Anda di halaman 1dari 11

B.

Bahan Kimia di Bidang Industri


Bahan kimia banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Salah satunya dalam
bidang industri. Dalam kegiatan perindustrian bahan-bahan kimia umumnya
banyak digunakan. Dibidang industri bahan-bahan kimia tersebut digunakan untuk
campuran dalam membuat bahan bangunan, contohnya dalam membuat semen,
cat, keramik, kaca, paku, dll.
Selain itu bahan kimia juga digunakan untuk membuat kosmtik, farmasi, dan
pangan. Dalam pembahasan kali ini,kita akan membahas & mempelajari bahan-
bahan kimia yang sering digunakan dibidang industri bahan bangunan dan industri
bahan kimia.

Industri Bahan Bangunan


a) Semen
Orang dahulu, mendirikan bangunan-bangunan tua dengan mencampur batuan
vulkanik dan gamping menjadi semacam semen. Bahan baku semen terdiri
atas:batu gamping, batu kapur, dan lempung. Pasir, bauksit (biji alumunium), dan
biji besi juga ditambahkan dalam jumlah yang sedikit. Dalam semen terdapat
senyawa kimia trikalsium silikat, dikalsium silikat, kalsium aluminat, dan
terakalsium aluminoferat. Selain itu, terdapat juga senyawa kalsium oksida (CaO),
silikon dioksida (SiO2), alumunium oksida (A 2,O3 ), dan besi (III)
oksida(Fe2 ,O3 ).
Senyawa kimia lain yang ditambahkan untuk meningkatkan kualitas semen
adalah turunan nafletelend (berfungsi untuk mencegah besi berkarat).
b) Kaca
Bahan Kimia kaca terdiri dari :
- Pasir kaca dan pasir kuarsa (Pasir yang mengandung senyawa silikon dioksida,
SiO2 ) soda abu (Na2 ,CO3 ),feldaspar dan boraks.
- Boraks digunakan sebagai pengemas yang membuat kaca tahan terhadap zat
kimia.
- Komponen terbesar dalam kaca 70% silicon dioksida (SiO2 ).
c) Cat
Cat untuk tembok berbeda dengan cat untuk kayu. Daya lekat cat untuk kayu
jauh lebih kuat dibandingkan daya lekat cat untuk tembok. Macam-macam cat ada
2, yaitu:
1 Cat Tembok
Cat tembok juga dapat diberi warna dengan air kapur yang berwarna putih.
Bahan baku cat tembok terdiri dari :
- Kalsium Karbonat (CaCo3 )
- Titanium Dioksida (TiO2)
- Kaolin : Melapisi dinding /tembok
- Pigmen : Memberikan warna yang di inginkan
- Pine Oil : Pengharum dan penguat air
- Air dan PVAC (Poly Vinyl Acrylic)
2 Cat Kayu / Besi
Kayu / besi yang dicat, akan memperindah dan melindungi kayu dari serangan
rayap dan melindungi besi dari karat. Bahan kimia untuk cat kayu / besi terdiri dari
:
- Kalsium Karbonat (CaCo3 )
- Titanium Dioksida (TiO2)
- PVAC (Poly Vinyl Acrylic) : Pengental & perekat
- Kaolin (Pelapis dinding/tembok)
- Pigmen (Pemberi warna)
- Pine Oil (Pengharum & penguat warna)
- Air
- Lateks (Getah karet)
- Terpentin (Minyak cat)
Cat merupakan campuran serbuk warna yang dinamakan pigmen dengan
binder sebagai pengikatnya.

Industri Bahan Kimia


a. Asam Sulfat
Belerang berlambang “S” dan asam sulfat berlambang
H2,SO2 , berarti belerang termasuk salah satu unsur asam sulfat. Cara
membuat asam sulfat dari belerang :
1. Belerang padat yang dipanaskan akan bereaksidenganoksigen &
membentuk belerang dioksida (SO ) yang
berwujud gas.
2. Belerang dioksida dipanaskan lagi sehingga menghasilkan belerang
trioksida (SO3) yang berwujud gas seperti SO3 .
3. Kemudian SO3 direaksikan dengan air untuk mengubah wujud gas
menjadi cair, cairan tersebut dinamakan asam sulfat.
Asam sulfat berguna untuk :
1. Salah satu bahan industri pembuat pupuk
2. Penyamakan kulit
3. Pengolahan minyak
4. Pewarnaan tekstil
5. Penambangan timah.
b. Amonia
Amonia adalah gas yang terbentuk dari reaksi nitrogen dengan hidrogen.
Rumus kimianya adalah NH3 . ammonia digunakan sebagai bahan baku
pembuatan pupuk urea dan Za, pembuatan pulp dalam industri kertas, pembuatan
asam nitrat dan garam nitrat, sebagai bahan peledak, dan sebagai bahan pendingin.
c. Asam Klorida
Asam klorida adalah asam yang dibuat dengan cara mereaksikan klorin dengan
gas hydrogen pada suhu tinggi. Biasanya Asam klorida yang berwujud gas
dilarutkan dalam air sehingga diperoleh larutan asam klorida yang biasa di jual
dengan kepekaan 36%. Fungsi asam klorida adalah sebagai pelarut logam, kimia,
makanan, dan pengolahan minyak bumi.

c. Bahan Kimia di Bidang Pertanian


Pada bagian ini kita akan mempelajari berbagai macam bahan kimia yang
dipakai di bidang pertanian . Berikut adalah contoh dari bahan kimia yang sering
dipakai di bidang pertanian, yaitu :
1. Pupuk
Jenis makanan pada hewan dan manusia berupa senyawa organik, sedangkan
pada tumbuhan berupa unsur anorganik sederhana yang disebut unsur hara
a. Unsur Hara
• Ada sekitar 16 unsur hara yang diperlukan tumbuhan yang dikelompokan
ke dalam unsur
makro dan unsur mikro
• Unsur makro adalah unsur hara yang dibutuhkan tumbuhan dalam jumlah
besar, yaitu :
unsur C,H,O,N,P,K,S,Mg, dan Ca
• Unsur mikro adalah unsur hara yang dibutuhkan tumbuhan dalam jumlah
sedikit, yaitu :
unsur Cl, Fe, Mn, Zn, Cu, B dan Mo

1) Unsur karbon ( C ), Hidrogen ( H ), dan Oksigen ( O )


Ketiga unsur ini diperoleh tumbuhan dari CO2 Di udara dan di air ( H2O )
Di dalam tanah
Dengan bantuan cahaya matahari kedua senyawa tersebut membentuk
karbohidrat yang disimpan dalam jaringan tumbuhan. Proses ini disebut
fotosintesis.
2) Unsur Nitrogen ( N )
Terdapat dalam jumlah yang melimpah yaitu sekitar 78 % dari volume udara
gas nitrogen mengalami suatu siklus yang melibatkan hewan dan tumbuhan
Unsur nitrogen digunakan oleh tumbuhan untuk untuk membentuk protein
dan merangsang pertumbuhan, seperti daun, dahan dan ranting. Kekurangan unsur
nitrogen menyebabkan daun berwarna kekuningan, buah sepat matang dengan
ukuran kecil dan tumbuhan menjadi kerdil.
3) Unsur Fosfor ( P )
Secara alami tumbuhan memperoleh unsur fosfor dari batuan yang
mengandung fosfor dalam tanah
Kegunaan fosfor pada tumbuhan adalah merangsang pertumbuhan akar- akar
baru pada benih dan tanaman muda , berperan dalam pembentukan bunga ,
mempercepat pematangan biji –biji buah ,dan meningkatkan gaya tahan
tumbuhan terhadap serangan penyakit & keringat
Kekurangan unsur fosfor pada tumbuhan menyebabkan pertumbuhan akar
terganggu
daun berwana ke unguan , cabang dan batang mengecil, serta buah terlambat
matang

4) Unsur kalium (k)


tumbuhan memperoleh kalium dari mineral batuan yang mengandung
kalium dalam tanah
ke gunaan kalium pada tumbuhan : a. meningkatkan proses pembentukan
protein
b. meningkatkan kadar gula pada beberapa
tanaman tertentu
c. memperkokoh batang dan mencegah kerontokan
daun, bunga dan daun
Kekurangan unsur kalium pada tumbuhan menyebabkan tumbuhan menjadi
keriting dan bernoda merah kecoklatan. Jjika terus menerus terjadi, daun tersebut
akan rontok
5) unsur kalium (ca), magnesium (mg), dan belerang (s)
Dalam pertumbuhan kalsium membantu tanaman dalam pembentukan
krolofil
Kekkurangan kalsium menyebabkan daun menjadi keriput dan batang
menjadi lemah
Kekurangan magnesium menyebabkan daun berwarna kekuningan dan
bernoda merah kecoklatan
Sementara kekurangan belerang menyebabkan daun berwarna kekuningan
dan tumbuhan menjadi kerdil

• b. Jenis Pupuk
Ada 2 jenis pupuk yang dapat digunakan, yaitu pupuk alami dan pupuk buatan
1. Pupuk Alami
Pupuk alami terbuat dari bahan-bahan alami, yaitu dari tumbuhan dan
kotoran hewan
Pupuk alami banyak mengandung senyawa organik sehingga disebut pupuk
organik
Ada 3 jenis pupuk organik antara lain : • Pupuk kandang
• Pupuk hijau
• Pupuk kompos
a. Pupuk Hijau
Pupuk hijau dibuat dari pucuk atau tumbuhan muda yag ditimbun dalam tanah.
Dengan bantuan bakteri dalam tanah, timbunan dedaunan ini akan menghasilkan
suatu senyawa organik.
b. Pupuk Kandang
Pupuk kandang dibuat dari kotoran hewan ternak. Pupuk kandang banyak
mengandung unsur hara N,P dan K dengan kadar yang sangat bergantung pada
jenis hewan dan pakan yang digunakan.
c. Pupuk Kompos
Pupuk kompos merupakan gabungan dari pupuk hijau dan pupuk kandang.
Campuran bahan baku ditimbin dalam tanah dan ditambah sedikit air. Penambahan
air berfungsi untuk mempercepat proses pembusukan dan proses pelpukan. Pupuk
kompos dilenal juga dengan nama humus buata. Pupuk ini jauh lebih baik dari
pupuk hijau maupun pupuk kandang

Pupuk kompos sering digunakan untuk memupuk tanaman hias, tanaman


ditaman, dan juga tanaman holtikultura. Pupuk hijau didalam kompos diganti
nengan sampah organik dari limbah rumah tangga
2) Pupuk buatan
Sebagai pelengkap dari pupuk alami dibuatlah pupuk buatan dari komposisi
yang mudah diketahui. Jenis –jenis pupuk buatan adalah sebagai berikut :
- Pupuk tunggal
- Pupuk majemuk
a. Pupuk tunggal
Pupuk tunggal adalah pupuk yang hanya mengandung satu unsur hara, nama
pupuk disesuaikan dangan kandungan unsur haranya .
Contoh:
- Pupuk nitrogen: pupuk yang hanya mengandung nitrogen
- Pupuk fosfor: pupuk yang hanya mengandung fosfor
- Pupuk kalium: Pupuk yang hanya mengandung kalium
Pupuk urea dan pupuk ZA termasuk jenis pupuk nitrogen
* Pupuk urea dibuat dari reaksi antara gas amonia( NH3 ) Dan gas karbon
dioksida.
* Pupuk ZA ( Zwavelzuur Ammonium ) atau amonioum Sulfat Dibuat dari
gas amonia
yang direaksikan dengan asam sulfat.
* Pupuk kalium terdiri atas dua jenis, yaitu:
- Pupuk ZK ( Zwavelzuur Kalium )
- Pupuk KCl ( Kalium Klorida )
b. Pupuk majemuk : Pupuk yang mengandung lebih dari dua unsur hara,
Seperti pupuk NP
mengandung unsur Nitrogen dan Fosfor, pupuk NK ( mengandung unsur
nitrogen dan
kalium ) dan pupuk Npk ( Nitrogen, Fosfor, Kalium ).
2. Pestisida
Tanaman tidak dapat lepas dari serangan hama seperti ulat hama wereng,
tikus, jamur,
gulma (tumbuhan pengganggu) , Adnya hama tanaman akan menurunkan hasl
panen.
Untuk mencegah dan membasmi hama tanaman diperlukan zat kimia yang
dinamakan
pestisida. Ada 4 jenis pestisida yaitu:
a. Insektisda
Insektisida digunakan unatak mencegah dan mambasmi serangan hama
serangga.
Insektisida juga dapat digunakan untuk serangga dipeternakan dan serangga
rumah.
Insektisida yang sering digunakan adalah: Propoksur, diazinon, arsen( III )
oksida, dan
timbel asetat.
b Rodentisida
Pestisida yang digunakan untuk membasmi serangan binatang
pengerat(tikus) dilahan
pertanian, rumah tangga dan gudang. Contoh rodentisida antara lain:
- Senyawa arsen ( warangan )
- Talium suilfat
- Belerang (biasanya igunakan dengan cara dibakar. Asap yang timbul dari
hasil
pembakaran itu kemudian darahkan kelubang tikus).

D. BAHAN KIMIA DI BIDANG KESEHATAN


• Obat merupakan salah satu bahan kimia yang perkembangannya cukup
pesat. Beberapa obat dijual secara bebas tanpa resep dokter, baik di apotek
maupun di toko-toko. obat yang dijual secara bebas umumnya adalah obat
pereda rasa sakit. Misalnya,obat flu,batuk,diare, dan maag.
• Antibiotik juga merupakan salah satu jenis obat yang sering digunakan.
Dulu, antibiotik dianggap sebagai dewa yang dapat menyembuhkan segala
jenis penyakit. Akibatnya, sering terjadi kesalahan penggunaan antibiotik.
• 1. Obat flu
• Influenza biasanya disebabkan oleh virus. Gejala yang timbul, misalnya
demam ringan, sakit kepala, mata merah dan berair, serta hidung berlendir
dan gatal sehingga menybabkan bersin-bersin dan hidung tersumbat.
• Komposisi atau kandungan obat anti influenza terdiri dari obat
analgesik(menghilangkan sakit kepala), antipiretik(menurunkan panas/
demam),dekongestan,dan obat alergi ( menghilangkan gatal-gatal).

Obat Analgesik dan Antipiretik


Obat-obatan yang termasuk analgesik dan antipiretik,diantaranya asetosal(aspirin),
asetaminofen(parasetamol), salisilamid, asam mefenamat, dan kafein(zat aktif pada
kopi).
Obat analgesik digunakan untuk menghilangkan rasa nyeri, seperti sakit
kepala,sakit gigi,nyeri haid,nyeri tulang,dan otot. Beberapa obat analgesik juga
dapat digunakan sebagai obat antipiretik yang berfungsi menurunkan suhu
badan(demam).

b. Obat dekongestan
Fenilpropanolamina HCI dan efedrina HCI merupakan contoh obat dekongestan.
Obat ini membantu melegakan saluran hidung sehingga tidak tersumbat.

c. Obat Antialergi
Obat yang termasuk jenis antialergi adalah klorofenilamin maleat dan
dekstrometorfan HBr. Obat ini membantu menghilangkan gatal di hidung.
Obat antiinfluenza sifatnya hanya meredakan gejala flu, tidak mengobati. Agar
sembuh dari penyakit ini, kamu harus mengondisikan tubuhmu agar kebal terhadap
serangan virus. Caranya dengan memakan makanan yang bergizi,banyak
meminum air putih,olahraga secara teratur,serta istirahat yang cukup.

2. Obat batuk
Batuk sebenarnya merupakan reaksi normal yang positif karena beberapa sebab,
misalnya gatal di saluran pernapasan atau iritasi di paru-paru.
Paru-paru yang terinfeksi bakteri tuberkulosis tidak dapat diobati dengan obat
batuk biasa. Infeksi pada paru-paru itu harus diobati lebih dahulu dengan antibiotik
sebelum dilakukan pengobatan lebih lanjut.
Batuk dikelompokan menjadi 2 yaitu batuk kering dan batuk berdahak. Batuk
Kering merupakan batuk yang tidak berdahak(karena itu disebut batuk tidak
produktif). Batuk kering terjadi karena adanya ransangan makanan,alergi
sesuatu(bau atau debu)asap rokok.
Batuk bardahak disebut batuk produktif karena mengeluarkan banyak dahak.
Batuk berdahak disebabkan flu,nyeri atau radang tenggorokan. Obat batuk
mengandung zat ekspektoran (pengencer dahak) dan zat antialergi( penghilang
rasa gatal di tenggorokan). Maka dari itu obat batuk juga tidak boleh digunakan
terus-menerus.

3. Obat Sakit Lambung


Penyebab penyakit lambung bermacam-macam. Ada yang disebabkan oloh cara
makan, jenis makanan, dan ada juga yang ditimbulkan oleh stres. Cara makan yang
tergesa-gesa sehingga makanan tidak terkunyah sempurna juga dapat menyulitkan
kerja lambung. Selain itu,makanan yang pedas juga dapat melukai lambung dan
menyebabkan iritasi. Disamping faktor makanan, ketegangan pikiran(stres)juga
dapat mengiritasi lambung karena lambung akan menghasilkan lebih banyak asam.
Sakit lambung atau sakit mag ringan dapat diobati dengan antasida,suatu obat
yang dapat menetralkan asam lambung. Senyawa yang terdapat dalam obat ini
bersifat basa, seperti alumunium hidroksida, magnesium hidroksida, natrium
karbonat, dan magnesium karbonat.

Obat diare
Diare terjadi jika pengeluaran feses berlangsung terus-menerus(lebih dari tiga kali
sehari). Penyebab diare bervariasi, ada yang disebabkan oleh perubahan pola
makan,tidak tahan terhadap jenis makanan tertentu(umumnya terhadap laktosa
pada susu),adnya racun atau bakteri(kolera,Salmonella,dan bakteri patogen),atau
penyakit pada usus.
Obat diare bersifat adsorptif (menyerap zat lain) sehingga dapat menyerap racun
dari dalam tubuh. Zat aktifnya berupa karbon aktif (norit/atpulgit), silikon
dioksida,kaolin, dan pektin. Zat astrignent dapat menciutkan jaringan dan
membuatnya kesat. Misalnya, the pekat atau daun

Antibiotik
Penyakit yang disebabkan oleh infeksi sulit disembuhkan hanya dengan
mengunakan obat-obatan yang dijual bebas. Penyakit karena infeksi dapat diobati
dengan antibiotik.
Antibiotik yang ditemukan pertama kali pada 1928 oleh Alexander Fleming
adalah antibiotik penisilin. Antibiotik merupakan zat yang diperoleh dari
mikroorganisme yang dapat menghambat atau membunuh mikroorganisme lain.
Penggunaan antibiotik harus dengan resep dokter. Penggunaan yang sembarangan
akan menyebabkan bakteri resisten (kebal) terhadap jenis obat tertentu. Kekebalan
bakteri terhadap salah satu jenis obat dapat memperparah penyakit dan
menyebabkannya menjadi lebih sulit untuk diobati.

6. Zat radioaktif
Zat radioaktif adalah zat yang secara aktif memancarkan sinar atau partikel
radioaktif. Sinar radioaktif terdiri atas sinar alfa, beta, proton, gamma, dan sinar
neutron. Zat radioaktif dapat digunakan untuk mendeteksi adanya organ tubuh
yang sakit. Sinar radioaktif juga dapat digunakan untuk merusak sel-sel yang tidak
diinginkan,seperti sel-sel kanker.
Beberapa zat radioaktif yang digunakan dalam bidang kesehatan adalah sebagai
berikut.
a. Iodin-131 (I-131)
Iodin merupakan zat radiaktif yang dapat digunakan untuk mendeteksi
kerusakan pada kelenjar gondok dan untuk mendeteksi jaringan kanker otak.
b. Kobalt-60 (Co-60)
Zat radiaktif ini memancarkan sinar gamma yang digunakan untuk sel-
sel kanker Co-60 juga sering digunakan dalam pengobatan penyakit leukimia
(kelebihan pembentukan sel darah sel-sel darah putih).
c. Teknetium-99 (Tc-99)
Unsur Tc-99 digunakan untuk membunuh sel-sel kanker.
Fosfor-32 (P-32)
Unsur P-32 digunakan untuk menyembuhkan penyakit Polycythemia rubavera,
yaitu pembentukan sel darah merah yang berlebihan. Zat ini disuntikan ke dalam
tubuh sehingga radiasinya yang memancarkan sinar beta akan menghambat
pembentukan sel darah merah pada sumsum tulang.
e. Talium-201 (TI-201)
Zat radioaktif TI-201 digunakan untuk mendeteksi penyakit jantung dan kelainan
pada pembuluh
f. Besi-59 (Fe-59)
Zat radioaktif ini digunakan untuk mempelajari proses pembentukan sel darah
merah.

Anda mungkin juga menyukai