Anda di halaman 1dari 37

PERSYARATAN

BAKTERIOLOGIS & KIMIA


AIR DAM
(DEPO AIR MINUM)
LATAR BELAKANG
 Kualitas air dari air minum dipengaruhi oleh dua faktor,
yaitu faktor internal dan faktor ekternal.
 Faktor internal berhubungan erat dengan kualitas bahan
baku dari air minum itu sendiri.
 Faktor eksternal terkait dengan faktor kontaminasi yang
bisa disebabkan dari pengamanan air yang kurang baik
(hygiene sanitasi )
 Kebutuhan AM dapat dipenuhi dari pelayanan PDAM,
AMDK & DAM isi ulang.
 Oleh karena itu pemantauan kualitas air minum, terutama
DAM isi ulang sangat diperlukan untuk menjamin
kualitas air minum yang dipasarkan kepada masyarakat.
TUJUAN UMUM
 Untuk mengetahui kualitas Air dari DAM baik air
baku maupun air produksi yang siap dipasarkan.
 Untuk mengetahui kualitas hygiene sanitasi DAM isi
ulang baik lingkungan depo maupun petugas DAM

TUJUAN KHUSUS
 Untuk mengetahui kandungan bakteri Coliform Total
dalam air baku
 Untuk mengetahui kandungan bakteri Coliform Total
dan Coli Tinja dalam air minum isi ulang.
 Untuk mengetahui kualitas air minum secara kimia
terbatas ( pH, Sisa Klor, Kekeruhan, TDS, DHL, Fe,
Mn, Kesadahan , NO3 dan NO2 ) dalam air baku dan
air minum isi ulang.
PERATURAN PERUNDANG UNDANGAN
YG TERKAIT DNG DAM
 SK. Menkes. RI. No.907 tahun 2002 tentang
Syarat-2 & Pengawasan Kualitas AM.
 Permenkes RI. No.416 tahun 1990 tentang
Syarat-2 & Pengawasan Kualitas Air.
 Rekomendasi Gub. No. 188 /2005 tentang
Penunjukan Lab. BBTKL PPM Surabaya
sebagai Laboratorium Rujukan.
 Sertifikat Akreditasi KAN No. L-241- IDN untuk
BBTKL PPM Sby sebagai Lab. Pengujian
DEFINISI
 AIR MINUM :Air yg kualitasnya memenuhi
syarat kesehatan dan dapat langsung diminum.
 AIR BERSIH:Air yg digunakan u/ keperluan
sehari-2 yg kualitasnya memenuhi syarat
kesehatan & dapat diminum apabila telah
dimasak.
 SWAB : Salah satu cara pengambilan cu dng
jln melakukan usap pada lubang dubur dng
menggunakan kapas lidi yg kmd dilarutkan pd
lart. Carry and Blair
PARAMETER BAKTERIOLOGIS DAM
AIR MINUM
* E Coli / Fecal Coli
* Total Coliform

RECTAL SWAB
* Salmonella
* Vibrio Cholera
PARAMETER KIMIA TERBATAS U/
PENGAWASAN
Parameter yg berhubungan langsung dg kesehatan
1. Arsen
2. Fluorida
3. Kromium valensi 6
4. Kadmium
5. Nitrit sebagai NO2
6. Nitrat sebagai NO3
7. Sianida
8. Selenium
PARAMETER KIMIA TERBATAS U/
PENGAWASAN
PARAMETER YG TIDAK LANGSUNG
BERHUBUNGAN DG KESEHATAN

FISIK = 1. Bau, Rasa


2. Warna, Kekeruhan
3. Suhu dan TDS

KIMIAWI = 1. pH, Sisa Khlor


2. Fe, Mn, Zn, Cu
3. Kesadahan
4. Aluminium
5. Khlorida
6. Amoniak
7. Sulfat
PARAMETER KIMIA TERBATAS U/ PENGAWASAN

PARAMETER KIMIA
BERHUB LSNG DG KES TIDAK BERHUB. LANGSUNG DG KES
FISIK = 1. Bau, Rasa
1. Arsen 2. Warna, Kekeruhan
2. Fluorida 3. Suhu dan TDS
3. Kromium
valensi 6 KIMIAWI= 1. pH, Sisa Khlor
4. Kadmium 2. Fe, Mn, Zn, Cu
5. Nitrit sebagai 3. Kesadahan
NO2 4. Aluminium
6. Nitrat sebagai 5. Khlorida
NO3 6. Amoniak
7. Sianida 7. Sulfat
8. Selenium 8. Alkalinitas & CO2 Agresif
PERSYARATAN BAKTERIOLOGIS DAM
AIR MINUM
* E Coli / Fecal Coli = 0 / 100 ml sampel
* Total Coliform = 0 / 100 ml sampel
AIR BERSIH ( perpipaan )
* Total Coliform = 10 / 100 ml sampel
AIR BERSIH ( bukan air perpipaan )
* Total Coliform = 50 / 100 ml sampel
RECTAL SWAB
* Salmonella = negatif
* Vibrio Cholera = negatif
PERSYARATAN KIMIA DAM
AIR MINUM
* KEPMENKES RI NO.907 / 2002

AIR BERSIH
* PERMENKES NO.416 / 1990
BBTKL
PERMENKES NO.416 / 1990 SBY

No Parameter Satuan Kadar Maksimun Keterangan


yg diperbolehkan
A FISIKA :
1. Bau - Tidak Berbau

2. Jumlah Zat Padat mg/l 1500


Terlarut (TDS)
3. Kekeruhan Skala 25 Nephelo Turbidity Unit
NTU

4. Rasa - Tidak Berasa

5. Suhu oC Suhu Udara ± 3oC


6. Warna TCU 50 Tru Colour Unit

B KIMIA :
1. Air Raksa *) mg/l 0.001 Zat kimia bersifat racun

2. Arsen *) mg/l 0.05 Zat kimia bersifat racun

3. Besi mg/l 1.0


No Parameter Satuan Kadar Mak. yg Keterangan
diperbolehkan

4 Fluorida mg/l 1.5


5 Kadmium *) mg/l 0.005 Zat kimia bersifat racun

6 Kesadahan (CaCO3) mg/l 500


7 Khlorida mg/l 600
8 Kromium 6+ *) mg/l 0.05 Zat kimia bersifat racun

9 Mangan mg/l 0.5


10 Nitrat – N mg/l 10
11 Nitrit – N mg/l 1.0
mg/l Kusus air hujan pH minimum 5.5
12 pH 6.5 – 9.0
13 Selenium *) mg/l 0.01 Zat kimia bersifat racun

14 Seng mg/l 15
15 Sianida *) mg/l 0.1 Zat kimia bersifat racun

16 Sulfat mg/l 400


17 Timbal *) mg/l 0.05 Zat kimia bersifat racun
BBTKL
SBY
PERMENKES RI NO.416 / 1990

No Parameter Satuan Kadar Maksimun Keterangan


yg diperbolehkan
18 Zat Organik mg/l 10
19 Deterjen mg/l 0.5
C RADIOAKTIVIT
AS
1 Aktivitas Alpha
( Gross Alpha Bq / l 0.1
Activity).
2 Aktivitas Beta
Bq / l
( Gross Beta 0.1
Activity).
BBTKL
KEPMENKES RI NO.907 / 2002 SBY

No Parameter Satuan Kadar Maksimun Keterangan


yg diperbolehkan
A FISIKA :
1. Bau - Tidak Berbau

2. Jumlah Zat Padat mg/l 1000


Terlarut (TDS)
3. Kekeruhan Skala 5 Nephelo Turbidity Unit
NTU

4. Rasa - Tidak Berasa

5. Suhu oC Suhu Udara ± 3oC


6. Warna TCU 15 Tru Colour Unit

B KIMIA :
1. Air Raksa *) mg/l 0.001 Zat kimia bersifat racun

2. Aluminium mg/l 0.2


3. Arsen *) mg/l 0.01 Zat kimia bersifat racun
No Parameter Satuan Kadar Mak. yg Keterangan
diperbolehkan

4 Barium mg/l 0.7


5 Besi mg/l 0.3
6 Fluorida mg/l 1.5
7 Kadmium *) mg/l 0.003 Zat kimia bersifat racun

8 Kesadahan (CaCO3) mg/l 500


9 Khlorida mg/l 250
10 Kromium 6+ *) mg/l 0.05 Zat kimia bersifat racun

11 Mangan mg/l 0.1


12 Nitrat – N mg/l 50
13 Nitrit – N mg/l 3.0
mg/l Kusus air hujan pH minimum 5.5
14 pH 6.5 – 8.5
15 Selenium *) mg/l 0.01 Zat kimia bersifat racun

16 Seng mg/l 3
17 Sianida *) mg/l 0.07 Zat kimia bersifat racun

18 Sulfat mg/l 250


19 Hidrogen Sulfida mg/l 0.05
BBTKL
SBY
KEPMENKES RI NO.907 / 2002
No Parameter Satuan Kadar Maks.yg Keterangan
diperbolehkan
20 Tembaga mg/l 2
21 Timbal *) mg/l 0.05 Zat kimia bersifat racun

22 Klorin mg/l 0.6-1.0


23 Nikel mg/l 0.02
24 Amoniak mg/l 1.5
C MIKROBIOLOGI
1. E Coli/ Fecal Coli Jml/ 100ml 0 u/ : Air Minum; Air yg
masuk sistem distribusi &
2. Total Coliform Jml/ 100ml 0 Air pd sistem distribusi
D RADIOAKTIVITAS
1 Gross Alpha Activity Bq / l 0.1
2 Gross Beta Activity Bq / l 1
JUMLAH MINIMAL SAMPEL AIR MINUM PERPIPAAN PADA
JARINGAN DISTRIBUSI :

PENDUDUK YG ∑ MIN CONTOH PER BLN


DILAYANI

< 5.000 Jiwa 1 Contoh uji

5000 s/d 10.000 1 Contoh uji Per 5000


Jiwa Jiwa

> 100.000 Jiwa 1 Contoh uji per 10.000


Jiwa ditambah 10
Contoh uji Tambahan
JML SAMPEL MINIMAL AIR MINUM PRODUKSI
(KEPMENKES RI NO. 907 / 2002 HALAMAN 21)

PRODUKSI AIR MINUM ∑ MIN SAMPEL


15.000 M3 1 Sampel (K & B )

AIR BAKU PARAMETER

Minimal 2 X / Tahun E Coli, Total Coliform, pH,


DO, Bahan Organik,
Alkalinitas, Kesadahan,
CO2 agresif, Suhu, DHL,
Fe& Mn bila jadi masalah
PENYIMPANAN SAMPEL AIR
MIKROBIOLOGI

 Air Minum, Air bersih:


- 24 jam pada suhu -5O C
 Air Badan air :
- 12 jam pada suhu -5O C
 Air limbah
- 4 jam pada suhu -5O C
PENYIMPANAN SAMPEL U/
PEMERIKSAAN KIMIA FISIKA

Batas Waktu Maksimum Untuk Pemeriksaan


Fisika Dan Kimia :
Air bersih 72 jam
Air sedikit tercemar 42 jam

Air kotor/limbah 12 jam


Tergantung juga pada parameter yang akan
diperiksa
TABEL PERSYARATAN UNTUK PENYIMPANAN DAN PENGAWETAN CONTOH
MAKS.
NO PARAMETER JENIS VOLUME PENGAWETAN PENYIMPANAN /
BOTOL CONTOH MASIH
(ml) DIPERBOLEHKAN
1 Flourida P,G 300 Tak diperlukan 28 h /28 h
2 Kesadahan P,G 100 TambahHNO3 pH<2 6h/6h
3 Iodine P,G 500 Segera dianalisa 0,5 jam
4 Logam, Umum P(A), - Untuk logam terlarut saring, 6h/6h
G(A) segera dan tambah HNO3 pH<2
5 Kromium VI P(A), 300 Dinginkan 24 j / 24 j
G(A)
6 Tembaga dengan P(A), 500 TambahHNO3 pH<2, dinginkan 28 h /28 h
Klorometri merhuri G(A)
7 Ammonia P,G 500 Segera dianalisa, tambahH2SO4 7 h /28 h
pH<2
8 Nitrat P,G 100 Segera analisa, dinginkan 4 j / 48 j
9 Nitrat + Nitrit P,G 200 TambahH2SO4 pH<2, dinginkan None / 28 h
10 Nitrit P,G 100 Segera analisa, dinginkan None / 28 h
11 N-Organik, Kjedhal P,G 500 TambahH2SO4 pH<2, dinginkan 7 h /28 h
12 Bau G 500 Segera analisa, dinginkan 28 h /28 h
13 Minyak & Lemak G 1000 TambahH2SO4 pH<2, dinginkan 28 h /28 h
14 Pestisida G (S) - Dinginkan tambah 1000 mg 7h/7h
NO PARAMETER JENIS VOLUME PENGAWETAN MAKSIMAL
BOTOL CONTOH PENYIMPANAN/
(ml) MASIH
DIPERBOLEHKAN
15 Phenol P,G 500 TambahH2SO4 pH<2, - / 28 h
dinginkan
16 Oksigen terlarut G 300 Segera analisa Analisa ditempat /
2j
17 Ozone G 300 Segera analisa 48 h /
18 pH P,G - Segera analisa 6b
19 Phospat G (A) 100 28 h /28 h
20 Kegaraman G 240 Segera analisa 7h/7h
21 Silika P - Dinginkan 28 h /28 h
22 Padatan P,G - Dinginkan 7h/7h
23 Sulfat P,G - Dinginkan 28 h /28 h
24 Sulfida P,G 100 Dinginkan tambah 2 tetes 28 h / 7 h
ZnSO4 tambah NaOH pH>9
25 Rasa G 500 Dinginkan, segera analisa 24 j /
26 Temperatur P,G - Segera analisa Analisa ditempat
27 Kekeruhan P,G - Segera analisa 24 j / 48 j
Keterangan :
(P) Plastik, (G) Gelas, P (A) atau G (A) dicuci dengan HNO3 1+1, G (B) Gelas Borosilikat, G (S) dicuci dengan pelarut Organik,
(j) jam, (h) hari, (b) bulan 23
TAHUN 2009
SALAH SATU KAJIAN DI BBTKL PPM SBY :

BIMBINGAN DAN ADVOKASI


PENGAWASAN
HYGIENE SANITASI
DEPOT AIR MINUM ISI ULANG
DI KAB. LAMONGAN
HASIL
KANDUNGAN BAKTERI COLIFORM TOTAL DALAM AIR BAKU

NO NAMA DEPO AM ALAMAT HASIL LAB HASIL LAB.


(JPT/100 ML)
1 Sahabat Jaya Jl.Andansari 115 79 TMS (BM)
2 Putra Jaya 45 Jl.Kusuma Bangsa >1600 TMS (BM)
3 Fit A Jl.Dr.Wahidin 11 5 TMS (BM)
4 Buyung Jl.Sunan Drajat 63 >1600 TMS (BM)
5 Bayu Samudra Jl.Suwoko 153 33 TMS (BM)
6 Sumber Urip Jl.Veteran 102 13 TMS (BM)
7 Sumber Gunung Jl.Ahmad Dahlan 154 23 TMS (BM)
8 Tirta Amarta Jl.Kombespol Duryat 5 1600 TMS (BM)
9 Aquaris Jl.Basuki Rahmat 43 23 TMS (BM)
10 Anesa Jl.Made Karyo 46 350 TMS (BM)
11 Barokah Jl.Bandeng Pojok 13 TMS (BM)
12 Ria Usaha Jl. Raya Made 53 2 TMS (BM)
13 Tangki Aquatis Ds.Plintahan Pandaan 0 MS (BM)
14 Sabrina Jl. Raya Tanjung 240 TMS (BM)
15 Al Kautsar Ds.Tanjung 26 TMS (BM)
HASIL
KANDUNGAN BAKTERI COLIFORM TOTAL DALAM AIR BAKU
NO NAMA DEPO AM ALAMAT HASIL LAB HASIL LAB.
(JPT/100 ML)
16 Tirta Indah Ds.Kemantren 350 TMS (BM)
17 Roy Jibo Ds.Banjarwati 49 TMS (BM)
18 Neta HS Ds.Banjarwati 0 MS (BM)
19 Ma’ro Ds.Banjarwati 12 TMS (BM)
20 Ajes Ds.Banjarwati 140 TMS (BM)
21 Aska Ds.Banjarwati 1600 TMS (BM)
22 Sehati Ds.Banjarwati 0 MS (BM)
23 Amro Ds.Banjarwati 2 TMS (BM)
24 Ekonomi Produktif Ds.Jetak, Paciran 2 TMS (BM)
Muhammadiyah
25 Saraswati Jl.Raya Paciran 6,8 TMS (BM)
26 Avina Ds.Kranji 33 TMS (BM)
27 Barokah Ds.Paciran >1600 TMS (BM)
28 Alba Ds.Paciran 7,8 TMS (BM)
29 Tirta Anugrah Ds.Kembangbahu >1600 TMS (BM)
30 Tirta Surya 1 & TS 2 Jl.Raya Mantup 7,8 & 17 TMS (BM)
Kembangbahu
HASIL
KANDUNGAN BAKTERI COLIFORM TOTAL & COLIFORM TINJA
DALAM AIR MINUM ISI ULANG
NO NAMA DAM ALAMAT HASIL LAB (JPT/100 ML) HASIL LAB.
TOTAL COLIFORM COLI TINJA

1 Sahabat Jaya Jl.Andansari 115 240 240 TMS (BM)


2 Putra Jaya 45 Jl.Kusuma Bangsa 240 38 TMS (BM)
3 Fit A Jl.Dr.Wahidin 11 0 0 MS (BM)
4 Buyung Jl.Sunan Drajat 63 240 240 TMS (BM)
5 Bayu Samudra Jl.Suwoko 153 38 38 TMS (BM)
6 Sumber Urip Jl.Veteran 102 38 38 TMS (BM)
7 Sumber Gunung Jl.Ahmad Dahlan 154 0 0 MS (BM)
8 Tirta Amarta Jl.Kombespol Duryat 5 0 0 MS (BM)
9 Aquaris Jl.Basuki Rahmat 43 0 0 MS (BM)
10 Anesa Jl.Made Karyo 46 38 38 TMS (BM)
11 Barokah Jl.Bandeng Pojok 2,2 2,2 TMS (BM)
12 Ria Usaha Jl. Raya Made 53 0 0 MS (BM)
13 Sabrina Jl. Raya Tanjung 5 5 TMS (BM)
14 Al Kautsar Ds.Tanjung 2,2 2,2 TMS (BM)
15 Tirta Indah Ds.Kemantren 15 5 TMS (BM)
17 Roy Jibo Ds.Banjarwati 0 0 MS (BM)
18 Neta HS Ds.Banjarwati 0 0 Memenuhi Baku Mutu

19 Ma’ro Ds.Banjarwati 2,2 0 Total Coliform Tidak


Memenuhi Baku Mutu

20 Ajes Ds.Banjarwati 0 0 Memenuhi Baku Mutu

21 Aska Ds.Banjarwati 0 0 Memenuhi Baku Mutu

22 Sehati Ds.Banjarwati 0 0 Memenuhi Baku Mutu

23 Amro Ds.Banjarwati 0 0 Memenuhi Baku Mutu

24 Ekonomi Ds.Jetak, Paciran 0 0 Memenuhi Baku Mutu


Produktif
Muhammadiyah
25 Saraswati Jl.Raya Paciran 5 2,2 Tidak Memenuhi Baku
Mutu
26 Avina Ds.Kranji 2 2 Tidak Memenuhi Baku
Mutu
27 Barokah Ds.Paciran 12 2,2 Tidak Memenuhi Baku
Mutu
28 Alba Ds.Paciran 0 0 Memenuhi Baku Mutu

29 Tirta Anugrah Ds.Kembangbahu 38 38 Tidak Memenuhi Baku


Mutu
30 Tirta Surya 1 Jl.Raya Mantup 0 0 Memenuhi Baku Mutu
Kembangbahu

31 Tirta Surya 2 Jl.Raya Mantup 8,8 8,8 Tidak Memenuhi Baku


Kembangbahu Mutu
HASIL LAB Kimia U/ AIR BAKU (pH, Sisa Klor,
Kekeruhan, TDS, DHL, NH3, Fe, Kesadahan , Cl- dan NO2)

No Nama Depo AM Alamat Hasil Laboratorium

1 Sahabat Jaya Jl.Andansari 115 Memenuhi Baku Mutu

2 Putra Jaya 45 Jl.Kusuma Bangsa Memenuhi Baku Mutu

3 Fit A Jl.Dr.Wahidin 11 Memenuhi Baku Mutu

4 Buyung Jl.Sunan Drajat 63 Memenuhi Baku Mutu

5 Bayu Samudra Jl.Suwoko 153 Memenuhi Baku Mutu

6 Sumber Urip Jl.Veteran 102 Memenuhi Baku Mutu

7 Sumber Gunung Jl.Ahmad Dahlan 154 Memenuhi Baku Mutu

8 Tirta Amarta Jl.Kombespol Duryat 5 Memenuhi Baku Mutu

9 Aquaris Jl.Basuki Rahmat 43 Memenuhi Baku Mutu

10 Anesa Jl.Made Karyo 46 Memenuhi Baku Mutu

11 Barokah Jl.Bandeng Pojok Memenuhi Baku Mutu

12 Ria Usaha Jl. Raya Made 53 Memenuhi Baku Mutu


13 Tangki Aquatis Ds.Plintahan Pandaan Memenuhi Baku Mutu
14 Sabrina Jl. Raya Tanjung Memenuhi Baku Mutu
15 Al Kautsar Ds.Tanjung Memenuhi Baku Mutu
16 Tirta Indah Ds.Kemantren Memenuhi Baku Mutu
17 Roy Jibo Ds.Banjarwati Memenuhi Baku Mutu
18 Neta HS Ds.Banjarwati Memenuhi Baku Mutu
19 Ma’ro Ds.Banjarwati Memenuhi Baku Mutu
20 Ajes Ds.Banjarwati Memenuhi Baku Mutu
21 Aska Ds.Banjarwati Memenuhi Baku Mutu
22 Sehati Ds.Banjarwati Memenuhi Baku Mutu
23 Amro Ds.Banjarwati Parameter kesadahan melebihi baku
mutu
24 Yayasan Muhammadiyah Ds.Jetak, Paciran Memenuhi Baku Mutu
25 Saraswati Jl.Raya Paciran Memenuhi Baku Mutu
26 Avina Ds.Kranji Memenuhi Baku Mutu
27 Barokah Ds.Paciran Memenuhi Baku Mutu
28 Alba Ds.Paciran Memenuhi Baku Mutu
29 Tirta Anugrah Ds.Kembangbahu Memenuhi Baku Mutu
30 Tirta Surya 1 Jl.Raya Mantup Kembangbahu Memenuhi Baku Mutu
31 Tirta Surya 2 Jl.Raya Mantup Kembangbahu Memenuhi Baku Mutu
HASIL LAB. KIMIA AIR PRODUKSI DAM

No Nama Depo AM Alamat Hasil Laboratorium

1 Sahabat Jaya Jl.Andansari 115 Memenuhi Baku Mutu

2 Putra Jaya 45 Jl.Kusuma Bangsa Memenuhi Baku Mutu

3 Fit A Jl.Dr.Wahidin 11 Memenuhi Baku Mutu

4 Buyung Jl.Sunan Drajat 63 Memenuhi Baku Mutu

5 Bayu Samudra Jl.Suwoko 153 Memenuhi Baku Mutu

6 Sumber Urip Jl.Veteran 102 Memenuhi Baku Mutu

7 Sumber Gunung Jl.Ahmad Dahlan 154 Memenuhi Baku Mutu

8 Tirta Amarta Jl.Kombespol Duryat 5 Memenuhi Baku Mutu

9 Aquaris Jl.Basuki Rahmat 43 Memenuhi Baku Mutu

10 Anesa Jl.Made Karyo 46 Memenuhi Baku Mutu

11 Barokah Jl.Bandeng Pojok Memenuhi Baku Mutu

12 Ria Usaha Jl. Raya Made 53 Memenuhi Baku Mutu

13 Sabrina Jl. Raya Tanjung Memenuhi Baku Mutu


14 Al Kautsar Ds.Tanjung Memenuhi Baku Mutu
15 Tirta Indah Ds.Kemantren Memenuhi Baku Mutu
16 Roy Jibo Ds.Banjarwati Memenuhi Baku Mutu
17 Neta HS Ds.Banjarwati Memenuhi Baku Mutu
18 Ma’ro Ds.Banjarwati Memenuhi Baku Mutu
19 Ajes Ds.Banjarwati Memenuhi Baku Mutu
20 Aska Ds.Banjarwati Memenuhi Baku Mutu
21 Sehati Ds.Banjarwati Memenuhi Baku Mutu
22 Amro Ds.Banjarwati Memenuhi Baku Mutu
23 Yayasan Muhammadiyah Ds.Jetak, Paciran Memenuhi Baku Mutu
24 Saraswati Jl.Raya Paciran Memenuhi Baku Mutu
25 Avina Ds.Kranji Memenuhi Baku Mutu
26 Barokah Ds.Paciran Memenuhi Baku Mutu
27 Alba Ds.Paciran Memenuhi Baku Mutu
28 Tirta Anugrah Ds.Kembangbahu Memenuhi Baku Mutu
29 Tirta Surya 1 Jl.Raya Mantup Kembangbahu Memenuhi Baku Mutu
30 Tirta Surya 2 Jl.Raya Mantup Kembangbahu Memenuhi Baku Mutu
HYGIENE SANITASI DI DEPOT AIR MINUM :

 Sebanyak 94,74 % Depo AM mencuci galon dengan air


biasa, sedangkan 5,26 % mencuci air galon dengan air
yang sudah diolah.
 Sebanyak 100 % air baku berasal dari mata air (pandaan
73,68 %, prigen 21,05 %, pacet 5,26 %).
 Sebanyak 5,26 % Depo AM yang memberi seragam
khusus untuk karyawan dan 94,74 % tidak ada seragam
khusus karyawan.
 Sebanyak 31,58 % karyawan Depo AM menerapkan
Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS), sedangkan 68,42
% tidak menerapkan PHBS.
 Sebanyak 100 % karyawan penjamah, belum pernah
kursus untuk penjamah AM.
 Sebanyak 5,26 % karyawan pernah mendapatkan
pemeriksaan kesehatan, sedangkan 94,74 % belum.
 Sebanyak 26,32 % Depo AM sudah memeriksakan
bakteriologis air baku, dan 73 % belum. (15,79 % ke BBTKL;
5,26 % ke BBLK ; dan 5,26 % ke Dinkes Kab.Lamongan).
 Sebanyak 47,37 % Depo AM sudah memeriksakan air baku
secara kimia fisika, dan 52,63 % belum. (21,05 % ke BBTKL ;
21,05 % ke BBLK dan 5,26 ke Dinkes Kab.Lamongan).
 Sebanyak 47,37 % Depo AM sudah memeriksakan air minum
hasil olahan secara bakteriologis, 52,63 % belum. (31,58 % ke
BBTKL dan 15,79 % ke Dinkes Kab.Lamongan).
 Sebanyak 42,10 % Depo AM sudah memeriksakan kondisi air
minum hasil olahannya secara kimia fisika, sedangkan 57,89 %
belum. (31,58 % ke BBTKL PPM Surabaya dan 10,53 % ke
Dinkes Kab.Lamongan).
 Sebanyak 100 % karyawan Depo AM belum pernah
diperiksa usap duburnya untuk mengetahui keberadaan
bakteri Coliform nya.
KESIMPULAN DAN SARAN

 Kualitas bakteriologis air baku : dari 31 DAM, 3


DAM memenuhi baku mutu (9,68 %), 28 (90,32%)
DAM tidak memenuhi baku mutu.
 Kualitas bakteriologis Air Produksi : dari 31 DAM,
13 DAM memenuhi baku mutu (41,94 %), 18
(58,06%) DAM tidak memenuhi baku mutu.
 Uji Kimia Fisika Air Baku : 30 depo memenuhi baku

mutu (96,78 %), 1 depo tidak memenuhi baku mutu


karena kesadahan melebihi baku mutu air bersih
(3,23 %), sedangkan untuk air produksi, 100 %
memenuhi baku mutu.
Saran
 Perlu adanya pembinaan dan pengawasan dari
Dinkes Kab.Lamongan maupun ASPADA tentang
pelatihan hygiene dan sanitasi depo air minum isi
ulang maupun kursus bagi penjamahnya.
 Perlu diupayakan bersama untuk membuat suatu
desain depo air minum isi ulang dengan hygiene
sanitasi yang baik, mudah dibersihkan dan dapat
menghasilkan air minum yang memenuhi baku mutu
kesehatan.
 Setiap depo air minum isi ulang hendaknya
memeriksakan air minum secara berkala sehingga
kualitas air minum yang dihasilkan dapat terjaga.

Anda mungkin juga menyukai