1908091312SMK3
1908091312SMK3
Keselamatan Dan
Kesehasatan Kerja
(SMK3)
Sistem Manajemen Keselamatan
Dan Kesehatan Kerja (SMK3)
Peningkatan Komitmen
Berkelanjutan dan
Peninjauan Kebijakan
Peninjauan
Ulang&&
Ulang
Peningkatan
Peningkatan
oleh Perencanaan
olehManajemen
manajemen SMK3
1
Pengukuran
dan
Evaluasi Penerapan
SMK3
DEFINISI MANAJEMEN
DAN SISTEM MANAJEMEN 2
Manajemen :
suatu proses kegiatan yang terdiri atas perencanaan, pengorganisasi,
pelaksanaan, pengukuran dan tindak lanjut yang dilakukan untuk mencapai
tujuan yang telah ditetapkan dengan menggunakan manusia dan sumber daya
yang ada
Sistem Manajemen :
kegiatan manajemen yang teratur dan saling berhubungan untuk mencapai
tujuan yang telah ditetapkan
DEFINISI SISTEM MANAJEMEN K3
4
• Desakan LSM internasional dalam hal hak tenaga kerja
untuk mendapatkan perlindungan
K3 masih belum mendapatkan perhatian
yang
memadai semua pihak: 5
• Masalah K3 masih belum menjadi prioritas program
• Tidak ada yang mengangkat masalah K3 menjadi issue
nasional baik secara politis maupun sosial
• Masalah kecelakaan kerja masih dilihat dari aspek ekonomi,
dan tidak pernah dilihat dari pendekatan moral
• Tenaga kerja masih ditempatkan sebagai faktor produksi
dalam perusahaan, belum dirtempatkan sebagai mitra usaha
• Alokasi anggaran perusahaan untuk masalah K3 relatif kecil
Masih rendahnya komitment pimpinan
perusahaan terhadap K3 : 6
• Dari jumlah perusahaan 160.041 (1995) menurut data UU
No.7/1981, 13.381 merupakan perusahaan dengan tenaga
kerja lebih dari 100 orang ( wajib mempunyai P2K3 sesuai
pasal 10 UUKK No.1/1970)
• Jumlah P2K3 yang ada kurang dari 13.000
Dari P2K3 yang ada 10-12 % yang berfungsi
• Menunjukan komitment pimpinan perusahaan terhadap K3
masih rendah
• Perusahaan yang mempunyai dokter perusahaan (pasal 8
UUKK No.1/1970) tercatat 1.155 orang
• Program pemeriksaan kesehatan tenaga kerja tidak jalan
TUJUAN PENERAPAN SMK3
Establishment of OSH MS
12
Regulation Based Risk Based
OSH OSH Program
Program
OSH MS
SiMK3 MEMBANGUN BUDAYA K3
Na
tu
ra
l In
sti
13
nc
ts
Sup
Injury Rates
e rvis
ion
Self
Teams
Reactive Dependent Independent Interdependent
Pasal 86 Pasal 87
• UU No.1/1970
• Per. Menaker No. 05/Men/1996 PP Penerapan
• Kep.Menaker No. Kep.19/Men/1996 SMK3
Sangsi pelanggaran
K3
UU No.14/1969
15
UU No.13 /2003
P. 3, 9, 10
p. 86 p. 87
UU No.1/1970
UU No.1/1970 PP - SMK3
KONTRUKSI
10.30%
ELEKTRONIK
PERKEBUNAN &KEHUTANAN
38.30%
PETROKIMIA (INDUSTRI KIMIA)
24.10%
OIL&GAS/MINING/PEMBANGKITAN
6.60%
MAKANAN&MINUMAN
DLL
Peningkatan
berkelanjutan
Komitmen
Komitmendandan
Keboijakan
Keboijakan
Peninjauan
Peninjauanulang
ulang&&
Peningkatan
Peningkatanoleh
oleh
manajemen
manajemen Perencanaan
Perencanaan
SMK3
SMK3
Pengukuran
Pengukurandan
dan
17
evaluasi Penerapan
Penerapan
evaluasi
SMK3
SMK3
AZAS SMK3
Peningkatan K3 secara terus menerus dengan pola mandiri
Bagian dari sistem pengawasan K3
Bersifat wajib
Sejalan dengan kaidah internasional
Diaudit oleh Badan Audit Independen (eksternal)
Dilakukan oleh Auditor
18
Wajib
19
dilaksanakan oleh perusahaan disemua sektor
dan terintegrasi dgn sistem Manajemen
Perusahaan
20
4.1 Inspeksi dan pengujian
4.2 Audit SiMK3
4.3 Tindakan perbaikan dan
pencegahan
5. Tinjauan ulang dan peningkatan
1. KOMITMEN DAN KEBIJAKAN
21
* meninjau sebab dan akibat
* efisiensi dan efektifitas
2. PERENCANAAN
2.1. MANAJEMEN RESIKO
2.2. PERATURAN PERUNDANGAN
22
2.3. TUJUAN DAN SASARAN
* dapat diukur
* satuan/indikator pengukuran
* sasaran pencapaian
* jangka waktu pencapaian
2.4. INDIKATOR KINERJA
2.5. PERENCANAAN AWAL DAN PERNCANAAN
KEGIATAN YANG SEDANG BERLANGSUNG
3. PENERAPAN
3.1 JAMINAN KEMAMPUAN
* SDM, saran dan dana 23
* integrasi
* tanggung jawab dan tanggung gugat
* konsultansi, motivasi dan kesadaran
* pelatihan dan kompetensi kerja
•
PENGENDALIAN RESIKO
Manajemen resiko
24
• Perencanaan (design) dan rekayasa
• Pengendalian administratif
• Tinjauan kontrak
• Pembelian
• Prosedur menghadapi keadaan darurat atau
rencana
• Prosedur menghadapi insiden
• Prosedur rencana pemulihan keadaan darurat
4. PENGUKURAN DAN EVALUASI
26
5. PENINJAUAN ULANG DAN
PENINGKATAN OLEH PIHAK
MANAJEMEN
27
AUDIT SMK3
Per.Menaker No. 05/MEN/1996
28
DIFINISI AUDIT SMK3
29
• Alat untuk mengukur besarnya keberhasilan
pelaksanaan dan penerapan SiMK3 di tempat kerja
• Pemeriksaan secara sistimatik
• Audit dilakukan secara independen
• Audit SiMK3 dilakukan oleh Badan Audit
independen
AUDIT SiMK3
Pengawasan oleh Instansi
Ketenagakerjaan pd
Pem.Prop, Pem.Kab/Kot Dibuktikan dgn
30
Audit
Ekternal Internal
(3 th sekali)
Badan Audit Pengusaha/
(Auditor) Pengurus
Wajib
Bagi perusahaan :
- Mempekerjakan Pekerja/buruh lebih dari 100 org
- < 100 org dgn tingkat resiko bahaya tinggi
Tahapan Audit Eksternal
1. Pemeriksaan dokumen
31
Tahap 2. Wawancara utk klarifikasi
Persiapan
3. Pengamatan aktivitas Prsh
Pertemuan 4. Pengamatan kondisi dan ling.kerja
Awal
5. Penilaian kriteria berdasarkan
Pemerik- temuan
saan
Tingkat Penilaian
Penilaian
1. Tidak berlaku Kriteria
2. Terpenuhi
Pertemuan
3. Tdk terpenuhi minor Akhir
4. Tdk terpenuhi mayor
5. Observasi
Badan Audit SMK3
32
1.
Badan Audit :
Status Perusahaan BUMN atau Swasta Nasional
2. Memiliki jaringan minimal 10 Kacab di Tk Propinsi
3. Memiliki bukti Wajib Lapor Ke-TK-an
4. Memiliki minimal 10 Auditor eksternal senior dan 20 Auditor
junior
5. Pengalaman dalam audit sistem
Permohonan SKP
Tertulis SKP (berlaku 3 th)
Menteri
Evaluasi
Direktur (1 kali dlm 1 th)
Auditor
33
1.
2.
Persyaratan Auditor Eksternal Senior
Pengalaman sbg Auditor Eksternal SMK3 minimal 1 th
Tlh melaksanakan Audit kesesuaian dari Audit Eksternal
SMK3 minimal 10 kali
3. Tlh menjadi ketua tim audit dari Audit Eksternal SMK3
minimal 3 kali
4. Tlh melakukan verifikasi laporan Audit Eksternal minimal 3
kali
Permohonan SKP
Tertulis SKP (berlaku 3 th)
Menteri
Direktur Evaluasi
(1 kali dlm 1 th)
RENCANA TAHUNAN AUDIT
Mekanisme
DIREKTUR
34
Dinas Ketenagakerjaan Tetapkan
RTA
pd Pem Prop
Permohonan Laporan
Utk di Audit Audit
(sukarela)
Dinas Ketenagakerjaan
Badan Audit
pd Pemkab/kota
1 Pembangunan dan pemeliharaan 1.1.1; 1.2.2; 1.2.4; 1.1.3; 1.1.5; 1.2.1; 1.2.7; 1.1.2; 1.1.4; 1.1.6; 1.2.3;
komitmen 1.2.5; 1.3.3; 1.4.1; 1.2.8; 1.2.9; 1.4.2; 1.4.9; 1.2.6; 1.3.1; 1.3.2;
1.4.10
1.4.3; 1.4.4; 1.4.5;
1.4.6; 1.4.7; 1.4.8;
2 Strategi pendokumentasian 2.3.1 2.1.1; 2.1.2; 2.2.1 2.1.3; 2.1.4; 2.1.5; 2.2.2;
2.2.3; 2.3.2;
3 Peninjauan ulang desain dan kontrak 3.1.1; 3.1.2; 3.1.3; 3.2.1; 3.1.4; 3.2.3; 3.2.4
3.2.2
4 Pengendalian dokumen 4.1.1; 4.1.2; 4.2.1 4.1.3; 4.1.4; 4.2.2; 4.2.3;
5 Pembelian 5.1.1; 5.2.1 5.1.2; 5.1.3 5.1.4; 5.3.1; 5.3.2
36
6 Keamanan bekerja berdasarkan SMK3 6.1.1; 6.1.2; 6.1.3; 6.1.5; 6.1.4; 6.1.6; 6.2.2; 6.1.9; 6.7.4
6.1.7; 6.1.8; 6.2.1; 6.3.2; 6.2.3; 6.2.4; 6.2.5; 6.3.1;
6.4.1; 6.4.2; 6.4.3; 6.4.4; 6.5.1; 6.5.5; 6.5.9; 6.6.1;
6.5.2; 6.5.3; 6.5.4; 6.5.6; 6.6.2; 6.7.2; 6.7.6; 6.7.7;
6.5.7; 6.5.8; 6.7.1; 6.7.3;
6.7.5; 6.8.1; 6.8.2
7 Standar pemantauan 7.1.1; 7.2.1; 7.2.2; 7.4.3; 71.2; 7.1.3; 7.1.4; 7.1.5; 7.1.6; 7.3.1; 7.3.2;
7.4.4; 7.4.5 7.4.1; 7.4.2
8 Pelaporan dan perbaikan 8.1.1; 8.2.2; 8.3.1; 8.4.1; 8.2.1; 8.3.2; 8.3.5 8.3.3; 8.3.4; 8.3.6;
8.4.2;
9 Pengelolaan material dan perpindahannya 9.1.1; 9.1.2; 9.2.1; 9.2.3; 9.1.3; 9.3.5; 9.3.6; 9.1.4; 9.2.2;
9.3.1; 9.3.2; 9.3.3; 9.3.4;
10 Pengumpulan dan penggunaan data 10.1.1; 10.1.2 10.1.3; 10.1.5; 10.1.4; 10.2.2
10.2.1
11 Audit SMK3 11.1.1; 11.1.2;
11.1.13; 11.1.4;
12 Pengembangan ketrampilan dan 12.2.1; 12.2.2; 12.1.2; 12.1.3; 12.1.4; 12.1.1; 12.1.7;
kemampuan 12.3.1; 12.4.1; 12.1.5; 12.1.8; 12.3.3;
12.5.1 12.1.6; 12.3.2; 12.4.2;
37
SERTIFIKASI
SMK3
SERTIFIKASI SiMK3
38
• Sertifikasi SMK3 adalah bukti pengakuan tingkat
pemenuhan penerapan peraturan perundangan
SMK3
Disnaker
39
RTA Badan Audit Depnakertrans
Konfirmasi
Jadwal Ev An
Perusahaan
Audit
Kesesuaian
Sertifikat
Laporan
Audit
40
HASIL AUDIT SMK3
TAHUN 2001
TINGKAT KEPATUHAN BERDASARKAN
HASIL AUDIT SiMK3 TAHUN 2001
Perusahaan
41
Memenuhi Tidak memenuhi
No. Elemen (conformance) (non conformance)
Jumlah % Jumlah %
43
KRITERIA ELEMEN
Perusahaan
Memenuhi Tidak memenuhi
Kriteria Elemen 12 :
(conformance) (non conformance)
No. Pengembangan Ketrampilan Dan
Kemampuan
Jumlah % Jumlah %
46
KRITERIA ELEMEN
Perusahaan
Memenuhi Tidak memenuhi
Kriteria Elemen 7:
No. (conformance) (non conformance)
Standar Pemantauan
Jumlah % Jumlah %