BAB IV
HASIL PENGEMBANGAN
Disk (CD) pada materi makromolekul untuk siswa SMA kelas XII semester 2.
Media pembelajaran yang dikemas dalam CD tersebut terdiri atas lima bagian
dan kompetensi dasar. Bagian kedua; uraian materi yang terdiri atas uraian materi
tentang polimer, protein, dan karbohidrat. Bagian ketiga berupa latihan yang
terdiri atas pengukuran terhadap hasil belajar pada sub materi polimer; protein,
keseluruhan. Bagian keempat dan kelima berupa daftar struktur kimia berbagai
senyawa dan daftar istilah yang disebutkan dalam media. Media pembelajaran
tersebut juga disertai komponen tambahan berupa menu “tentang media” yang
berisi cara penggunaan, perangkat lunak dan referensi yang digunakan saat
diperoleh dari penilaian lima orang guru kimia SMA/MA terhadap media tersebut,
tingkat kelayakan atau kualitas media tersebut. Data kualitas produk diperoleh
melalui penilaian yang dilakukan reviewers, yaitu lima orang guru kimia
terhadap tujuh komponen yang ada dalam media pembelajaran kimia tersebut
yaitu (1) Pendahuluan, (2) Uraian Materi Polimer, (3) Uraian Materi Karbohidrat
(4) Uraian Materi Protein, (5) Latihan, (6) Struktur, dan (7) Glossarium menurut
Data kualitas tiap variabel kriteria dari ketujuh komponen yang berhasil
rata-rata skor yang kemudian diubah menjadi data kualitatif berdasarkan kriteria
Berdasarkan teknik analisis terhadap data yang diperoleh dari lima orang
pembelajaran yang secara singkat dapat dilihat pada Tabel 2, dan dapat rinci
sebagai berikut:
dan kompetensi dasar. Komponen ini dinilai berdasarkan empat kriteria, yaitu
kriteria kebenaran, keluasan dan kedalaman konsep (terdiri atas satu variabel),
kriteria kebahasaan (terdiri atas tiga variabel), kriteria keterlaksanaan (terdiri atas
dua variabel), dan kriteria tampilan (terdiri atas lima variabel). Tabulasi data serta
perhitungan kualitas tiap kriteria pada komponen ini dapat dilihat pada lampiran
17 dan 18. Hasil analisis keempat kriteria penilaian pada komponen pengantar
Keterangan :
C = Kebahasaan
D = Keterlaksanaan
E = Tampilan
SB = Sangat Baik
47
termasuk pada rentang ( X > X i + 1,5 SDi) untuk masing-masing kriteria terkait;
bahwa komponen ini termasuk kategori sangat baik; berarti materi yang disajikan
pada komponen ini sesuai dengan standar kompetensi dan kompetensi dasar.
yang termasuk pada rentang X > X i + 1,5 SDi, (batas minimal X i + 1,5 SDi
pada kriteria ini adalah 12) artinya bahasa yang digunakan pada komponen
penafsiran ganda.
baik). Tampilan komponen pengantar yang meliputi tata letak, tata warna,
sangat baik. Ini berarti, tata letak tampilan pada komponen pengantar sesuai
dengan prinsip rancang layar; tata warna yang digunakan sesuai dengan prinsip
keindahan, tampilan huruf yang digunakan jelas untuk dibaca; tampilan gambar
yang disertakan menarik dan sesuai dengan konsep yang disajikan; serta tampilan
tertinggi ideal terkait pada komponen pengantar tersebut, dapat dilihat pada
sebesar 93,6%.
30
25 23,4
20
15 13
9,6
10
4,8
5
0
A C D E
Skor Rata-Rata Skor Tertinggi Ideal
Gambar 3. Grafik Skor Tiap Kriteria Penilaian pada Komponen Pengantar Media
Pembelajaran Kimia pada Materi Makromolekul
Komponen uraian materi terdiri atas uraian tentang definisi polimer, reaksi
polimerisasi, golongan, kegunaan, dan limbah yang dapat disebabkan oleh sampah
kesesuaian dengan standar isi (terdiri atas tiga variabel), kebahasaan (terdiri atas
tiga variabel), keterlaksanaan (terdiri atas lima variabel), dan tampilan (terdiri atas
49
tujuh variabel). Tabulasi data serta perhitungan kualitas tiap kriteria pada
komponen ini dapat dilihat pada lampiran 17 dan 18. Hasil analisis keenam
C = Kebahasaan
D = Keterlaksanaan
E = Tampilan
SB = Sangat Baik
Rerata skor yang dicapai seluruh kriteria pada komponen uraian materi
polimer termasuk pada rentang ( X > X i + 1,5 SDi) untuk masing-masing kriteria
terkait; sehingga mempunyai kualitas sangat baik. Rerata skor yang dicapai
komponen uraian materi polimer pada kriteria kebenaran, keluasan dan kedalaman
konsep memiliki kualitas sangat baik yang berarti materi yang disajikan pada
tampilan ini sesuai dengan standar kompetensi dan kompetensi dasar, tidak
mengandung konsep yang menyimpang, uraian materi disajikan secara logis dan
50
Hasil analisis pada data penilaian untuk kriteria kesesuaian dengan standar
isi menyatakan bahwa uraian materi pada komponen ini memiliki kualitas sangat
baik karena dianggap mampu mengembangkan kecakapan hidup (life skill) siswa,
berdasarkan kriteria kebahasaan dan kejelasan kalimat adalah sangat baik; yang
artinya kalimat yang digunakan dalam uraian materi polimer merupakan kalimat
baku, memuat 0-20% bahasa kiasan, dan mudah dimengerti. Tingkat keterlaksaan
komponen ini sangat baik karena mudah digunakan, materi polimer yang
Ini berarti, tata letak tampilan pada komponen ini sesuai dengan prinsip rancang
layar; tata warna yang digunakan sesuai dengan prinsip keindahan, tampilan huruf
yang digunakan jelas untuk dibaca; tampilan gambar yang disertakan menarik dan
sesuai dengan konsep yang disajikan, tampilan yang dirancang interaktif untuk
disajikan, serta narasi yang digunakan saat menjelaskan tahapan pada animasi
40
35 33
30 28,4
23,6
25
20
13,8 13,8
15
10
5
0
A B C D E
Skor Rata-Rata Skor Tertinggi Ideal
Gambar 4. Grafik Skor Tiap Kriteria Penilaian pada Komponen Uraian Materi
Polimer pada Media Pembelajaran Kimia pada Materi Makromolekul
tertinggi ideal terkait pada komponen uraian materi polimer, dapat dilihat pada
sebesar 94,286%.
Komponen uraian materi ini terdiri atas uraian tentang karbohidrat secara
kriteria dengan jumlah variabel yang sama dengan komponen uraian materi
polimer, kecuali satu tambahan variabel pada kriteria tampilan, yaitu tampilan
video. Tabulasi data serta perhitungan kualitas tiap kriteria pada komponen ini
dapat dilihat pada lampiran 17 dan 18. Hasil analisis keenam kriteria penilaian
pada komponen ini secara singkat dapat dilihat pada Tabel 5 berikut.
C = Kebahasaan
D = Keterlaksanaan
E = Tampilan
SB = Sangat Baik
Rerata skor yang dicapai seluruh kriteria pada komponen uraian materi
kriteria terkait; sehingga mempunyai kualitas sangat baik. Penjabaran untuk setiap
kriteria pada komponen ini serupa dengan penjabaran pada komponen uraian
tata letak, tata warna, tampilan huruf, tampilan gambar, tingkat interaktivitas,
tampilan animasi, tata suara (narasi), dan tampilan video. Kedelapan variabel ini
memiliki kualitas sangat baik. Makna yang dikandung pada pernyataan ini analog
sebelumnya, yang perlu disesuaikan adalah bahwa animasi yang disertakan pada
struktur piranosa dan furanosa serta pembentukan ikatan glikosida; narasi yang
dimaksud merupakan penjelasan pada animasi dan video; serta tampilan video
karbohidrat) yaitu tes Benedict, tes Fehling, tes Tollens, dan tes iodin. Ketiga
variabel yang disesuaikan ini memiliki kualitas sangat baik yang artinya tampilan
animasi dan video yang disajikan sesuai dengan konsep yang disajikan serta
narasi yang digunakan untuk menjelaskan tahapan pada kedua variabel tampilan
tertinggi ideal terkait pada komponen uraian materi karbohidrat, dapat dilihat pada
Gambar 5 bahwa skor pencapaiannya mendekati skor tertinggi ideal dari masing-
kriteria kesesuaian dengan standar isi sebesar 92%; kebahasaan dan kejelasan
kalimat sebesar 92%; kriteria keterlaksanaan 92%, dan kriteria tampilan sebesar
92,5%.
45
40 37
35
28,2
30
23
25
20
13,8 13,8
15
10
5
0
A B C D E
Skor Rata-Rata Skor Tertinggi Ideal
Gambar 5. Grafik Skor Tiap Kriteria Penilaian pada Komponen Uraian Materi
Karbohidrat pada Media Pembelajaran Kimia pada Materi Makromolekul
tentang definisi, monomer, struktur, sifat, dan golongan protein. Penilaian pada
komponen ini serupa dengan penilaian pada komponen uraian materi polimer.
kalimat, keterlaksanaan, dan tampilan memiliki kualitas sangat baik. Tabulasi data
serta perhitungan kualitas tiap kriteria pada komponen ini dapat dilihat pada
55
lampiran 17 dan 18. Hasil analisis seluruh kriteria penilaian pada komponen ini
C = Kebahasaan
D = Keterlaksanaan
E = Tampilan
SB = Sangat Baik
56
Rerata skor yang dicapai seluruh kriteria pada komponen uraian materi
protein termasuk pada rentang ( X > X i + 1,5 SDi) untuk masing-masing kriteria
terkait; sehingga mempunyai kualitas sangat baik. Penjabaran dan makna yang
dikandung kualitas tiap kriteria pada komponen ini serupa dengan penjabaran
pada komponen uraian materi polimer. Animasi yang disertakan pada komponen
ini adalah animasi hubungan antara asam karboksilat dan asam amino, animasi
sifat amfoter asam amino, dan reaksi pembentukan ikatan peptida dan polipeptida.
40
35 32,6
28,2
30
23,4
25
20
13,8 14
15
10
5
0
A B C D E
Skor Rata-Rata Skor Tertinggi Ideal
Gambar 6. Grafik Skor Tiap Kriteria Penilaian pada Komponen Uraian Materi
Protein pada Media Pembelajaran Kimia pada Materi Makromolekul
uraian materi protein dengan skor tertinggi ideal terkait dapat dilihat pada Gambar
konsep sebesar 94%, persentase keidealan kriteria kesesuaian dengan standar isi
57
memiliki kualitas sangat baik. Tabulasi data serta perhitungan kualitas tiap kriteria
pada komponen ini dapat dilihat pada lampiran 17 dan 18. Hasil analisis seluruh
kriteria penilaian pada komponen ini dapat dilihat pada Tabel 7 berikut.
D = Keterlaksanaan
E = Tampilan
SB = Sangat Baik
keluasan dan kedalaman konsep memiliki kualitas sangat baik yang berarti materi
58
yang disajikan pada tampilan ini sesuai dengan standar kompetensi dan
konsep yang sesuai dengan perkembangan zaman. Hasil analisis juga menyatakan
bahwa komponen ini mudah digunakan dan membantu efektifitas belajar (kriteria
35
28,8
30
25 23,2
20
15
9,2
10
5
0
A D E
Skor Rata-Rata Skor Tertinggi Ideal
Tampilan komponen struktur yang meliputi tata letak, tata warna, tampilan
huruf, tampilan gambar, dan tingkat interaktivitas memiliki kualitas sangat baik.
Ini berarti, tata letak tampilan pada komponen struktur sesuai dengan prinsip
rancang layar; tata warna yang digunakan sesuai dengan prinsip keindahan,
tampilan huruf yang digunakan jelas untuk dibaca; tampilan gambar (struktur)
59
yang disertakan menarik dan sesuai dengan konsep yang disajikan; serta tampilan
tertinggi ideal terkait pada komponen struktur, dapat dilihat pada Gambar 7 bahwa
istilah dan bagian yang menayangkan penjelasan disertai gambar dan animasi
yang relevan dari istilah bersangkutan. Penilaian pada komponen ini terdiri atas
baik. Tabulasi data serta perhitungan kualitas tiap kriteria pada komponen ini
dapat dilihat pada lampiran 17 dan 18. Hasil analisis seluruh kriteria penilaian
D = Keterlaksanaan
E = Tampilan
SB = Sangat Baik
tampilan glossarium: 1). materi yang disajikan sesuai dengan standar kompetensi
konsep yang sesuai dengan perkembangan zaman. 2). Bahasa yang digunakan
pada komponen ini baku, komunikatif serta tidak menimbulkan penafsiran ganda.
3). Komponen ini mudah digunakan dan membantu efektifitas belajar. 4). Tata
letak tampilan pada komponen glossarium sesuai dengan prinsip rancang layar;
tata warna yang digunakan sesuai dengan prinsip keindahan, tampilan huruf yang
digunakan jelas untuk dibaca; tampilan gambar dan animasi yang disertakan
menarik dan sesuai dengan konsep yang disajikan; serta memiliki tampilan yang
35
28,2 28,4
30
25
20
14,4
15
9,6
10
5
0
A C D E
Skor Rata-Rata Skor Tertinggi Ideal
Gambar 8. Grafik Skor Tiap Kriteria Penilaian pada Komponen Glossarium pada
Media Pembelajaran Kimia pada Materi Makromolekul
tertinggi ideal terkait pada komponen glossarium, dapat dilihat pada Gambar 8
masing kriteria secara berturut-turut sebesar 94%, 96%, 96% dan 94,667%.
belajar pada sub materi polimer; protein, dan karbohidrat, serta evaluasi yang
konsep (terdiri atas enam variabel), kriteria kesesuaian dengan standar isi (terdiri
atas tiga variabel), kriteria kebahasaan (terdiri atas tiga variabel), kriteria
keterlaksanaan (terdiri atas lima variabel), dan kriteria tampilan (terdiri atas lima
62
variabel). Tabulasi data serta perhitungan kualitas tiap kriteria pada komponen ini
dapat dilihat pada lampiran 17 dan 18. Hasil analisis kelima kriteria penilaian
C = Kebahasaan
D = Keterlaksanaan
E = Tampilan
SB = Sangat Baik
terhadap komponen ini, diungkap bahwa konsep yang hasil belajarnya diukur
pada komponen ini sesuai dengan standar kompetensi dan kompetensi dasar yang
materi latihan disajikan secara logis dan sistematis; pada komponen ini terdapat
ketercapaian pemahaman konsep yang telah dikuasai siswa dengan tepat (kriteria
standar isi menyatakan bahwa uraian materi pada komponen ini memiliki kualitas
sangat baik karena soal-soal yang harus dipecahkan siswa dianggap mengandung
sangat baik; artinya kalimat yang digunakan dalam komponen latihan ini
merupakan kalimat baku, bahasa yang digunakan pada soal tidak menimbulkan
penafsiran ganda, dan maksud soal mudah dimengerti. Komponen latihan ini
memiliki tingkat keterlaksanaan yang sangat baik karena mudah digunakan, soal-
soal yang digunakan sesuai dengan kompetensi dasar, alat evaluasi yang
digunakan mengukur 81-100% hasil belajar yang harus dicapai siswa, sesuai
dengan konsep yang disajikan pada media pembelajaran, serta komponen latihan
Tampilan komponen latihan memiliki kualitas sangat baik. Ini berarti, tata
letak pada tampilan komponen ini sesuai dengan prinsip rancang layar; tata warna
yang digunakan sesuai dengan prinsip keindahan, tampilan huruf yang digunakan
jelas untuk dibaca; tampilan gambar/struktur yang disertakan menarik (baik) dan
sesuai dengan konsep yang disajikan, serta tampilan yang dirancang interaktif
untuk pembelajaran.
64
35
28,6
30
23 23,6
25
20
14 14,4
15
10
5
0
A B C D E
Skor Rata-Rata Skor Tertinggi Ideal
Gambar 9. Grafik Skor Tiap Kriteria Penilaian pada Komponen Latihan pada
Media Pembelajaran Kimia pada Materi Makromolekul
Penyajian skor rata-rata keempat kriteria tersebut dan skor tertinggi ideal
Kualitas tiap komponen pada media pembelajaran ini diperoleh dari skor
total yang didapatkan dari jumlah seluruh kriteria penilaian yang digunakan pada
lampiran 19; hasil analisis dirangkum pada tabel 9 berikut. Masing-masing skor
memiliki harga lebih besar dari ( X i + 1,5 SDi) untuk tiap komponen terkait,
terkait dalam media pembelajaran pada materi makromolekul ini, dapat dilihat
keidealan yang dicapai, komponen dalam media ini dapat diurutkan sebagai
Keterangan:
1 = Komponen Pengantar
5 = Komponen Struktur
6 = Komponen Glossarium
7 = Komponen Latihan
SB = Sangat Baik
140
112,6 115,8 112
120
103,6
100
80,6
80
61,2
60 50,8
40
20
0
1 2 3 4 5 6 7
Skor Rata-Rata Skor Tertinggi Ideal
Gambar 10. Grafik Skor Tiap Komponen pada Media Pembelajaran Kimia pada
Materi Makromolekul
67
komponen ini (berkisar antara baik-sangat baik). Tiga orang reviewers menilai
bahasa baku yang digunakan pada komponen ini baik saja; yang berarti terdapat
kriteria yang lain mendapat penilaian beragam antara baik dan sangat baik.
reviewers menilai komponen ini sangat baik hampir untuk semua variabel
kebenaran, keluasan, dan kedalaman konsep (A)) dan kriteria tampilan (E) untuk
tata letak, tampilan gambar, dan tingkat interaktivitas mendapat nilai baik dari dua
orang reviewers; satu orang reviewer memberi nilai baik untuk variabel
penggunaan informasi baru, tata warna, dan tampilan huruf pada glossarium.
yang sama kecuali untuk uraian materi karbohidrat yang mendapat satu tambahan
materi polimer dinilai sangat baik berdasarkan seluruh variabel penilaian lebih
dominan dibandingkan kedua uraian materi lainnya. Satu orang reviewer menilai
68
berdasarkan kriteria kesesuaian dengan standar isi bahwa komponen uraian materi
pengambangan life skill mendapat nilai cukup (C), sedangkan komponen uraian
materi protein dinilai beragam (baik dan sangat baik) untuk variabel yang sama.
Namun demikian, secara keseluruhan seluruh komponen pada media ini memiliki
C. Revisi Produk
berupa masukan, kritik, dan saran guna memperbaiki media pembelajaran yang
sedang dikembangkan saat itu. Data tersebut dikumpulkan melalui tiga tahap
kemudian dari tiga orang teman sejawat (peer reviewers), dan terakhir dari ahli
media; sedangkan data melalui tahap penilaian diperoleh dari lima orang guru
meninjau media awal yang disusun pengembang. Pada tahap ini masukan, kritik,
5. Jenis, ukuran, dan pengaturan huruf (font) pada teks dan struktur kimia
diperbaiki sehingga tombol dapat kembali pada posisi awal saat sebelum
8. Sebutkan istilah atau nama suatu produk lengkap saat pertama kali
dan evaluasi,
10. Pilih warna latar belakang yang cerah agar tampilan media tidak terkesan
gelap,
70
11. Konten yang tampil saat suatu tombol ditekan sebaiknya diatur sehingga
ditemukan,
13. Rancang agar tombol navigasi utama dapat dilihat dengan mudah,
14. Pergerakan judul pada tampilan pengantar dan materi cukup diatur sekali
gerak saja,
15. Kurangi jumlah tombol link yang disertakan; serta posisinya lebih baik
bersangkutan,
17. Kembangkan navigasi dengan lebih baik lagi sehingga pengguna dapat
disertakan.
kecuali pada masukan ke enam belas. Masukan ini telah dilakukan, namun karena
71
diperoleh dari tiga orang teman sejawat (peer reviewers) setelah meninjau
(review) media pembelajaran hasil revisi I. Masukan, kritik, dan saran yang
1. Perbaikan pada tombol menu utama agar dapat kembali pada posisi awal
2. Perbaikan pada gambar yang disertai tooltip (informasi yang mucul saat
kursor diletakkan di atas gambar) sehingga bentuk kursor saat tepat di atasnya
3. Pemisahan antara isi (content) menu satu dengan yang lainnya dengan
pada kemasan.
7. Suara narasi dianggap kurang jernih dan kurang keras sehingga perlu
9. Action script pada tombol tutup di beberapa animasi perlu diralat karena
belum berfungsi.
11. Salah satu peer review menganggap butir soal yang disertakan terlalu sulit
12. Perbaikan action script pada menu latihan sehingga hasil latihan berupa
13. Perbaikan action script pada panel pengontrol musik sehingga tinggi
volume musik tetap sesuai dengan pengaturan akhir yang telah dilakukan
pengguna.
14. Penggantian nada latar yang digunakan saat petunjuk penggunaan menu
15. Tampilan informasi pada menu struktur dan glossarium diatur sedemikian
secara berkedap-kedip.
revisi II dari media pembelajaran. Pada peninjauan kedua, kritik tentang tombol
menu utama kembali muncul, dan pada revisi ini masalah tersebut telah berhasil
di atasi. Beberapa masukan lain pada revisi kedua ini tidak mampu diterapkan
dari media utama yang dihadapi pengguna saat menggunakan media tersebut;
tujuannya untuk mempertahankan ukuran file utama tetap kecil. Hal ini terkait
berhasil memprogram slider sesuai harapan hanya saat animasi dibuat dalam satu
kesatuan dengan file utama, namun langkah ini menyebabkan ukuran file
bertambah drastis. Oleh sebab itu animasi tetap dipisah dari file utama sedangkan
music controlers yang disertakan pada media sebelumnya telah dilengkapi dengan
tombol stop lagu; sehingga pengguna dapat dengan segera mematikan lagu yang
daur ulang yang sering dijumpai di kemasan plastik tidak dilakukan kembali,
karena penjelasan tentang hal ini sudah disediakan pada media sejak awal. Saran
pendahuluan.
Bloom, sehingga telah memiliki validitas teoritis/ validitas logis. Soal-soal yang
terdapat pada media ini diakui memang lebih sulit dibandingkan ragam soal
tentang makromolekul yang biasa dipecahkan di sekolah. Hal ini dipengaruhi oleh
mahasiswa. Namun demikian, tiap soal pada media ini telah dilengkapi dengan
soal ini dapat digunakan sebagai materi pengayaan bagi siswa. Selain kelima
guna memperoleh data proses pengembangan ketiga yang akan dipungut dari dua
orang dosen kimia yang ditunjuk sebagai ahli media. Masukan, kritik, dan saran
pada media; seperti inkonsistensi kata ganti yang ditujukan kepada pengguna,
inkonsistensi efek warna yang terjadi pada saat kursor berada di atas tombol
menu materi,
75
5. Perbaikan action script pada tombol ralat jawaban yang terkadang disediakan
pertimbangan dalam merevisi media pembelajaran kimia dalam tahap revisi III.
memiliki massa molekul hingga beberapa juta unit massa atom. Makromolekul
dapat berupa polimer (molekul raksasa yang tersusun oleh pengulangan sejumlah
besar monomer) dan non-polimer (misalnya lemak). Oleh sebab itu makromolekul
memiliki ruang lingkup yang lebih luas dari polimer. Untuk menyikapi masukan
tersebut, media telah dilengkapi dengan empat buah peta konsep yang
hubungan antara polimer dengan karbohidrat dan protein, peta konsep tentang
Masukan dari ahli media di atas telah berhasil dilakukan kecuali pada
praktikum atau demonstrasi. Fungsi dari tampilan yang dimaksud ahli media
dianggap telah dipenuhi oleh tampilan video yang telah disediakan di dalam
media. Media ini telah dilengkapi dengan empat video pada sifat kimia
karbohidrat yang ditekankan pada reaksi identifikasi karbohidrat, yaitu video pada
Ahli media juga mengkritik cara mengontrol isi struktur dan glossarium
penampilan informasi yang diterapkan pada kedua tampilan tersebut dan pula oleh
pengetahuan bahwa teknik ini lebih mudah disiapkan dibandingkan teknik scroll
terkadang tidak berfungsi secara sengaja diatur hanya dapat digunakan saat
77
tombol jawaban akhir belum ditekan; setelah tombol jawaban akhir ditekan,
kerja action script yang terdapat pada fasilitas tersebut terganggu sehingga
kegiatan berlatih tidak dapat beroperasi dengan benar. Oleh sebab itu, masukan ini
dengan mudah mengulang berlatih soal menggunakan menu utama yang tersedia
setiap saat.
oleh lima orang guru kimia SMA/MA yang mengabdi pada sekolah yang berbeda.
guru pun diharapkan untuk memberikan kritik, saran dan masukan untuk
memperbaiki kelemahan yang ditemukan pada media tersebut. Kritik, saran dan
masukan yang diperoleh dari guru akan menjadi pertimbangan guna revisi akhir
diperoleh dari satu orang guru saja sedangkan yang lainnya tidak memberikan
78
saran perbaikan apa pun. Saran yang diberikan adalah pengubahan urutan
sajian materi yang telah ada. Berdasarkan masukan ini, media pembelajaran
tersebut telah mengalami tata ulang pada beberapa kalimat penjelas, serta telah
untuk siswa SMA kelas XII semester 2 diperoleh setelah melalui tiga tahap
peninjauan oleh dosen pembimbing, teman sejawat, dan ahli media serta satu
tahap penilaian oleh lima orang guru kimia yang ditunjuk sebagai reviewers.
makromolekul ini memiliki kualitas sangat baik (SB) dengan skor rata-rata
93,62% dari skor ideal tertinggi yang berharga 680. Perhitungan kualitas
makromolekul ini dapat dilihat pada lampiran 20. Mengacu pada seluruh analisis
terhadap hasil penilaian dari kelima reviewers tersebut, maka dapat disimpulkan
bahwa media pembelajaran kimia pada materi makromolekul ini layak digunakan
sebagai sumber belajar mandiri bagi siswa SMA kelas XII semester 2.
79
yang dicakup oleh kompetensi dasar tersebut adalah polimer (polimer sintetis,
saja, sedangkan konsep karbohidrat dan protein lebih ditekankan sebagai molekul
yang memiliki fungsi biologis bagi tubuh (biomolekul). Hal ini memberi kesan
seakan ketiga konsep tersebut tidak memiliki kaitan apapun. Untuk menghindari
hal tersebut, media ini dirancang untuk mengangkat hubungan antara ketiganya
melalui empat peta konsep yang disertakan dan dengan mencantumkan protein
yang dijabarkan dari kompetensi dasar yang telah disebutkan. Tiga belas variabel
disiapkan untuk konsep polimer (secara umum), enam belas variabel untuk
konsep protein, dan sisanya disiapkan untuk konsep karbohidrat. Seluruh variabel
keberhasilan ini dapat dilihat pada lampiran 1. Materi pada media pembelajaran
ini disajikan dalam tiga cara, yaitu uraian singkat, penampilan animasi, dan video
konsep, fakta dan informasi yang terkait; terkadang disertai pula oleh foto-foto
(sifat amfoter, pembentukan zwitter ion), hubungan asam amino dengan asam
karboksilat dan proses penulisan struktur Haworth (piranosa dan furanosa) dari
video berdurasi singkat digunakan untuk memberi penguatan pada uraian tentang
sifat kimia karbohidrat (tes Benedict, tes Fehling, tes Tollens, dan tes iodin)
sehingga dapat memberikan pengalaman visual bagi siswa. Ketiga cara penyajian
materi ini diharapkan mampu membantu siswa memiliki kemampuan yang dapat
kelengkapan berupa:
saat belajar.
c. Pemanfaatan media ini terbatas pada pihak-pihak (siswa dan sekolah) yang