Anda di halaman 1dari 4

Tepatnya hari Rabu, tanggal 29 Desember 2010 yang lalu, saya mengikuti sosialisasi yang

diadakan oleh rektorat Universitas Indonesia di gedung Pusat Administrasi Universitas (PAU)
lantai paling atas.

Jadi intinya, lagi-lagi ada perubahan terkait sistem penerimaan mahasiswa baru Perguruan Tinggi
Nasional. Pastinya perubahan sistem nasional ini juga berpengaruh pada sistem penerimaan
mahasiswa baru di Universitas Indonesia pada khususnya. Perubahan yang terjadi pun sangat
signifikan, benar-benar berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Semua perubahan sistem dan
aturan-aturan yang ada berdasarkan PerMen (Peraturan Menteri) no.34 tahun 2010, jadi ada
dasar hukumnya ya.

Apa aja sih yang beda? Langsung saja, cekidot :)

1. SNMPTN/Jalur Nasional terbagi jadi 2 (dua) jalur.

                Kalau sebelum-sebelumnya dari jaman baheula kan SNMPTN cuma ada tes tertulis
saja kan yah. Kalau sekarang, Jalur Nasional terbagi menjadi :

                a. Jalur Undangan. Nah yang ini nih yang paling baru dari sistem penerimaan
mahasiswa baru PTN di Indonesia. Intinya, jalur undangan ini memberikan kesempatan kepada
semua SMA di Indonesia untuk memasukkan siswa-siswinya ke PTN di seluruh Indonesia. Jadi
Kepala Sekolah mengajukan nama-nama siswa kelas XII yang rangking 10 besar dari semester 1
– 5. Tiap-tiap nama yang diajukan itu bisa memilih maksimal 2 PTN yang diminati, dan bisa
memilih maksimal 3 program studi di PTN tersebut. Udah, syaratnya cuma itu, cuma pake rapot,
gak ada tes-tes tertulis atau semacamnya. Tujuan diadakannya sistem undangan seperti ini salah
satunya adalah supaya ada seleksi ketat juga di tingkat sekolah.

                Bedanya sama PPKB yang merupakan program UI, jalur undangan ini merupakan
program pemerintah untuk mengajukan siswa-siswi SMA ke PTN yang ada. Tidak perlu ada
undangan khusus dari PTN yang dituju. Jadi, semua sekolah bisa mengajukan siswanya ke UI
atau PTN lainnya asalkan siswa tersebut punya rangking serendah-rendahnya 25% terbaik di
kelasnya.

                b. Jalur Tertulis. Kalau yang ini sih, sama seperti yang dulu-dulu. Ngerjain banyak
soal, trus berdoa deh, semoga beruntung bisa masuk.

                               

2. Jalur Mandiri
                Jalur Mandiri ini merupakan jalur masuk yang diadakan oleh masing-masing
perguruan tinggi negeri. Tahun 2011 ini, berarti UI punya dua jalur yang termasuk Jalur Mandiri
untuk S1 Reguler, yaitu PPKB (jalur tanpa tes) dan SIMAK UI. Berhubung PPKB sudah jauh
kadaluarsa (deadline akhir November kemarin), maka Jalur Mandiri untuk masuk UI tahun 2011
hanya tinggal tes SIMAK-UI (Seleksi Masuk UI) yang pelaksanaannya adalah setelah
pengumuman SNMPTN. Jadi sekarang SIMAK-nya malah yang terakhir.

3. Kuota

                Ada perubahan cukup drastis dan signifikan juga di kuota mahasiswa baru yang bakal
diterima oleh Universitas Indonesia di tahun 2011 ini. Begini pembagiannya : (semoga jelas)

                a. Minimal 60% kuota mahasiswa baru yang diterima berasal dari Jalur Nasional
(SNMPTN). Jadi kemungkinan masuk lewat SNMPTN bisa lebih banyak. Melalui Jalur Nasional
yang tertulis, kuota minimalnya adalah 20%. Melalui Jalur Nasional Undangan, kuota
minimalnya 10%.

                b. Maksimal hanya 40% kuota berasal dari Jalur Mandiri. Dari PPKB maksimal 25%,
dan dari SIMAK minimal 10%.

                Nah, kalau dulu kan kuota dari SIMAK lebih banyak yah, bisa mencapai 56%.
Sekarang, kemungkinan masuk UI lewat SIMAK jadi lebih dikit, maksimal sekitar 15% - 20%
doang dari kursi yang ada. Berarti harapannya teman-teman bisa lebih banyak yang masuk UI
lewat jalur SNMPTN dengan peluang masuk yang lebih besar :)

                Hm, kayaknya masih banyak yang bingung soal persentase tadi ya. Saya sendiri juga
bingung (lho?). gini aja, gampangnya kalau ada 1000 kursi di UI, maka:

-          minimal ada 600 mahasiswa yang masuk UI melalui jalur Nasional (SNMPTN).

-          Dari 600 mahasiswa yang masuk melalui jalur Nasional tadi, minimal ada 200
mahasiswa yang masuk UI melalui jalur Nasional Tertulis.

-          Dari 600 mahasiswa yang masuk melalui jalur Nasional tadi, minimal ada 100
mahasiswa yang masuk melalui jalur undangan.

-          Maksimal hanya 400 mahasiswa yang masuk melalui jalur Mandiri UI.

-          Dari 400 mahasiswa yang masuk melalui jalur Mandiri, minimal ada 100 mahasiswa
yang masuk melalui SIMAK.

-          Dari 400 mahasiswa yang masuk melalui jalur Mandiri, maksimal hanya ada 250
mahasiswa yang masuk UI melalui jalur PPKB (tanpa tes).
Gimana? Udah jelas? Apa masih bingung? Ya udah kalau masih bingung gak usah terlalu
dipikirin. Teman-teman tinggal belajar saja yang sungguh-sungguh biar jadi salah satu yang
dapet kursi di UI (jadi mahasiswa Ui maksudnya). Amiin.

4. Urutan pelaksanaan ujian masuk UI.

                Kalau dulu, urutan jalur masuknya kan PPKB(tanpa tes), SIMAK, UMB, baru terakhir
SNMPTN. Kalau tahun 2011 ini, pelaksanaannya adalah mulai dari PPKB, SNMPTN, baru
kemudian SIMAK. sekarang gak ada UMB lagi. Berikut tanggal-tanggal pelaksanaannya.

                Penerimaan S1 Reguler :

                a. PPKB : November 2010 – Januari 2011

                b. SNMPTN Jalur Undangan : Februari – April 2011 (masih tentative)

                c. SNMPTN Jalur Ujian Tertulis : setelah pelaksanaan UN (tentative juga)

                d. SIMAK UI : awal Juli 2011 (tentative lagi, tergantung pada pelaksanaan SNMPTN)

                Penerimaan program pendidikan

                Vokasi, S1 Kelas Paralel, S1 Kelas Khusus Internasional, S1 Ekstensi;

                S2, S3, dan profesi gelombang 2 Dilakukan melalui jalur SIMAK UI yang rencananya
dilaksanakan pada awal Juli (tergantung pelaksanaan SNMPTN).

Yap, itulah perubahan-perubahan sistem penerimaan mahasiswa baru di Indonesia, dan UI


khususnya. Sekarang kan udah 2011, berarti tinggal sebentar lagi nih, teman-teman yang
sekarang kelas XII SMA bakal melanjutkan ke perguruan tinggi yang teman-teman minati.
Jangan sampai teman-teman semua menyesal di kemudian hari, so mulai sekarang ayo belajar
dengan serius, gak ada kata terlambat juga, persiapkan segala sesuatunya dengan optimal. Apa
lagi yang mau masuk UI, teman-teman harus bersaing dengan orang-orang hebat lainnya dari
seluruh Indonesia, harus lebih keras lagi doanya, lebih kenceng lagi doanya. Lawan teman-teman
bukan hanya angkatan 2011, tapi ada juga angkatan sebelumnya yang sampe sekarang masih
ngejar-ngejar UI.

 
Berusaha, berdoa, berkorban. “No sacrifice, No victory”, kata mas Sam di film Transformer.

“Tiada kata jera dalam perjuangan!”

Semangat, kawan!^^

Faiq Miftakhul Falakh

Ketua Umum Satu Ikatan Mahasiswa Tegal Bersaudara (SINTESA) 2010-2011

Mahasiswa Fakultas Ilmu Komputer,

Universitas Indonesia

Anda mungkin juga menyukai