Kegiatan ini merupakan kegiatan tahunan Fakultas Ilmu Pendidikan(FIP) dalam perkuliahan
Ortopedagogik sebagai wujud pengembangan penambahan wawasan secara nyata kepada
mahasiswa tentang kondisi anak ABK yang ada dilapangan secara nyata. Bapak Sujarwanto selaku
salah satu dosen matakuliah Ortopedagogik berharap melalui kegiatan ini mahasiswa setelah memiliki
pengetahuan teori selama perkuliahan dan ditambah dengan melihat secara nyata dipangan tentang
kondisi siswa ABK, diharapkan mereka mampu melihat problem-problem yang ada pada anak inklusi.
Dengan menggali dan melihat permasalahan siswa ABK, diharapkan tak hanya sekedar melihat
permasalahan yang ada, namun dengan bidang masing-masing dari sudut pandang Bimbingan dan
Konseling beserta Psikologi, Mahasiswa mampu mengembangan suatu penanganan terhadap
permasalahan siswa dari sudut pandang jurusan mereka masing-masing(Bimbingan dan Konseling
beserta Psikologi) dan juga mampu merancang sebuah pengembangan untuk memaksimalkan
potensi dari siswa ABK tersebut.
Kegiatan ini, mendapat sambutan hangat baik dari SLB Gedangan paupun Yayasan Mutiara Bunda
Sidoarjo. Kegiatan pertama yang ditujukan ke SLB gedangan, disana mahasiswa setelah mengikuti
acara pembukaan dan sambutan juga diadakan tanya jawab tentang anak ABK dan dilanjutkan pula
dengan Observasi di tiap-tiap kelas di SLB tersebut. Selanjutnya tujuan kunjungan terahir pada
sekolah Inklusi di Yayasan Mutiara Bunda Sidoarjo, disana Bu Linda selaku ketua Yayasan Mutiara
Bunda menyambut dengan apresisi positif kedatangan mahasiswa Bimbingan Konseling dan Psikologi
FIP, dimana bentuk apresiasi positif tersebut diwujudkan dengan penyambutan mahasiswa oleh
siswa-siswa inklusi dengan berbagai pertunjukan baik tari, fashion, musik dll.
Bu Linda selaku ketuayayasan menyatakan sangat senang atas kerjasama selama ini dengan pihak
UNESA, beliau juga berharap kepada pihak UNESA jika ada mahasiswa ingin melakukan penelitian
dan sebagainya, beliau malah sangat senang sekali terlebih bagi mahasiswa bisa memungkinkan
setelah lulus juga bisa mengajar di Yayasan Mutiara Bunda.
Observasi semacam ini diharapkan selain dapat memperkuat pemahaman atau menambah wawasan
mahasiswa, selain itu juga bisa membantu mahasiswa sebagai salah satu bahan pertimbangan
mahasiswa dalam membuat tugas akhir maupun skripsi.