Anda di halaman 1dari 7

PERANAN BUDAYA LOKAL MENDUKUNG KETAHANAN BUDAYA

NASIONAL

Mata Kuliah : Ilmu Sosial Dasar


Dosen : Muhamad Burhan Amin

Topik Tugas : Peranan budaya lokal mendukung ketahanan budaya nasional


Kelas : 1 KA 34

Dateline Tugas : 28 februari 2011

Tanggal Penyerahan Tugas : 28 februari 2011

PERNYATAAN

Dengan ini kami menyatakan bahwa seluruh pekerjaan dalam tugas ini kami dibuat sendiri tanpa meniru
atau mengutip dari tim / pihak lain.

Apabila terbukti tidak benar , kami siap menerima konsekuensi untuk mendapat nilai 1/100 untuk mata
kuliah ini.

Penyusun

NPM Nama Lengkap Tanda Tangan


15110106 NUNIK HARYANTI

Program Sarjana Sistem Informasi

UNIVERSITAS GUNADARMA

TAHUN AJARAN 20010/2011

Jl. KH Noer Ali, Kalimalang Bekasi


KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah S.W.T, atas segala kemampuan rahmat dan
hidayah-nya sehingga penulis dapat menyelasaikan Tugas Makalah Sosiologi dan Politik ini . Adapun
tujuan pembuatan makalah ini adalah untuk mengetahui kasus lingkungan hidup , yang sedang terjadi di
saat ini. Dan sebagai tugas softskiil yang diberikan oleh bapak M. Burhan Amin.
Semoga makalah ini bermanfaat bagi pembaca, dan dijadikan ilmu pengetahuan yang
bermanfaat. Penulis menyadari dalam pembuatan Makalah ini memiliki banyak kekurangan , maka
penulis mengharapkan kepada pembaca memberikan kritik dan saran nya kepada penulis yang bersifat
membangun untuk dapat memperbaiki kearah yang lebih sempurna.
Daftar Isi

Halaman judul …………………………………………………………………………….. 1

Kata pengantar…………………………………………………………………………….. 2

Daftar isi …………………………………………………………………………….. 3

Bab I Pendahuluan………………………………………………………………………… 4

Bab II Tujuan……………………………………………………………………………… 4

Bab III Sasaran…………………………………………………………………………… 4

Bab IV Permasalahan……………………………………………………………………… 5

Bab V Solusi……………………………………………………………………………… 6
Bab I Pendahuluan

Kebudayaan Indonesia dapat didefinisikan sebagai seluruh kebudayaan lokal yang telah
ada sebelum bentuknya nasional Indonesia pada tahun 1945. Seluruh kebudayaan lokal yang
berasal dari kebudayaan beraneka ragam suku-suku di Indonesia.

Kebudayaan Indonesia walau beraneka ragam, namun pada dasarnya terbentuk dan
dipengaruhi oleh kebudayaan besar lainnya seperti kebudayaan Tionghoa, kebudayaan India dan
kebudayaan Arab. Kebudayaan India terutama masuk dari penyebaran agama Hindu dan Buddha
di Nusantara jauh sebelum Indonesia terbentuk.

Kebudayaan Tionghoa masuk dan mempengaruhi kebudayaan Indonesia karena interaksi


perdagangan yang intensif antara pedagang-pedagang Tionghoa dan Nusantara (Sriwijaya).
Selain itu, banyak pula yang masuk bersama perantau-perantau Tionghoa yang datang dari
daerah selatan Tiongkok dan menetap di Nusantara.

Kebudayaan Arab masuk bersama dengan penyebaran agama Islam oleh pedagang-
pedagang Arab yang singgah di Nusantara dalam perjalanan mereka menuju Tiongkok.

Kedatangan penjelajah dari Eropa sejak abad ke-16 ke Nusantara, dan penjajahan yang
berlangsung selanjutnya, membawa berbagai bentuk kebudayaan Barat dan membentuk
kebudayaan Indonesia modern sebagaimana yang dapat dijumpai sekarang.

Bab II Tujuan

Budaya local di Indonesia sangat bermacam, hampir tiap suku mempunyai kebudayaan
tersendiri. Mulai dari adat istiadat, tradisi, pakaian adat, rumah adat, makanan khas, dan masih
banyak lagi, tiap suku berbeda.

Di sekolah – sekolah dan perguruan tinggi kebudayaan diajarkan. Perlu nya agar
kebudayaan yang telah tercipta dari para pendahulu kita tidak luntur. Kebudayaan telah
membangun jati diri Bangsa Indonesia. Orang – orang yang santun dan ramah tamah tercipta dari
kebudayaan local yang ada.

Bab III Sasaran

Kebudayaan adalah sebuah warisan dari para pendiri bangsa ini. Perkembangannya tak
semudah membalikkan telapak tangan, akan tetapi melalui sebuah proses yang panjang lagi
rumit. Berkembang dari dalam diri masyarakat, juga dari bengsa asing yang dahulu dating ke
nusantara. Dari itu terlahirlah suatu budaya bangsa Indonesia yang modern seperti yang ada saat
ini.

Sebagai generasi muda yang nanti kelak akan menjadi penerus sudah seharusnya kita ikut
melestarikan budaya nan agung yang kita miliki ini. Jangan sampai warisan yang berharga ini
hilang. Kita seharusnya belajar tentang kebudayaan bangsa ini, karena budaya ini telah menjadi
jati diri bangsa Indonesia. Bangsa Indonesia telah dikenal dunia internasional karena kebudayaan
yang dimiliki. Banyak orang – orang asing yang sedang mempelajari kebudayaan di Indonesia,
karena keanekaragaman yang ada.

Kebudayaan barat yang cenderung praktis dan terbuka jangan sampai masuk pada diri
kita. Jadi, kepada generasi muda yang kelak akan menjadi penerus yang akan berperan penting
dalam perkembangan budaya bangsa, saatnya untuk bekerja keras untuk mempertahankan dan
mengembangkan warisan ini.

Bab IV Permasalahan

Seperti yang telah dibahas pada bab sebelumnya, kebudayaan lokal Indonesia yang
beranekaragam menjadi suatu kebanggaan sekaligus tantangan untuk mempertahankan serta
mewarisi kepada generasi selanjutnya. Budaya lokal Indonesia sangat membanggakan karena
memiliki keanekaragaman yang sangat bervariasi serta memiliki keunikan tersendiri. Seiring
berkembangnya zaman, menimbulkan perubahan pola hidup masyakat yang lebih modern.
Akibatnya, masyarakat lebih memilih kebudayaan baru yang mungkin dinilai lebih praktis
dibandingkan dengan budaya lokal.

Banyak faktor yang menyebabkan budaya lokal dilupakan dimasa sekarang ini, misalnya
masuknya budaya asing. Masuknya budaya asing ke suatu negara sebenarnya merupakan hal
yang wajar, asalkan budaya tersebut sesuai dengan kepribadian bangsa. Namun pada
kenyataannya budaya asing mulai mendominasi sehingga budaya lokal mulai dilupakan.

Faktor lain yang menjadi masalah adalah kurangnya kesadaran masyarakat akan
pentingnya peranan budaya lokal. Tugas utama yang harus dibenahi adalah bagaimana
mempertahankan, melestarikan, menjaga, serta mewarisi budaya lokal dengan sebaik-baiknya
agar dapat memperkokoh budaya bangsa yang akan megharumkan nama Indonesia.

Berikut pembahasan dengan menggunakan analisis SWOT

1. Strengh (Kekuatan)
1. Keanekaragaman budaya lokal yang ada di Indonesia
Indonesia memiliki keanekaragaman budaya lokal yang dapatdijadikan sebagai ke
aset yang tidak dapat disamakan dengan budaya lokal negara lain. Budaya lokal
yang dimiliki Indonesia berbeda-beda pada setiap daerah.
2. Kekhasan budaya lokal yang dimiliki setiap daerah di Indonesia memliki
kekuatan tersediri. Misalnya rumah adat, pakaian adat, tarian, alat musik, ataupun
adat istiadat yang dianut. Ini membuktikan bahwa budaya bangsa Indonesia
memiliki ciri khas yang unik.
3. Kebudayaan Lokal menjadi sumber ketahanan budaya bangsa
Kesatuan budaya lokal yang dimiliki Indonesia merupakan budaya bangsa yang
mewakili identitas negara Indonesia. Untuk itu, budaya lokal harus tetap dijaga
serta diwarisi dengan baik agar budaya bangsa tetap kokoh.
2. Weakness (Kelemahan)
1. Kurangnya kesadaran masyarakat
Kesadaran masyarakat untuk menjaga budaya lokal sekarang ini masih terbilang
minim. Masyarakat lebih memilih budaya asing yang lebih praktis dan sesuai
dengan perkembangan zaman.
2. Minimnya komunikasi budaya
Kemampuan untuk berkomunikasi sangat penting agar tidak terjadi salah
pahaman tentang budaya yang dianut. Minimnya komunikasi budaya ini sering
menimbulkan perselisihan antarsuku yang akan berdampak turunnya ketahanan
budaya bangsa.
3. Kurangnya pembelajaran budaya
Pembelajaran tentang budaya, harus ditanamkan sejak dini. Namun sekarang ini
banyak yang sudah tidak menganggap penting mempelajari budaya lokal.
3. Opportunity (Peluang)
1. Indonesia dipandang dunia Internasional karena kekuatan budayanya
Apabila budaya lokal dapat di jaga dengan baik, Indonesia akan di pandang
sebagai negara yang dapat mempertahankan identitasnya di mata Internasioanal.
2. Kuatnya budaya bangsa, memperkokoh rasa persatuan
Usaha masyarakat dalam mempertahankan budaya lokal agar dapat memperkokoh
budaya bangsa, juga dapat memperkokoh persatuan.
3. Kemajuan pariwisata
Budaya lokal Indonesia sering kali menarik perhatian para turis mancanegara. Ini
dapat dijadikan objek wisata yang akan menghasilkan devisa bagi negara.
4. Multikuturalisme
Dalam artikelnya, Dekan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Lancang Kuning,
Riau, Dr Junaidi SS MHum, mengatakan bahwa multikulturalisme meberikan
peluang bagi kebangkitan etnik dan kudaya lokal Indonesia.
4. Threatment (Tantangan)
1. Perubahan lingkungan alam dan fisik
Perubahan lingkungan alam dan fisik menjadi tantangan tersendiri bagi suatu
negara untuk mempertahankan budaya lokalnya.
2. Kemajuan Teknologi
Meskipun dipandang banyak memberikan banyak manfaat, kemajuan teknologi
ternyata menjadi salah satu factor yang menyebabkan ditinggalkannya budaya
lokal.
3. Masuknya Budaya Asing
Masuknya budaya asing menjadi tantangan tersendiri agar budaya lokal tetap
terjaga.

Bab V Kesimpulan

Dari pembahasan diatas dapat disimpulkan bahwa Indonesia memiliki kebudayaan lokal
yang bervariasi. Kebudayaan tersebut telah menjadi jati diri sebagai bangsa Indonesia. Dunia
internasional mengenal Indonesia salah satu nya dari keanekaragaman budaya yang dimiliki.

Budaya lokal tersebut harus dijaga agar dapat memperkokoh ketahanan budaya bangsa.
Selain itu kita harus memahami arti kebudayaan serta menjadikan keanekaragaman budaya yang
ada di Indonesia sebagai sumber kekuatan untuk ketahanan budaya bangsa. Selain itu diperlukan
pula antisipasi atau cara-cara agar budaya lokal tidak bercampur dengan budaya asing.
PERANAN BUDAYA LOKAL MENDUKUNG KETAHANAN BUDAYA NASIONAL

DISUSUN :

NAMA : NUNIK HARYANTI

KELAS : 1 KA 34

NPM : 15110116

UNIVERSITAS GUNADARMA
TAHUN AJARAN 2010/2011

JL.KH Noer Ali , Kalimalang Bekasi

Anda mungkin juga menyukai