Anda di halaman 1dari 8

Penjumlahan,pengurangan,perkalian dan pembagian di excel 2007

Operasi dasar matematika di excel adalah penjumlahan,pengurangan,perkalian dan pembagian dapat


dilakukan dengan mudah. kita dapat menjumlahkan dua sel, hingga banyak sel dengan mudah dan
cepat.

Sebagai contoh buat tabel seperti di bawah ini


1. Pada kolom c,d,e dan f akan dilakukan  penjumlahan,pengurangan,perkalian dan pembagian

2. Untuk memulai menghitung,


a.Penjumlahan : Di sel  C4 ketik formula   =A4+B4
b.Penngurangan : Di sel  D4 ketik formula   =A4+B4
c.Pembagian : Di sel  E4 ketik formula   =A4+B4
d.Perkalian : Di sel  F4 ketik formula   =A4+B4

3. hasilnya seperti di bawah ini


Fungsi IF sederhana di excel 2007

Fungsi IF di microsoft excel 2007 dapat digunakan sebagai formula logika untuk menghitung atau
menentukan nilai sebuah pernyataan dimana fungsi IF akan memberikan nilai tertentu jika logika benar
atau salah.

Dalam contoh ini kita akan menggunakan fungsi IF untuk menentukan nilai kelulusan siswa,
Jika Nilai Ujian (kolom B) > 30 maka status kelulusan (kolom C), adalah lulus, sebaliknya jika <30
maka  "tidak lulus"

1. Buat tabel seperti di samping


Kode Siswa, Nilai ujian dan status

2.Pada sel C3 ketik formula


=IF(B3>30,"lulus","tidak lulus") kemudian enter
Selanjutnya kopi formula hingga sel C10
Hasilnya akan tampak seperti di samping :
Fungsi if nested (if bercabang) di excel 2007

Fungsi IF merupakan fungsi logika yang bisa digunakan untuk menghitung nilai dari sebuah
pernyataan berjenjang. Fungsi if ini biasanya dikenal dengan fungsi if nested (if bercabang atau if
bersarang)

Secara umum aturan penulisan formulanya seperti di bawah ini;

Syntax
IF(logical_test,value_if_true,value_if_false)

Mungkin maksudnya seperti ini;


Logical_test  adalah sembarang nilai  yang bisa atau akan dievaluasi sebagai nilai benar dan salah.
Value_if_true  adalah nilai yang dihasilkan jika uji logika benar
Value_if_false  adalah nilai yang dihasilkan jika uji logika salah

sebagai contoh bisa dilihat di bawah ini:

1. buat tabel berikut:


Kita akan menghitung nilai kolom D (grade) dan E (keterangan)

Dalam contoh ini akan menghitung


a. Grade
Jika nilai ujian lebih besar dari 90 maka grade A
Jika nilai ujian lebih besar dari 80 maka grade B
Jika nilai ujian lebih besar dari 70 maka grade C
Jika nilai ujian lebih besar dari 60 maka grade D
Jika nilai ujian lebih kecil dari 60 maka grade E

b. Keterangan lulus
Jika nilai grade A maka keterangan sangat baik
Jika nilai grade B maka keterangan baik
Jika nilai grade C maka keterangan cukup
Jika nilai grade D maka keterangan kurang baik
Jika nilai grade E maka keterangan sangat jelek

2. Ketik formula berikut;


Di sel D3 ketik formula :
=IF(C3>90,"A",IF(C3>80,"B",IF(C3>70,"C",IF(C3>60,"D","E"))))

Di sel E3 ketik formula :


=IF(D3="A","Sangat baik",IF(D3="B","Baik",IF(D3="C","Cukup
Baik",IF(D3="D","Kurang baik","Sangat jelek"))))
Fungsi vlookup di excel 2007

Fungsi vlookup merupakan sebuah fungsi yang telah disediakan oelh microsoft excel 2007 untuk
menghitung /mengambil nilai dari sebuah tabel referensi kemudian dimasukkan ke tabel kerja. Fungsi
vlookup akan menghitung nilai referensi secara vertikal.

Atuan penulisannya seperti di bawah ini:


Syntax
VLOOKUP(lookup_value,table_array,col_index_num,range_lookup)

Lookup_value adalah nilai yang pertama dicari pada tabel array (tabel referensi)
Table_array adalah range tabel referensi
Col_index_num adalah nomor /ururan kolom tabel referensi

Contoh:
1. Buat tabel seperti di bawah ini:

2. Di sel E3 ketik formula berikut:


=VLOOKUP(D3,$G$3:H7,2)
Fungsi hlookup di excel 2007

HLOOKUP adalah salah satu fungsi referensi yang bisa digunakan untuk menghitung /mengambil data
dari tabel referensi. HLOOKUP biasa juga disebut horizontal lookup.

Syntax
HLOOKUP(lookup_value,table_array,row_index_num,range_lookup)

Contoh:
1. Buat tabel seperti di bawah ini
Baris pertama dan kedua merupakan tabel referensi
Baris ke lima hingga 12 adalah tabel kerja

2. ketik formula: pada sel E5


=HLOOKUP(D5,$C$1:$G$2,2)
Fungsi CountIF di excel 2007

Fungsi countif digunakan untuk menghitung /mencacah sebuah sel/range berdasarkan kiteria tertentu
Untuk lebih mudahnya bisa lihat contoh di bawah ini. Kita akan menguhitung banyaknya siswa yang
memperoleh nilai A, B,C, D dan E

1. Buat tabel berikut

2. Di sel  ketik formula

Di sel C14 ketik formula :  =COUNTIF(C4:C12,"A")


Di sel C15 ketik formula :  =COUNTIF(C4:C12,"B")
Di sel C16 ketik formula :  =COUNTIF(C4:C12,"C")
Di sel C17 ketik formula :  =COUNTIF(C4:C12,"D")
Di sel C18 ketik formula :  =COUNTIF(C4:C12,"E")

Dari tabel terlihat banyaknya soswa yang mendapat nilia A =3


orang , B 3 orang, C D dan E masing-masing 1 orang. Fungsi
countif tentunya kan bermanfaat jika datanya terdiri dari ratusan record, jika hanya belasan saja
mungkin lebih baik dihitung manual.

Anda mungkin juga menyukai