METODE PENAMBANGAN HORIZON (HORIZON MINING)

Suatu system development tambang yang digunakan pada lapisan batubara (seam) yang miring dan
mungkin terpatahkan. Permukaan kerja utama (main stone heading) dikerjakan pada level yang
ditetapkan sebelumnya dari winding shaft untuk memotong dan menuju ke seam. Stone standing atau
horizon adalah dari 100-200 yard terpisah vertical, tergantung dari seam kemiringannya. Umur dari
setiap horizon bervariasi dari 10 – 30 tahun. Hubungan antar horizon pada titik inby adalah dengan
sumuran utama atau jalan masuk (drivage) dalam batubara. Disebut juga sebagai horizontal mining;
continental mining.

METODE PENAMBANGAN SQUARE SET

(PELOMBONGAN SQUARE SET)

Metoda terakhir pada keals penyangga pelombongan square set, mungkin metoda yang paling sedikit
digunakan dan dapat dikatakan sangat kuno. Dengan kata lain hal ini juga menggambarkan perbedaanya
dengan metoda lain sebagai metoda yang paling mahal dari metoda lain (sejalan dengan kuari dimensi
batuan).

Penggunaanya menurun sampai sekitar <1 % produksi mineral bawah tanah amerika Serikat. Kami
mrmbahasnya pada buku ini bukan karena pentingnya tetapi karena kontribusinya pada dunia
pertambangan seperti halnya pada penambangan ruang dan pillar dan block caving. Selain itu,
penambangan square set juga berasal dari Amerika.

Dalam pelombongan square set, blok-blok bijih kecil dikeluarkan secara sistematis dan diganti dengan
sebuah kerangka rangkaian balok kayu prismatic, dirangkal menyerupai struktur penyangga terintegrasi
menyerupai struktur penyangga terintegrasi dan diisi lantai demi lantai. Dirasa sangat berguna karena
dapat bergerak ke atas dan ke bawah atau pada breast atau pada bentuk bijih apapun,
pelombongansquare set mempunyai fungsi yang sama dengan penambangan pertama maupun
pengambilan pillar atau sisa (Lucas dan Haycocks, 1973; Thomas, 1978). Pelombongan ini mampu
diterapkan pada bijih dan batuan paling lemahdi bawah kondisi lapisan yang paling berat. Hanya
metoda-metoda ambrukan vertical (sublevel dan block caving) yang dapat menyainginya dalam hal ini,
itu pun hanya apabila tindakan pengurangan diperbolehkan. Jika caving tidak dapat diterapkan, maka
pelombongan gali-timbun dapat pula diterapkan, tetapi hanya secara marginal. Untuk situasi palung
ekstrim pada pertambangan, pelombongan square set tetap menjadi yang paling sedikit digunakan.