Anda di halaman 1dari 32

MODUL 2

PRAKTIKUM SISTEM OPERASI

TEKS EDITOR PADA LINUX UBUNTU

DISUSUN OLEH :

Juang Hudaya (0908605061)

DOSEN :

I Gusti Ngurah Anom Cahyadi, S.T, M.Cs

ASISTEN DOSEN :

Rismanda Dewanti (08086050501)

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

JURUSAN ILMU KOMPUTER

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS UDAYANA

2011
KATA PENGANTAR

Puja dan puji syukur kami panjatkan kehadapan Tuhan Yang Maha Esa,
karena berkat rahmat-Nya lah makalah tugas praktikum sistem operasi modul
kedua ini dapat terselesaikan dengan baik dan tepat waktu.

Makalah ini dibuat dalam rangka memperdalam pemahaman tentang


system operasi lunix dan cara penginstalannya. Yang sangat diperlukan
mahasiswa untuk mengikuti mata kuliah “Praktikum Sistem Operasi”.

Tidak lupa ucapan terima kasih kami sampaikan kepada Bapak Anom
selaku dosen pembimbing, asisten dosen yang telah memberikan arahan, serta
teman-teman atas sarannya.

Demikian makalah ini kami buat, semoga bermanfaat bagi kita semua

Bukit Jimbaran, Februari 2011

Penulis

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ............................................................................... ii

DAFTAR ISI ............................................................................................. iii

DAFTAR GAMBAR ................................................................................. iv

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang .............................................................................. 1


1.2 Rumusan Masalah .......................................................................... 1
1.3 Tujuan ............................................................................................ 1
1.4 Manfaat .......................................................................................... 2

BAB II LANDASAN TEORI

2.1 Pengertian Teks Editor ................................................................... 3


2.2 VI Editor ........................................................................................ 3
2.2.1 Memulai Editor VI.............................................................. 4
2.2.2 Keluar dari Editor VI .......................................................... 5
2.2.3 Beberapa Peintah dari Modus Perintah ................................ 5
2.3 VIM Editor..................................................................................... 5
2.4 Pico ................................................................................................ 9
2.4.1 Memulai Pico ..................................................................... 9
2.4.2 Menulis Tect ....................................................................... 9
2.4.3 Perintah Dasar Pico ............................................................. 9
2.5 Nano .............................................................................................. 12
2.6 Gedit .............................................................................................. 12
2.7 Latex .............................................................................................. 13
2.7.1 Perintah-perintah dalam Latex ............................................ 13
2.8Kile ................................................................................................ 19

iii
BAB III HASIL PRAKTIKUM

3.1 Perbandingan Antar Teks Editor ..................................................... 20


3.1.1 VI ....................................................................................... 20
3.1.2 VIM .................................................................................... 21
3.1.3 Pico .................................................................................... 22
3.1.4 Nano ................................................................................... 22
3.1.5 Gedit ................................................................................... 23
3.1.6 Kile..................................................................................... 24
3.1.7 Latex .................................................................................. 24
3.1.7.1 Latex dengan Kile ......................................................... 25
BAB IV PENUTUP

4.1 Kesimpulan .............................................................................. 27


4.2 Saran ........................................................................................ 28
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................ 29

iv
BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Teks Editor adalah software yang digunakan untuk mengedit teks atau
hanya teks saja,tanpa penambahan format tertentu. Tetep berbeda dengan word
procesor karena biasanya word procesor digunakan untuk mengelola dokumen
dengan format data tersendiri, dan bukan plaint teks.

Teks editor ditujukan untuk pengguna komputer profesional tempat tidak


ada batas pada ukuran file yang dibuka. Secara khusus, pengguna komputer mulai
mengedit file-file dengan cepat bahkan dengan ukuran file yang besar, dan
mampu mengedit file-file yang berukuran besar untuk sesuai dengan memori
utama komputer. teks Editor Simpler sering hanya membaca file ke dalam array
dalam RAM . Pada file yang berukuran besar prosesnya sangat lambat dan file
yang besar sering tidak cocok.

Beberapa teks editor termasuk bahasa komputer khusus untuk


menyesuaikan editor (editor programmable). Sebagai contoh, Emacs dapat
disesuaikan dengan pemrograman di Lisp . Ini biasanya memungkinkan editor
untuk mensimulasikan kombinasi keystroke dan fitur dari editor lain, sehingga
pengguna tidak harus mempelajari kombinasi perintah asli.

1.2. Tujuan
 Mengetahui perbedaan Text Editor antara Vi, Vim, Nano,
Pico, Gedit, Latex dan Kile.

 Mengetahui langkah-langkah penginstalan text editor Kile


pada Linux.

1
2

1.3. Manfaat

Sesuai tujuan tersebut diatas tugas ini diharapkan bermanfaat bagi pembaca untuk
lebih mengetahui dan memahami tentang bagaimana cara menginstal text editor
kile pada linux ubuntu.
3

BAB II

LANDASAN TEORI

2.1 Teks Editor

Text editor adalah suatu program yang mirip dengan notepad pada
microsoft windows, dimana program ini dapat digunakan untuk manipulasi
textâtext atau file serta dapat digunakan untuk menulis program dalam bahasa
seperti C, C++, Perl, Assembly, Java, Pascal, Lisp, dll.

Untuk membuat text editor tersebut dapat bertindak sebagai editor untuk
bahasa pemrograman, kita harus mengesetnya ke dalam ektensi .c untuk bahasa
pemrograman bahasa C, .cc untuk bahasa pemrograman C++, dll. Sehingga text
editor ini sangat fleksibel tergantung dari bahasa pemrograman yang ingin kita
pakai.

Di Linux terdapat beberapa paket program yang berfungsi sebagai teks


editor, seperti vi, vim, emac, gedit dll. Namun secara umum teks editor dibagi
menjadi dua jenis, yang pertama teks editor berbasi shell, dan yang kedua berbasis
GUI.

2.2 Vi Editor
Editor VI merupakan editor berbasis text yang banyak digunakan pemakai
UNIX. Editor ini pertama kali dikembangkan oleh William (Bill) Joy sewaktu ia
menjadi graduate student di University of California at Berkeley pada tahun 1976.

Pemakai dapat mengedit text dan menggerakkan kursor ke bagian layar


yang ingin diedit.

Hal pertama yang perlu diketahui oleh pemakai adalah bahwa editor VI memiliki
dua modus, yaitu :
4

 Command mode (mode perintah) Modus perintah dapat digunakan untuk


memasukkan perintah-perintah untuk memanipulasi teks dan file.
Perintah-perintah ini biasanya terdiri dari satu atau dua buah karakter.
 Insert mode (mode penyisipan) digunakan untuk melakukan pengetikan
teks.

Editor Vi adalah salah satu teks editor di Linux yang berbasis shell, atau bisa juga
disebut display-oriented teks editor. Editor ini sangatlah simple karena hanya
mengandalkan fungsinya saja, dan hanya menggunakan keyboard untuk
antarmuka dengan penggunanya. Vi tidak menggunakan menu bar seperti
layaknya applikasi teks editor yang lain.

2.2.1 Memulai Editor VI

Dengan menggunakan editor VI, kita dapat membuat file baru atau
mengedit file yang sudah ada.

Perintah untuk memulai editor VI adalah vi nama_file. Contoh:

>vi contoh.txt

Jika file dengan nama contoh.txt sudah ada maka berarti editor vi
membuka file tersebut dan isinya ditampilkan di layar. Jika tidak ditemukan file
dengan nama contoh.txt, maka berarti editor vi akan membuat file baru dengan
nama contoh.txt ( sesudah kita memberikan command :w yang artinya save to
file).

Pada layar akan terdapat baris-baris yang diawali dengan tanda tilde (~),
yang menunjukkan baris tersebut belum pernah digunakan oleh pemakai. Editor
VI bisa juga dimulai tanpa menyertakan nama_file, tetapi nama_file ini harus
dimasukkan pada saat menyimpan pekerjaan ke file.
5

2.2.2 Keluar Dari Editor VI

Untuk meninggalkan editor VI, ada beberapa perintah yang bisa


digunakan. Semua perintah ini harus dimasukkan dari modus perintah ( sesudah
tekan Esc)

Perintah Keterangan
:q [enter] Keluar dari editor VI, hanya jika tidak ada modifikasi pada file
ZZ Keluar dari editor VI dan menyimpan modifikasi terakhir pada
file
:wq[enter Keluar dari editor VI dan menyimpan modifikasi terakhir pada
file
:x[enter] Keluar dari editor VI dan menyimpan modifikasi terakhir pada
file
:q![enter] Keluar dari editor VI tanpa harus menyimpan ke file

2.2.3 Beberapa Perintah Pada Modus Perintah

 Menggerakkan Kursor

Di bawah ini adalah perintah-perintah yang dapat digunakan untuk menggerakkan


kursor pada modus perintah.

Perintah Keterangan
l , panah kanan atau spasi ke kanan 1 karakter
h atau panah kiri ke kiri 1 karakter
j atau panah bawah ke bawah 1 baris
k atau panah atas ke atas 1 baris
:0 atau 1-Shift-G Ke baris pertama
$ Ke akhir baris
:$ Ke baris terakhir
6

0 Awal baris
nG Ke baris ke n

 Menghapus Teks

Di bawah ini adalah perintah-perintah yang dapat digunakan untuk menghapus


teks dari mode perintah.

Perintah Keterangan
x menghapus karakter pada posisi kursor
X menghapus karakter disebelah kiri kursor
dd menghapus satu baris pada posisi kursor
d [Enter] menghapus dua baris, baris pada posisi kursor dan baris
berikutnya
d0 menghapus dari awal baris sampai tepat sebelum posisi kursor
d$ menghapus dari posisi kursor sampai akhir baris

 Copy dan Paste Teks

Beberapa perintah dapat diulang beberapa kali dengan menambahkan


jumlah pengulangan di depan perintah. Sebagai contoh, jika ingin copy dan
pastebeberapa baris langsung gunakan langkah langkah berikut:
1. tempatkan kursor pada posisi line yang akan dicopy.
2. contoh jika ingin copy 3 baris, gunakan command 3yy ( tekan angka 3
diikuti tombol y sebanyak 2x)
3. tempatkan posisi kursor pada tempat yang akan di insertkan dan kemudian
tekan p.

 Membatalkan Perubahan

Jika kita melakukan kesalahan menghapus tanpa sengaja, kita dapat


memperbaikinya dengan menggunakan perintah u atau U. Perintah u digunakan
7

untuk membatalkan perubahan terakhir yang dilakukan oleh pemakai, perintah U


digunakan untuk membatalkan seluruh perubahan pada satu baris.

 Mencari String
Editor VI memiliki dua jenis pencarian, yaitu : string dan karakter. Untuk
pencarian string, perintah yang digunakan adalah perintah / dan ?. Pada saat kedua
perintah ini digunakan, perintah yang diketikkan akan muncul dibagian bawah
layar, tempat kita mengetikkan string yang ingin dicari. arah bawah, sedangkan
perintah ? mencari ke arah atas dari file. Perintah n dan N digunakan untuk
melanjutkan proses pencarian yang sebelumnya. Perintah n akan mencari dalam
arah yang sama, sedangkan perintah N akan mencari dalam arah yang berlawanan.
Untuk melakukan pencarian suatu kata tertentu ( fixed ), bisa digunakan command
seperti contoh berikut:
/\<de\>

artinya command ini hanya akan mencari string dengan nilai de saja, nilai desa,
pakde, Denada akan diabaikan.

 Pindah layar
Editor VI juga menyediakan perintah-perintah untuk berpindah layar
dengan cepat tanpa harus menggerakkan kursor perbaris. Perintah-perintah
tersebut adalah :
Perintah Keterangan
ctrl-b berpindah satu layar sebelumnya

ctrl-d Turun setengah bagian layar

ctrl-f Turun satu bagian layar

line no. G memindahkan kursor ke line tertentu

Ctrl-j naik setengah bagian layar


8

 Perintah Tambahan
Masih terdapat banyak command dan masing masing kegunaannya pada
editor Vi. Berikut ini beberapa command tambahan yang sering saya gunakan :
:!ls akan me-list isi current directory saat itu (tanpa keluar dari editor VI). Untuk
kembali ke editor VI, tekan Enter.
:sh adalah command untuk meninggalkan editor VI untuk sementara untuk
melakukan beberapa perintah shell. Gunakan ctrl-d untuk kembali ke editor Vi.
:r namafile adalah command untuk menyisipkan isi file namafile kedalam
file yang sedang kita buka.
2.3 VIM Editor

VIM merupakan salah satu text editor yang sangat powerful dan populer.
Editor ini sangat fleksible dan sangat mudah dikonfigurasi untuk efisiensi dalam
editing teks. Vim ini merupakan pengembangan dari Vi editor yang dibuat untuk
UNIX system ^^. Editor ini dapat digunakan untuk berbagai macam bentuk
bahasa pemrograman hingga teks editor sederhana yang disebut evim atau Easy
Vim. Vim tidak menyediakan WYSIWYG editing, tetapi bekerja dengan sangat
baik dengan TeX. Versi modern dan canggih dari Vim adalah Cream, yang
tersedia untuk Windows, dengan lisensi GNU/Linux dan Free BSD

Modal editor pada prinsipnya adalah teknik penanganan masukan user dari
satu jenis perangkat antarmuka untuk membedakan data dan perintah. Dalam hal
ini ada kondisi dimana keyboard berfungsi sebagai data dan kondisi lain dimana
keyboard berfungsi sebagai shortcut sebuah perintah. Kondisi ini dalam vim disebut
mode, ada mode insert dan ada mode command. Mode insert berfungsi bagi pengguna
untuk melakukan penulisan, sedangkan mode command berfungsi membaca data dari
keyboard sebagai perintah. Hal inilah yang kemudian disebut sebagai modal editor.
9

2.4 Pico
Text editor pico merupakan text editor bagi pengguna OS Unix dan
variannya (FreeBSD, OpenBSD, GNU/Linux, dll). Text editor ini lebih
mementingkan kesederhanaan dan kemudahan, sehingga bagi para pemula tidak
akan mengalami kesulitan berarti dalam penggunaannya. Semua kata kunci yang
digunakan tertera di bagian bawah dari text editor ini. Dan seluruh kata kunci
tersebut selalu didahului dengan penekanan tombol Ctrl (^) kemudian dilanjutkan
dengan kata kunci yang lain.
2.4.1 Memulai Pico
Login sebagai user root atau user biasa, kemudian pada konsole ketikkan
perintah:
kari@debian:~# pico namafile
Setelah anda menekan tombol enter maka akan tampak gambar seperti di atas.
2.4.2 Menulis text
Setelah anda masuk ke editor pico maka anda dapat langsung menggunakan editor
tersebut sesuai keinginan anda. Misal anda ketikkan :
Saya Belajar Pico………
2.4.3 Perintah Dasar Pico
 Menyimpan File
Untuk menyimpan file tersebut, tekan ^O Kemudian tekan <enter> pada
keyboard sehingga akan tampak informasi saving pada bagian bawah dari editor
tersebut:

 Keluar dari Pico


Untuk keluar dari Pico, tekan ^X kemudian ketik Y untuk menyimpan file
jika sebelumnya anda tidak menekan ^O.
10

 Berpindah baris
Untuk berpindah ke awal baris pertama tekan ^A. Sedangkan untuk
berpindah ke baris paling akhir tekan ^E.

 Menghapus Karakter
Untuk menghapus karakter demi karakter posisikan kursor di depan
karakter yang akan dihapus kemudian tekan ^D.

 Menghapus Baris
Untuk menghapus satu baris sekaligus, posisikan kursor di awal baris yang
ingin dihapus kemudian tekan ^K.

 Membatalkan Perintah
Untuk membatalkan perintah sebelumnya tekan ^U.

 Menimpa Karakter
Untuk menimpa karakter, posisikan kursor di belakang karakter yang ingin
ditimpa kemudian tekan ^D dua kali. Sebagai contoh kita mempunyai text
“sekagdng…..” Kemudian anda posisikan kursor di belakang karakter d. Ketikkan
karakter ra kemudian tekan ^D dua kali maka text tersebut berubah menjadi
“sekarang…..”.
 Memformat Pargraf
Untuk memformat sebuah paragraf yang telah diedit, tekan ^j pada
paragraf tersebut sehingga akan kembali seperti bentuk paragraf seperti semula.

 Menyatukan dua baris yang terpisah


Untuk menyatukan dua baris yang terpisah menjadi satu,posisikan kursor
di akhir baris pertama kemudian tekan tombol up (↑) yang diikuti dengan
menekan ^E.
11

 Berpindah ke halaman yang lain


Untuk pindah ke halaman selanjutnya tekan ^V. Sedangkan untuk pindah ke
halaman sebelumnya tekan ^Y.
 Mencari String
Untuk mencari string atau karakter, tekan ^W kemudian akan muncul kata pada
bagian kiri bawah dari text editor pico

Kemudian ketikkan karakter atau string yang anda cari.

 Melihat Posisi Kursor


Untuk melihat posisi kursor saat ini tekan ^C. Maka posisi kursor akan terlihat
pada bagian bawah dari editor tersebut seperti yang tampak di bawah ini.

 Memasukkan file kedalam text yang sedang diedit


Pada saat anda mengedit text, mungkin anda ingin menambahkan file ke
dalam text tersebut. Untuk menaruh file ke dalam text, posisikan kursor pada
tempat di mana file tersebut akan ditaruh. Kemudian tekan ^R. Kemudian akan
muncul jendela dialog di direktori mana file tersebut berada.

Kemudian masukkan direktori mana file tersebut berada. Dan jika ada
kesalahan ketik, tekan ^D untuk menghapusnya.
 Help Online
Jika anda membutuhkan bantuan tentang editor ini, anda cukup menekan
^G untuk menampilkan jendela bantuan editor pico kemudian tekan ^V atau ^Y
untuk berpindah dari satu halaman ke halaman yang lain dan ^X untuk keluar dari
jendela help online.
12

2.5 Nano
Ini merupakan tiruan dari Pico. Nano bertujuan untuk meniru
fungsionalitas dan mudah digunakan dari antarmuka Pico. Nano adalah perangkat
lunak bebas. Dengan rilis versi 2.0.7 yang telah berubah dari lisensi GPLv2 ke
GPLv3. nano, seperti Pico, adalah keyboard-oriented, dikontrol dengan tombol
kontrol.
Misalnya, Control-O menyimpan file saat ini; Control-W pergi ke menu
pencarian. nano meletakkan dua baris "shortcut bar" di bagian bawah layar,
banyak dari daftar perintah yang tersedia saat ini dalam konteks

2.6 Gedit
Gedit adalah aplikasi default text-editor dari Ubuntu khususnya desktop
gnome. Jika di windows anda mengenal notepad sebagai text-editor, maka di
Ubuntu dikenal gedit. Sepintas hanya terlihat seperti text editor sederhana untuk
editing dasar. Pada kenyataanya gedit lebih powerfull, selain sebagai peng-edit
dokumen juga sebagai peng-edit source code bagi developers atau programmers
karena menyediakan fitur-fitur serta plugins. Gedit adalah text editor standar
bawaan Ubuntu 8.10.Ia mendukung penuh dan mengulang membatalkan sistem
serta pencarian dan penggantian. kode khas lainnya meliputi fitur yang
berorientasi pada penomoran baris,

Braket pencocokan, membungkus teks, baris saat ini menyoroti, indentasi


otomatis dan otomatis file cadangan. Beberapa fitur canggih multilanguage gedit
meliputi pemeriksaan ejaan dan fleksibel plugin sistem yang memungkinkan
untuk secara dinamis menambahkan fitur baru, misalnya potongan dan integrasi
dengan aplikasi eksternal termasuk Bash Phyton atau terminal. Beberapa plugins
yang termasuk dalam gedit sendiri, dengan lebih plugin dalam paket gedit-plugin
dan online.
13

2.7 Latex
Latex merupakan sebuah document markup language dan document
preparation system untuk program TeX typesetting, yang bekerja layaknya HTML
Latex juga dapat digunakan untuk menterjemahkan sebuah dokumen dan juga
dokumen berbasis XML menjadi format PDF. Latex banyak digunakan karena
menggunakan typesetting yang berkualitas tinggi yang dapat diperoleh melalui
TeX. Hal ini menawarkan sebuah desktop publishing yang dapat diprogram
dengan berbagai fitur dan banyak fasilitas untuk memudahkan banyak aspek
typesetting dan desktop pubilishing meliputi penomoran, referensi, tabel dan
figur, layout halaman dan bibiliografi.

Latex bertujuan untuk menyediakan high level languange untuk


mengakses fitur TeX. Latex sesungguhnya berisikan koleksi TeX macros dan
sebuah program untuk mengakses dokumen Latex. Karena perintah untuk
mengedit TeX merupakan low level languange, akan lebih mudah bagi pengguna
menggunakan Latex untuk mengedit TeX. Versi yang digunakan sekarang adalah
Latex2e. Istilah Latex merujuk hanya pada bagaimana dokumen ditulis, bukannya
text editor itu sendiri. Untuk membuat sebuah dokumen Latex, sebuah file .tex
harus dibuat mengguanakan sebuah text editor. Banyak orang menggunakan
beberapa editor didesain khusus untuk bekerja dengan Latex.

2.7.1 Perintah-perintah dalam Latex

Semua perintah LATEX diawali dengan tanda backslash (\). Tanda ini
memberitahukan kepada LATEX untuk melakukan hal tertentu pada bagian
dokumen tersebut. Perintah-perintah dalam LATEX biasanya sudah cukup
menjelaskan apa yang akan dilakukan LATEX pada dokumen kita.

Misalnya:
\tableofcontents : perintah ini digunakan untuk menambahkan daftar isi sebuah
dokumen. Antara suatu perintah dengan isi dokumen harus dibeli 1 spasi kosong.
Hal ini supaya LATEX mampu membedakan mana bagian yang merupakan
perintah dan mana bagian yang merupakan isi dokumen. Misalnya :
14

\small Ini adalah bagian isi dokumen : tanda underscore tersebut maksudnya
antara perintah dan isi dokumen harus diselipkan satu spasi kosong. Perintah ini
akan membuat tulisan menjadi berukuran kecil.
Semua perintah LATEX sifatnya case-sensitive (memperhatikan perbedaan huruf
besar dan kecil), misalnya \large merupakan perintah yang berbeda dengan \Large.
Ada 1 jenis perintah yang harus ada pada setiap dokumen LATEX yaitu perintah
\documentclass. Perintah jenis ini harus ada pada awal dokumen.
Sepenggal teks/kalimat bisa dikelompokan dengan meletakkannya di
antara tanda kurung kurawal { dan }. Dengan melakukan pengelompokan,
perintah yang diberikan dalam kelompok itu hanya akan mempengaruhi apa yang
ada di dalam kelompok dan tidak akan mempengaruhi bagian dokumen yang lain.
Misalnya :
{\bfseries . . . }
Perintah ini akan menebalkan teks yang ada di antara tanda kurung
kurawal saja. Beberapa jenis perintah LATEX membutuhkan argumen. Argumen
adalah informasi tambahan yang kita berikan kepada LATEX sebelum
menjalankan perintah yang bersangkutan. Ada 2 jenis argumen : mandatory dan
optional. Ada banyak juga perintah LATEX yang diikuti oleh satu atau lebih
argument. Argumen mandatory harus ditulis dalam tanda kurung kurawal. Cara
penulisannya adalah seperti berikut ini :
\chapter{Pendahuluan}
Argumen optional cirinya adalah dituliskan dalam tanda kurung kotak [
dan ]. Jenis argument ini bisa tidak diisikan. Misalnya :
ini adalah baris pertama \\ [2cm]
ini adalah baris kedua

Contoh di atas menampilkan argumen optional yaitu [2cm], dengan argumen ini
antara baris pertama dan baris kedua akan disediakan spasi vertikal 2 centimeter.
Namun bila argumen [2cm] tidak dituliskan, LATEX tetap mengatur baris kedua
berada di bawah baris pertama hanya saja spasi keduanya adalah standar spasi
LATEX .
15

 Preamble, Deklarasi & Environment


Yang dimaksud dengan preamble/pembukaan adalah bagian dari dokumen
LATEXdi antara perintah \documentclass dan perintah \begin{document}. Hanya
ada beberapa perintah yang hanya bisa diletakkan di bagian ini. Yang paling
umum diletakkan dalam bagian preamble adalah deklarasi penggunaan paket-
paket LATEX .
Deklarasi dalam LATEX artinya memberikan referensi kepada perintah
LATEX untuk melakukan
pemformatan mulai dari titik referensi tersebut. Deklarasi itu sendiri tidak
menghasilkan teks
apapun. Efek yang dihasilkan oleh proses perintah tertentu bisa dilokalisasi
(dibatasi cakupan efeknya) dengan menempatkan deklarasi di dalam sebuah
kelompok. Misalnya :
\bfseries
Deklarasi di atas adalah sebuah deklarasi yang mengubah font (pada semua teks
setelah bagian perintah tersebut) menjadi lebih tebal. Jika ingin membatasi area
yang terkena efeknya, caranya adalah dengan meletakkan deklarasi tersebut di
dalam tanda kurung kurawal bersama dengan teks yang ingin dikenai efek
perintahnya.
Yang dimaksud dengan environment adalah teks yang berada di antara
perintah \begin {...} dan \end {...}. Titik-titik tersebut adalah nama jenis dari
environment yang digunakan. Kelompok teks yang berada di dalam environment
tersebut akan diformat dengan metode yang dimiliki environment tersebut.
Misalnya :
\begin {bfseries}
isi environment
\end {bfseries}
Environment bfseries akan mengubah isi dari environment menjadi memiliki font
tebal semua.

 Spasi Dalam LATEX


16

Dalam dokumen LATEX semua baris-baris kosong, spasi yang banyak,


dan tabulasi dianggap sebagai 1 spasi atau 1 baris kosong saja selama proses
pengaturan tulisan. LATEX mengatur spasi dan perataan teks (alignment)
berdasarkan perintah yang diterimanya, sehingga kita mampu mengaturnya secara
tepat. Contohnya :
\chapter {Pendahuluan
}
ini adalah contoh dokumen Format penulisan di atas akan menghasilkan keluaran
yang sama jika dituliskan seperti ini :
\chapter{Pendahuluan} ini adalah contoh dokumen
Ada perintah khusus untuk membuat spasi dengan panjang tertentu baik secara
horizontal maupun vertikal, yaitu :
• Jika kita ingin membuat jarak dengan panjang tertentu antara 2 baris,
kita dapat menggunakan tanda ‘\\’ di akhir baris. Kita juga dapat
menentukan sendiri panjang baris kosong dengan menggunakan
perintah seperti contoh berikut ini :
baris 1 \\
\vspace{2cm} baris 2 \\
Dengan perintah ini LATEX akan membuat mengosongkan baris-baris sepanjang
2 centimeter. Tanpa perintah ini sejauh apapun kita membuat spasi dalam teks
dokumen, LATEX akan tetap menganggapnya 1 spasi.
• Jika kita ingin membuat spasi sejauh beberapa centimeter antara 2 kata
dibutuhkan perintah :
kata 1 \hspace{2cm} kata 2
Dengan perintah ini LATEX akan membuat spasi sejauh 2 centimeter. Sama
seperti poin sebelumnya tanpa perintah ini sejauh kita membuat spasi dalam teks
dokumen, LATEX akan tetap menganggapnya 1 spasi.
Jadi secara umum aturan yang dapat dipakai adalah : akhiri paragraf dengan tanda
‘\\’ dan berikan 1 baris kosong antara tiap-tiap paragraf dan 1 spasi kosong antara
masing-masing kata.
17

 Hyphenation
Hyphenation/pemenggalan kata dalam LATEX artinya adalah perintah
yang memberitahukan kepada LATEX bagaimana cara memenggal sebuah kata
menurut ejaan yang benar. Kadangkala LATEX tidak dapat memenggal kata
dengan tepat sesuai ejaan bahasa Indonesia. Akibatnya ada kata-kata tertentu yang
selalu terpotong dengan ejaan yang salah. Masalah ini dapat diatasi dengan
mengatur bagaimana kata tersebut dieja. Perintah yang digunakan adalah
\hyphenation {}. Misalnya :
\hyphenation {me-tro-po-lit-an}
Dengan perintah di atas, jika LATEX menemukan kata metropolitan di
bagian ujung baris dan sudah melebihi panjang baris tersebut maka LATEX akan
memotong kata tersebut menurut aturan yang telah kita tentukan tersebut.
Perintah \hyphenation{} diletakkan sebelum \begin{document}. Kita dapat
menempatkan banyak aturan pemenggalan kata pada bagian tersebut.
Jika kita ingin mengatur sebuah kata saja (yang jarang muncul dalam dokumen
yang kita buat) kita bisa langsung menentukan aturan pemenggalan katanya
dengan cara soft-hyphens.
Caranya adalah dengan menyisipkan tanda \ dalam suku kata yang ingin
kita atur pemeng galannya. Sebaliknya jika kita ingin sebuah kata tidak terpotong
sama sekali ketika terletak di bagian ujung baris, kita dapat menggunakan perintah
:
\mbox{kata yang tidak ingin dipenggal}

 Alignment
Alignment/ perataan baris pada LATEX ada 3 jenis yaitu rata kiri, rata
kanan, atau rata tengah. Semua dokumen dalam LATEX secara default diatur
memiliki perataan justified (rata kanan kiri). Jika kita ingin mengatur supaya
dokumen rata kiri digunakan perintah berikut ini :
\begin{raggedright}
isi dokumen yang ingin diatur rata kiri
\end{raggedright
18

Jika kita ingin mengatur supaya dokumen rata kanan digunakan perintah
berikut ini :
\begin{raggedleft}
isi dokumen yang ingin diatur rata kanan
\end{raggedleft}
Apabila kita ingin mengatur supaya dokumen rata tengah digunakan
perintah berikut ini :
\begin{center}
isi dokumen yang ingin diatur rata tengah
\end{center}
 Bahasa
LATEX dapat mengatur tulisan mengikuti aturan ejaan yang dimiliki
beberapa bahasa tertentu. Kemampuan ini diatur oleh babel package yang dimiliki
LATEXH˙ al tersebut berpengaruh pada pemenggalan kata, spasi setiap kata,
indentasi, dan beberapa judul bagian dokumen yang digunakan dalam heading.
Mengubah pengaturan bahasa dengan menggunakan babel akan secara otomatis
mengubah nama-nama dari unit struktur dokumen (seperti misalnya Abstract,
Chapter, Index) menjadi terjemahannya. Perintah yang mengatur LATEX untuk
menggunakan babel bahasa Indonesia adalah seperti berikut ini :
\documentclass [a4paper, 12pt]{report}
\usepackage[bahasa]{babel}
\begin{document}
..................
..................
\end{document}
 Keterangan
Jika kita ingin menambahkan keterangan pada file *.tex (yang tidak akan
tercetak), caranya adalah dengan menambahkan tanda % di awal setiap baris
keterangan. Contohnya :
\documentclass [a4paper, 12pt]{report}
\usepackage[bahasa]{babel}
\begin{document}
19

% ini adalah baris keterangan, baris ini tidak akan tercetak dalam file keluaran

2.8 Kile

Kile adalah editor LaTeX yang berjalan pada desktop KDE, Untuk menjalankan
Kile anda memerlukan beberapa komponen yang harus terinstal dalam sistem
anda :

K Desktop Environment / (KDE): KDE adalah desktop environment yang


cukup populer di dunia open source (Minimal KDE 3) .

Qt: Qt adalah tool C++ yang berguna untuk melakukan kompilasi kile.

LaTeX: Program typesetting dokumen yang berkualitas tinggi.


Kebanyakan LaTeX yang digunakan pada lingkungan Unix atau Linux
adalah distribusi teTeX.
20

BAB III
HASIL PRAKTIKUM

3.1 Perbandingan antar teks editor


3.1.1 VI Editor

Editor Vi adalah salah satu teks editor di Linux yang berbasis shell, atau
bisa juga disebut display-oriented teks editor.Untuk memulai mengetik pada text
editor vi ketik “i” baru anda bisa memulai mengetik.Dan untuk penyimpanan nya
ketik “:wq”. Anda dapat membuka beberapa file dengan Vi dengan menjalankan
perintah berikut pada terminal ubuntu:
vi(spasi)nama file

Instalasi VI :

20
21

Tampilan awal VI. Disini saya Menuliskan VI tugas1.txt di terminal, dengan


tampilan:

3.1.2 VIM

Vim sering dikatakan Peningkatan Vi. Orang yang bekerja di terminal editor
menggunakan Vim untuk membuat dan mengedit file teks. Sistem administrator yang
melakukan administrasi server jauh, gunakan Vim diperlukan untuk melakukan
perubahan dalam file. Cara penggunaan vim sama dengan vi.Anda dapat membuka
beberapa file dengan Vim dengan menjalankan perintah berikut: vim(spasi)nama file

27
22

Apabila Vim sudah terinstall di computer kita, maka kita tidak dapat
menginstal VI. Dikarenakan Vim adalah penyempurnaan dari v

3.1.3 Pico

Nano pada dasarnya adalah sebuah bentuk diperbaiki dan diperpanjang pico
editor teks. Ini menyediakan navigasi yang sangat mudah antara awal dan akhir baris
dan paragraf.. Ini adalah bagian dari distribusi Ubuntu standar dan Anda dapat
menjalankannya dengan cara berikut :

nano(spasi)nama file

dengan tampilan:

Tampilan diatas merupakan teks editor dari nano. Sama seperti kasus VI
tadi, nano merupakan penyempurnaan dari pico.

3.1.4 Nano

Nano merupakan program aplikasi editor serupa dengan Pico, cara


pengoperasiannya juga mirip dengan Pico. Selain itu nano diciptakan untuk
memperbaiki ”sedikit kelemahan” yang ada pada Pico. Kelemahan tersebut
meliputi masalah berpindah ke halaman (Go to) dan masalah lisensi, dimana Pico
tidak menganut lisensi GPL (General Public License).

27
23

Untuk itulah nano dibuat, nano menggunakan lisensi GPL dan


menambahkan fasilitas berpindah halaman (Go to). Anda bisa menggunakan
nano, semudah Anda menggunakan Pico.

Berikut tampilan nano:

3.1.5 Gedit

Gedit adalah aplikasi default text-editor dari Ubuntu khususnya desktop gnome.
Jika di windows anda mengenal notepad sebagai text-editor, maka di Ubuntu dikenal
gedit. Sepintas hanya terlihat seperti text editor sederhana untuk editing dasar. Pada
kenyataanya gedit lebih powerfull, selain sebagai peng-edit dokumen juga sebagai
peng-edit source code bagi developers atau programmers karena menyediakan fitur-
fitur serta plugins. Langsung saja, gedit bisa diakses dengan beberapa cara berikut.
1. Yang pertama adalah melalui GUI (Graphical User Interface). Dari menu
Application → accessories → gedit Text Editor.

2. Cara yang kedua merupakan favorit kebanyakan linuxer, yakni melalui konsol
terminal, terminal sendiri berada pada Application → Accessories → Terminal. Pada
konsol terminal ketik dan masukkan password jika diminta seperti dibawah ini.

27
24

3.1.6 Kile

Kile adalah editor LaTeX yang berjalan pada desktop KDE, Untuk
menjalankan Kile anda memerlukan beberapa komponen yang harus terinstal dalam
sistem anda : K Desktop Environment / (KDE): KDE adalah desktop environment
yang cukup populer di dunia open source (Minimal KDE 3) .
Tampilan :

3.1.7 Latex

LATEX sebenarnya merupakan rangkaian perintah dan kalimat yang


tersusun secara terstruktur.

27
25

Cara menuliskannya tidak berbeda dengan penulisan HTML, yang kita kenal luas
dalam pembuatan web. Perbedaannya, hanyalah pada sintaks perintah, atau kalau
di HTML kita kenal dengan tag.
Adapun sarana atau editor dalam penulisan dokumen LATEX ada
bermacam-macam, tergantung dari kebiasaan Anda dalam melakukan penulisan.
Anda bisa menggunakan berbagai macam editor di Linux yang ada saat ini,
beberapa di antaranya adalah sebagai berikut:
3.1.7.1 Latex dengan Kile:
 Pertama-tama kita masuk ke teks editor kile, lalu pilih empty
document.

 Lalu kita membuat suatu dokumen sesuai dengan aturan yang elah
ditetapkan:

27
26

 Simpan file tersebut. Pada umumnya file tersebut berbentuk pdf


dan akan muncul seperti ini:

27
BAB IV

PENUTUP
4.1 Kesimpulan

Text Editor adalah software yang digunakan untuk mengedit text atau
hanya teks saja,tanpa penambahan format tertentu. Tetap berbeda dengan word
procesor karena biasanya word procesor digunakan untuk mengelola dokumen
dengan format data tersendiri, dan tidak plaint text. Dan juga Text Editor adalah
suatu program yang mirip dengan notepad pada microsoft windows, dimana
program ini dapat digunakan untuk manipulasi textâtext atau file serta dapat
digunakan untuk menulis program dalam bahasa seperti C, C++, Perl, Assembly,
Java, Pascal, Lisp, dll.
Di Linux terdapat beberapa paket program yang berfungsi sebagai teks
editor, seperti vi, vim, emac, gedit dll. Namun secara umum teks editor dibagi
menjadi dua jenis, yang pertama teks editor berbasi shell, dan yang kedua berbasis
GUI.

4.2 Saran

Saran saya disini sebagai penulis ialah, sebaiknya kita mulai belajar
menggunakan Teks editor yang terdapat pada linux yang berbasis open sources.
Teks editor pada linux sama halnya dengan teks editor yang terdapat pada
windows. Selain mudah digunakan, Teks editor pada linux juga mudah diinstall
serta tidak memerlukan biaya sehingga semua orang bisa menggunakannya.

27
DAFTAR PUSTAKA

• tutorial.webatu.com/.../TUTORIAL%20EDITOR%20VI.pdf
• http://students.ukdw.ac.id/~haryo/vit.html
• http://tedi.heriyanto.net/papers/tut-vi.html
• http://linuxindo.web.id/2008/01/18/menggunakan-nano-dengan-
maksimal/
• http://ruslys.blogspot.com/2010/02/tutorial-editor-pico.html
• http://www.vip.net.id/ikc/ilmukomputer.org/2008/11/25/tutorial-
editor-pico/index.html
• adia08.files.wordpress.com/2008/06/tutorial-editor-kile.doc
• http://www.kardus.web.id/?rapcom/film/rapid/1282907607.7z
• http://dc207.4shared.com/download/7lGFkIgD/latexmateri_v102.7z?ts
id=20110225-132304-220c96ed

28

Anda mungkin juga menyukai