Minggu Hujan Lebatttt
Minggu Hujan Lebatttt
Post operasi tutup kolostomi merupakan suatu rangkaian tindakan pembedahan pada post
kolostomi sementara.
Klien yang mengalami kelainan pada usus seperti: obstruksi usus, kanker kolon, kolitis
ulceratif, penyakit Divertikuler akan dilakukan pembedahan yang disebut dengan kolostomi
yaitu lubang dibuat dari segmen kolon (asecenden, transversum dan sigmoid). Lubang
tersebut ada yang bersifat sementara dan permanen. Kolostomi asenden dan transversum
bersifat sementara , sedangkan kolostomi sigmoid bersifat permanen.
4. Kecemasan
5. Nyeri
Diangosa keperawatan
1. Nyeri berhubungan dengan perlukaan skunder operasi penutupan kolostomi
2. Cemas berhubungan dengan ancaman terhadap disfungsi rektum
3. Resiko tinggi terhadap komplikasi : infeksi berhubungan dengan prosedur tindakan
pembedahan .
Intervensi
Diagonsa: Nyeri berhubungan dengan perlukaan skunder operasi penutupan kolostomi
Tanda-tanda
Subyektif:
- Mengungkapkan ketidaknyamanan, dan nyeri daerah perut.
Obyektif:
- Merintih, menangis
- Melindungi sisi nyeri.
- Nadi meningkat
Kriteria evaluasi:
- Mengungkapkan tidak ada nyeri
- Tidak merintih, menangis
- Ekspresi wajah rileks
INTERVENSI RASIONAL
Kaji keluhan dan derajat Untuk mengetahui
nyeri sifat dan tingkat nyeri
sehingga memudahkan
dalan memberi
tindakan.
2. Motivasi untuk
melakukan teknik Relaksasi dan retraksi
pengaturan nafas dan dapat mengurangi
mengalihkan rangsangan nyeri
perhatian
3. Hindari sentuhan Sentuhan dapat
seminimsl mungkin meningkatkan
untuk mengurangi rangsangan nyeri
rangsangan nyeri
Untuk
4. Pertahankan puasa mengistirahatkan usus.
Tanda-tanda:
Subyektif:
- Mengeluh takut kalau anusnya tidak bisa berfungsi normal
- Melaporkan perasaan gugup
Obyektif:
- Ekspresi wajah tegang
- Nadi meningkat.
Kritria evaluasi:
- Ekspresi wajah rileks
- Cemas dan gugup berkurang
- Mengungkapkan pemahaman tentang proses pemulihan fungsi rektum.
INTERVENSI RASIONAL
1. Jelaskan proses Pemahaman dapat
pemulihan fungsi mengurangi
anus secara bertahap kecemasan
dan butuh waktu agak
lama.
2. Lakukan pendekatan Dengan kondisi
dengan tenang dan tenang akan lebih
berikann dorongan memudahakan
urtuk bertanya. pemahaman.
3. Libatkan keluargan
dalam setiap Dengan keterlibatan
tindakan. keluarga akan
memberi perhatian
yang lebih bagi klien.
Tanda-tanda
Subyektif:
- Mengeluh deman
- Mengekuh nyeri
- Mengeluh kaku
Obyektif:
- SDP > 10.000/mm3
- Suhu > 37,2
Kriteria evaluasi:
- Suhu < size="3">
INTERVENSI RASIONAL
1. Pantau hasil: Untuk mengidentifikasi indikasi kemajuan
Hasil SDP dan penyimpangan dari hasil yang
Suhu tiap 4 jam diharapkan
Related Post
Asuhan Keperawatan
0 komentar:
Poskan Komentar
Delivered by FeedBurner
Artikel Terbaru
Widget by Blogger Tricks
Perawatan Luka Bakar - (0 comments)
Bayi Dengan Berat Badan Lahir Rendah - (0
comments)
Askep dengan Intususepsi - (1 comments)
Arsip Blog
Teknik Amputasi - (0 comments)
ASD, VSD, KOARTASIO AORTA DAN
BRONCHOPNEMONI - (1 comments)
ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN
DENGAN GAGAL NAFAS - (1 comments)
ASKEP ANAK DENGAN HIRSPRUNG - (0
comments)
Hernia Nukleus Pulposus - (3 comments) Kategori
Asuhan Keperawatan Ikterik Pada Bayi Baru
Lahir - (0 comments)
Askep Post Operasi Tutup Kolostomi - (0
Anak Asuhan Kebidanan Asuhan
comments) Keperawatan Bayi Genetalia Interna Mega
Colon Ortopedi Penyakit Jantung
Tukaran Link
Bila anda berminat untuk bertukar link, silahkan copy paste kode di bawah ini
Kemudian anda menulis pesan di halaman Tukar Link
<a
href="http://askepasb
border="0" alt="http://
src="http://2.bp.blogs
height="15" title="Asu
Kebidanan"/></a>
Blog Sahabat
BaNi MusTajaB
Mbahe trick
Info Bisnis, Komputer dan Pajak
Tips dan Trik
Blog Seo Indonesia
Bedah Umum
Ada Apa Yep
Blogger Lambar
Urologi
Blog Berita
Belajar Ngeblog
Blog Bisnis
Shared Everything
Belajar Blog
Bilabong
Desain Lansekap
just call me Ag
Berita Terkini
Fenomenous
Anita Soraya
Solo Cyber City
Kaptenagil “Mencari tahu”
Bimo
Tips Trik
Bedah
Blog Alfiyan
Ciel Blog
Tips dan Trik Komputer
Blog
Post operasi tutup kolostomi merupakan suatu rangkaian tindakan pembedahan pada post
kolostomi sementara.
INTERVENSI
Tanda-tanda
Subyektif:
- Mengungkapkan ketidaknyamanan, dan nyeri daerah perut.
Obyektif:
- Merintih, menangis
- Melindungi sisi nyeri.
- Nadi meningkat
Kriteria evaluasi:
- Mengungkapkan tidak ada nyeri
- Tidak merintih, menangis
- Ekspresi wajah rileks
INTERVENSI RASIONAL
1. Kaji keluhan dan derajat nyeri
4. Pertahankan puasa
4. Berikan analgetik sesuai dengan program medis. Untuk mengetahui sifat dan tingkat nyeri
sehingga memudahkan dalan memberi tindakan.
INTERVENSI RASIONAL
1. Jelaskan proses pemulihan fungsi anus secara bertahap dan butuh waktu agak lama.
2. Lakukan pendekatan dengan tenang dan berikann dorongan urtuk bertanya.
3. Libatkan keluargan dalam setiap tindakan. Pemahaman dapat mengurangi kecemasan
Dengan keterlibatan keluarga akan memberi perhatian yang lebih bagi klien.
INTERVENSI RASIONAL
1. Pantau hasil:
- Hasil SDP
- Suhu tiap 4 jam