Plastik

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 5

Plastic Injection Prosess

Oleh :
Ahmad Hasnan

Benda plastik hampir kita temukan di semua tempat, mulai dari bungkus makanan, peralatan
elektronik, mobil, motor, peralatan rumah tangga dan sebagainya. Untuk membentuk plastik tersebut
setiap jenis bentuk dan material plastik mempengaruhi proses dan teknologi pembuatannya. Misal
untuk membentuk sol sepatu digunakan press rubber, untuk membentuk part- part elektronik seperti
casing handphone, gear pada printer, tombol, gelas plastik, dan benda sejenisnya di gunakan mesin
injection, sedangkan untuk membuat botol digunakan blow mold type injection, dalam artikel ini akan
membahas pembuatan benda plastik dengan teknology injection. Perhatikan contoh benda berikut

Kepala gundam terbuat dari thermoplastic


Berbagai part sepeda motor pun terbuat dari
plastik

Sejarah Plastic Injection


pada sekitar tahun 1800 an teknologi plastik mulai di kembangkan, pada tahun 1968 John Wesley
Hyatt membuat ball bilyard dengan meninjeksikan celluloid ke dalam mold, pada tahun 1872 - John
dan Isaiah Hyatt mematenkan mesin injection molding untuk pertama kalinya, selanjutnya
perkumpulan industry plastik di bentuk pada tahun 1937, yang di lanjutkan pembentukan perkumpulan
plastik engineer pada tahun 1941. (http://www.iplas.com/USA/Useful%20Data/History.htm)

Proses plastic Injection


proses plastic injection paling banyak di gunakan untuk material Thermoplastics, Elastomers dan
Thermosets, pada mesin injection di bagi menjadi tiga garis besar yaitu (gambar 2)

Www.oke.or.id 1
1. clamping unit
clamping unit berfungsi utuk memegang dan mengatur gerakan dari mold unit, serta gerakan
ejector saat melepas benda dari molding unit, pada clamping unit lah kita bisa mengatur
berapa panjang gerakan molding saat di buka dan berapa panjang ejektor harus bergerak.
Ada 2 macam clamping unit yang dipakai pada umumnya, yaitu toggle clamp (gambar 1.a) dan
hidrolik clamp (gambar 1.b)

Gambar 1. Clamping Unit Type


Sumber : http://plastics.turkavkaz.ru

Gambar 2. bagian besar mesin plastic injection

2. molding unit
pada molding unit sebenarnya adalah bagian lain dari mesin plastic injection, molding unit
adalah bagian yang membentuk benda yang di buat, secara garis besar molding unit memiliki

Www.oke.or.id 2
2 bagian utama yaitu bagian cavity dan core, bagian cavity adalah bagian cetakan yang
berhubungan dengan nozle pada mesin, sedangkan bagian core adalah bagian yang
berhubungan dengan ejector.

3. injection unit
injection unit terdiri dari beberapa bagian, yaitu :

Gambar 3 : bagian detail plastic injection machine


Source : http://www.substech.com/dokuwiki/doku.php?id=injection_molding_of_polymers

bagian dari inejction unit adalah :


motor dan transmission gear unit
bagian ini berfungsi untuk menghasilkan daya yang digunakan untuk memutar screw pada
barel, sedangkan tranmisi unit berfungsi untuk memindahkan daya dari putaran motor ke
dalam secrew, selain itu transmission unit juga berfungsi untuk mengatur tenaga yang di
salurkan sehingga tidak pembebanan yang terlalu besar.

Cylinder screw ram


bagian ini berfungsi untuk mempermudah gerakan screw dengan menggunakan momen
enersia sekaligus menjaga perputaran screw tetap konstan, sehingga di dapat di hasilkan
kecepatan dan tekanan yang konstan saat proses injeksi plastik dilakukan.

Hopper
adalah tempat untuk menempatkan material plastik, sebelum masuk ke barel, biasanya untuk
menjaga kelembapan material plastik, digunakan tempat penyimpanan khusus yang dapat
mengatur kelembapan, sebab apabila kandungan air terlalu besar pada udara, dapat
menyebabkan hasil injeksi yang tidak bagus.

Barrel
adalah tempat screw, dan selubung yang menjaga aliran plastik ketika di panasi oleh heater,
pada bagian ini juga terdapat heater untuk memanaskan plastik sebelum masuk ke nozzle.

Www.oke.or.id 3
Screw
reciprocating screw berfungsi untuk mengalirkan plastik dari hopper ke nozzle, ketika screw
berputar material dari hopper akan tertarik mengisi screw yang selanjutnya di panasi lalu di
dorong ke arah nozzle.

Nonreturn valve
valve ini berfungsi untuk menjaga aliran plastik yang telah meleleh agar tidak kembali saat
screw berhenti berputar.

Injection Process Mechanism


perhatikan gambar 3 diatas, bahan baku untuk plastik injeksi berupa plastik raw material yang berupa
butiran – butiran kecil (lihat gambar 4) plastik tersebut di masukkan dalam hopper, setelah pressure,
kecepatan dan parameter lainya di setting, plastik raw material (material kasar) akan di panaskan
dalam barrel, selanjutnya screw berputar dan mengalirkan plastik yang mulai meleleh, saat plastik
akan di injeksikan oleh nozzle, molding unit di tutup oleh clamping unit, setelah di tutup dan di tekan
oleh clamping unit plastik di masukkan ke dalam mold unit melalui nozzle.

Gambar 4 : Plastic Raw Material

setelah plastik di masukkan ke dalam molding unit, screw berhenti berputar, lalu clamping unit
menarik core mold, sehingga mold terbuka, di lanjutkan dengan melepas produk plastik yang telah di
cetak dengan menekan ejektor pada molding unit.

Mold Unit
mold unit adalah bagian terpenting untuk mencetak plastik, bentuk benda plastik sangat tergantung
dari bentuk mold, karena setelah plastik masuk ke dalam mold, di dinginkan maka terbentuklah bentuk
plastik sesuai dengan bventuk mold, ada berbagai tipe mold, di sesuaikan dengan bentuk benda yang
akan dibuat, untuk mengenal lebih jauh tentang mold perlu pembahasan tersendiri, secara umum
mold unit dapat dilihat pada gambar 5 berikut.

Www.oke.or.id 4
Gambar 5 : Standard Mold Unit
Sumber : http://mould-technology.blogspot.com/2007/12/injection-molds-classification.html

pada gambar diatas merupakan mold yang paling simple atau biasa di sebut dengan stadrad mold,
secara umum terdiri dari
sprue dan runner system
bagian ini yang menerima plastik dari nozzle lalu oleh runner akan di masukkan ke dalam cavity mold.

Cavity side
bagian ini merupakan salah satu sisi yang membentuk bentuk plastik, cavity side terletak pada
stationary plate, yaitu plate yang tidak bergerak saat prosses ejecting produk plastik.
Core side
bagian ini juga merupakan bagian yang ikut andil memberikan bentuk pada produk plastik yang di
cetak, bedanya core side berada pada moving plate, dan bagian ini selalu di hubungkan dengan
ejektor. Secara umum dua bagian inilah yang membentuk produk plastik.
Ejector system
setiap jenis mold selalu mempunyai sistem untuk melepas produk yang selesai di cetak dari cavity
mold, bagian inilah yang disebut dengan ejektor, walau jenis ejektor bermacam-macam, secara umum
dapat dilihat pada gambar 5 diatas. Pengerak utama ejektor adalah mesin injeksi pada bagian
clamping unit.

Referensi
http://mould-technology.blogspot.com
http://plastics-engineering.blogspot.com/
http://www.substech.com/dokuwiki/doku.php?id=injection_molding_of_polymers
http://plastics.turkavkaz.ru
http://www.iplas.com/USA/Useful%20Data/History.htm
Menges,mohren, How to make injection molds, Hanser, 3rd edition,2001

Biografi Penulis
Penulis saat ini sedang mendalami Mold design di jepang dengan beasiswa dari AOTS dengan
sponsor PT. Indonesia Epson Industry dan Seiko Epson Corp.

Www.oke.or.id 5

Anda mungkin juga menyukai