Anda di halaman 1dari 1

Prasangka, Nama : Nuriman

Diskriminasi Sufgiarto
& Etnosentrisme Kelas : 1KA34
NPM : 15110172

1. Perbedaan Prasangka & Diskriminasi 2. Etnosentrisme

 Suku bangsa ras tersebut cenderung menganggap


kebudayaan mereka sebagai salah satu yang prima,
• Sikap negatif terhadap sesuatu, disebut prasangka riil, logis, sesuai kodrat alam dan sebagainya;

namun ada juga demikian belum jelas benar ciri-  Etnosentrisme nampaknya merupakan gejala sosial
ciri kepribadian mana yang membuat seseorang yang universal, misalnya: sikap yang demikian
biasanya dilakukan secara tidak sadar;
mudah berprasangka;
 Akibatnya etnosentrisme penampilan yang
• Dalam kondisi prasangka untuk menggapai etnosentrik, dapat menjadi penyebab utama kesalah
akumulasi materi tertentu atau untuk status sosial pahaman dalam berkomunikasi;
bagi suatu individu atau suatu kelompok sosial
 Etnosentrisme dapat dianggap sebagai sikap dasar
Ideologi Chauvinisme pernah dianut orang-orang
1.1 Sebab – sebab timbulnya prasangka: Jerman pada zaman Nazi Hitler, mereka merasa
dirinya superior, lebih unggul dari bangsa-bangsa
a. Berlatar belakang sejarah; lain, dan menganggap bangsa-bangsa lain sebagai
inferior, lebih rendah, nista dan sebagainya.
b. Dilatar belakangi oleh perkembangan sosio-
kultural dan situasional;

c. Bersumber dari faktor kepribadian;

d. Berlatar belakang dari perbedaan keyakinan dan


agama.

1.2. Daya Upaya Untuk Mengurangi Prasangka &


Diskriminasi

a. Perbaikan kondisi sosial ekonomi, pemerataan


pembangunan dan usaha peningkatan pendapatan
bagi warga negara Indonesia yang masih tergolong
di bawah garis kemiskinan;

b. Perluasan kesempatan belajar, adanya usaha-usaha


pemerintah dalam perluasan kesempatan belajar
bagi seluruh warga negara Indonesia;

c. Sikap terbuka dan sikap lapang harus selalu kita


sadari bahwa berbagai tantangan yang datang dari
luar ataupun yang datang dari dalam negeri.

Anda mungkin juga menyukai