TUGAS PERTAMA

MATA KULIAH PENGINDERAAN JAUH

Disusun oleh :

Nama : Achmad Rival Setyawan

NRP : 3509100049

Jurusan Teknik Geomatika

Institut Teknologi Sepuluh Nopember
Surabaya
2011
 TUGAS
Download “citrasatelit” darigoogleMAPS
(maps.google.com)
 LokasiharusmeliputiRUMAH danSMA anda
Panduan:
http://www.geomatika.its.ac.id/lang/id/archives
/1886
Tentukan:
•Sumber“Citra” darisensor apa?
•Spatial Resolution
•Spectral Resolution
•SkalaMaksimumpetayang
bisadiproduksidari“citra” itu
Pembahasan

(rumah) (SMAN 1 KEDUNGPRING)

Menurut data tang tampil pada google maps kanan bawah, dapat disimpulkan bahwa google maps
Menggunakan sensor geoeye-1 dan digital globe.

“Geoeye-1”

Sejarah

GeoEye-1 dikeluarkan oleh GeoEye Inc yang sebelumnya juga mengeluarkan satelit bernama
yang merupakan satelit sub-meter komersial pertama di dunia. GeoEye-1 dilengkapi dengan
eknologi-teknologi tercanggih yang pernah digunakan dalam sistem satelit komersial yang dibuat
leh perusahaan General Dynamics. Dalam pembuatannya, satelit ini memakan biaya sebesar 502
juta yang ditanggung oleh Google dan National Geospatial-Intelligence Agency (NGA) sebagai
ponsor-sponsor utamanya. Pada satelit ini, terdapat logo Google yang terletak pada bagian
samping roket Delta II yang meluncurkannya.

kamera pada satelit ini dibuat oleh ITT Corporation yang kemudian dikirimkan pada General
Dynamics untuk diintegrasikan ke dalam GeoEye-1 pada Januari 2007. Gambar pertama yang
dihasilkan oleh GeoEye-1 setelah proses kalibrasi selesai adalah foto udara dari kampus
Universitas Kutztown yang terletak di pertengahan antara Reading dan Allentown, Pennsylvania
dengan ketinggian orbit 423 mil atau 681 km di atas East Coast, Amerika.

Sub-Setengah Meter Imaging dan Kemampuan Koleksi

The GeoEye-1 satelit dilengkapi dengan teknologi paling canggih yang pernah digunakan dalam
sistem penginderaan jauh komersial. Satelit mengumpulkan gambar pada 0,41 meter pankromatik
hitam & putih) dan 1,65 meter multispektral resolusi *. Satelit dapat mengumpulkan sampai 700.000
kilometer persegi pankromatik (dan sampai 350.000 kilometer persegi pan-mempertajam
multispektral) citra per hari. Kemampuan ini kesepakatan untuk proyek-proyek besar pemetaan skala.
GeoEye-1 dapat mengunjungi kembali titik manapun di bumi sekali setiap tiga hari atau lebih cepat.

Kemampuan teknis satelit

Sebuah satelit yang mengorbit kutub, GeoEye-1 mengorbit bumi 15 kali per hari terbang pada
etinggian 681 kilometer atau 423 mil dengan kecepatan orbital sekitar 7,5 km / detik atau 17.000 mil /
jam. Its orbit sinkron matahari memungkinkan untuk melewati daerah tertentu di sekitar 10:30 waktu
setempat setiap lulus. Seluruh satelit berbalik dan berputar sangat cepat di orbit ke titik kamera di
daerah langsung di bawah, serta dari sisi ke dan depan ke belakang. Kelincahan ini memungkinkan
untuk mengumpulkan citra lebih selama single pass.
GEOEYE-1 Specifications

Spatial Resolution

Panchromatic Sensor 0.41 meters x 0.41 meters

Multispectral Sensor 1.65 meters x 1.65 meters

Spectral Range 450–800 nm

450–510 nm (blue)
510–580 nm (green)
655–690 nm (red)
Skala Maksimal 1 : 2000
80–920 nm (near IR)
 Satelit ini digunakan untuk menyediakan data-data peta satelit daratan di seluruh dunia yang
akan memperkuat layanan peta berbasis web melalui Google Earth maupun Google Maps. Selain itu,
GeoEye-1 juga memberikan data hasil pencitraan beresolusi tinggi pada National Geospatial-Intelligence
Agency (NGA) untuk kepentingan pemerintah Amerika Serikat.
Daftar Pustaka

http://www.satimagingcorp.com/satellite-sensors/geoeye-1.html

http://www.geoeye.com/CorpSite/products-and-services/imagery-sources/

http://id.wikipedia.org/wiki/GeoEye-1