibat arthrosis
servikalisPage 2
DEFINISI
Page 3
Page 4
Gambar 2. Sistem Saraf Simpatik
Page 5
Simpatis Parasimpatis
Page 7
• Segala penyakit atau cedera pd kepala &
leher dpt menjadi pencetusnya, contohnya
spt luka tembakan, infeksi, neoplasma, artritis
servikalis & gangguan imuno-inflamasi.
• Kurvatura servikalis abnormal:
→ gejala akibat saraf simpatik servikalis →
67,6%
→ tanpa gejala akibat saraf simpatik servikalis
→ 50,7%
Page 8
• Banyak mekanisme cedera pada leher →
salah satunya adalah gerakan fleksi
ekstensi leher (whiplash injury) (Gambar
3).
Page 9
GEJALA Gejala lain yang dapat
Gejala karakteristik: ditemukan adalah: 9,10
• Nyeri kepala • Bengkak pada satu sisi
• Nyeri leher, nyeri wajah
wajah, nyeri telinga • Sianosis lokal (bluish
dan nyeri gigi color) pd wajah
• Tinitus • Facial numbness
• Vertigo • Suara serak
• Mual, muntah • Nyeri bahu
• Penglihatan kabur • Disestesia (sensasi
halus & tajam) pd
• Lakrimasi (mata berair) daerah tangan & lengan
• Kongesti sinus bawah
Page 10
DIAGNOSIS
• Anamnesis keluhan
• Pemeriksaan fisiatrik:
– Nyeri leher
– keterbatasan gerakan: ekstensi servikal,
laterofleksi servikal & rotasi servikal serta
keterbatasan gerakan pd persendian servikal
bag superior
– spasme dari otot-otot paravertebral
– trigger points
Page 11
Manuver → disfungsi otonom servikogenik:
• Tes penekanan lamina: C2 → pandangan kabur &
diplopia.
• Tes gerakan resistensi: lakukan gerakan ekstensi
servikal dgn tahanan (kepala difiksasi spy tdk ada
gerakan vestibular) → episode vertigo & pingsan.
• Torsi servikal: kepala pasien difiksasi oleh asisten
pemeriksa (utk menghilangkan gerakan vestibular)
& kemudian badan dirotasikan → vertigo.
Page 12
Pemeriksaan Penunjang
Koreksi Postur
• Edukasi proper neck mechanism→ terjadi
perubahan aligment vertebra →
mengurangi nyeri, memperbaiki fungsi dari
saraf simpatis yg terjepit serta utk
mempertahankan fungsinya setelah
penanganan.
Page 14
Latihan
• neck strengthening
• neck stretching
• Tindakan latihan lebih baik lagi bila
difokuskan pd peregangan terhadap otot
yg kencang & reedukasi terhadap otot yg
lemah
Page 15
Modalitas
• TENS
• Ultrasound
• Low intensity low frequency magnetic field
• Traksi servikalis
Page 16
Masase
• Teknik relaksasi masase dapat dilakukan
pada pasien untuk merelaksasikan otot-
otot yang spasme.
Page 17
Injeksi
• Teknik injeksi stellate
block/blok simpatik →
ganglion sphenophalatine
atau ganglion simpatik
servikalis superior.
Page 19
• Tujuan → memperkuat struktur ligamen &
menghilangkan nyeri → stimulasi dgn
infiltrasi dari cairan proliferative, sehingga
terjadi perkembangan jaringan fibrosa
permanen yg padat serta terjadi
pengurangan nyeri.
Page 20
DIAGNOSIS BANDING
Page 21
PROGNOSIS
Page 22
Page 23
Page 24