- Inventory system
- Inventory Holding and
- Financial Implications
2
Inventory dalam Unit Usaha
Persediaan
Stock
Adalah barang (item) yang
Inventory
disimpan terlebih dahulu untuk
pemakaian kemudian
Bahan baku
Suku cadang
(raw material)
(spare part)
Komponen atau
Sub-assembly Supplies (oli,
atau Work In minyak, kertas,
Process Produk jadi dll)
(finished good)
8
Jenis Persediaan
PRODUCTION SYSTEM
Production floor
Raw Finished
Supplier Customer
material product
8
9 Inventori diluar
sistem
manufaktur
10 Tipe inventori diluar sistem manufaktur
˜ Operational Inventory
Inventori barang yang digunakan untuk menjamin
kelancaran pemenuhan permintaan user. Mulai dari gudang
pabrik pengecer
˜ Buffer inventory
Inventori yang digunakan untuk mengantisipasi kelangkaan
pasokan barang atau meredam fluktuasi yang bersifat
random
˜ Cycle Inventory
Inventori yang digunakan untuk menanggulangi lonjakan
permintaan yang bersifat siklis
˜ Seasonal Inventory
Inventori yang digunakan untuk menanggulangi lonjakan
permintaan yang bersifat musiman
11
Jenis Persediaan
˜ Bahan mentah (raw materials)
˜ Part atau barang yang dibeli
˜ Work-in-process
˜ Component parts
˜ Tools, machinery, and equipment
˜ Barang jadi
11
12
Mengapa perlu dikelola ?
13
Fungsi Persediaan
Menjaga
kelancaran Meredam
operasi ketidak-
pastian
(uncertainty)
Memanfaatkan
skala ekonomi Motif
pengadaan transaksi
Menjamin
kepuasan
pelanggan
14
Lingkup Persoalan
Kuantit ●
●What to order ?
●When to oreder ?
●
atif
●How much to order ?
●
Kualita ●
●Sistem administrasi
●Sistem prosedur
●
tif
●Sistem informasi
●
15
Karakteristik Sistem Persediaan
Sifat Permintaan ●
Konstan vs Berubah
(demand) ●
Diketahui vs Random
Perishable
●
19
KLASIFIKASI ABC
KELAS A
UNIT RENDAH, RUPIAH TINGGI
KELAS B
UNIT SEDANG, RUPIAH SEDANG
KELAS C
UNIT TINGGI, RUPIAH RENDAH
21
Contoh Klasifikasi ABC
Percentage of dollar
Percentage of items
value
21
22
Contoh(1)
˜ Sebuah perusahaan memiliki 10 jenis
persediaan dan menetapkan kelas A
sebesar 20%, kelas B sebesar 30% dan
kelas C sebesar 50%. Informasi lain
diketahui sebagai berikut:
22
Contoh(2)
23
23
Contoh(3)
24
24
25
Model Economic Order Quantity (EOQ)
˜ Model dasar yang paling sederhana
˜ Menunjukkan trade-off antara biaya simpan
dan biasa pesan
˜ Asumsi model:
Laju permintaan diketahui dan konstan
Tidak ada kekurangan persediaan
Tidak ada lead time; kedatangan material segera
Biaya diketahui dan tetap meliputi: biaya set-up;
biaya pesan proporsional terhadap jumlah unit
dipesan; biaya simpan per unit per satuan waktu
26
MODEL MATEMATIKA EOQ
TOC = ( R ) S
Q
Jumlah pembelian (R)
Frekuensi pemesanan tahunan =
kuantitas pemesanan (Q)
28
TOC = ( Q ) C
2
kuantitas pemesanan (Q)
Rata-rata persediaan=
2
TAC = ( R ) S + ( Q ) C
Q 2
29
2RS
EOQ = Q* =
C
30
Karakteristik lain EOQ
R
TOC = ( )S
Q*
Q*
TCC = ( )C
2
31
F* = R
Q*
EOQ = Q* = 2RS
C
Persediaan
Persediaan maksimum
2.000 Q
1.000 Q/2
ROP ROP
Lt Lt Lt waktu
TAC = Rp 12.000.000,-
TOC = Rp 6.000.000,-
TCC = Rp 6.000.000,-
35
F* = 10 kali
Persediaan
Persediaan maksimum
1.200 EOQ
600 Q*/2
240 ROP
Lt waktu
30 hari 6 hari
37
38
Contoh (2)
R = 8000, C = 30, H = 3
2x8000x30
EOQ Q* 400
3
38