Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
1. Mikrotik di install pada CPU dengan 2 ethernet card, 1 interface utk koneksi ke
internet, 1 interface utk konek ke lokal.
2. IP address :
- gateway (mis: ADSL modem) : 192.168.100.100
- DNS : 192.168.100.110
- interface utk internet : 192.168.100.1
- interface utk lokal : 192.168.0.1
Untuk memulainya, kita lihat interface yang ada pada Mikrotik Router
kemudian set IP address pada interface Mikrotik. Misalkan ether1 akan kita gunakan untuk
koneksi ke Internet dengan IP 192.168.100.1 dan ether2 akan kita gunakan untuk network
local kita dengan IP 192.168.0.1
Setelah selesai Barulah kita bisa melakukan setup DHCP server pada Mikrotik.
Langkah Selanjutnya adalah membuat internet gateway, Misalnya IP ADSL Modem sebagai
gateway untuk koneksi internet adalah 192.168.100.100 dan DNS Servernya
192.168.100.110, maka lakukan setting default gateway dengan perintah berikut :
[admin@mikrotik] >
5. Setup Masquerading, ini adalah langkah utama untuk menjadikan Mikrotik sebagai
gateway server
[admin@mikrotik] >
Cara ini memang cara yang paling mudah untuk membuat user dapat terhubung ke internet,
namun tingkat keamanannya masih rendah dan diperlukan pengaturan firewall. Mudah-
mudahan saya bisa membahasnya dilain waktu.