Pida
Pida
2. Penyusunan judul bab dan subjudul diberi nomor secara berarturan dan
konsisten.
Contoh: BAB I
1.1 ...
1.2 ...
1.2.1 ...
1.2.2...
3. Judul bab diiulis dengan huruf capital seluruhnya, sedangkan subbab dengan
huruf kapital pada awal katanya saja, kecuali pada kata tugas.
4. Jarak dari judul bab ke subjudul 4 spasi, sedangkan dari subjudul ke uraian atau
paragraf baru 2 spasi.
5. Dari uraian terakhir ke subbab diberi jarak 4 spasi.
6. Pengetikan nomor halaman pada setiap judul bab diletakkan di bawah bagian
tengah (sentral), sedangkan untuk halaman selanjutnya, nomor halaman
diletakkan di atas sebelah kanan.
Adapun hal-hal yang perlu dilengkapi dalam karya ilmiah (formal) antara lain
berikut ini.
1. Halaman Judul
Biasanya ditulis:
a. simetris,
b. huruf kapital (judul),
c. jenis karangan ditulis dengan huruf kapital,
d. etiket karangan ditulis dengan huruf kecil, kecual yang dipentingkan,
e. kata oleh ditulis dengan huruf kecil.
f. nama penulis ditulis dengan huruf kecil (hanya huruf awalnya yang
kapital),
g. tempat dan tahun ditulis dengan huruf kapital dan huruf kecil (variasi).
2. Halaman Motto
Sifatnya manasuka yang berarti boleh dicantumkan boleh tidak.
3. Halaman Pengesahan
Demikian pula cara penulisan halaman pengesahan, tidak ada yang tetap.
Hal ini bergantung dari buku acuan penulisan karya ilmiah yang kamu
gunakan.
4. Kata Pengantar
Ditulis dengan huruf kapital (KATA PENGANTAR). Hal-hal yang harus
tercantum dalam kata pengantar pada umumnya adalah:
ungkapan puji syukur,
tujuan penulisan,
kesulitan yang dihadapi,
ucapan terima kasih kepada yang memberikan bantuan,
bersedia menerima saran dan kritik,
harapan yang diinginkan penulis.
5. Daftar Isi
Ditulis dengan huruf kapital (DAFTAR ISI).
6. Daftar Tabel
Ditulis dengan huruf kapital (DAFTAR TABEL).
7. Abstrak
Ditulis dengan huruf kapital (ABSTRAK). Jarak antara judul dan uraian
adalah empat spasi. Nomor halaman pada bagian 1-7 ini ditulis dengan
menggunakan angka Romawi kecil (i, ii, iii, ....)
8. Bab Pendahuluan
terdiri atas beberapa bagian, yaitu:
a. latar belakang masalah,
b. perumusan masalah,
c. tujuan penelitian,
d. metode penelitian,
e. sistematika peneiitian,
f. hipotesis,
g. waktu dan lokasi penelitian.
9. Bab Kerangka Teori
Berisikan teori-teori yang dipakai dalam penelitian ini.
10. Bab Metode Penelitian
Berisikan metode dan teknik penelitian yang akan dipakai dalam penelitian
ini.
11. Bab Pembahasan Hasil Penelitian
Berisikan pembahasan/analisis dari data-data yang diperoleh di lapangan.
12. Bab Simpulan dan Saran
Berisikan simpulan dari hasil penelitian dan saran penulis mengenai
penelitiannya.
13. Daftar Pustaka
Berisikan sumber-sumber /referensi berupa buku, kutipan, tulisan yang
dipakai sebagai kerangka teori.
14. Lampiran
Berisikan hal-hal tambahan atau data-data tambahan penelitian yang perlu
dicantumkan dan riwayat hidup penulis.
Nomor halaman pada bagian 8-14 ini ditulis dengan menggunakan angka
Romawi biasa (1, 2, 3, ...).
1. Lakukanlah penelitian sederhana tentang lingkungan sekolahmu.
Bentuklah kelompok, kemudian susunlah laporannya dalam format formal
atau popular.
2. Sajikanlah laporan tersebut dalam diskusi kelas untuk ditanggapi teman-
temanmu berkenaan dengan kelengkapan isi laporan, penggunaan bahasa,
ejaan, tanda baca, dan kebenaran fakta serta pendapat yang diuraikan
Perhatikan kalimat berikut yang dikutip dari pernyataan Bapak Dr. Ir.
Munasri di awal pembelajaran!
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, dapat dirumuskan permasalahan
sebagai berikut.
1. Bagaimana proses penyerangan hama ulat api pada kelapa sawit?
2. Bagaimanakah pengendalian hama ulat api pada kelapa sawit dengan
virus?
C. Tujuan
Sesuai dengan permasalahan di atas, tujuan yang dicapai dalam
penelitian ini adalah:
1. Mendeskripsikan proses penyerangan hama ulat api pada kelapa
sawit.
2. Mendeskripsikan pengendalian hama ulat api pada kelapa sawit
dengan virus.
D. Manfaat Penelitian
Penelitian ini memiliki manfaat sebagai berikut.
1. Bagi petani, penelitian ini dapat digunakan sebagai alternatif
penanggulangan hama ulat api pada kelapa sawit.
2. Bagi pengembangan teknologi pertanian, penelitian ini dapat
dijadikan dasar untuk menciptakan obat pembasmi hama
tanaman yang efektif dan tidak berefek samping.
3. Bagi tenaga penyuluh, penelitian ini dapat dijadikan bahan
dalam memberikan penyuluhan kepada para petani kelapa
sawit lainnya.
4. Bagi peneliti, penelitian ini dapat dijadikan kajian awal untuk
melakukan penelitian lanjutan.
BAB II
LANDASAN TEORI
DISUSUN OLEH :
NAMA :
FATIMAH
FIRDA AULIA A
KHARIZMA R.P
MUHAMMAD RENDI
NAFISAH
KELAS : XI IPS 3
SEKOLAH MENENGAH ATAS SMA NEGERI 60 JAKARTA 2011