Anda di halaman 1dari 3

Jangan Sembarangan Menggunakan Bahan Plastik

Written by Andy
Thursday, 12 November 2009 07:18 - Last Updated Thursday, 12 November 2009 07:30

Dalam kehidupan kita sehari-hari kita tidak terlepas dari penggunaan bahan dari plastik. Selain
ringan, plastik tidak mudah pecah. Ada banyak kode yang dapat kita lihat di kemasan plastik,
kode tersebut sangat berguna karena dapat menunjukkan kepada kita bahan plastik dan
dampak pemanfaatannya, sehingga dapat membantu kita dalam pemakaiannya.

Sering kita memasukkan air atau makanan yang panas atau yang baru mendidih ke dalam
mangkuk plastik, memanaskan makanan di kemasan plastik atau kita memakai botol minuman
plastik secara berulang-ulang, menggunakan alat dapur berbahan plastik yang sering
terkontaminasi dengan panas, memasak air di ketel berbahan plastik dengan listrik. Hal ini
semua menutut kita untuk lebih teliti dalam penggunaannya.

Kode yang biasa terdapat di plastik yaitu:

1. PET (polyethylene terephthalate), tertera logo daur ulang dengan angka 1 ditengahnya.

Biasanya dipakai untuk botol jus, botol air mineral, dan botol ini direkomendasikan untuk sekali
pakai dan jangan dipakai untuk air hangat apalagi air panas.

2. HDPE (high density polyethylene), tertera logo daur ulang dengan angka 2 di tengahnya,
serta tulisan hdpe di bawah segitiga biasanya dipakai untuk bolot susu yang berwarna putih,
hdpe ini memiliki sifat bahan yang lebih kuat, keras, buram dan lebih tahan terhadap suhu
tinggi. Botol ini juga direkomendasikan untuk sekali pakai.

3. V atau PVC (polyvinyl chloride) tertera logo dengan angka 3 ditengahnya, biasanya

1/3
Jangan Sembarangan Menggunakan Bahan Plastik

Written by Andy
Thursday, 12 November 2009 07:18 - Last Updated Thursday, 12 November 2009 07:30

ditemukan pada plastik pembungkus dan botol – botol, plastik ini sulit di daur ulang dan
kandungan dari PVC yang terdapat pada plastik pembungkus dapat masuk ke makanan bila
dipanaskan. PVC ini berbahaya untuk ginjal, hati dan berat badan.

4. LDPE (low density polyethylene), tertera logo daur ulang dengan angka 4 di tengahnya serta
tulisan ldpe, biasa di pakai untuk tempat makanan dan botol – botol yang lembek. Barang –
barang dengan kode #4 dapat di daur ulang dan baik untuk barang – barang yang memiliki
fleksibilitas tetapi kuat. Bahan ini tidak dapat dihancurkan tetapi tetap baik untuk makanan.

5. PP (polypropylene), tertera logo daur ulang dengan angka 5 di tengahnya, serta tulisan pp.
bahan ini merupakan pilihan terbaik untuk bahan plastik terutama yang berhubungan dengan
makanan, botol minum dan juga botol minuman untuk bayi. Botol dengan bahan ini transparan
yang tidak jernih atau berawan.

6. PS (polystyrene), biasa di pakai untuk bahan makan Styrofoam, tempat minum sekali pakai,
dll. Bahan ini dapat mengeluarkan styrine ke dalam makanan ketika makanan tersebut
bersentuhan, dimana styrine ini berbahaya untuk otak, masalah reproduksi dan saraf . Styrine
ini dapat juga dijumpai pada dari asap rokok, asap kendaraan, dan bahan kontruksi.

7. Other (biasanya policarbonat), biasanya ditemukan di tempat makanan atau minuman seperti
botol minum olahraga, gelas anak balita, dll. Polycarbonate dapat mengeluarkan Bisphenol-A
ke dalam makanan atau minuman apabila mengalami proses pemanasan, yang dapat merusak
system hormon, penurunan reproduksi sperma dan mengubah fungsi imunitas.

Ini berarti kita lebih harus bijak dan teliti dalam menggunakan bahan plastik. Dengan
memperhatikan kodenya kita bisa memilih dan memakai bahan plastik yang lebih baik,
misalnya hanya untuk sekali pakai memiliki bahan dengan kode #1, #2 dan juga penggunaan
bahan plastik dimana plastik dapat mengeluarkan zat kimia jika mengalami proses pemanasan
dan karna ini dapat menyebabkan kanker.

Tidak hanya dalam penggunaan plastik saja, kita juga harus bisa menjaga lingkungan kita
dengan tidak membuang sampah sembarangan dan ini harus di mulai dari diri sendiri.
Mengapa? Salah satunya yaitu dengan membuang sampah sembarangan kita dapat
mencemari tanah air dengan bahan kimia yang keluar dari plastik itu yang sangat berbahaya

2/3
Jangan Sembarangan Menggunakan Bahan Plastik

Written by Andy
Thursday, 12 November 2009 07:18 - Last Updated Thursday, 12 November 2009 07:30

untuk kesehatan kita dan lingkungan dimana tanah air adalah salah satu sumber air yang kita
gunakan nantinya.

Contoh yang lain yaitu, pemakaian kantongan plastik jika kita berbelanja itu juga mempengaruhi
tingkat kesehatan lingkungan kita, sekarang ini bisa kita lihat jika barang belanja kita sedikit
tetapi plastik yang di pakai banyak, ada baiknya jika kita lebih sedikit untuk memakai katungan
plastik jika barang belanja kita sedikit karna itu akan berpengaruh pada produksi plastik dan
berpengaruh juga nantinya pada lingkungan kita, atau kita juga bisa membawa keranjang ke
pasar untuk meminimalkan pemakaian plastik.

Dan yang harus kita ingat yaitu mencegah penyimpanan air minum atau makanan dalam
keadaan panas dalam plastik, mencegah memanaskan makanan di dalam bahan plastik,
menggunakan kemasan berbahan stainlees untuk meyimpan makanan atau minuman. Dan
yang harus kita ingat yaitu, karena “lebih baik mencegah daripada mengobati”.

PP GKPI RK Kabanjahe, dari berbagai sumber.

3/3

Anda mungkin juga menyukai