Anda di halaman 1dari 11

ASSALAMU’ALAIKUM

WR. WB
Kelompok 3

Ajeng Rahayu
Tjaraka
Dian Kholifatunnisa
Galuh Dwi
Anggiasari
Nenni Iriani I
. C
Rizka Titi Harjanti
X
BAB 5
Peradaban Awal
Masyarakat di
Dunia yang
Berpengaruh
terhadap
Peradaban
Indonesia
A. PROSES MIGRASI RAS PROTO MELAYU DAN
DEUTRO MELAYU KE KAWASAN ASIA
TENGGARA DAN INDONESIA

Identifikasi manusia
berdasarkan sifat-sifat
genetiknya :
 Negroid
 Mongloid
 Kaukasoid
Manusia di Indonesia termasuk rumpun bangsa Melanosoide /
Ras Negroid dan rumpun bangsa Austronesia / Ras Mongoloid.
Kedua ras ini melakukan migrasi ke Indonesia melalui dua
gelombang :

A. Gelombang pertama berlangsung sekitar tahun 2000


SM, menyebar dari daratan Asia ke Semenanjung
Melayu, Indonesia, Filipina, dan Formosa serta
kepulauan pasifik sampai Madagaskar yang disebut
dengan Proto Melayu atau Palaeo Mongoloide dan
membawa kebudayaan Neolitikumyaitu kapak
lonjong yang dibawa melalui jalur timur dan kapak
persegi melalui jalur barat.
B.Gelombang Kedua berlangsung pada tahun
500 SM, bangsa yang melakukan migrasi
pada masa ini disebut bangsa Deutro Melayu
atau Neo Mongoloide. Bangsa ini masuk ke
Indonesia melalui jalur barat dan membawa
kebudayaan logam baik berupa perunggu
maupun besi dengan corak Dongson. Hasil
kebudayaannya adalah Nekara.
Indonesia Memiliki 3 Kelompok
Suku Bangsa Induk

Bangsa Melanesia / Papua Melanosoide


Bangsa Melayu Tua / Proto Melayu
Bangsa Melayu Muda / Deutro Melayu
B. PENGARUH BUDAYA BACSON – HOABINH
DAN DONGSON PADA PERKEMBANGAN
KEBUDAYAAN MASYARAKAT AWAL DI
KEPULAUAN INDONESIA

Migrasi penduduk ke kepulauan Indonesia sudah terjadi pada


masa Paleolitikum kemudian bertahap pada jaman
Mesolitikum sampai jaman Neolitikum dan ternyata berasal
dari beberapa kompleks kebudayaan yaitu Bacson – Hoabinh
dan Dongson. Antara tahun 2000 – 300 SM terjadi migrasi
penduduk dan penyebaran kebudayaan melayu Austronesia di
daerah sekitar Teluk Tonkin, Yunan.
1. Budaya Bacson-Hoabinh

Berasal dari Vietnam bagian utara. Ciri khas tujuan


ini adalah adanya perkakas kapak lonjong (discoidal
hand axes).
Manusia pendukung jaman ini adalah Austro -
Melanesoid . Bukti lanjutan adanya pengaruh Bacson –
Hoabinh yaitu ditemukkannya fosil – fosil manusia di
dua Leang yang menunjukan ciri Mongoloid,
penggunaan bahasa induk Proto – Austronesia,
kebudayaan bertani yang menggunakan Kapak Lonjong
(Jalur Timur) dan Kapak Persegi (Jalur Barat).
2. Budaya Dongson
Budaya Dongson identik dengan budaya perunggu. Kebudayaan
Dongson berasal dari Vietnam yang merupakan pusat
penyebaran benda – benda yang berbahan perunggu ke
Indonesia. Bukti yang menunjukkan adanya hubungan ini adalah
ditemukannya peninggalan yang terbuat dari perunggu di
Indonesia.
Kebudayaan Dongson masuk ke Indonesia bersamaan dengan
masuknya sistem sawah ber-irigrasi. Selain itu masuknya logam
menyebabkan berkembangnya mata pencaharian pertukangan.
Barang – barang kebudayaan Dongson di Indonesia berupa
Candrasa, kapak corong dan Nekara.
WASSALAMUALAIKUM
WR. WB

Anda mungkin juga menyukai