Tekstil
Tekstil
Serat Campuran
Adi Pamungkas
I 8308069
Pencelupan tekstil bahan dari serat campuran
dipengaruhi oleh sifat fisika dan kimia
masing-masing bahan, sehingga pemilihan
zat warna yang digunakan dan teknik
pencelupannya harus diperhatikan.
Efek warna hasil pencelupan
Efek solid colour
kedua macam serat dalam campuran dicelup dengan
corak warna dan tingkat ketuaan warna yang sama
Efek reservation
salah satu serat di dalam campuran sama sekali tidak
diwarnai sehngga timbul bintik-bintik putih
Efek tone in tone
salah satu serat dalam campuran tersebut tercelup
lebih tua dari yang lainnya
Efek cross dyeing
kedua serat di dalam campuran tersebut dicelup
dengan corak warna yang berbeda
Pencelupan Bahan Campuran Serat Wol-Kapas
Cara Larutan Tunggal Suasana Netral
Cara Pancelupan:
1. Zat warna dan direk dicampur dan ditambahkan
10% garam glauber untuk menambah penyerapan,
2. Bahan yang telah dimasak dicelupakan dalam
larutan tersebut pada suhu hangat, kemudian
larutan didihkan
3. Pencelupan diteruskan selama 30 menit, sehingga
serat wol akan tercelup
4. Larutan didinginkan, dan bahan dicelup selama 30
menit, sehingga serat kapas akan tercelup
Pencelupan Bahan Campuran Serat Wol-Kapas
Cara Larutan Tunggal Suasana Asam
Cara pencelupan:
1. Membuat larutan celup yang mengandung
zat warna milling, zat warna direk, 2% asam
asetat, 10% garam glaubar, dan 3% zat
perata.
2. Bahan dimasukkan dalam keadaan dingin ke
dalam larutan,
3. Larutan didihkan dn pencelupan diteruskan
selama 15 menit, kemudian dibiarkan dingin
selama 45 menit
Pencelupan Bahan Campuran Serat Wol-Kapas
Cara Larutan Ganda
Cara pencelupan:
1. Bahan dicelup dalam bejana celup pertama yang
mengandung zat warna asam, 20% garam glauber
dan 3% asam sulfat pada suhu mendidih selama
30 menit, kemudian setelah selesai bahan dicuci
bersih. Pada tahap ini serat wol akan tercelup.
2. Selanjutnya bahan dicelup dalam bejana kedua
yang mengandung zat warna direk, 40% garam
glauber dan 6% ”Woolresisting agent” pada suhu
yang lebihdingin yaitu 500C selama 45 menit. Pada
tahap ini serat kapas akan tercelup.
Pencelupan Bahan Campuran Serat Wol-Sutera
Cara pencelupan:
Untuk Solid colour, bahan dicelup dalam bejana celup pertama yang
yang mengandung zat warna asam celupan rata yang tertentu, 10%
garam glauber dan 0,5% asam asetat pada suhu 90 – 950C.
Kemudian suhu dinaikkan hingga mendidih, dan pencelupan
diteruskan selama 60 – 90 menit. Penodaan (pewarnaan) pada sutera
dapat dikurangi dengan pengerjaan lebih lanjut dalam larutan 2 g/l
natrium hidrosulfit pada suhu 400C selama 30 menit.
Pencelupan Bahan Campuran Serat Wol-
Selulosa Asetat
Cara pencelupan:
1. Bahan dicelup dalam larutan celup yang
mengandung zat warna asam milling, zat warna
dispersi, 20% garam glauber dan zat pendispersi
pada suhu 500C.
2. Suhu dinaikkan sampai 80 – 850C selama 30 menit
dan pencelupan diteruskan selama 45 menit pada
suhu tersebut.
Pencelupan Bahan Campuran Serat Viskosa
Rayon – Selulosa Asetat
Cara pencelupan:
Bahan dicelupkan dalam larutan rendam peras yang mengandung 200 g/l
urea, zat warna reaktif dingin, 5 g/l natrium bikarbonat, 2 ml/l zat
pembasah, zat warna dispersi dan 2 g/l zat anti migrasi. Setelah bahan
direndam peras dalam larutan ini pada suhu dingin, kemudian dikeringkan
pada suhu 1100C, dipanggang pada suhu 1800C selama 2 menit, dan
selanjutnya disabun dalam larutan 3 g/l lissapol NC pada suhu 85 0C selama
30 menit
Pada pencelupan dengan zat warna poliester
bahan direndam peras dalam larutan yang mengandung zat warna bejana
yang dipilih dan dirancang untuk pencelupan bahan campuran dari serat
poliester kapas, kemudian dipanggang pada suhu kira-kira 210 0C selama 40
– 50 detik, sehingga terjadi penetrasi dan fiksasi zat warna pada serat
poliester. Pengerjaan dilanjutkan dalam larutan hidrosulfit dan soda kostik
untuk menghilangkan sisa-sisa zat warna dari permukaan serat poliester dan
secara simultan zat warna terfiksasi pad serat kapas. Kemudian diikuti
dengan oksidasi dan penyabunan.
Pencelupan Bahan Campuran Serat Poliakrilat-
Wol
Cara pencelupan:
mula-mula sepoliakrilat dicelup dengan zat warna
basa dan kemudian apabila sudah selesai
ditambahkan zat warna asam untuk mencelup
wolnya