Bab Ii Algoritma
Bab Ii Algoritma
PEMROGRAMAN KOMPUTER
ALGORTMA
PENGERTIAN ALGORITMA
Algoritma adalah urutan langkah – langkah untuk menyelesaikan
masalah.
Misalkan ada 2 buah ember bejana yang berisi air yang berwarna,
sebut ember A dan B. ember A berisi warna merah dan B berisi
warna biru. Volume ember sama. Bagaimana mempertukarkan isi
ke dua ember, sehingga nantinya ember A berisi air warna biru
dan ember B berisi air berwarna merah.
GAMBAR BEJANA
A B
= A B ?
PENYELESAIAN MASALAH
Untuk menukarkan isi bejana tersebut kita tidak bisa
langsung menukarkannya kita harus memilki ember
tambahan supaya tdak terjadi percampuran. Kita
sediakan ember C untuk penampungan.
Algoritmanya :
Algoritma penukaran isi bejana :
1. Tuangkan air dari ember A ke ember C
2. Tuangkan air dari ember B ke ember A
3. Tuangkan air dari ember C ke ember B
4. Selesai
Langkah pertukaran
A B C 1
A B C 2
A B C 3
Hasil akhir
A B C
CIRI PENTING SEBUAH ALGORITMA
Menurut Donald E. Knuth :
1. algoritma harus berhenti setelah mengerjakan
sejumlah langka terbatas .
2. Setiap langkah harus didefinisikan secara tepat dan
tidak memiliki dua arti.
3. Algoritma memiliki nol atau lebih masukan (input).
4. Algoritma memiliki nol atau lebih keluaran (output).
5. Algoritma harus efektif. Setiap langkah harus
sederhana sehingga dapat dikerjakan dalam yang
sejumlah waktu yang masuk akal.
Program dan Pemrograman
Pemrograman harus melalui proses dan proses harus :
1. Mengerti setiap langkah algoritma.
2. Mengerjkan operasi yang bersesuaian.
Program algoritma yang ditulis dalam bahasa
komputer
Bahasa pemrograman bahasa komputer yang
digunakan untuk membuat komputer.
Pemrograman kegiatan menulis dan merancang
program
Coding aktivitas menulis suatu kode program
STRUKTUR DASAR ALGORITMA
1. Pernyataan
2. Konstruksi dasar
1. Runtunan
2. Pemilihan
3. Pengulangan
PERNYATAAN
Algoritma merupakan deskripsi langkah –
langkah pelaksanaan suatu proses. Setiap
langkah dalam algoritma dinyatakan dalam
sebuah pernyataan(statement) atau istilah
laendnya instruksi. Sebuah pernyataan berisi
aksi(action). Bila pernyataan di eksekusi oleh
pemroses maka, maka aksi yang bersesuaian
dengan pernyataan itu dikerjkan.
CONTOH SUATU PERNYATAAN
Tulis “hello,world”
Maka pernyataan tersebut menggambarkan
aksi menulis pesan “hello,world”.
Pernyataan
Kalikan a dengan 2
menggambarkan aksi mengalikan a dengan 2
dan hasilnya disimpan dalam peubah a
lagi.
1. Runtunan
Runtunan adalah suatu kondisi dimana terdapat satu atau lebih dari satu pernyataan.
Urutan suatu runtunan dalam algoritma adalah sebuah instruksi dilaksanakan setelah
Contoh :
ALGORTMA mempertukarkan isi dua buah ember, A dan B :
1. Tuangkan air dari ember A ke ember C
2. Tuangkan air dari ember B ke ember A
3. Tuangkan air dari ember c ke ember B
Algortma diatas adalah sebuah runtunan yang terdiri atas tiga buah pernyataan
2. Pemilihan
Suatu pernyataan – pemilihan dapat ditulis sebagai
berikut
If <kondisi> then
aksi.
Dalam bahasa indonesia if berarti “jika” dan then berarti
“maka”.
Kondisi adalah persyaratan yang dapat bernilai benar
atau salah.
If dan then merupakan kata kunci untuk struktur
pemilihan ini.
Contoh penggunaan
Misalkan :
If air di dalam ketel mendidih then
matikan kompor
If mobil rusak then
naik angkot
If x habis dibagi 2 then
tulis x bilangan genap.
Untuk memilih satu dari dua buah aksi
Bentuk umum :
If kondisi then
aksi 1
Else
aksi 2
else memiliki arti “kalau tidak”. Bila kondisi 1 terpenuhi
maka aksi 1 akann di kerjakan jika tidak aksi 2 yang di
kerjakan.
Contoh
Pernyataan :
If lampu A nyala then
tekan tombol merah
Else
tekan tombol biru.
Program helloworld
Bagian deklarasi
Bagian ini digunakan untuk mengumumkan semua
nama yang di pakai di dalam algoritma beserta
propertinya (misalnya tipe).
DEKLARASI
F,C : REAL
X,Y,STEP : INTEGER
Bagian Algoritma
Bagian ini berisi tentang instuksi – instruksi pemecahan
masalah dalam notasi pseudo – code. Bagian ini
merupakan inti sebuah program.
ALGORITMA :
write(“hello,world”)
SEKIAN